Anda di halaman 1dari 4

4.

Perbedaan Individu

4.1.

Manfaat Mengenali Kepribadian Orang Lain


Manusia adalah makhluk sosial yang membutuhkan interaksi dengan orang lain.

Namun,setiap individu memiliki karakter masing-masing yang tidak sama. Untuk itu,kita perlu
mengenali kepribadia orang lain. Beberapa manfaat dari mengenali kepribadian orang lain
adalah:
-

Kita dapat berinteraksi dengan orang lain dan tau bagaimana cara menghadapi pribadi
sendiri maupun orang lain sehingga akan membentuk hubungan baik secara pribadi
maupun professional.

Kita dapat membantu mengetahui hal-hal optimal apa yang di fokuskan.

Kita dapat membantu terjadinya kinerja yang baik pada sistem kerja kelompok.

4.2

Kepribadian
-Ekstravert
Ekstravert adalah kecenderungan untuk fokus pada dunia diluar dirinya sendiri. Orang

dengan tipe ini akan menikmati interaksi yang cenderung antusias,verbal,tegas,dan animasi.
Mereka menikmati pertemuan sosial yang besar seperti pesta dan aktivitas kelompok. Mereka
juga sangat menikmati waktu yang dihabiskan dengan orang-orang dan mendapatkan energy dari
interaksi sosial.
Ciri-ciri orang dengan tipe ekstravert:
1. Suka berteman
2. Assertive
3. Cerewet
4. Sosial keluar
5. Suka berkelompok
-

Feeler atau thinker


Orang dengan kepribadian feeler atau thinker biasanya berpikir panjang sebelum

mengambil keputusan. Benar salahnya,baik buruknya,aturam-aturannya,semua dianalisis dengan


cermat. Mereka juga peka melihat dampaknya kepada orang lain. Namun,mengambil keputusan
dengan feeling memiliki sisi baik dan buruknya.
Sisi baiknya sebagai berikut:

1. Keputusan bersifat subjektif. Faktor yang mempengaruhi adalah mudahnya terkena


sugesti,pengaruh dari luar,dan faktor kejiwaan lain.
2. Butuh waktu singkat untuk dapat menyelesaikan masalah yang dampaknya terbatas.
Umumnya member kepuasan.
3. Bersumber dari perasaan. 3 sumber perasaan,yaitu pengetahuan,imajinasi,dan
kenangan.
Sisi negatifnya adalah sulit diukur kebenarannya karena tidak ada pembanding yang
mengabaikan hal-hal lain. Ini dikarenakan keputusan diambil berdasarkan perasaan
masing-masing individu.

Tradisionalis
Sikap tradisionalis sangat menghargai hukum dan keteraturan,jaminan,sopan

santun,aturan,serta mudah menyesuaikan diri. Mereka didorong untuk memenuhi kebutuhan


masyarakat. Mereka juga sangat menghormati otoritas,hirarki dan garis komando serta memiliki
nilai-nilai yang konservatif. Mereka terikat pada rasa tanggung jawab dan selalu berusaha untuk
berbuat hal yang benar. Ini membuat mereka menjadi orang-orang yang dapat
diandalkan,dipercaya,dan bertanggung jawab.
Ciri orang yang terpengaruh dengan sikap tradisionalis:
1. Orang tersebut sangat mematuhi aturan yang ada,tidak fleksibel,cenderung membatasi
geraknya sendiri
2. Tidak berani keluar aturan yang dibuatnya sendiri
3. Inovasi dalam menyelesaikan masalahnya kurang
4. Cenderung cari aman
5. Mudah stress dan putus asa
-

Konseptualis
Sikap konseptualis sendiri adalah sikap dimana individu memiliki dorongan yang kuat

untuk mendapatkan pengetahuan dengan standar yang tinggi untuk dirinya maupun orang lain.
Orang dengan sikap ini penuh rasa ingin tau dan unggul dalam melihat kemungkinan dan
merancang solusi pada masalah riil maupun hipotesis. Mereka lebih senang menggunakan
kemampuannya untuk melihat suatu kemungkinan dan menganalisis secara logis untuk
pemecahan suatu masalah.

Kekuatannya antara lain:


1. Unggul dalam membuat strategi
2. Menjadikan pengalaman sebagai pertimbangan untuk mengambil langkah kedepan
3. Dapat menerima kritik dari orang lain tanpa merasa di serang secara pribadi
4. Pendengar yang baik
5. Percaya diri mereka tinggi,imajinatif,dan tangkas dalam melihat isu

Kelemahannya antara lain:


1. Sulit di pahami orang lain. Hal ini karena tipe orang konseptualis memiliki standar
yang tinggi untuk dirinya dan orang lain
2. Cenderung mendominasi dalam tim
3. Kurang memperhatikan hal-hal penting seperti keharmonisan
4. Skeptis dan menantang aturan
5. Kurang peduli dengan dampak yang timbul dari sikapnya terhadap orang lain
6. Yang paling parah,mereka akan menjadi arogan,menutup diri,dan asik dengan
dunianya sendiri tanpa memerdulikan argumen orang lain
-

Experiencers
Orang dengan tipe experiencers menghargai kebebasan dan spontanitas. Mereka kurang

menyukai aktivitas atau situasi yang terstruktur atau terlalu banyak aturan. Mereka adalah tipe
risk taker atau senang meyerempet bahaya. Mereka juga mudah menyesuaikan diri,easy
going,pragmatis,responsive,dan fokus.
Kekuatannya antara lain:
1. Unggul dalam menangani masalah
2. Negosiator yang hebat
3. Pengamat perilaku manusia yang tajam
4. Banyak akal dan menyenangkan
Kelemahannya antara lain:
1. Sulit ditebak
2. Berpikir kurang cermat
3. Tidak suka teori,seni,dan konsep
4. Kurang tanggung jawab

5. Kurang dapat diandalkan,kekanak-kanakan,dan impulsif

Anda mungkin juga menyukai