1.

Dari pesertadidik diberi tahu menuju pesertadidik mencari tahu

Guru menggunaksn Problem Based Learning (PBL) dengan memberikan Worksheet.
2. Dari guru sebagai satu-satunya sumber belajar menjadi belajar berbasis aneka
sumberbelajar
[Study pustaka, inetrnet, buku, majalah, alam takambang jadi guru, dll]
Memberikan tugas atau proyek yang mengharuskan siswa mencari banyak sumber.
Contoh:
Materi
: Statistika
Metode
: PjBL
Tugas
:
Carilah data sensus penduduk wilayah tempat tinggal mu dalam jangka waktu 30
tahun terakhir
3. Dari pendekatan tekstual menuju proses sebagai penguatan penggunaan pendekatan
ilmiah
Pembuktian rumus tidak lagi di jabarkan oleh guru, namun siswa di minta untuk
melakukan percobaan yang terkait materi, sehingga siswa mengkonstruk pengetahuannya
sendiri untuk menemukan rumus tersebut dan guru hanya sebagai pembimbing dalam
kegiatan tersebut.
Contoh:
Pembuktian rumus
4.

5.
6.

7.
8.

9.

dengan menggunakan

media, seperti beras.

Dari pembelajaran berbasis konten menuju pembelajaran berbasis kompetensi
Guru memberikan soal-soal dari pengayaan / perluasan konsep.
Contoh:
Seorang tukang di tugaskan untuk membuat pagar untuk mengelilingi sebuah taman.
Namun, bahan yang di berikan hasil di gunakan semaksimal mungkin untuk memagari
taman tersebut. Diketahui, taman tersebut
Dari pembelajaran parsial menuju pembelajaran terpadu
Pembagian tugas secara berkelompok
Dari pembelajaran yang menekankan jawaban tunggal menuju pembelajaran dengan
jawaban yang kebenarannya multi dimensi
Guru memberikan soal-soal latihan yang berupa open ended
Dari pembelajaran verbalisme menuju keterampilan aplikatif
Memberikan soal yang berkaitan dengan permasalahan sehari-hari.
Peningkatan dan keseimbangan antara keterampilan fisikal (hardskills) dan keterampilan
mental (softskills)
Memberikan sebuah proyek kepada siswa dimana hasil proyek tersebut harus di
presentasikan di depan kelasm dengan menggunakan media, seperti Ppt
Contoh:
Materi
: Menyajikan data dalam bentuk diagram batang, garis, dan Lingkaran
Pembelajaran yang mengutamakan pembudayaan dan pemberdayaan peserta didik
sebagai pembelajar sepanjang hayat
Contoh: