Anda di halaman 1dari 36

Perubahan fisik dan mental pada

kehamilan

D R . C U T E L F I N A ZU H R A S P O G

Kehamilan ialah episode dasar


dramatis terhadap kondisi biologis,
perubahan psikologis dan adaptasi
dari seseorang wanita yang belum
pernah mengalaminya

Widad Obgyn UGM

Perubahan fisik pada ibu hamil


1. Sistem reproduksi dan payudara
2. Kardiovaskuler
3. Respirasi
4. Kulit
5. Ginjal
6. Integumen
7. Sistem muskuloskeletal
8. Neurologi
9. Pencernaan
10. Sistem endokrin

Sistem reproduksi dan payudara

Perubahan Ovarium & Tuba


Ovarium & tuba membesar karena vaskularisasi
meningkat
Korpus luteum menyebabkan pembesaran salah
satu ovarium dan mensekresi progesteron hingga
minggu ke-9
Masih terdapat korpus luteum graviditas sampai
terbentuknya uri yang mengambil alih pengeluaran
estrogen dan progesteron
Tidak terjadi ovulasi karena inhibisi FSH & LH
disebabkan tingginya kadar hormon estrogen &
progesteron
Lapisan otot pada tuba mengalami hipertrofi

Perubahan Uterus
1. Posisi uterus meninggi dan dekstrorotasi karena adanya
colon sigmoid di sisi kiri
2. Ukuran membesar:
7.5X5X2.5 cm saat tidak hamil 35X25 X20cm saat
hamil aterm
12 mggsedikit di atas symphysis pubis
16 mggpertengahan symphysis-umbilicus
20 mggumbilicus
28 mgg1/3 bawah umbilicus-xiphisternum
32 mgg... 2/3 umbilicus-xiphisternum
36 mggxiphisternum
40 mggturun setara 32 mgg

Perubahan Uterus
3. Bentuk: saat 8 mgg globular & saat 16 mgg menjadi
pyriformis hingga aterm
4. Kapasitas: 4ml 4L
5. Berat: 70mg 1 kg oleh karena hipertrofi, hiperplasia,
dan meningkatnya struktur elastin
6. Konsistensi: semakin lunak oleh karena meningkatnya
vaskularisasi
7. Kontraktilitas: mulai awal kehamilan hingga kemudian bisa
dirasakan oleh ibu sbg Braxton Hicks dan mungkin
disalahartikan sbg his. Braxton Hicks: irregular, tidak nyeri,
tidak menyebabkan dilatasi serviks, bisa hilang dg
analgesia
8. Aliran darah uterus: pd akhir kehamilan mencapai
500cc/min

Menentukan usia kehamilan


Tinggi Fundus uteri

Perubahan serviks
Hipertrofi
Menjadi lunak (Hegars sign) muncul akibat peningkatan
vaskularisasi , hipertrofi ringan , serta hiperplasia otot dan
jaringan ikatnya yang kaya kolagen , yang menjadi
longgar, edematosa, sangat elastis, dan mengalami
peningkatan volume
Sekresi menjadi kental dan membentuk mucus plug
(operculum) yang membantu mencegah infeksi asendens
(uterus).
Warna kebiruan karena kongesti berlebihan pembuluh
darah (Chadwick's sign)
Perkembangan epitel kolumner pada ektoserviks (ektopi)

Perubahan vulva & vagina


Vagina menjadi lebih hangat, lembab & kebiruan (Chadwick's
sign)
Vulva menjadi lebih hangat & lembab, mungkin terlihat
pelebaran vena
Selama kehamilan, keasaman vagina berubah dari 4 menjadi
6,5. Peningkatan pH ini membuat wanita hamil lebih rentan
terhadap infeksi vagina, khususnya infeksi jamur

Perubahan payudara
Awalnya puting payudara menjadi tegang & hipersensitivif,

kemudian membesar dan terlihat nodul-nodul oleh karena


hipertrofi duktus laktiferus
Rasa penuh , peningkatan sensitifitas, rasa geli, dan rasa berat di
payudara mulai timbul sejak minggu ke enam gestasi (
Areola primer: pigmentasi gelap pada puting, mulai usia
kehamilan 6-8 minggu
Folikel Montgomery hypertrofi kelenjar sebasea(pelumas
puting susu
Colostrum: discharge kekuningan, sekitar 13-14 mgg
Areola sekunder: pigmentasi gelap di sekitar puting, mulai
sekitar 20 minggu
Striae gravidarum

Perubahan payudara

Sistem kardiovaskuler
Jantung

Posisi bergeser 2-3cm ke kiri dan berotasi 15 menurut aksisnya dan


berubah dibanding posisi normal sebelumnya
X-ray ukuran jantung membesar dan tepi kiri menjadi lurus

Auskultasi:

Suara jantung 1 mengeras atau ada splitting


Terdengar suara jantung 3
soft ejection systolic murmur

EKG:

flat or inverted T
depressed S-T segment

Tekanan darah
Tekanan darah paling tinggi saat duduk dan agak

turun saat tidur telentang


Supine Hypotension syndrome tekanan uterus
hamil pada vena cava inferior venous return
menurun cardiac output menurun hipotensi
Penekanan uterus hamil terhadap aorta mungkin
menyebabkan menurunnya aliran darah ke plasenta

Perubahan darah
Volume darah meningkat hingga mencapai 40% di

atas wanita tidak hamil pada usia kehamilan 32-34


minggu
Volume plasma meningkat 40%
Sel darah meningkat 18%
Hemodilusi & anemia fisiologis
Suplementasi besi eritrosit meningkat 30%

Kebutuhan besi
Hb menurun dari 14 menjadi 12 g/dl oleh karena meningkatnya

volume plasma
Meningkat selama kehamilan kebutuhan besi tiap hari: 6-7mg
Supplementasi besi diperlukan saat hamil karena absorpsi dari

makanan (300-500mg) tidak cukup mengkompensasi kenaikan


kebutuhan selama hamil

Sistem Respirasi
Dyspnea meningkat:
Meningkatnya sensitivitas pusat respirasi terhadap CO2
(efek progesteron)
Naiknya diafragma pada kehamilan lanjut

Volume Tidal, minute volume, pH plasma, &

konsumsi O2 meningkat
Inspiration reserve volume, expration reserve
volume, residual volume, PCO2 menurun
Kapasitas vital dan PO2 tetap

Perubahan kulit
Pigmentasi meningkatnya

sekresi homon MSH


(melanocyte stimulating
hormones)
Linea nigra pigmentasi gelap
pada linea mediana antara
umbilicus-symphysis pubis

Perubahan kulit
Striae gravidarum abdomen,

payudara & paha o/k pecahnya


serabut-serabut elastis kulit
tampak pembuluh subkutis
Mengalami fibrosis setelah
persalinan striae albicans
Vaskularisasi meningkat terasa
lebih hangat
Sekresi keringat dan kelenjar
sebasea meningkat

Pencernaan
Morning sickness dan emesis gravidarum
Progesteron relaksasi otot polos motilitas usus

menurun kembung, konstipasi


Pengosongan lambung mamanjang
Relaksasi otot spincter gastro-esofagus refluks asam
lambung heart burn
Increase in Gall bladder stone
Hemoroid meningkat
Konstipasi feses mengeras penekanan pada vena-vena
nyeri pada hemoroid
Gingivitis

Sistem urinaria
Renal blood flow & glomerular filtration rate meningkat 50%

creatinin menurun (73 mmol/L 47 mmol/L)


Dilatasi pelvis dan ureter progesteron & penekanan uterus hamil
Kongesti kandung kencing dan meningkatnya frekuensi kencing

pada kehamilan muda dan kehamilan lanjut


Inkonstinensia urin (stress incontinence), biasanya sembuh
setelah persalinan

Sistem Muskuloskeletal
Lordosis kompensasi terhadap penambahan beban di

bagian depan oleh karena pembesaran uterus


Nyeri punggung bawah

Sistem Endokrin
Kelenjar Hipofisis
Gonadotrophin menurun karena meningkatnya hormon
steroids
Sekresi prolactin meningkat hingga mencapai 100150ng/ml saat persalinan

Kelenjar Thyroid
Mungkin terjadi pembesaran diffus dan goiter
Aktivitas kelenjar thyroid meningkat:

BMR meningkat 30%


Peningkatan T3 and T4 total karena meningkatnya
thyroxin-binding globulin (efek E2)

protein bind iodine meningkat


Mungkin mengalami palpitasi dan berkeringat lebih

banyakn
Kadar TSH, Free T4 & T3 normal

Adrenal, parathyroid
Aktivitas kelenjar adrenal meningkat meningkatnya

hormon glucocorticoids (cortisol) & mineralocorticoids


(aldosterone)
Kelenjar parathyroid bertambah besar dan aktivitasnya

untuk mengatur metabolisme kalsium

Perubahan Metabolisme
Penambahan berat badan bervariasi selama hamil

rata-rata bertambah 12,5 kg


Penambahan berat badan terutama terjadi pada trimester
kedua
Trimester 2 penambahan antara 250 g-750gm per
minggu
Kontribusi produk kehamilan: 4-4,5 kg

Perubahan Metabolisme lain


Retensi air meningkat oleh karena retensi natrium (efek

hormon aldosteron)
Lipids plasma meningkat dengan kecenderungan terjadi

asidosis
Kebutuhan terhadap besi, kalsium, fosfat dan magnesium

meningkat

PERUBAHAN MENTAL PADA KEHAMILAN


Trimester pertama ( 1 sampai 3 bulan )

Rasa mual,muntah,payudara membesar merasatidak sehat benci kepada


kehamilan,kekecewaan,kesedihan,kecemasan,sering berharap tidak hamil
Pada awal kehamilan sering mencari tanda yang meyakinkan dia
hamil,perubahandiamati dengan seksama,karena perut masih kecil sering
disembunyikan ( dirahasiakan )
Hasrat untuk hubungan seks relative (gairah seksmeninggi atau
menurun)Membutuhkan komunikasi dengan suami kebutuhan untuk dicintai
meningkat tapi tanpa sexs,libido dipengaruhi oleh : kelelahan,rasa
mual,pembesaran payudara,keprihatinan dan kekhewatiran
Reaksi suami bangga bahagia sangat memprihatikan istri hasrat sexs
bertambah namun takut menderai janinnya.

Trimester kedua ( 4 sampai 6 bulan )


Ibu merasa sehat,rasa tidak nyaman berkurang
Terbiasa dengan kadar hormon yang tinggi

Perut ibu belum terlalu besar sehingga belum dirasakan sebagai

beban
Ibu sudah menerima kehamilannya
Mulai menggukan energi dan pikiran untuk lebih konstruk tif
Mulai merasakan kehadiran bayinya sebagai bahagian diluar
dirinya
Kekecewaan,kekhewatiran berkurang
Libido meningkat

Trimester ketiga ( 7 sampai 9 bulan )

Periode menunggu dan waspada untuk kelahiran bayi


Khawatir bayinya akan lahir sewaktu waktu
Meningkat kewaspadaan akan tanda- tanda akan bersalin
Khawatir bayinya lahir tidak normal
Khawatir dengan rasa sakit dan cedera melahirkan
Kecemasan muncul kembali
Merasa dirinya aneh dan jelek
Sedih berpisah dengan bayinya dan kehilangn perhatian khusus yang
diterima selama hamil
Persiapan aktif terhadap kelahiran termasuk memilih nama bayinya
Keluarga mulai meduga duga anaknya lahir perempuan atau laki-laki

Anda mungkin juga menyukai