Nama Kelompok :

(2014/ III/ A)
1.
2.
3.
4.

Sonia Sari
148000180
Elly Uzlifatul Zannah
148000006
Dewi Robiatul Adawiyah K 148000009
Siti Sholoihah
148000178

-Soal1.
2.
3.
4.

Menceritakan secara singkat isi wacana

Mendaftar dan mencari arti kata yang dianggap sulit
Mencari kesalahan bahasa dan membenarkannya
- Bagaimana gaya penyajian wacana ?
- Bagaimana pendapat anda mengenai isi wacana tersebut ?

-Jawab1.

Demokrasi dalam bahasa Indonesia berarti Pemerintahan Rakyat atau asal kata dari
bahasa Yunani, demos = rakyat, cratos = kekuasaan, berarti rakyat berkuasa atau
Government or rule by the people (Budiardjo, 1992:50). Maksudnya demokrasi adalah
negara dengan prinsip pemerintahannya yang ditandai oleh adanya partisipasi warga negara
yang sudah dewasa ikut berpartisipasi dalam pemerintahan melalui wakilnya yang dipilih;
negara dengan pemerintahannya menjamin kemerdekaan berbicara, beragama, berpendapat,
berserikat, dan menegakkan rule of law, masyarakat yang mayoritas menghargai kelompok
minoritas; dan saling memberi perlakuan yang sama.
Konsep dasar demokrasi oleh Abraham Licoln menyatakan kekuasaan pemerintahan
berada di tangan rakyat, berarti :
a. Government from the people
Pemerintahan yang mendapat pengakuan dan dukungan rakyat
b. Government by the people
Dalam menjalanjakan kekuasaan atas nama rakyat
c. Government for the people
Kekuasaan yang diberikan oleh rakyat harus di jalankan dengan baik oleh
pemerintah
Sebagai sistem sosial, Sanusi (1998) dan dalam USIS (1995) mengidentiikasikan Pilar
Demokrasi, yaitu :
1. Kedaulatan rakyat
2. Pemerintah berdasarkan persetujuan dari yang diperintah
3. Kekuasaan mayoritas
4. Hak-hak minoritas
5. Jaminan HAM
6. Pemilihan yang bebes dan JURDIL
7. Persamaan didepan hukum
8. Proses hukum yang wajar
9. Pembatasan pemerintah secara konstitusional
10. Pluralisasi sosial, ekonomi, dan politik
11. Ketuhanan Yang Maha Esa
Dengan kata lain bahwa demokrasi di samping sebagai sistem pemerintahan, juga
diperlukan proses demokrasi yang meliputi 4 hal, yaitu :
1. Mengutamakan kepentingan khalayak (pasar)
2. Manusia sebagai makhluk memeliki potensi untuk mengembangkan
kekuasaan dan kemampuan
3. Memperhatikan keseimbangan antara partisipasi dan apatisme, dan
4. Untuk mencapai partisipasi perlu ada perubahan terlebih dahulu serta
perubahan itu sendiri akan terwujud jika adanya partisipasi.

2.
Diprioritaskan
Masyarakat madani

Mayoritas

Minoritas

Kontekstual
Mengkaji
Apatisme
Pilar
Konsep
Landasan

:
:
:
:
:
:

Konstitusi

Diutamakan
Masyarakat yang beradab dalam membangun, menjalani, memaknai
kehidupan
Jumlah orang terbanyak yang memberlihatkan ciri tertentu menurut
suatu patokan dibandingkan dengan jumlah yang lain yang tidak
memperlihatkan ciri itu
Golongan sosial yang jumlah warganya jauh lebih kecil
dibandingkan dengan golongan lain dalam suatu masyarakat
Berhubungan dengan konteks
Belajar; mempelajari; memikirkan (mempertimbangkan)
Tindakan acuh
Tiang penguat
Rancangan
Bukti atau keterangan sebagai penguat suatu kesaksian yang
diberikan
Segala ketentuan dan aturan tata kenegaraan (UUD, dsb)

3.
No.
Kesalahan Bahasa
1. Anda yang berprofesi sebagai pendidik yang acap
kali membelajarkan siswa lewat mata pelajaran Pkn
bertujuan agar kehidupan berdemokrasi
2. Arah pembelajaran Pkn di kelas untuk saat
sekarang ini perlu diprioritaskan
3. Yakni bahwa kita tidak dapat mencapai partisipasi
yang demokratis tanpa perubahan
4. Dalam ketakseimbangan sosial dan kesadaran sosial

Pembenaran Bahasa
Acap kali = sering kali

Saat sekarang ini = saat ini

Yakni bahwa kita = yakni kita
Ketakseimbangan = tidak
seimbangnya

4.
- Mudah dibaca, karena gaya bahasa mudah dipahami
Sulit dipahami, karena banyak bahasa asing yang tidak disertakan arti dalam bahasa
Indonesia
- Demokrasi adalah sebuah sistem pemerintahan yang ditandai oleh partisipasi warga negara
yang dewasa ikut berpatisipasi dalam pemilihan umum. Misal : Kepala daerah
Demokrasi adalh sebuah sistem pemerintahan dari rakyat dan untuk rakyat