PROGRAM TB

KABUPATEN
SITUBONDO
Dinas Kesehatan Kab.
Situbondo
2014

Cakupan Penemuan TB BTA

(+) dengan Target Tahun
2013

Angka Keberhasilan
Pengobatan Tahun 2012

Multi Drug Resisten

HASIL CROSS CHECK TAHUN

2013
NO
.

PUSKESMAS

1.

TAHUN 2013
TW III
KB

KK

RS. BESUKI

32

2.

MLANDINGAN

14

3.

PANARUKAN

15

4.

MANGARAN

32

5.

PANJI

15

6.

KAPONGAN

14

7.

JANGKAR

32

8.

ASEMBAGUS

48

9.

BANYUPUTIH

34

10.

RS. ABDOER
REAHEM

HASIL CROSS CHECK TAHUN

2013
NO
.

PUSKESMAS

1.

TAHUN 2013
TW IV
KB

KK

RS. BESUKI

33

2.

MLANDINGAN

34

3.

PANARUKAN

16

4.

MANGARAN

29

5.

PANJI

17

6.

KAPONGAN

32

7.

JANGKAR

32

8.

ASEMBAGUS

49

9.

BANYUPUTIH

32

10.

RS. ABDOER
REAHEM

HASIL CROSS CHECK TAHUN

2014TAHUN 2014
NO
.

PUSKESMAS

1.

TW I
KB

KK

RS. BESUKI

25

2.

MLANDINGAN

31

3.

PANARUKAN

13

4.

MANGARAN

34

5.

PANJI

10

6.

KAPONGAN

13

7.

ARJASA

29

8.

JANGKAR

30

9.

ASEMBAGUS

21

10.

BANYUPUTIH

32

11.

RS. ABDOER
REAHEM

FOTO HASIL KEGIATAN TB

 Pemberian
Makanan
Tambahan
(PMT)
bagi Penderita TB
Pemberian
Makanan
Tambahan
bagi
Petugas TB

 Kerjasama Lintas
Program antara
Program TB dan PL
Pemberian genteng
kaca bagi
penderita TB yang
rumahnya tidak
memenuhi standar
rumah sehat

 Pemeriksaan TB Anak dengan sistem

skoring
Tuberkulin test sudah ada di 3 UPK
yaitu RS Abdoer Rahem, Banyuputih,
Banyuglugur dan Panarukan

KEGIATAN TAHUN 2014

District Monitoring Meeting

Pertemuan Kolaborasi TB HIV
Validasi Data TB
Sosialisasi TB bagi Klinik
Swasta
Koordinasi External dengan RS
Abdoer Rahem dan RS
Elizabeth

PERMASALAHAN
Koordinasi
Eksternal
Dinas
Kesehatan dengan RS dan Klinik
Swasta belum berjalan optimal
Error Rate > 5% atau Kinerja
Laboratorium TB JELEK
Capaian CDR di beberapa UPK
kurang dari target
Pencatatan kurang lengkap dan
Pelaporan sering terlambat

HASIL YANG DIHARAPKAN

Dengan adanya
pertemuan
ini
diharapkan
petugas
laboratorium
dapat
mengetahui
tentang
cara
pembuatan dan
pemeriksaan
sediaan
TB
secara standart

CROSS CHECK TAHUN 2013

(METODE LQAS)
FASYANKES
PESERTA UJI
SILANG SEBANYAK
10 UPK
PARTISIPASI
FASYANKES DALAM
KEIKUTSERTAAN
UJI SILANG YAITU
SEBESAR 100 %

FASYANKES KINERJA
BAIK SEBESAR 50 %
FASYANKES KINERJA
JELEK SEBESAR 50
%
SEBAGIAN BESAR
KESALAHAN
MERUPAKAN NPT
ATAU PPT

Rencana Kegiatan Tahun

2014

Paguyuban TB Jangkar
Pelaksanaan SITT Tahap 2 Puskesmas
butuh sarana dan prasarana SDM,
Komputer dan Inet Connection
Transport pasien TB untuk daerah
terpencil
Pemberian PMT bagi penderita TB dan
petugas TB
Transport pengiriman slide crosscheck

Rencana Tindak Lanjut

Setiap kasus terduga TB MDR harus
diperiksa dahak
Perencanaan obat TB dialokasikan
dari dana BPJS kapitasi puskesmas
(tahun 2015) sesuai kebutuhan
tiap puskesmas
Bahan habis pakai laborat TB
dialokasikan dari dana BPJS kapitasi
puskesmas kecuali pot sputum

TARGET KINERJA P2 TB

JUMLAH
PENDUDUK

TARGET (CDR
80 %)

PERKIRAAN
SUSPEK

PERKIRAAN
KASUS

1 Besuki

62965

54

540

67

2 Banyuglugur

23090

20

200

25

3 Jatibanteng

22327

19

190

24

4 Sumbermalang

26835

23

230

29

5 Suboh

26,871

23

230

29

6 Mlandingan

22,913

20

190

25

7 Bungatan

25,105

21

210

27

8 Kendit

28,865

25

250

31

9 Panarukan

54,660

47

470

58

10 Situbondo

48,037

41

410

51

11 Mangaran

32,776

28

280

35

12 Panji

70,342

60

600

75

13 Kapongan

38,025

33

320

41

14 Arjasa

40,647

35

350

43

15 Jangkar

37,171

32

320

40

16 Asembagus

48,331

41

410

52

17 Banyuputih

55,815

48

480

60

664,775

569

5680

711

NO

UPK

JUMLAH

KET

Succes Rate
untuk semua
PKM yaitu 85
%

FEED BACK SUPERVISI

No Identitas Sediaan tidak ditulis
langsung pada slide
Jumlah slide dalam box slide dengan
TB 04 tidak sama
Kolom pemeriksaan kontak serumah
tidak diisi
Pemeriksaan dahak pada diagnosa
kasus TB tidak ada