Anda di halaman 1dari 22

SKENARIO 2

Kunjungan Rumah Pasien dengan Gangguan Pernafasan


BLOK KEDOKTERAN KELUARGA

KELOMPOK B-8
Ketua
Sekretaris
Anggota

: Nadya Adnita
: Putri Ilhami
: Nabil Hariz
Nadia Paramaosa
Rahayu Kartika Utami
Rahmandra
Risty Yasmin Bonita
Rizka Utami
Rizki Dinar Endartini

1102010200
1102010224
1102010196
1102010199
1102010226
1102010228
1102010249
1102010251
1102010252

KUNJUNGAN RUMAH PASIEN


DENGAN GANGGUAN PERNAFASAN

Seorang dokter berkunjung kerumah pasien anak laki-laki, berumur 8 tahun dengan keluhan
sesak nafas berulang. Keluhan seperti ini timbul hampir setiap minggu sehingga sangat
menganggu kegiatan sekolah pasien. Oleh karena itu dokter ingin mengunjungi rumah
pasienuntuk mengetahui lebih jauh tentang kondisi pasien dan keluarganya.
Pasien tinggal disebuah rumah kawasan padat penduduk dengan ukuran 4x7 m bersama
keluarganya. Keluarga ini terdiri dari ayah, ibu, pasien dan dua orang kakak yang berumur 12 dan
14 tahun. Selain itu bersama keluarga ini tinggal kakek dan neneknya (orang tua dari ayah).
Kondisi dalam rumah kurang rapi, kurang bersih, kurang pencahayaan dan ventilasi.
Kakek dan ibu pasien mempunyai riwayat asma bronkhial. Kakek dan ayah pasien adalah
perokok berat.
Ayah pasien adalah seorang lulusan SMP yang bekerja sebagai seorang buruh bangunan yang
merupakan sumber pencari nafkah dalam keluarga. Ibu pasien adalah seorang lulusan SD yang
bekerja sebagai tukang cuci pakaian dirumah tetangganya, sedangkan kakek dan neneknya tidak
bekerja. Kedua orang tua pasien sibuk dengan pekerjannya sehingga pasien kurang mendapat
perhatian yang baik. Karena kondisi ekonomi yang kurang, pasien sering terlambat berobat ke
dokter.
Sebagai dokter keluarga bagaimana pandangan saudara terhadap keluarga ini,
dan bagaimana kaitannya dengan penyakit yang diderita anggota keluarga tersebut?
Sebagai dokter muslim bagaimana pandangan saudara terhadap keluarga ini,
dan bagaimana hak dan kewajiban pasien baik sebagai individu maupun sebagai
anggota keluarga ?

SASARAN BELAJAR
1. Memahami dan Menjelaskan Keluarga
Definisi keluarga
Bentuk keluarga
Fungsi keluarga
Siklus kehidupan keluarga
Dinamika keluarga
Genogram
2. Memahami dan menjelaskan faktor eksternal dan internal yang

mempengaruhi kesehatan keluarga

Faktor internal
Faktor eksternal

3. Memahami dan menjelaskan konsep dan fungsi keluarga dalam

islam
4. Memahami dan menjelaskan hak dan kewajiban keluarga dalam
merawat anggota keluarga yang sakit dalam pandangan islam

Memahami dan Menjelaskan Keluarga


1. Definisi Keluarga
a. Duvall dan Logan (1986) : Keluarga adalah sekumpulan orang

dengan ikatan perkawinan, kelahiran, dan adopsi yang bertujuan


untuk menciptakan, mempertahankan budaya, dan meningkatkan
perkembangan fisik, mental, emosional, serta sosial dari tiap
anggota keluarga.
b. Departemen Kesehatan RI (1988) : Keluarga merupakan unit
terkecil dari masyarakat yang terdiri dari kepala keluarga dan
beberapa orang yang berkumpul dan tinggal di suatu tempat di
bawah satu atap dalam keadaan saling ketergantungan.
c. BKKBN (1992): Keluarga adalah unit terkecil dalam masyarakat
yang terdiri dari suami istri, atau suami istri dan anaknya, atau
ayah dengan anaknya, atau ibu dengan anaknya.

2. Bentuk Keluarga

Bentuk Keluarga

Tradisional
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.

Nuclear family (keluarga inti)


Reconstituted nuclear
Niddle ageatau aging couple
Dyad family/Dyadie nuclear
Single parent
Dual carrier
Commuter married
Single adult
Extended family
Keluarga usila

Non-tradisional
a.
b.
c.
d.
e.

Commune family
Cohabiting couple
Institusional
Homosexual/Lesbian
Unmarried parent and
children family
f. Unmarried couple with
children family
g. Foster family
h. Homeless family
i. Gang

3. Fungsi Keluarga

Fungsi Keluarga

Menurut Effendi
(1998)
1.
2.
3.
4.
5.

Fungsi Biologis
Fungsi Psikologis
Fungsi Sosial Budaya atau Sosiologi
Fungsi Sosial
Fungsi Pendidikan

Menurut BKKBN
(1992)
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Fungsi Keagamaan
Fungsi Sosial Budaya
Fungsi Cinta Kasih
Fungsi Melindungi
Fungsi Reproduksi
Fungsi Sosialisasi dan Pendidikan
Fungsi Ekonomi
Fungsi Pembinaan Lingkungan

4. Siklus Kehidupan Keluarga

A. Definisi

Siklus Hidup Keluarga (Family Life Cycle) adalah istilah yang


digunakan untuk menggambarkan perubahan-perubahan dalam
jumlah anggota, komposisi dan fungsi keluarga sepanjang hidupnya.
Siklus hidup keluarga juga merupakan gambaran rangkaian tahapan
yang akan terjadi atau diprediksi yang dialami kebanyakan keluarga
B. Komponen

Siklus hidup keluarga terdiri dari variabel yang dibuat secara


sistematis menggabungkan variable demografik yaitu status
pernikahan, ukuran keluarga, umur anggota keluarga, dan status
pekerjaan kepala keluarga.

C. Tahapan Siklus Kehidupan Keluarga [Duval (1984)]

Tahap I
Keluarga pemula
(pasangan pada tahap
pernikahan)

Tahap II
Keluarga sedang
mengasuh anak (anak
tertua bayi-30 bln).

Tahap III
Keluarga dengan anak
usia pra sekolah (anak
tertua berusia 2-6
tahun).

Tahap VI
Keluarga melepas
anak usia dewasa
muda (anak yang
meninggalkan rumah).

Tahap V
Keluarga dengan anak
remaja (anak tertua
berumur 13-20
tahun).

Tahap IV
Keluarga dengan anak
usia sekolah (anak
tertua berumur 6-13
tahun)

Tahap VII
Orangtua usia
pertengahan
(pensiunan).

Tahap VIII
Keluarga dalam masa
pensiun dan lansia

5. Dinamika Keluarga

A. Definisi
Dinamika keluarga adalah suatu interaksi atau hubungan pasien dengan
anggota keluarga dan juga bisa mengetahui bagaimana kondisi keluarga di
lingkungan sekitarnya
B. Aspek
1. Tiap anggota keluarga memiliki perasaan dan idea tentang diri
sendiriyang biasa dikenal dengan harga diri atau self-esteem.
2. Tiap keluarga memiliki cara tertentu untuk menyampaikan pendapat dan
pikiran mereka yang dikenal dengan komunikasi.
3. Tiap keluarga memiliki aturan permainan yang mengatur bagaimana
mereka seharusnya merasa dan bertindak yang berkembang sebagai
sistem nilai keluarga.
4. Tiap keluarga memiliki cara dalam berhubungan dengan orang luar dan
institusi di luar keluarga yang dikenal sebagai jalur ke masyarakat.

6. Genogram
A. Definisi
Genogram adalah suatu alat bantu berupa peta skema (visual map) dari
silsilah keluarga pasien yang berguna bagi pemberi layanan kesehatan
untuk segera mendapatkan informasi tentang nama anggota keluarga
pasien, kualitas hubungan antar anggota keluarga.
Genogram adalah biopsikososial pohon keluarga, yang mencatat tentang
siklus kehidupan keluarga, riwayat sakit di dalam keluarga serta
hubungan antar anggota keluarga.
B. Komponen
a. Data dasar yang ditemukan dalam pohon keluarga seperti nama, jenis
kelamin, tanggal lahir dan tanggal kematian dari tiap individu.
b. Data tambahan dapat berupa pekerjaan, pendidikan, kejadian hidup yang
penting, penyakit kronis, perilaku sosial, sifat dasar dalam hubungan
keluarga, hubungan emosional, dan hubungan social.
c. Beberapa genogram juga meliputi informasi gangguan yang terjadi dalam
keluarga misalnya alkoholosime, depresi, penyakit, persekutuan, dan
keadaan hidup

Memahami dan Menjelaskan Faktor Eksternal dan Internal


yang Mempengaruhi Kesehatan Keluarga

Faktor yang Mempengaruhi


Kesehatan Keluarga

Faktor Internal
a.
b.
c.
d.
e.
f.

Pola makan tidak sehat


Kelelahan
Stres
Gaya hidup tidak sehat
Kurang istirahat dan olahraga
Obat-obatan kimia

Faktor Eksternal
a.
b.
c.
d.

Radiasi ponsel
Polusi udara
Jadi perokok pasif
Efek rumah kaca

Memahami dan Menjelaskan


Konsep dan Fungsi Keluarga dalam Islam
A. Hak dan Kewajiban Anak terhadap Orangtua

Kewajiban Anak

Saat Orang Tua Masih Hidup

Ketika Orang Tua Telah Meninggal

a. Menaati mereka selama tidak mendurhakai Allah.


b. Berbakti terhadap kedua orang tua
c. Meminta izin kepada mereka sebelum berjihad
dan pergi untuk urusan lainnya
d. Memberikan nafkah kepada orang tua
e. Memenuhi sumpah/nadzar kedua orang tua
f. Mendahulukan berbakti kepada ibu dari pada
ayah
g. Mendahulukan berbakti pada orang tua dari pada
berbuat baik pada istri
h. Mendoakan kedua orang tua.
i. Memelihara orang tua

a. Mengurus jenazahnya dan banyak mendoakan


untuknya
b. Memohonkan ampun untuk keduanya
c. Melanjutkan amalan baik yang belum sempat
dilakukan mereka semasa hidup
d. Menunaikan janji, hutang dan wasiat orang tua yang
belum terlaksana
e. Memuliakan teman atau sahabat dekat kedua orang
tua
f. Menyambung tali silaturrahim dengan kerabat ibu
dan ayah

Hak Anak atas Orangtua

Hak mendapatkan rasa kasih sayang

Hak untuk memperoleh kehidupan

Hak mendapatkan Air Susu Ibu (ASI)


Hak untuk mendapat nama yang baik dari
orang tua

Hak mendapat aqiqahan dari orang tua


Hak mendapat pendidikan

B. Hak dan Kewajiban Orangtua terhadap Anak

1. Kewajiban Orang tua kepada Anak


a. Berdoa sebelum bercampur dengan istri, sehingga jika Allah takdirkan dari
pencampuran tadi, si istri hamil, maka anaknya menjadi anak yang soleh
b. Mengikuti rosulullah dalam menyambut kelahiran anak
c. tinggal di lingkungan yang islami
d. Memberi nama yang baik
e. Ibu hendaknya Menyusui anaknya
f. Mengasuh dan membimbing anak (bukan diasuh oleh pembantu)
g. Mengkhitan si anak
h. Mengajari alquran, sholat,puasa, adab dan etika
i. Mengajari anak naik kuda, berenang dan memanah
j. Memberi nafkah dari rezeki yang halal sampai si anak mandiri atau menikah
k. Memilihkan teman yang baik
l. berbuat adil kepada semua anak anaknya
m. Menjadi contoh yang baik bagi anaknya
n. Mencarikan pendamping hidup yang sholeh bagi anaknya

2. Hak Orangtua
a. Bergaul dengan keduanya dengan cara yang baik. Hal itu ditunjukkan melalui
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.

perkataan, perbuatan, harta, dan badan


Menaati perintah keduanya kecuali dalam hal-hal yang sifatnya maksiat
Berbicara kepada mereka berdua dengan penuh kelembutan dan sopan santun
Tawadhu (rendah diri) dan tidka boleh bersikap sombong di hadapan
keduanya
Banyak berdoa dan memohon ampun untuk mereka berdua, terlebih di saat
keduanya telah meninggal dunia
Memelihara nama baik, kehormatan, dan harta mereka berdua
Melakukan perbuatan yang membuat mereka senang tanpa harus ada perintah
terlebih dahulu
Menghormati teman-teman mereka berdua semasa mereka masih hidup, dan
begitu juga setelah matinya
Segera memenuhi panggilan mereka berdua

C.

Hak dan Kewajiban Antar Keluarga


a. Dikunjungi (silaturahim)

b. Selamat dari tangan dan lisannya

Maksudnya adalah tidak digunjingkan dan dianiaya.


a. Bersedekah (memberi hadiah)

Memahami dan Menjelaskan Hak dan Kewajiban Keluarga


dalam Merawat Anggotanya yang Sakit dalam Pandangan Islam

Hak orang islam terhadap orang islam lainnya ada enam (HR. Muslim) :
1. Apabila engkau berjumpa dengannya berilah salam kepadanya.

2. Apabila ia mengundangmu penuhilah undangnnya itu.


3. Apabila ia meminta nasehat kepadamu, nasehatilah dia.
4. Apabila ia bersin, lalu memuji allah, maka doakanlah ia olehmu.
5. Apabila ia sakit, tengoklah ia.
6. Apabila ia meninggal dunia, maka iringkanlah dia.
Dari Abu Musa r.a. berkata, bersabda Rasulullah SAW : Jenguklah orang

sakit, dan berikanlah makanan kepada orang yang lapar, dan bebaskanlah
tawanan. (HR. Bukhari)

Sebagian ulama telah menetapkan menjenguk orang sakit ini

sebagai fardhu kifayah, seperti halnya memberi makan orang yang


kelaparan dan membebaskan tawanan. Jumhur ulama berpendapat
bahwa menjenguk ini pada dasarnya hukumnya sunnah.
Perintah menjenguk orang sakit mengandung hikmah, dapat
meringankan beban mental keluarganya, sebagai ungkapan kasih
sayang, mengingatkan manusia akan mati, memberikan dorongan
kejiwaan dan menghibur, dan lain-lain.

DAFTAR PUSTAKA

Friedman, M. Marilyn (1998). Keperawatan keluarga : Teori dan Praktik. Jakarta : EGC
Goldenberg, I, dan Goldenberg, H. 2008. Family Therapy : An Overview. Belmont, CA :
Thompson Brooks/Cole.
McDaniel et al. 2005. Family-oriented Primary Care (2nd Ed). New York : Springer (Page 24)
Slowane et al. 2002. Essential of Family Medicine (4th Ed), Baltimore : Lippincott Williams
dan Wilkins (Page 24)
Sudiharto. 2007. Asuhan Keperawatan Keluarga dengan Pendekatan Keperawatan
Transkultural, Jakarta : EGC
Suprajitno. 2004. Asuhan Keperawatan Keluarga. Jakarta : EGC
Hak
dan
Kewajiban
Orangtua.
Available
at
:
http://roudhotulilmi.blogspot.com/2011/11/hak-dan-kewajiban-orang-tua. html/ (last
update desember 2013)
Kewajiban-kewajiban orang sakit. Available at : http://darussunah.or.id/artikelislam/nasehat/kewajiban-kewajiban-orang-sakit (last update desember 2013)

TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai