Annual Report
2011
INTEGRATION
To Create Stronger
Foundation For Growth
Table of Contents
01
04
Data Perseroan
Corporate Data
12
14
15
16
Peristiwa Penting
Significant Events
20
22
Laporan Direksi
Report of the Board of
Directors
30
Tinjauan Usaha
Business Overview
34
37
Penghargaan
Awards
Tinjauan Operasional
Operational Highlights
44
53
55
58
Smartfren Galeri
Smartfren Gallery
61
Informasi Perusahaan
Corporate Information
62
65
Ikhtisar Keuangan
Financial Highlights
Manajemen Risiko
Risk Management
Tanggung Jawab Sosial
Perusahaan
Corporate Social Responsibility
OUR VISION
TO BECOME A LEADING OPERATOR
THAT PROVIDES SUSTAINABLE
RETURN TO ALL STAKEHOLDERS
Data Perseroan
Corporate Data
Peristiwa Penting
Significant Events
Penghargaan
Awards
Tinjauan Operasional
Operational Overview
Ikhtisar Keuangan
Financial Highlights
Data Perseroan
Corporate Data
Sejarah Perseroan
Company History
NILAI-NILAI PERUSAHAAN
CORPORATE VALUES
INTEGRITY
POSITIVE
ATTITUDE
CONTINUOUS
IMPROVEMENT
COMMITMENT
INNOVATIVE
LOYAL
PELUNCURAN PRODUK
UNGGULAN YAITU
SMARTFREN CONNEX
DIBARENGI DENGAN
KAMPANYE
I HATE SLOW
LAUNCH OF PRODUCT
SMARTFREN CONNEX,
COUPLED WITH THE
CAMPAIGN
I HATE SLOW
Struktur Organisasi
Organization Structure
DEWAN KOMISARIS
KOMITE AUDIT
PRESIDEN
DIREKTUR
SEKRETARIS
PERUSAHAAN
DIREKTUR
KEUANGAN
DIREKTUR
PEMASARAN&
PENJUALAN
AUDIT
DIREKTUR
TEKNOLOGI&
JARINGAN
DIREKTUR
PENGAWASAN
DIREKTUR
SUMBER DAYA
MANUSIA
Persentase %
Percentage %
6.475.479.000
5,5%
22.166.388.758
18,7%
24.707.934.856
20,8%
28.512.932.572
24,0%
Masyarakat/Public
36.776.398.732
31,0%
118.639.133.918
100%
Nama/ Name
Jerash Investment Ltd
Jumlah/Total
Nama/ Name
Jabatan/Title
Persentase %
Percentage %
500.000
0,0%
Aksi Korporasi
Tanggal Efektif
Pencatatan/
Effective
Recording Date
Saham baru
(Lembar Saham)
New Share
(Shares)
Sebelum Penawaran
Umum Perdana
Jumlah Saham
(Lembar Saham)/
Total Share (Shares)
Nilai
Nominal/
Nominal
Value
Corporate Action
15.685.360.160
Rp 100
Penawaran Umum
Perdana
29 Nov 2006
3.900.000.000
19.585.360.160
Rp 100
Initial Public
Offering
Penggabungan Usaha
22 Mei 2007
43.045.567
19.628.405.727
Rp 100
Merger
Konversi Waran
15 Agt 2007
607.466.700
20.235.872.427
Rp 100
Warrant Conversion
Penambahan Modal
Tanpa HMETD*
19 Des 2009
12.797.783.900
33.033.656.327
Rp 100 dan
Rp 50
Share Issuance
Without Preemptive
Rights
Penambahan Modal
Tanpa HMETD*
25 Mei 2010
4.002.357.107
37.036.013.434
Rp 100 dan
Rp 50
Share Issuance
Without Preemptive
Rights
Penambahan Modal
Tanpa HMETD*
25 Okt 2010
5.844.866.826
42.880.880.260
Rp 100 dan
Rp 50
Share Issuance
Without Preemptive
Rights
Penawaran Umum
Terbatas I
18 Jan 2011
75.684.753.658
118.565.633.918
Rp 100 dan
Rp 50
Right Issue I
Penambahan Modal
Tanpa HMETD*
19 Mei 2011
52.500.000
118.618.133.918
Rp 100 dan
Rp 50
Share Issuance
Without Preemptive
Rights
Penambahan Modal
Tanpa HMETD*
27 Okt 2011
21.000.000
118.639.133.918
Rp 100 dan
Rp 50**
Share Issuance
Without Preemptive
Rights
*HMETD
**Seri A
Seri B
Serie A
Serie B
Kebijakan Dividen
Dividend Policy
Anak Perusahaan
Subsidiaries
10
Anggaran
Dasar
Perseroan
sebagaimana
dimuat dalam Akta Pendirian telah mengalami
beberapa kali perubahan dengan perubahan
terakhir dilakukan berdasarkan Akta Pernyataan
Keputusan Rapat Smartel No. 23 tanggal 22
Juli 2011 dibuat di hadapan Sri Hidianingsih Adi
Sugijanto, SH, Notaris di Jakarta dan telah diterima
dan di catat dalam database Sistem Administrasi
Badan Hukum Departemen Hukum dan Hak
Asasi Manusia Republik Indonesia berdasarkan
Penerimaan Pemberitahuan Perubahan Anggaran
Dasar Perseroan No. AHU-AH.01.10.27540 Tahun
2011 tanggal 24 Agustus 2011.
11
Peristiwa Penting
Significant Events
23 Maret 2011
26 Mei 2011
6 Juni 2011
11 Agustus 2011
20 Oktober 2011
12
8 Juni 2011
Smartfren participated in
Jakarta Fair 2011
1 November 2011
3 November 2011
13
Penghargaan
Awards
Smartfren
meraih
penghargaan
sebagai Best Mobile Broadband 2011
pada acara Golden Ring Award 2011
untuk Smartfren Connex.
14
Tinjauan Operasional
Business Overview
Basis Pelanggan
(dalam ribuan
Rupiah)
Pascabayar
2011
2010
2009
2008
2007
Customer Base
(in thousand
Rupiah)
196
110
122
149
93
Postpaid
Prabayar
7.451
2.163
2.750
2.856
2.920
Prepaid
Smartfren
7.647
2.273
2.873
3.004
3.013
Smartfren
ARPU
(dalam ribuan Rupiah)
2011
2010
2009
2008
2007
ARPU
(in thousand Rupiah)
Pascabayar
44,8
46,5
58,7
86,4
115,3
Postpaid
Prabayar
10,6
9,4
11,1
21,5
37,2
Prepaid
Smartfren
11,6
12,9
13,4
24,0
39,8
Smartfren
Infrastruktur
Jaringan
2011
2010
2009
2008
2007
Network Infrastructure
Base Transceiver
Station
3.877
1.654
1.458
1.563
945
Base Transceiver
Station
Mobile Switching
Center
23
28
28
28
16
Mobile Switching
Center
Karyawan
2011
2010
2009
2008
2007
Employee
Jumlah Karyawan
2.192
843
777
865
867
Total Employees
Informasi Saham
Volume Perdagangan
(dalam lembar)
Tertinggi
Terendah
Penutupan
Q1
50
50
50
21.333.000
Q2
50
50
50
13.788.000
Q3
50
50
50
3.565.500
Q4
50
50
50
7.936.500
15
Ikhtisar Keuangan
Financial Highlights
Dalam Juta Rupiah
(kecuali dinyatakan lain)
2011
2010
2009
2008
2007
Ikhtisar Neraca
Konsolidasi
Jumlah Aset Lancar
Jumlah Aset
794.529
446.531
441.063
707.994
1.474.706
12.296.579
4.483.610
4.756.935
4.761.935
4.536.744
Total Assets
3.099.634
2.075.185
1.269.211
1.086.189
344.977
Jumlah Kewajiban
9.027.607
4.603.093
3.964.402
4.034.617
2.740.558
Total Liabilities
Jumlah Ekuitas
3.268.972
(119.483)
792.532
727.318
1.796.186
Total Equity
12.296.579
4.483.610
4.756.935
4.761.935
4.536.744
Jumlah Kewajiban
dan Ekuitas
Ikhtisar Laporan
Laba Rugi Konsolidasi
Pendapatan Usaha-Bersih
Beban Usaha
Consolidated Income
Statement Highlight
954.331
376.511
504.492
731.831
882.545
Net Revenue
3.175.959
1.244.776
1.180.001
1.134.882
712.818
EBIT*
(2.221.628)
(868.265)
(675.509)
(403.051)
169.728
EBIT
EBITDA**
(1.170.567)
(510.291)
(357.121)
(83.776)
399.513
EBITDA
(2.649.495)
(1.363.764)
(674.674)
(1.178.493)
56.842
(2.400.248)
(1.401.813)
(724.396)
(1.068.868)
50.345
Saham Dasar
(15,89)
(38,9)
(34,5)
(52,8)
2,5
Saham Dilusian
(15,89)
(38,9)
(34,5)
(52,8)
2,4
Basic
Diluted
Financial Ratio (%)
Marjin EBITDA
(122,66)
(135,53)
(70,79)
(11,45)
45,27
EBITDA Margin
Marjin EBIT
(232,79)
(230,61)
(133,90)
(55,07)
19,23
EBIT Margin
(251,5)
(372,3)
(143,6)
(146,1)
5,7
(19,5)
(31,3)
(15,2)
(22,4)
1,1
(73,4)
1,173,2
(91,4)
(147,0)
2,8
25,6
21,5
34,8
65,2
427,5
Current Ratio
Informasi Tambahan
Additional Information
20.236
Rasio Lancar
118.639
42.881
33.034
20.236
16
Aktiva
Assets
12.297
954
883
732
504
377
2007
2008
2009
2010
2011
4.537
4.762
4.757
4.484
2007
2008
2009
2010
Kewajiban
Liabilities
Ekuitas
Equity
2011
3.269
9.028
1.796
4.035
3.964
4.603
2.741
727
793
(119)
2007
2008
2009
2010
2011
2007
2008
2009
2010
2011
17
MISSION STATEMENT
TO PROVIDE BEST-VALUE-FOR-MONEY
DATA AND VOICE SERVICE PROPOSITIONS
TO OUR SUBSCRIBERS WHILE MAINTAINING
TECHNOLOGICAL LEADERSHIP AND
EXCELLENT CUSTOMER EXPERIENCE
18
19
Sofjan Wanandi
Presiden Komisaris/
President Commissioner
Tahun 2011 bagi Smartfren merupakan tahun yang penuh
tantangan sekaligus tahun yang penuh kesempatan dan
peluang.
20
Sofjan Wanandi
Presiden Komisaris
President Commissioner
21
Laporan Direksi
PERSEROAN
JUGA
MEMUTUSKAN
UNTUK
MENGGUNAKAN STRATEGI BRANDING DI BAWAH
SATU MEREK SMARTFREN
THE COMPANY ALSO DECIDED TO PURSUE A UNIFIED
BRANDING STRATEGY
UNDER
ONE COMMON
SMARTFREN BRAND
22
23
Dewan Komisaris
Sofjan Wanandi
Presiden Komisaris/
President Commissioner
Indonesian citizen, 71 years old. Served as President Commissioner since May 2011. He served also as
Chairman of Indonesian Employers Association (APINDO) (since 2003-present), Chairman of Santini
Group (since 1999-present) and a member of Deutsche Bank AG Regional Advisory Board Asia / Pacific
(since 2007-now). He holds a Bachelor of Economics from University of Indonesia, Jakarta. Graduated
from Faculty of Economics, University of Indonesia in 1967.
Warga Negara Indonesia, 52 tahun. Menjabat sebagai Wakil Presiden Komisaris sejak bulan Mei 2011.
Saat ini juga menjabat sebagai Managing Director Sinarmas Group (sejak 2002-sekarang), Komisaris
PT Asuransi Sinar Mas (sejak 2003-sekarang), Komisaris PT Asuransi Jiwa Mega Life (sejak
2003-sekarang), Komisaris di PT Simas Reinsurance Brokers (sejak 2004-sekarang), Komisaris
di PT Kalibesar Raya Utama (sejak 2004-sekarang), Wakil Presiden Komisaris di PT Pabrik Kertas
Tjiwi Kimia (sejak 2001-sekarang) dan Wakil Presiden Komisaris di PT Indah Kiat Pulp & Paper
(sejak 2001-sekarang) serta Ketua Umum Eka Tjipta Foundation (sejak 2006-sekarang). Lulus dari
Universitas Diponegoro Jurusan Pendidikan Ahli Mesin pada tahun 1982.
Indonesian citizen, 52 years. Served as Vice President Commissioner since May 2011. Currently, he
also served as Managing Director Sinarmas Group (since 2002-present), Commissioner of PT Asuransi
Sinar Mas (since 2003-present), Commissioner of PT Asuransi Mega Life (since 2003-present),
Commissioner of PT Simas Reinsurance Brokers (since 2004-present), Commissioner of PT Kalibesar
Raya Utama (since 2004-present), Vice President Commissioner of PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia (since
2001-present) and Vice President Commissioner of PT Indah Kiat Pulp & Paper (from 2001-present)
and Chairman of Eka Tjipta Foundation (since 2006-now). He graduated from the University of
Diponegoro majoring in Mechanical Engineering in 1982.
Warga Negara Indonesia, 51 tahun. Menjabat sebagai Wakil Presiden Komisaris Perseroan sejak
Mei 2011. Sebelumnya menjabat sebagai Komisaris Utama Perseroan (2009-2011). Memulai karirnya
sebagai Manager Audit di Sinarmas Insurance (1985-1986), dan kemudian pernah menjabat sebagai
Presiden Direktur PT Asuransi Sinar Mas (1989-1996), Komisaris PT Asuransi Sinar Mas (1996-1998),
Presiden Direktur BII Lend Lease Investment Services (1996-1998), Presiden Direktur PT Asuransi
Jiwa Allstate Indonesia (1988-1999), Komisaris PT Asuransi Jiwa Eka Life (2008-2010), Presiden
Direktur PT Anta Express Tour & Travel Service Tbk (2008-2010), dan Komisaris Utama PT Mega
Capital Indonesia (2006-2010). Meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Katolik Atmajaya,
Jakarta, Indonesia pada tahun 1986 dan Master of Business Administration (MBA) dari New York
University, New York, Amerika Serikat pada tahun 1992.
24
Indonesian citizen, 51 years. Served as Vice President Commissioner since May 2011. He previously
served as President Commissioner of the Company (2009-2011). Starting his career as an Audit
Manager at Sinarmas Insurance (1985-1986), and later served as President Director of PT Asuransi
Sinar Mas (1989-1996), Commissioner of PT Asuransi Sinar Mas (1996-1998), President Director of
BII Lend Lease Investment Services (1996-1998), President Director of PT Asuransi Jiwa Allstate
Indonesia (1988-1999), Commissioner of PT Asuransi Jiwa Eka Life (2008-2010), President Director
of PT Anta Express Tour & Travel Service Tbk (2008-2010), and President Commissioner of PT Mega
Capital Indonesia (2006-2010). He holds a Bachelor Degree of Economics from Catholic University of
Atma Jaya, Jakarta, Indonesia in 1986 and Master of Business Administration (MBA) from New York
University, United States in 1992.
Warga Negara Indonesia, 69 tahun. Menjabat sebagai Wakil Presiden Komisaris Independen dan
Komisaris Independen sejak bulan November 2009. Selain itu, menjabat juga sebagai Komisaris Utama
PT Energy Management Indonesia (Persero) (sejak 2009-sekarang) dan Komisaris Utama PT Publik
Advice Corporate Social Responsibility (sejak 2008-sekarang). Negarawan yang berpengalaman di
layanan umum dan pemerintahan, aktif di berbagai kegiatan khususnya di bidang lingkungan hidup,
pendidikan dan permasalahan sosial. Sebelumnya pernah menjabat sebagai Anggota DPR-RI (20042009), Menteri Kelautan dan Perikanan (1999-2001), Menteri Lingkungan Hidup (1993-1998), Menteri
Pendayagunaan Aparatur Negara (1988-1993), Sekretaris Jendral Dewan Pimpinan Pusat Golongan
Karya (1983-1988) dan Anggota DPR-RI (1971-1988). Menjabat sebagai Anggota Tim Telaahan Strategis/
Penasihat Wakil Presiden Republik Indonesia dan Penasihat Menteri Kelautan dan Perikanan. Meraih
gelar Sarjana Teknik Sipil dari Institut Teknik Bandung pada tahun 1974.
Sarwono Kusumaatmadja
Wakil Presiden Komisaris dan
Komisaris Independen
Vice President Commissioner
and Independent Commissioner
Indonesian citizen, 69 years. Served as Vice President Independent Commissioner and Independent
Commissioner since November 2009. In addition, also served as President Commissioner of PT Energy
Management Indonesia (Limited) (since 2009-present) and President Commissioner of PT Public
Advice Corporate Social Responsibility (since 2008-now). Experienced statesman in public service
and administration, active in areas related in environment, education and social issues. Previously
he served as a Member of Parliament (2004-2009), Minister of Maritime Affairs and Fisheries (19992001), Minister of Environment (1993-1998), Minister of Empowerment of State Apparatus (1988-1993),
Secretary General of Golkar (1983-1988) and Member of Parliament (1971-1988). Served as a member
of the Strategic Research/Advisory for Vice President of the Republic of Indonesia and the Advisor to
the Minister of Maritime Affairs and Fisheries. He holds a Bachelor Degree in Civil Engineering from
Bandung Institute of Technology in 1974.
Warga Negara Indonesia, 56 tahun. Menjabat sebagai Komisaris dan Komisaris Independen
Perseroan sejak bulan November 2009. Saat ini juga menjabat sebagai Anggota Komite Audit dan
Manajemen Risiko di PT Maybank Syariah Indonesia (sejak 2008-sekarang) dan Komisaris PT
Paramitra Alfa Sekuritas (sejak 2009-sekarang). Memiliki karir profesional di bidang audit, dan telah
berkarir di berbagai bidang audit keuangan, dengan posisi terakhir sebagai Manajer Audit di Ernst &
Young International (1990-1993). Pernah menjabat sebagai Kepala Satuan Kerja Audit Intern, Standard
Chartered Bank (1993-1994), Country Head Group Audit, ABN AMRO Bank NV Indonesia (1994-2006),
Komisaris di PT Paramitra Multi Finance (2010-2011). Meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas
Indonesia, Jakarta pada tahun 1983.
Warga Negara Indonesia, 58 tahun. Menjabat sebagai Komisaris Perseroan sejak bulan Maret
2011. Selain itu, juga menjabat sebagai Komisaris PT Smart Telecom (sejak 2006), Komisaris PT
Sumber Arusmulia (sejak 2003-sekarang), Direktur PT Indowisata Makmur (sejak 2000-sekarang)
dan Direktur PT Karawang Bukit Golf (sejak 2000-sekarang). Sebelumnya menjabat sebagai Wakil
Presiden Direktur PT Maligi Permata Industrial Estate (2003-2011), Direktur PT Harapan Anang Bakri
& Sons (2001-2003) dan Direktur PT Karawang Tatabina Industrial Estate (2000-2009). Lulus dari
Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti, Jakarta pada tahun 1980.
Handra Karnadi
Komisaris
Commissioner
Indonesian citizen, 58 years. Served as Commissioner since March 2011. He also served as
Commissioner of PT Smart Telecom (since 2006), Commissioner of Resources Arusmulia (since
2003-present), Director of PT Indowisata Makmur (since 2000-present) and Director of PT Karawang
Bukit Golf (from 2000-present). Previously served as Vice President Director of PT Maligi Permata
Industrial Estate (2003-2011), Director of Hope Anang Bakri & Sons (2001-2003) and Director of PT
Karawang Tatabina Industrial Estate (2000-2009). Graduated from Faculty of Accounting Department
of Economics, University of Trisakti in 1980.
25
Direksi
Philippine citizen, 58 years old. Served as president director since March 2011. Previously, he was
Chief Financial Officer of PT Smart Telecom. Have experience as senior management in various
companies both in Indonesia and abroad, among others, PT Sierad Produce Tbk (1998-2006 and 20072010) and Rajawali Group [(PT Excelcomindo Pratama (1996-1998), PT Bentoel (1994-1996) and the
holding company (1990-1994)]. He holds a Master in Business Management from Asian Institute of
Management in 1979 and Bachelor of Science in Commerce and Bachelor of Arts Degrees from De La
Salle University, Philippine in 1975.
Warga Negara Indonesia, 56 tahun. Menjabat sebagai Direktur Teknologi dan Jaringan Perseroan
sejak bulan Maret 2011. Profesional yang berkarir di bidang telekomunikasi dan pernah menjabat
berbagai posisi di sektor telekomunikasi, termasuk sebagai Presiden Direktur Perseroan (2009-2011),
Direktur dan Chief Corporate Affairs Perseroan (2007-2009), serta General Manager dan Regional
Account Manager di PT Siemens Indonesia (1998-1999). Lulusan Sarjana Teknik Elektro dari Institut
Teknologi Bandung pada tahun 1980 dan Master of Business Administration dari IPMI Business
School pada tahun 2006.
Merza Fachys
Direktur
Director
Indonesian citizen, 56 years old. Served as Director of Network & Technology of the Company since
March 2011. Professional which has career in telecommunications and has held various positions in
the telecommunications sector, including as President Director of the Company (2009-2011), Director
and Chief of Corporate Affairs of the Company (2007-2009), as General Manager and Regional Account
Manager at PT Siemens Indonesia (1998-1999). He holds a Bachelor Degree in Electrical Engineering
from the Bandung Institute of Technology in 1980 and Master of Business Administration from IPMI
Business School, Jakarta, Indonesia in 2006.
Warga Negara Indonesia, 40 tahun. Menjabat sebagai Direktur Keuangan sejak bulan Maret 2011.
Saat ini juga menjabat sebagai Direktur di PT Smart Telecom (sejak 2005-sekarang). Sebelumnya
menjabat sebagai Vice President Finance di PT Excelcomindo Pratama (1995-1997), Supervisor di
Arthur Andersen/Prasetio Utomo & Co. (1995-1997) dan Senior Staff di KPMG Hanadi Sudjendro &
Rekan (1993-1995). Meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Atmajaya pada tahun 1997.
Indonesian citizen, 40 years old. Served as Chief Financial Officer since March 2011. Currently, he
is a Director at PT Smart Telecom (since 2005present). Previously served as Vice President of
Finance at PT Excelcomindo Pratama (1995-1997), Supervisor at Arthur Andersen/Prasetio Utomo
& Co. (1995-1997) and Senior Staff at KPMG Hanadi Sudjendro & Partners (1993-1995). He holds a
Bachelor Degree of Economics from Atmajaya Catholic University in 1997.
Antony Susilo
Direktur
Director
26
Warga Negara Indonesia, 47 tahun. Menjabat sebagai Direktur Sumber Daya Manusia di Perseroan
sejak bulan Maret 2011. Saat ini juga menjabat sebagai Direktur di PT Smart Telecom (sejak
2007-sekarang). Sebelumnya menjabat antara lain sebagai Direktur SDM dan Administrasi di
PT Natrindo Telepon Selular (2005-2007), Direktur SDM dan General Affair di Media Investor
Online (2004-2007), HR & GA Function Head di PT Broadband Multimedia Tbk (2002-2005), dan Vice
President Human Resources Development and General Affairs di Auto Diesel Radiator Group (19992001). Meraih gelar Bachelor of Science dalam bidang Management and Economics dari Edgewood
College and University of Winconsin, Madison pada tahun 1987, Master of Business Administration di
bidang International Business dari Universitas of Wisconsin Whitewater pada tahun 1988, dan Master
of Science dalam bidang Human Resources and Organization Development dari Eastern Michigan
University pada tahun 1990.
Indonesian citizen, 47 years. Served as Director of Human Resources of the Company since March
2011. Currently, he is a Director at PT Smart Telecom (2007- present). He previously served as Director
of Human Resources and Administration at PT Natrindo Telepon Selular (2005-2007), Director of
Human Resources and General Affairs in Media Investor Online (2004-2007), HR & GA Function Head
in PT Broadband Multimedia Tbk (2002-2005), and Vice President-Human Resources Development
and General Affairs at Diesel Auto Radiator Group (1999-2001). He holds a Bachelor of Science in
Management and Economics from Edgewood College and the University of Wisconsin, Madison in
1987, Master of Business Administration in International Business from the University of Wisconsin
Whitewater in 1988, and Master of Science in Human Resources and Organization Development of
Eastern Michigan University in 1990.
Warga Negara Indonesia, 41 tahun. Menjabat sebagai Direktur Pengawasan sejak bulan November
2009. Sebelumnya, menjabat sebagai Direktur Perseroan pada tahun 2009-2011. Eksekutif bisnis
dengan pengalaman di bidang keuangan dan akuntansi. Sebelumnya pernah menjabat sebagai
Financial Controller di PT Smart Telecom (2008-2009), Financial Controller di PT Sampoerna
Telekomunikasi Indonesia (2006-2008), General Manager Finance & Tax di PT Natrindo Telepon
Seluler (2005-2006), Vice President Accounting & Budget di PT Multipolar Tbk (2002-2005), General
Manager Accounting di PT Asianet Multimedia (2000-2002) dan Associate Manager di Prasetio,
Utomo & Co (Arthur Andersen & Co.) (1994-2000). Lulusan Sarjana Ekonomi dari Universitas Katolik
Atmajaya, Jakarta, Indonesia pada tahun 1998.
Yopie Widjaja
Direktur
Director
Indonesian citizen, 41 years. Served as the Director of Controlling since November 2009. Previously,
served as Director of the Company in 2009 to 2011. He was a business executive with experience in
finance and accounting. Previously served as Financial Controller of PT Smart Telecom (2008-2009),
Financial Controller of PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia (2006-2008), General Manager
Finance & Tax at PT Natrindo Telepon Selular (2005-2006), Vice President of Accounting & Budget
PT Multipolar Tbk (2002-2005), General Accounting Manager at PT Asianet Multimedia (2000-2002) and
Associate Manager at Prasetio, Utomo & Co (Arthur Andersen & Co., SC) (1994-2000). He graduated in
Economics from the Catholic University of Atma Jaya, Jakarta, Indonesia in 1998.
Warga Negara Indonesia, 51 tahun. Menjabat sebagai Direktur Pemasaran dan Penjualan Perseroan
sejak bulan Mei 2011. Sebelumnya menjabat sebagai Direktur Perseroan sejak 2010. Pernah menjabat
sebagai Chief Sales & Marketing Officer, Group Head Non-Retail Sales, Div Head of Fixed Wireless
Product Management, Div Head International Services, Div Head Channel Management, VP Quality
Assurance dan VP Marketing and Business Development di Perseroan (2003-2009), serta pernah
bekerja di PT Excelcomindo Pratama (2000-2003), PT Bank Pos Nusantara (1996-2000) dan PT Bank
Rajawali International (1989-1996). Lulusan Bachelor of Science pada tahun 1986 dari California
Polytechnic State University, San Luis Obispo, California, USA.
Juliana Dotulong
Direktur
Director
Indonesian citizen, 51 years. Served as Director of Marketing and Sales of the Company since May
2011. Previously served as Director of the Company since 2010. She served as Chief Sales & Marketing
Officer, Group Head of Non-Retail Sales, Div Head of Fixed Wireless Product Management, Div Head
International Services, Channel Management Div Head, VP Quality Assurance and VP Marketing and
Business Development in the Company (2003-2009) , and had worked at PT Excelcomindo Pratama
(2000-2003), PT Bank Pos Nusantara (1996-2000) and PT Bank Rajawali International (1989-1996).
Graduates of the Bachelor of Science in 1986 from California Polytechnic State University, San Luis
Obispo, California, USA.
27
INTEGRITY
TO PUT STATEMENTS OR PROMISES INTO
ACTIONS SO THAT ONE CAN EARN THE
TRUST OF OTHERS
POSITIVE ATTITUDE
TO DISPLAY ENCOURAGING BEHAVIOUR
TOWARDS THE CREATIONS OF A MUTUALLY
APPRECIATIVE AND CONDUCIVE WORKING
ENVIRONMENT
28
Tinjauan Usaha
Business Overview
Sumber Daya Manusia
Human Resources
Pembahasan dan Analisa Manajemen
Management Discussion and Analysis
Tata Kelola Perusahaan
Corporate Governance
Manajemen Risiko
Risk Management
Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
Corporate Social Responsibility
29
Tinjauan Usaha
Business Overview
Perseroan
berkeyakinan
bahwa
dengan
pengambilalihan tersebut, Perseroan akan lebih
mampu bersaing menghadapi pesaing.
30
31
32
33
34
Komposisi Karyawan
Composition of Employee
Komposisi Berdasarkan
Jabatan
2011
Composition by Title
Direksi
0,3%
Board of Director
0,4%
Vice President
46
2,1%
Vice President
Senior Manager
125
5,7%
Senior Manager
Manager
420
19,2%
Manager
Supervisor
572
26,1%
Supervisor
Staff
1.015
46,3%
Staff
Jumlah
2.192
100,0%
Total
Komposisi Berdasarkan
Tingkat Pendidikan
Pasca Sarjana
Sarjana
D3
SMU
Composisition by
Education
2011
121
5%
Post Graduate
1.616
74%
Bachelor
320
15%
Diploma
135
6%
High School
2.192
100%
Komposisi Berdasarkan
Tingkat Usia
Total
Composisition by
Ages
2011
20-25 tahun
69
3%
20-25 years
26-30 tahun
526
24%
26-30 years
31-40 tahun
1.214
55%
31-40 years
41-50 tahun
341
16%
41-50 years
> 50 tahun
42
2%
> 50 years
2.192
100%
Jumlah
Komposisi Berdasarkan
Status Bekerja
Permanen
Total
Composisition by
Employement Status
2011
2.014
92%
Permanent
Kontrak
178
8%
Contract
Jumlah
2.192
100%
Total
35
WE ARE COMMITTED
Perseroan
juga
mengembangkan
kemampuan
karyawan outsource seperti smartfren Ambassador
dan customer service dengan program pelatihan dan
pengembangan serta sistem jenjang karir. Perseroan
juga menghargai kemampuan karyawan dan memiliki
program pengembangan manajemen untuk mendorong
dan mengembangkan kemampuan serta keahlian dari
para karyawan khususnya di level manajerial.
36
Pendapatan Usaha
Revenue
2011
2010
Data
476.524
49.618
Percakapan
250.088
206.839
Voice
Pesan Singkat
120.921
55.080
Abonemen
18.108
3.523
Lain-lain
25.791
12.284
Others
891.432
327.344
Subtotal
Domestik
48.387
38.412
Domestic
Jelajah Internasional
14.512
10.756
International Roaming
Subjumlah
In Million Rupiah
Telecommunication Services
Jasa Interkoneksi
Data
Interconnection Services
Subjumlah
62.899
49.168
Subtotal
954.331
376.512
37
Beban Usaha
Expenses
2011
2010
In Million Rupiah
1.257.581
470.604
1.051.061
357.974
448.736
223.438
Karyawan
338.761
140.794
Personnel
79.821
51.996
3.175.959
1.244.776
Beban Operasi,
Telekomunikasi
Jasa
Beban Karyawan
Personnel Expenses
38
Pemeliharaan,
dan
Rugi Usaha
Loss
Rugi Bersih
Net Loss
39
Posisi Keuangan
Financial Position
2011
2010
794.529
446.531
In Million Rupiah
Current Assets
11.502.049
4.037.079
Jumlah Aset
12.296.579
4.483.610
Total Assets
Liabilitas Lancar
3.099.634
2.075.185
Current Liabilities
5.927.973
2.527.907
Non-Current Liabilities
Jumlah Ekuitas
(Defisiensi Modal)
3.268.972
(119.483)
Total Equity
(Capital Deficiency)
12.296.579
4.483.610
Aset Lancar
Current Assets
Liabilitas Lancar
Current Liabilities
40
Ekuitas
Equity
2011
2010
(759.730)
(974.533)
(1.670.166)
48.902
2.636.126
922.527
206.230
(3.103)
Kenaikan (Penurunan)
Bersih Kas dan Setara kas
In Million Rupiah
41
Pembelanjaan Modal
Capital expenditure
2011
2010
113
2.225.280
316.762
In Million Rupiah
Land
Telecommunication
Infrastructure
8.181
480
Vehicles
Peralatan Motor
6.628
5.076
4.870
397
581
3.667
Leased Telecommunication
Infrastructure
2.246.133
325.902
Kendaraan
Jumlah
Office Equipments
Total
42
Prospek Usaha
Business Prospects
a.
Menata kembali dan meningkatkan cakupan
area jaringan dari area yang sudah ada serta
meningkatkan kualitas jaringan dengan cara
mempercepat pembangunan infrastruktur jaringan
yang diharapkan akan meningkatkan kepuasan
pelanggan yang dapat berdampak langsung terhadap
peningkatan pendapatan.
b. Secara terus menerus memperkuat citra dan merk
Perseroan, yaitu smartfren dengan melakukan
promosi yang tepat sasaran.
c. Memperluas jaringan penjualan dan distribusi atas
produk produk Perseroan dengan pembukaan galeri
baru, mengembangkan armada penjualan langsung
(direct selling) serta memperbanyak jumlah
distributor dan outlet di setiap area yang terjangkau
oleh Jaringan Telekomunikasi Perseroan.
d. Efisiensi pada biaya operasional.
e. Melanjutkan usaha-usaha restrukturisasi keuangan
dengan menawarkan kepada para kreditur Perseroan
untuk mengkonversi tagihan mereka ke Perseroan
dengan saham Perseroan.
43
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
44
Direksi
Board of Directors
45
Merza Fachys
Direktur yang menjalankan fungsi teknik meliputi
perencanaan, pembangunan dan perawatan jaringan
(network) Perseroan.
Merza Fachys
Director, responsible for planning, development
and maintenance of network of the Company.
Antony Susilo
Direktur
yang
bertanggung
jawab
dalam
menjalankan fungsi manajemen keuangan, untuk
mendukung Perseroan dalam mencapai misi dan
tujuan yang telah ditetapkan.
Antony Susilo
Director, responsible in carrying out financial
management functions, to support the Company in
achieving mission and established goals.
Yopie Widjaja
Direktur yang menjalankan fungsi pengawasan,
untuk
memastikan
Perseroan
menjalankan
aktivitasnya dengan tetap berpedoman pada Tata
Kelola Perusahaan yang Baik.
Yopie Widjaja
Director, responsible for of the oversight function,
to ensure the Company continued to assert its
activities with the Companys Good Governance.
Juliana Dotulong
Direktur yang menjalankan fungsi pemasaran dan
penjualan produk dan layanan Perseroan kepada
pelanggan.
Juliana Dotulong
Director who carry out the functions of marketing
and sales of products and services to customers.
46
Komite Audit
Audit Committee
47
Reynold M. Batubara
Ketua Komite Audit
(Lihat Profil dihalaman sebelumnya)
Reynold M. Batubara
Chairman of Audit Committee
(See Profiles on previous page)
Andreas Bahana
Anggota Komite Audit
Warga negara
Indonesia, 69 tahun. Sebelumnya
konsultan untuk PT Optik Melawai Prima Jakarta
(2003-2005), representative officer di PT Pastika Bhinna
Ekapaksa, pelaksana proyek di PT Ciputra Development
(1996-1998) dan Direktur PT LG ASTRA dan PT Graha
Kartika Kencana (1990-1996) memperoleh gelar MBA
dari Prasetiya Mulya Institute of Management pada
1986.
Andreas Bahana
Member of Audit Committee
Indonesian citizen, 69 years, previously work as a
consultant at PT Jakarta Prima Melawai Optics (20032005), representative officer at PT Pastika Bhinna
Ekapaksa, implementing projects in PT Ciputra
Development (1996-1998) and Director of PT LG ASTRA
and PT Kartika Graha Kencana (1990-1996). MBA
graduate from Prasetiya Mulya Institute of Management
in 1986.
Komite Remunerasi
Remuneration Committee
Pertemuan Internal
Internal meetings
48
12
Sofjan Wanadi
Sarwono Kusumaatmadja
Handra Kamadi
Andreas Bahana
Merza Fachys
12
Antony Susilo
Yopie Widjaja
12
Juliana Dotulong
Audit Internal
Internal Audit
Internal auditors also perform monitoring and followup to ensure all recommendations for improvement
have been implemented. Internal audit function must
be independent of the activities they audit, prudent, and
high professionalism.
49
Dalam
merancang
dan
menjalankan
Sistem
Pengendalian Internal, fungsi Audit Internal mengacu
kepada standar yang dibuat oleh COSO (the Committee
of Sponsoring Organizations of the Treadway
Commission), yang meliputi lima komponen yaitu
sebagai berikut:
a. Lingkungan Pengendalian
b. Penilaian Risiko
c. Kegiatan Pengendalian
d. Informasi/Komunikasi
e. Pengawasan
Sekretaris Perusahaan
Corporate Secretary
Litigasi
Legal Matters
a.
Berdasarkan
Keputusan
Komisi
Pengawas
Persaingan Usaha (KPPU) perkara
No. 26/
KPPU-L/2007 sehubungan dengan adanya dugaan
pelanggaran Pasal 5 Undang-undang No. 5 tahun
1999 (UU No. 5/1999) tentang Larangan Praktek
Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat
mengenai penetapan tarif pesan singkat (SMS),
yaitu sebagai berikut:
50
-
Bahwa KPPU telah memberikan laporan
Pemeriksaan Perkara No. 26/KPPU-L/2007, yang
menyimpulkan Perseroan terbukti melanggar
pasal 5 UU No. 5/1999.
- Bahwa selanjutnya, pada tanggal 18 Juni 2008,
perkara aquo telah diputus oleh KPPU, dengan
putusan yaitu:
Perseroan
dikenakan
denda
sebesar
Rp 5.000.000.000 dan dituduh mengakibatkan
kerugian konsumen periode tahun 2004 sampai
dengan 2007 sebesar Rp 52.300.000.000.
pasal
51
Auditor Eksternal
External Auditor
52
Manajemen Risiko
Risk Management
53
54
10 Januari 2011
SMS donasi Rp 5000 untuk tiap SMS
dari pelanggan bagi korban bencana
gunung Merapi dan Tsunami di
Mentawai
SMS donation of Rp 5000 for each SMS
from subscribers for Mount Merapi
volcanic eruption, and Tsunami in
Mentawai
20 November 2011
9 Juni 2011
27 November 2011
27 Agustus 2011
Smartfren menggelar Trip Hari Raya
2011, wujud apresiasi dan kepedulian
Smartfren dalam mendukung
silaturahmi dari frontliners ke
kampung halaman
Smartfren organizes the Hari Raya
Trip 2011 as a token appreciation and
care of Smartfren in supporting the
home-coming of its frontliners
18 Desember 2011
55
COMMITMENT
TO PERFORM OUR WORK
WHOLEHEARTEDLY IN ORDER TO
ACHIEVE THE BEST RESULTS
CONTINUOUS IMPROVEMENT
TO CONTINUOUSLY ENHANCE THE CAPABILITY OF SELF,
WORKING UNIT AND ORGANIZATIONS TO OBTAIN THE BEST RESULTS
56
Smartfren Galeri
Smartfren Gallery
Informasi Perusahaan
Corporate Information
Pernyataan Dewan Komisaris dan
Direksi PT Smartfren Telecom Tbk
Statement of the BOC and BOD of
PT Smartfren Telecom Tbk
57
Smartfren Galeri
Smartfren Gallery
JABODETABEK
Galeri Botani Square Bogor
Botani Square Lower Ground 2A
Jl. Padjajaran-Bogor
Galeri Ambasador
Mall Ambasador Lt. 3 No. 35
Jl. Prof. Dr. Satrio No. 14, Kuningan Setiabudi
Jakarta Selatan
Galeri Karawang
Sentral Niaga Galuh Mas, Ruko No. 26
Jl. Akses Interchange, Karawang, Jawa Barat 41361
Galeri Fatmawati
Komp. Ruko ITC Fatmawati Blok A2 No. 1
Jakarta Selatan
Galeri Serang
Ruko Bhayangkara
Jl. Jend Sudirman No. 38, Penancangan
Serang-Banten
Galeri Bintaro
Jl. Bintaro Utama Sektor 3 Blok E No. 53
Jakarta
Galeri Sabang
Jl H. Agus Salim No. 45
Jakarta Pusat 10340
Galeri ITC Roxy
ITC Roxy Mas Lt. 1 No. 14-15
Gd. ITC Roxymas Jl. K.H. Hasyim Ashari
Jakarta 10150
JAWA BARAT
Galeri BEC Bandung
BEC Lantai LU L 06-07
Jl. Purnawarman No. 13-15, Bandung
Galeri Soekarno Hatta Bandung
Jl. Soekarno Hatta No. 546, Bandung
Galeri Suci Bandung
Jl. Surapati No. 233
Bandung 40123
Galeri Garut
Jl. Ciledug No. 183
Garut
Galeri Cirebon
Jl. Dr. Cipto Mangunkusumo No. 83
Cirebon
Galeri Indramayu
Jl. Jend. Sudirman No.151
Indramayu
58
Galeri Sukabumi
Jl. Jend. Sudirman No. 75D
Sukabumi
Galeri Tasikmalaya
Plaza Asia Ruko Blok A No. 11
Jl. HZ Mustofa No. 326
Tasikmalaya
JAWA TIMUR
JAWA TENGAH
Galeri Plaza Ambarukmo
Lower Ground Unit A23-24
Jl. Laksda Adi Sucipto
Yogyakarta
Galeri Jogja MGW
Jl. Kenari No. 62, Muja Muju
Timoho - Yogyakarta
Galeri Magelang
Jl. Jendral Sudirman No. 77
Karang Gading Magelang 56172
Galeri Purwokerto
Ruko PJKA Jl. Kolonel Sugiyono No. 8-9
Purwokerto
Galeri DP Mall Semarang
DP Mall Blok KJ 3-3 A
Jl. Pemuda No. 150
Semarang
Galeri Mini Kudus
Jl. Jend Sudirman No. 10
Kudus
Galeri A Yani Semarang
Jl. Ahmad Yani No. 132
Semarang
Galeri Pekalongan
Jl. Imam Bonjol No. 18
Pekalongan
Galeri Tegal
Jl. Letjend. Suprapto No. 86 C
Tegal
Galeri Grand Mall Solo
Solo Grand Mall Lt. 3 Blok M003-005
HP Center Exhibition Area
Jl. Slamet Riyadi
Solo
59
Galeri Gresik
Jl. Veteran No. 55
Gresik
Galeri Sidoarjo
Jl. KH. Mukmin No. 48
Sidoarjo
Galeri Pekanbaru
Jl. Jendral Sudirman No. 444
Pekanbaru Riau 28115
Galeri Mojokerto
Ruko Royal Regency, Jl. Pahlawan Blok R20
Mojokerto
SUMATERA SELATAN
Galeri Aceh
Jl. T. Imum Lueng Bata No. 82
Gampong Blangcut Banda Aceh
Galeri Padang
Jl. Pemuda No. 37 D
Padang 25117
Galeri Batam
Komplek Ruko Raflesia Blok E No. 5-6
Batam Centre-Batam
Galeri Monginsidi Medan
Jl. Wolter Monginsidi No. 16
Medan
SULAWESI
Galeri Urip Sumoharjo
Jl. Urip Sumoharjo No. 168
Makassar
Galeri Pengayoman Makasar
Gd. Bank Sinarmas Lt. 1
Jl. Pengayoman No. 182, Makassar
Galeri Manado
Bahu Mall Blok N / 14
Manado
KALIMANTAN
SUMATERA UTARA
60
Galeri Banjarmasin
Jl. A. Yani KM 4.5 No. 56
Banjarmasin
Informasi Perusahaan
Corporate Information
Pencatatan Saham
Share Listing
Akuntan Publik
Independent Auditors
Notaris
Notary
Share Registrar
PT Sinarmata Gunita
Plaza BII Menara 3, Lt. 12
Jl. M.H. Thamrin No. 51
Jakarta 10350
PT Sinarmata Gunita
Plaza BII Menara 3, 12th Floor
Jl. M.H. Thamrin No. 51
Jakarta 10350
Wali Amanat
Trustee
61
Dewan Komisaris
Board of Commissioners
Sofjan Wanandi
Presiden Komisaris
President Commissioner
62
Handra Karnadi
Komisaris
Commissioner
Dewan Direksi
Board of Directors
Antony Susilo
Presiden Direktur
President Director
Direktur
Director
Merza Fachys
Direktur
Director
Direktur
Director
Yopie Widjaja
Juliana Dotulong
Direktur
Director
Direktur
Director
63
INNOVATIVE
TO COME UP WITH IDEAS OR TO CREATE
NEW PRODUCTS/TOOLS/SYSTEMS THAT
CAN INCREASE PRODUCTIVITY AND
COMPANY GROWTH
LOYAL
TO CULTIVATE THE SPIRIT OF KNOWING,
UNDERSTANDING AND IMPLEMENTING THE
COMPANYS CORE VALUES AS PART OF THE
BIG SINAR MAS FAMILY
64
65
66
Halaman/
Page
Surat Pernyataan Direktur tentang Tanggung Jawab atas Laporan Keuangan
Konsolidasian PT Smartfren Telecom Tbk (Dahulu PT Mobile-8 Telecom Tbk) dan Anak
Perusahaan Untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010/
Directors Statement on the Responsibility for Consolidated Financial Statements of
PT Smartfren Telecom Tbk (Formerly PT Mobile-8 Telecom Tbk) and its subsidiaries for the
Years Ended December 31, 2011 and 2010
1
67
68
69
70
Catatan/
Notes
2011
2010
Rp
Rp
ASET
ASET LANCAR
Kas dan setara kas
Investasi jangka pendek
Piutang usaha
Pihak berelasi
Pihak ketiga - setelah dikurangi penyisihan
piutang ragu-ragu masing-masing sebesar
Rp 33.544.215.362 dan Rp 26.855.092.885
pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010
Piutang lain-lain
Persediaan - setelah dikurangi penyisihan
penurunan nilai persediaan masing-masing
sebesar Rp 14.001.338.567 dan
Rp 3.168.744.260 pada tanggal
31 Desember 2011 dan 2010
Pajak dibayar dimuka
Biaya dibayar dimuka
Aset lancar lain-lain
ASSETS
2d,2e,2g,2h,3,5,26,42,43
2h,3,6,43
2d,2h,3,7,26,43
2e,42
2d,2h,3,26,43
227.343.302.579
4.166.982.048
28.026.359.136
27.104.617.750
20.713.167.168
26.288.220.171
-
11.580.459.750
23.217.949.314
CURRENT ASSETS
Cash and cash equivalents
Short-term investments
Trade accounts receivable
Related parties
Third parties - net of allowance for
doubtful accounts of Rp 33,544,215,362
and Rp 26,855,092,885 as of
December 31, 2011 and 2010, respectively
Other accounts receivable
186.833.640.795
138.592.159.993
56.113.471.863
126.348.708.773
216.080.952.028
29.499.680.051
95.288.983.300
23.861.378.038
794.529.242.937
446.530.789.820
593.470.400.574
159.173.291.298
8.872.642.077.323
3.337.593.023.102
1.575.448.150.699
272.880.559.307
27.300.030.010
160.308.189.888
159.996.943.173
115.565.960.112
264.749.874.038
11.502.049.407.801
4.037.079.091.723
JUMLAH ASET
12.296.578.650.738
4.483.609.881.543
TOTAL ASSETS
2i,3,8
2s,9
2j,10
11
NON-CURRENT ASSETS
Deferred tax assets - net
Property and equipment - net of accumulated
depreciation of Rp 2,680,642,002,683 and
Rp 1,508,139,498,219 as of December 31,
2011 and 2010, respectively
Goodwill and other intangible assets net of accumulated amortization of
Rp 757,006,379,144 and Rp 112,011,366,049
as of December 31, 2011 and 2010,
respectively
Long-term advances
Long-term prepaid expenses
Other assets
-3-
71
Catatan/
Notes
2011
2010
Rp
Rp
LIABILITAS
LIABILITIES
LIABILITAS LANCAR
Utang usaha
Pihak berelasi
Pihak ketiga
Pinjaman jangka pendek
Utang lain-lain
Utang pajak
Biaya masih harus dibayar
Pendapatan diterima dimuka
Uang jaminan pelanggan
Bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun:
Utang pinjaman
Utang sewa pembiayaan
2e,2h,3,17,26,43
2d,2h,3,18,26,43
2s,19
2d,2h,3,20,26,43
2p,21
22
106.854.562.968
438.226.628.855
500.000.000.000
121.700.817.749
23.203.223.807
1.050.836.770.008
67.099.271.679
54.852.954.807
61.363.907
443.272.933.615
1.028.000.000.000
63.169.347.694
15.165.710.194
431.362.345.018
5.887.982.270
27.472.539.185
2d,2h,3,23,26,43
2l,3,25,26,43
679.755.330.942
57.103.968.848
60.793.137.702
CURRENT LIABILITIES
Trade accounts payable
Related parties
Third parties
Short-term loans
Other accounts payable
Taxes payable
Accrued expenses
Unearned revenues
Deposits from customers
Current portion of:
Loans payable
Lease liabilities
3.099.633.529.663
2.075.185.359.585
2d,2h,3,16,26,43
2e,42
NON-CURRENT LIABILITIES
3.119.589.354.471
648.581.558.292
899.779.005.155
667.565.757.000
108.026.989.000
484.430.562.492
948.586.571.309
1.515.664.740.126
63.656.084.000
-
5.927.973.226.410
2.527.907.395.435
Jumlah Liabilitas
9.027.606.756.073
4.603.092.755.020
Total Liabilities
2d,2h,3,23,26,43
2l,3,25,26,43
2d,2h,3,24,26,43
2d,2h,3,24,26,43
2r,3,37
2h,3,24,26,29,43
27
2n,28
2h,29
6.943.750.317.250
722.192.442.078
2.003.520.329.159
3.155.837.634.350
726.701.293.722
-
100.000.000
(6.402.057.883.694)
100.000.000
(4.002.121.801.549)
Kepentingan non-pengendali
3.267.505.204.793
1.466.689.872
(119.482.873.477)
-
Non-controlling interests
3.268.971.894.665
(119.482.873.477)
12.296.578.650.738
-4-
72
4.483.609.881.543
Catatan/
Notes
2e,2p,30,43
2011
2010
Rp
Rp
376.511.377.567
1.257.581.293.582
1.051.060.704.079
448.735.763.679
338.760.681.436
79.820.684.866
470.604.364.010
357.973.634.639
223.438.037.903
140.794.038.295
51.965.807.957
OPERATING EXPENSES
Operations, maintenance and
telecommunication services
Depreciation and amortization
Sales and marketing
Personnel
General and administrative
3.175.959.127.642
1.244.775.882.804
954.331.088.460
2p
31
2k,12,13,32
33
3,34,37
35
(2.221.628.039.182)
(868.264.505.237)
2k,12
56.245.353.026
(6.991.289.757)
2h,47
46.602.420.890
3.623.285.551
(25.945.812.034)
567.026.111
36
2h,24
(347.425.729.716)
(48.492.182.479)
(497.940.720.389)
-
2h,24
(22.322.210.250)
2d
6
2m,13
(20.734.189.464)
(4.777.220.122)
(90.586.505.779)
65.753.995.319
(19.349.269.978)
(11.451.958.224)
(141.410.690)
(427.866.978.343)
(495.499.439.642)
(2.649.495.017.525)
(1.363.763.944.879)
2s,3,38
Jumlah
RUGI TAHUN BERJALAN
249.247.426.911
(479.698.362)
(37.569.842.843)
249.247.426.911
(38.049.541.205)
Total
NET LOSS FOR THE YEAR
(2.400.247.590.614)
(1.401.813.486.084)
(2.400.247.590.614)
(1.401.813.486.084)
(2.399.936.082.145)
(311.508.469)
(1.401.813.486.084)
-
(2.400.247.590.614)
(1.401.813.486.084)
(15,89)
(38,89)
2t,40
-5-
73
Catatan/
Notes
2h
26
26
Tambahan
Modal Disetor/
Additional paid-up
capital
792.532.394.656
Jumlah Ekuitas
(Defisiensi Modal)/
Total Equity
(Capital Deficiency)
-
Kepentingan
non-pengendali/
Noncontrolling
interests
792.532.394.656
Jumlah/
Total
(2.596.144.393.923)
(4.163.921.542)
2.663.476.437.700
725.100.350.879
100.000.000
788.368.473.114
(4.163.921.542)
493.962.139.493
Modal Ditempatkan
dan Disetor/
Issued and
Paid Up Capital
725.100.350.879
(4.163.921.542)
788.368.473.114
(119.482.873.477)
(1.401.813.486.084)
100.000.000
(2.600.308.315.465)
493.962.139.493
(119.482.873.477)
(1.401.813.486.084)
(4.002.121.801.549)
(1.401.813.486.084)
2.003.520.329.159
3.675.000.000
(4.508.851.644)
3.784.237.682.900
1.778.198.341
2.003.520.329.159
3.675.000.000
(4.508.851.644)
3.784.237.682.900
100.000.000
1.778.198.341
3.268.971.894.665
(2.400.247.590.614)
1.600.942.843
726.701.293.722
(311.508.469)
2.003.520.329.159
1.466.689.872
3.267.505.204.793
(2.399.936.082.145)
3.675.000.000
(4.508.851.644)
(6.402.057.883.694)
(2.399.936.082.145)
722.192.442.078
100.000.000
6.943.750.317.250
2.003.520.329.159
3.784.237.682.900
3.155.837.634.350
492.361.196.650
2.663.476.437.700
2h,28
24
2c,4
-6-
74
2011
2010
Rp
Rp
1.132.068.826.541
(1.642.815.152.196)
(324.229.332.200)
366.709.665.234
(1.062.467.052.850)
(78.940.179.363)
(834.975.657.855)
227.467.937.300
3.623.285.551
(11.344.036.899)
(144.501.148.138)
(774.697.566.979)
34.244.567.400
565.983.982
(478.588.122)
(234.167.115.016)
(759.729.620.041)
(974.532.718.735)
400.012.514.009
51.704.317.281
(1.556.505.552.127)
(525.383.516.206)
(56.660.771.804)
(4.844.162.655)
21.511.000.047
57.818.182
(104.987.477.447)
153.832.115.858
(1.670.166.171.455)
48.902.456.593
2.400.000.000.000
1.676.235.620.958
500.000.000.000
14.874.873.600
(1.028.000.000.000)
(864.339.264.128)
(58.136.299.665)
(4.508.851.644)
948.000.000.000
(25.472.677.545)
-
2.636.126.079.121
922.527.322.455
206.230.287.625
(3.102.939.687)
20.713.167.168
399.847.786
23.839.414.781
(23.307.926)
227.343.302.579
20.713.167.168
3.769.362.809.300
3.675.000.000
489.173.896.107
129.824.087.713
13.387.155.871
581.370.337
-
217.247.880.253
3.666.932.128
493.962.139.009
SUPPLEMENTAL DISCLOSURES
Noncash investing and financing activities:
Increase in capital through (Note 26):
Issuance of shares
Debt to equity conversion
Increase in property and equipment through (Note 12):
Advances
Accounts payable
Capitalization of interest
Lease liabilities
Conversion of liabilities into shares of stock
(Notes 27 and 28)
-7-
75
Umum
a.
1.
a.
PT
Smartfren
Telecom
Tbk
(the Company), formerly PT Mobile-8
Telecom Tbk, was established based on
Notarial Deed No. 11 dated on
December 2, 2002 of Imas Fatimah, S.H.,
notary in Jakarta. The Deed of
Establishment was approved by the
Minister
of
Justice
and Human Rights of the Republic of
Indonesia
in
his
Decision
Letter
No. C-24156.HT.01.01.TH.2002 dated on
December 16, 2002, as stated in
Supplement No. 1772 to State Gazette of
the Republic of Indonesia No. 18, dated
on March 3, 2003. The Companys Articles
of Association have been amended
several
times,
most
recently
through Notarial Deed No. 50 dated
December 15, 2011 of Linda Herawati,
S.H., notary in Jakarta, concerning among
other things, the change in issued and paid
up capital and debt to equity conversion.
The notification of the changes in the
Companys articles of association has been
received
and
registered
in
the
Administration System of Minister of Justice
and Human Rights of the Republic of
Indonesia No. AHU-AH.01.10-41746 dated
December 21, 2011.
Berdasarkan
akta
No. 90 tanggal
28 Maret 2011 dari Linda Herawati, S.H.,
notaris di Jakarta Pusat, Perusahaan telah
melakukan perubahan nama perusahaan
menjadi PT Smartfren Telecom Tbk.
Perubahan ini telah disahkan oleh Menteri
Kehakiman dan Hak Asasi Manusia
Republik
Indonesia
dalam
Surat
Keputusannya No. AHU-16947.AH.01.02.
Tahun 2011 tanggal 4 April 2011 dan
pelaporan perubahan data Perseroan telah
diterima dan disetujui oleh Kementerian
Hukum
dan
Hak
Asasi
Manusia
Republik
Indonesia
dalam
Surat
Keputusannya No. AHU-AH.01.10-10987
tanggal 12 April 2011.
-8-
76
General
a.
a.
b.
Menyediakan
berbagai
produk
multimedia dan jasa terkait lainnya,
termasuk tetapi tidak terbatas pada
penjualan secara langsung maupun
tidak
langsung
voice
services,
data/image dan jasa-jasa komersial
mobile lainnya;
b.
c.
Membangun,
menyewakan
dan
memiliki
jaringan
telekomunikasi
tanpa kabel di frekuensi 800 MHz
yang secara eksklusif berbasis
teknologi Code Division Multiple
Access (CDMA), khususnya teknologi
CDMA 2000 1X dan EV-DO;
c.
d.
Memperdagangkan
barang-barang,
perangkat-perangkat dan/atau produkproduk
telekomunikasi,
termasuk
tetapi tidak terbatas pada impor
atas
barang-barang,
perangkatperangkat dan/atau produk-produk
telekomunikasi tersebut;
d.
e.
Mendistribusikan
dan
menjual
barang-barang, perangkat-perangkat
dan/atau
produk-produk
telekomunikasi;
e.
f.
f.
g.
g.
h.
Menawarkan
jasa
dan/atau pengiriman
negeri dan luar negeri.
h.
pembayaran
uang dalam
-9-
77
- 10 -
78
Melalui
Surat
Keputusan
Direktur
Jenderal
Pos
dan
Telekomunikasi
No.
258/Dirjen/2005
tanggal
5 Oktober 2005, Perusahaan memperoleh
izin penyelenggaraan jasa Internet Teleponi
untuk Keperluan Publik (ITKP).
Based
on
the
Decision
Letter
No. 459/M.KOMINFO/XII/2006 of the
Minister of Communication and Information
Technology (MoCIT) of the Republic of
Indonesia, dated December 15, 2006, the
Government supported the Companys plan
of merging Metrosel, Komselindo, and
Telesera (the subsidiaries) into the
Company. During the merger process, the
Company and subsidiary could continue to
conduct
their
normal
business
in
accordance with the rights and obligations
under their respective licenses.
Setelah
Perusahaan
memperoleh
persetujuan atas perubahan Anggaran
Dasar
Perusahaan
dalam
rangka
penggabungan
usaha
(merger)
dari
Departemen Hukum dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia, Perusahaan
memperoleh
Izin
Penyelenggaraan
Jaringan
Bergerak
Seluler
yang
meliputi
seluruh
wilayah
Indonesia
berdasarkan Surat Keputusan Menteri
Komunikasi
dan
Informatika
No. 293/KEP/M.KOMINFO/6/ 2007 tanggal
15 Juni 2007. Dengan diberikannya izin
penyelenggaraan jaringan bergerak selular
ini, maka izin penyelenggaraan jaringan
bergerak selular dan izin penyelenggaraan
jasa teleponi dasar yang sebelumnya
diberikan kepada Perusahaan dan anak
perusahaan tidak berlaku lagi.
Selain
izin
tersebut
di
atas,
Perusahaan
juga
memperoleh
Izin
Penyelenggaraan Jaringan Tetap Lokal
Tanpa Kabel Dengan Mobilitas Terbatas
berdasarkan Surat Keputusan Menteri
Komunikasi
dan
Informatika
No. 510/KEP/M.KOMINFO/12/2007
pada
tanggal 7 Desember 2007.
- 11 -
79
b.
b.
Penawaran Saham
Shares Offering
- 12 -
80
Penawaran Obligasi
Bonds Offering
- 13 -
81
c.
Anak Perusahaan
c.
Pada
tanggal
31
Agustus
2010,
berdasarkan Keputusan Dewan Direksi
Mobile-8 B.V., terjadi pemindahan domisili
Mobile-8 B.V., dari Belanda ke Inggris.
Obligasi
- 14 -
82
Subsidiaries
Jumlah saham/
Numbers of shares
d.
Harga akuisisi/
Acquisition cost
1.427.919.400.000
Total
3.775.371.942.000
1.110.086.325.000
1.237.366.217.000
d.
Board
of
Commissioners,
Audit
Committee, Directors, and Employees
As of December 31, 2011, based on
a resolution on Stockholders Meeting
dated May 26, 2011, as documented in
Notarial
Deed
No.
27
dated
June 10, 2011, of Linda Herawati, S.H.,
notary in Jakarta, the Companys
management consists of the following:
Board of Commissioners
Presiden Komisaris
Wakil Presiden Komisaris
:
:
:
:
President Commissioner
Vice President Commissioner
Sofjan Wanandi
Ir. Gandi Sulistiyanto Soeherman
Henry Cratein Suryanaga
:
:
:
:
:
:
Direksi
Presiden Direktur
Direktur
:
:
:
:
Directors
President Director
Directors
- 15 -
83
Dewan Komisaris
Presiden Komisaris/
Komisaris Independen
Wakil Presiden Komisaris/
Komisaris Independen
Komisaris Independen
Direksi
Presiden Direktur
Direktur
:
:
Sarwono Kusumaatmadja
Reynold Manahan Batubara
:
:
President Commissioner/
Independent Commissioner
Vice President Commissioner
Independent Commissioner
Independent Commissioner
:
:
Merza Fachyz
Anthony C.Kartawiria
Agus Heryanto Lukas
Yopie Widjaja
Lim Juliana Dotulong
:
:
Directors
President Director
Directors
:
:
As
of
December
31,
2011
and
2010, based on the Circular Decision of the
Board of Commissioners of the Company
dated July 13, 2009, the composition of
audit committee is as follows:
Reynold M. Batubara
Wahjudi Prakarsa
Andreas Bahana
Chairman
Members
- 16 -
84
:
:
Laporan
keuangan
konsolidasian
PT Smartfren Telecom Tbk (dahulu
PT Mobile-8 Telecom Tbk) dan anak
perusahaan untuk tahun yang berakhir
pada tanggal 31 Desember 2011 telah
diselesaikan
dan
diotorisasi
untuk
diterbitkan oleh Direksi Perusahaan pada
tanggal
29
Maret
2012.
Direksi
bertanggung jawab atas laporan keuangan
konsolidasian tersebut.
2.
2.
and
Basis
of
Consolidated
Financial
Statements
Preparation
and
Measurement
The consolidated financial statements have
been prepared in accordance with
Indonesian Financial Accounting Standards
SAK, which comprise the statements and
interpretations issued by the Board of
Financial Accounting Standards of the
Indonesian Institute of Accountants and
Regulation
No.
VIII.G.7.
regarding
Financial
Statements
Presentation
Guidelines included in the Appendix
of the Decree of the Chairman
of the Capital Market and Financial
Institution Supervisory Agency (Bapepam LK)
No.
KEP-06/PM/2000
dated
March 13, 2000 as amended with the
Decree of the Chairman of Bapepam - LK
No.
KEP-554/BL/2010
dated
December 30, 2010, and Circular Letter
No. SE-02/BI/2008 dated January 31, 2008
regarding Guidelines on Preparation and
Disclosures of Financial Statements of
Issuers or Publicly Listed Companies in
Telecommunication Industry, as reaffirmed
with Circular Letter No. SE-03/BI/2011
dated July 13, 2011. As disclosed further in
relevant suceeding notes, several amended
and published accounting standards were
adopted effective January 1, 2011. Such
consolidated financial statements are an
English translation of the Company and its
subsidiaries statutory report in Indonesia,
and are not intended to present the
financial position, result of operations,
changes in equity and cash flows in
accordance with accounting principles and
reporting practices generally accepted in
other countries and jurisdiction.
- 17 -
85
Laporan
keuangan
konsolidasian
Perusahaan dan anak perusahaan untuk
tahun yang berakhir 31 Desember 2011
disusun sesuai dengan PSAK No. 1 (Revisi
2009), Penyajian Laporan Keuangan yang
diterapkan 1 Januari 2011.
- 18 -
86
b.
b.
Adoption
of
Statements
and
Interpretations of Financial Accounting
Standards Effective January 1, 2011
(1)
(1)
(2)
(2)
- 19 -
87
(3)
(3)
(4)
PSAK
No.
22
(Revisi
2010)
Kombinasi
Bisnis
menjelaskan
transaksi atau peristiwa lain yang
memenuhi definisi kombinasi bisnis
guna
meningkatkan
relevansi,
keandalan,
dan
daya
banding
informasi yang disampaikan entitas
pelapor dalam laporan keuangannya
tentang
kombinasi
bisnis
dan
dampaknya.
(4)
menghentikan
amortisasi
goodwill;
mengeliminasi jumlah tercatat
akumulasi amortisasi goodwill
terkait; dan
melakukan uji penurunan nilai
atas goodwill sesuai dengan
PSAK No. 48 (Revisi 2009),
Penurunan Nilai Aset.
- 20 -
88
ceased
the
goodwill
amortization;
eliminated the carrying amount
of the related accumulated
amortization of goodwill; and
performed an impairment test of
goodwill in accordance with
PSAK No. 48 (Revised 2009),
Impairment of Assets.
(5)
(5)
PSAK
PSAK
1.
1.
2.
2.
3.
PSAK
No.
7
(Revisi
2010),
Pengungkapan Pihak-pihak berelasi
3.
4.
4.
2009),
- 21 -
89
5.
5.
PSAK No. 19
Intangible Assets
(Revised
2010),
6.
PSAK No.
Pendapatan
2010),
6.
PSAK No.
Revenues
(Revised
2010),
7.
7.
8.
8.
23
(Revisi
PSAK
PSAK
1.
1.
2009),
2.
2.
2009),
3.
3.
PSAK No. 58 (Revised 2009), NonCurrent Assets Held For Sale and
Discontinued Operations.
ISAK
ISAK
1.
1.
2.
2.
ISAK
9,
Changes
in
Existing
Decommissioning, Restoration, and
Similar Liabilities
3.
ISAK
10,
Pelanggan
Loyalitas
3.
4.
4.
5.
5.
6.
6.
7.
7.
Program
- 22 -
90
23
c.
c.
Principles
of
Consolidation
and
Accounting for Business Combination
Prinsip Konsolidasian
Principles of Consolidation
Kebijakan Akuntansi
1 Januari 2011
Accounting
January 1, 2011
Efektif
Tanggal
Policies
Effective
(a)
(a)
- 23 -
91
(b)
(b)
(c)
(c)
(d)
(d)
menghentikan
pengakuan
aset
(termasuk setiap goodwill) dan
liabilitas anak perusahaan;
menghentikan pengakuan jumlah
tercatat setiap KNP;
menghentikan pengakuan akumulasi
selisih penjabaran, yang dicatat di
ekuitas, bila ada;
mengakui nilai wajar pembayaran
yang diterima;
mengakui setiap sisa investasi pada
nilai wajarnya;
mengakui setiap perbedaan yang
dihasilkan sebagai keuntungan atau
kerugian dalam laporan laba rugi; dan
mereklasifikasi bagian induk atas
komponen yang sebelumnya diakui
sebagai pendapatan komprehensif
lain ke laporan laba rugi, atau
mengalihkan secara langsung ke
saldo laba.
- 24 -
92
Kombinasi Bisnis
Kebijakan Akuntansi
1 Januari 2011
Business Combination
Efektif
Tanggal
Accounting
January 1, 2011
Policies
Effective
Kombinasi
bisnis
dicatat
dengan
menggunakan metode akuisisi. Biaya
perolehan dari sebuah akuisisi diukur pada
nilai agregat imbalan yang dialihkan, diukur
pada nilai wajar pada tanggal akuisisi dan
jumlah setiap KNP pada pihak yang
diakuisisi. Untuk setiap kombinasi bisnis,
pihak pengakuisisi mengukur KNP pada
entitas yang diakuisi pada nilai wajar atau
sebesar proporsi kepemilikan KNP atas
aset neto yang teridentifikasi dari entitas
yang diakuisisi. Biaya-biaya akusisi yang
timbul dibebankan langsung dan disajikan
sebagai beban administrasi terkait.
- 25 -
93
d.
d.
Transactions
and
Pembukuan
Perusahaan
dan
anak
perusahaan diselenggarakan dalam mata
uang Rupiah. Transaksi-transaksi selama
periode berjalan dalam mata uang asing
dicatat dengan kurs yang berlaku pada saat
terjadinya transaksi. Pada tanggal laporan
posisi keuangan konsolidasian, aset dan
liabilitas moneter dalam mata uang asing
disesuaikan untuk mencerminkan kurs
yang berlaku pada tanggal tersebut.
Keuntungan atau kerugian kurs yang timbul
dikreditkan atau dibebankan dalam laporan
laba rugi periode yang bersangkutan.
- 26 -
94
Foreign Currency
Balances
2011
Rp
Dolar Amerika Serikat (USD)
Dolar Singapura (SGD)
Bath Thailand (THB)
Euro (EUR)
e.
9.068
6.974
286
11.739
Akuntansi
2010
Rp
8.991
6.981
299
11.956
e.
Efektif
Effective
Pihak
berelasi adalah orang atau
perusahaan
yang
terkait
dengan
Perusahaan dan anak perusahaan:
1)
1)
a)
mengendalikan,
atau
dikendalikan oleh, atau berada di
bawah pengendalian bersama,
dengan Perusahaan dan anak
perusahaan;
a)
b)
b)
c)
c)
2)
2)
3)
3)
4)
4)
5)
5)
- 27 -
95
6)
entitas
yang
dikendalikan,
dikendalikan
bersama
atau
dipengaruhi signifikan oleh, atau
dimana hak suara signifikan atas
entitas tersebut, langsung maupun
tidak langsung, dimiliki oleh individu
seperti diuraikan dalam butir (4) atau
(5); atau
6)
7)
7)
Kebijakan
Akuntansi
1 Januari 2011
Accounting
Policies
January 1, 2011
Sebelum
to
1)
1)
2)
perusahaan asosiasi;
2)
associated companies;
3)
3)
individuals
owning,
directly
or
indirectly, an interest in the voting
power of the Company that gives
them significant influence over the
Company, and close family members
such
individuals
(close
family
members are those who can influence
or can be influenced by such
individuals in their transactions with
the Company);
4)
4)
- 28 -
96
Prior
5)
5)
perusahaan
di
mana
suatu
kepentingan substansial dalam hak
suara dimiliki baik secara langsung
maupun tidak langsung oleh setiap
orang yang diuraikan dalam butir (3)
atau (4), atau setiap orang tersebut
mempunyai pengaruh signifikan atas
perusahaan tersebut. Ini mencakup
perusahaan-perusahaan yang dimiliki
anggota dewan komisaris, direksi atau
pemegang
saham
utama
dari
Perusahaan
dan
perusahaanperusahaan yang mempunyai anggota
manajemen kunci yang sama dengan
Perusahaan.
Penggunaan Estimasi
f.
g.
Use of Estimates
Management
makes
estimates
and
assumptions in the preparation of the
financial statements which affect the
reported amounts of assets, liabilities,
revenues and expenses. Actual results
could differ from those estimates. Revisions
to accounting estimates are recognized in
the period in which the estimate is revised
and in any future periods affected.
Instrumen Keuangan
h.
Financial Instruments
Effective January 1, 2010 the Company
and its subsidiaries adopted PSAK No. 50
(Revised 2006) Financial Instruments:
Presentation and Disclosures and PSAK
No. 55 (Revised 2006) Financial
Instruments:
Recognition
and
Measurement.
- 29 -
97
Dalam
penerapan
standar
baru,
Perusahaan dan anak perusahaan telah
mengidentifikasi
transisi
penyesuaian
berikut berdasarkan Technical Bulletin
No. 4 mengenai Transisi Provisi untuk
penerapan pertama dari PSAK No. 50
(Revisi 2006) dan PSAK No. 55
(Revisi 2006) yang dikeluarkan oleh Ikatan
Akuntan Indonesia.
Dampak
transisi
PSAK
No.
50
(Revisi 2006), PSAK No. 55 (Revisi 2006)
terhadap
laporan
posisi
keuangan
konsolidasian Perusahaan dan anak
perusahaan pada tanggal 1 Januari 2010
dijelaskan pada tabel berikut:
Sebagaimana
dilaporkan
1 Januari 2010/
As reported
January 1, 2010
Rp
Aset
Piutang usaha
Aset pajak tangguhan
Ekuitas
Saldo laba belum ditentukan
penggunaannya
Penyesuaian
Transisi/
Transition
Adjustments
Rp
15.166.277.830
195.355.160.379
(5.551.895.304)
1.387.973.762
9.614.382.526
196.743.134.141
(2.596.144.393.923)
(4.163.921.542)
(2.600.308.315.465)
Assets
Trade accounts receivable
Deferred tax assets
Equity
Unappropriated retained
earnings
Kebijakan Akuntansi
1 Januari 2010
Accounting
January 1, 2010
Efektif
Tanggal
Perusahaan
dan
anak
perusahaan
mengakui aset keuangan atau liabilitas
keuangan pada laporan posisi keuangan
konsolidasian, jika dan hanya jika,
Perusahaan dan anak perusahaan menjadi
salah satu pihak dalam ketentuan pada
kontrak instrumen tersebut.
Pembelian
atau penjualan yang lazim atas instrumen
keuangan
diakui
pada
tanggal
penyelesaian.
Policies
Effective
- 30 -
98
Setelah
disesuaikan
1 Januari 2010/
As adjusted
January 1, 2010
Rp
- 31 -
99
Pengklasifikasian
instrumen
keuangan
dilakukan berdasarkan tujuan perolehan
instrumen tersebut dan mempertimbangkan
apakah instrumen tersebut memiliki kuotasi
harga di pasar aktif. Pada saat pengakuan
awal, Perusahaan dan anak perusahaan
mengklasifikasikan instrumen keuangan
dalam kategori berikut: aset keuangan yang
diukur pada nilai wajar melalui laporan laba
rugi, pinjaman yang diberikan dan piutang,
investasi dimiliki hingga jatuh tempo, aset
keuangan tersedia untuk dijual, liabilitas
keuangan yang diukur pada nilai wajar
melalui laporan laba rugi dan liabilitas lainlain; dan melakukan evaluasi kembali atas
kategori-kategori tersebut pada setiap
tanggal pelaporan, apabila diperlukan dan
tidak melanggar ketentuan yang disyaratkan.
The
classification
of
the
financial
instruments depends on the purpose for
which the instruments were acquired and
whether they are quoted in an active
market. At initial recognition, the Company
and its subsidiaries classify their financial
instruments
in
following
categories:
financial assets at FVPL, loans and
receivables,
held-to-maturity
(HTM)
investments, available for sale (AFS)
financial assets, financial liabilities at FVPL
and other financial liabilities; and, where
allowed and appropriate, re-evaluate such
classification at every reporting date.
- 32 -
100
Day 1 Profit/Loss
Aset Keuangan
Financial Assets
(1)
(1)
- 33 -
101
a.
penetapan
tersebut
mengeliminasi atau mengurangi
secara
signifikan
ketidakkonsistenan pengukuran
dan pengakuan yang dapat
timbul dari pengukuran aset atau
pengakuan keuntungan dan
kerugian karena penggunaan
dasar-dasar yang berbeda; atau
a.
b.
b.
c.
c.
- 34 -
102
(2)
(2)
- 35 -
103
(3)
(3)
- 36 -
104
HTM Investments
(4)
(4)
Liabilitas Keuangan
Financial Liabilities
(1)
(1)
- 37 -
105
(2)
(2)
Other
financial
liabilities
are
recognized initially at fair value and
are subsequently carried at amortized
cost, taking into account the impact of
applying the effective interest rate
method of amortization (or accretion)
for any related premium, discount and
any directly attributable transaction
costs.
- 38 -
106
Instrumen Ekuitas
Equity Instruments
a.
a.
b.
b.
c.
c.
- 39 -
107
(1)
(1)
Manajemen
pertama-tama
menentukan apakah terdapat bukti
obyektif mengenai penurunan nilai
secara individual atas aset keuangan
yang signifikan secara individual, atau
secara kolektif untuk aset keuangan
yang jumlahnya tidak signifikan
secara individual. Jika manajemen
menentukan tidak terdapat bukti
obyektif mengenai penurunan nilai
atas aset keuangan yang dinilai
secara individual, baik aset keuangan
tersebut
signifikan
atau
tidak
signifikan,
maka
aset
tersebut
dimasukkan ke dalam kelompok aset
keuangan yang memiliki karakteristik
risiko kredit yang sejenis dan menilai
penurunan nilai kelompok tersebut
secara kolektif. Aset yang penurunan
nilainya dinilai secara individual, dan
untuk itu kerugian penurunan nilai
diakui atau tetap diakui, tidak
termasuk dalam penilaian penurunan
nilai secara kolektif.
- 40 -
108
(2)
(2)
- 41 -
109
(3)
(3)
- 42 -
110
Aset
dan
Aset Keuangan
(1)
Financial Assets
a.
a.
b.
Perusahaan
dan/atau
anak
perusahaan tetap memiliki hak
untuk menerima arus kas dari
aset keuangan tersebut, namun
juga menanggung kewajiban
kontraktual untuk membayar
kepada pihak ketiga atas arus
kas yang diterima tersebut secara
penuh tanpa adanya penundaan
yang
signifikan
berdasarkan
suatu kesepakatan; atau
b.
the
Company
and/or
its
subsidiaries retains the right to
receive cash flows from the
asset, but has assumed an
obligation to pay them in full
without material delay to a third
party under a pass-through
arrangement; or
c.
Perusahaan
dan/atau
anak
perusahaan telah mentransfer
haknya untuk menerima arus
kas dari aset keuangan dan (i)
telah
mentransfer
secara
substansial seluruh risiko dan
manfaat atas aset keuangan,
atau (ii) secara substansial tidak
mentransfer atau tidak memiliki
seluruh risiko dan manfaat atas
aset keuangan, namun telah
mentransfer pengendalian atas
aset keuangan tersebut.
c.
the
Company
and/or
its
subsidiaries has transferred its
rights to receive cash flows from
the asset and either (i) has
transferred substantially all the
risks and rewards of the asset,
or (ii) has neither transferred nor
retained substantially all the
risks and rewards of the asset,
but has transferred control of the
asset.
- 43 -
111
(2)
Liabilitas Keuangan
(2)
Liabilitas
keuangan
dihentikan
pengakuannya jika liabilitas keuangan
tersebut berakhir, dibatalkan atau
telah kadaluarsa.
Jika liabilitas
keuangan tertentu digantikan dengan
liabilitas keuangan lain dari pemberi
pinjaman yang sama namun dengan
persyaratan yang berbeda secara
substansial, atau terdapat modifikasi
secara substansial atas ketentuan
liabilitas keuangan yang ada saat ini,
maka pertukaran atau modifikasi
tersebut
dianggap
sebagai
penghentian
pengakuan
liabilitas
keuangan awal. Pengakuan timbulnya
liabilitas keuangan baru serta selisih
antara nilai tercatat liabilitas keuangan
awal dengan yang baru diakui dalam
laporan
rugi
komprehensif
konsolidasian.
i.
Persediaan
i.
j.
Aset Tetap
k.
- 44 -
112
Prepaid Expenses
Prepaid expenses are amortized over their
beneficial periods using the straight-line
method.
Inventories
Inventories are stated at cost or net
realizable value, whichever is lower. Net
realizable value is the estimated selling
price in the ordinary course of business
less the estimated cost necessary to make
the sale. Cost is determined by using
weighted average method. Allowance for
inventory obsolescence and decline in
value of the inventories are provided to
reduce the carrying value of inventories to
their net realizable values.
Financial Liabilities
Tahun/Years
Infrastruktur telekomunikasi
Bangunan dan renovasi bangunan
Kendaraan
Peralatan kantor
Peralatan penunjang lainnya
5 - 20
2 - 20
4-8
4-8
4-8
Telecommunication infrastructure
Building and improvements
Vehicles
Office equipment
Other supporting equipment
- 45 -
113
Construction in Progress
l.
Transaksi Sewa
l.
Penentuan
apakah
suatu
kontrak
merupakan, atau mengandung unsur sewa
adalah berdasarkan substansi kontrak pada
tanggal awal sewa, yakni apakah
pemenuhan syarat kontrak tergantung pada
penggunaan aset tertentu dan kontrak
tersebut berisi hak untuk menggunakan
aset tersebut.
The
determination
of
whether
an
arrangement is, or contains a lease is
based on the substance of the arrangement
at inception date of whether the fulfillment
of the arrangement is dependent on the
use of a specific asset or assets and the
arrangement conveys a right to use the
asset.
a.
a.
Terdapat
perubahan
dalam
persyaratan perjanjian kontraktual,
kecuali jika perubahan tersebut hanya
memperbarui atau memperpanjang
perjanjian yang ada;
- 46 -
114
Lease Transactions
b.
b.
c.
c.
d.
d.
Sewa Pembiayaan
Finance Lease
Sewa Operasi
Operating Lease
- 47 -
115
m.
Aset Takberwujud
1.
2.
m.
Goodwill
1.
Goodwill
2.
- 48 -
116
Intangible Assets
n.
n.
o.
Jika
terdapat
transaksi
tersebut,
Perusahaan
dan
anak
perusahaan
menggunakan model penilaian yang sesuai
untuk menentukan nilai wajar aset.
Perhitungan-perhitungan ini dikuatkan oleh
penilaian berganda atau indikator nilai
wajar yang tersedia.
- 49 -
117
p.
p.
- 50 -
118
Revenues
from
sales
of
wireless
broadband modems and cellular handsets
are recognized upon delivery to the
customers or distributor. Revenues from
wireless broadband data communications
are recognized when the services are
rendered to the customer.
- 51 -
119
q.
Biaya Pinjaman
q.
- 52 -
120
Borrowing Costs
r.
s.
Imbalan Kerja
r.
Employment Benefits
Imbalan Pasca-Kerja
Post-employment Benefits
Pajak Penghasilan
s.
Income Tax
- 53 -
121
Pajak
tangguhan
diukur
dengan
menggunakan tarif pajak yang berlaku atau
secara substansial telah berlaku pada
tanggal laporan posisi keuangan. Pajak
tangguhan dibebankan atau dikreditkan
dalam laporan laba rugi komprehensif
konsolidasian, kecuali pajak tangguhan
yang dibebankan atau dikreditkan langsung
ke ekuitas.
t.
t.
- 54 -
122
u.
Informasi Segmen
Kebijakan
1 Januari 2011
Akuntansi
u.
Segment Information
Accounting
January 1, 2011
Efektif
Policies
Effective
a.
a.
b.
b.
c.
c.
Informasi
yang
dilaporkan
kepada
pengambil keputusan untuk tujuan alokasi
sumber daya dan penilaian prestasi lebih
spesifik dan fokus pada kategori per
produk, yang sama dengan informasi
segmen bisnis yang dilaporkan pada
periode sebelumnya.
- 55 -
123
Kebijakan
Akuntansi
1 Januari 2011
v.
Sebelum
Accounting
Policies
January 1, 2011
to
Segmen
usaha
adalah
komponen
Perusahaan yang dapat dibedakan dalam
menghasilkan produk atau jasa (baik
produk atau jasa individual maupun
kelompok produk atau jasa terkait) dan
komponen itu memiliki risiko dan imbalan
yang berbeda dengan risiko dan imbalan
segmen lain.
A
geographical
segment
is
a
distinguishable component of an enterprise
that is engaged in providing products or
services within a particular economic
environment and that is subject to risks and
returns that are different from those
components operating in other economic
environments.
Provisi
v.
Provisions
- 56 -
124
Prior
w.
w.
Penggunaan Estimasi,
Asumsi Manajemen
Pertimbangan
dan
3.
Dalam
penerapan
kebijakan
akuntansi
Perusahaan dan anak perusahaan, seperti yang
diungkapkan dalam Catatan 2 pada laporan
keuangan konsolidasian, manajemen diminta
untuk membuat penilaian, estimasi dan asumsi
nilai tercatat aset dan liabilitas yang telah
disajikan oleh sumber lain. Estimasi dan asumsi
tersebut, berdasarkan pengalaman historis dan
faktor lain yang dipertimbangkan relevan.
Pertimbangan
Judgments
a.
a.
Perusahaan
dan
anak
perusahaan
menentukan klasifikasi aset dan liabilitas
tertentu sebagai aset keuangan dan
liabilitas keuangan dengan pertimbangan
apakah aset dan liabilitas tersebut
memenuhi definisi yang ditetapkan dalam
PSAK 55 (Revisi 2006). Dengan demikian,
aset keuangan dan liabilitas keuangan
dicatat sesuai dengan kebijakan akuntansi
Perusahaan dan anak perusahaan seperti
yang diungkapkan dalam Catatan 2h.
- 57 -
125
b.
Penyisihan Kerugian
Pinjaman dan Piutang
Penurunan
Nilai
b.
- 58 -
126
2011
Rp
2010
Rp
227.343.302.579
-
20.713.167.168
26.288.220.171
4.166.982.048
28.026.359.136
27.104.617.750
11.580.459.750
23.217.949.314
Total
286.641.261.513
81.799.796.403
Total
Komitmen Sewa
Lease Commitments
the
the
- 59 -
127
a.
a.
b.
Assets
and
Penyisihan
Persediaan
Kerugian
Penurunan
Nilai
b.
Perusahaan
dan
anak
perusahaan
membentuk penyisihan kerugian penurunan
nilai persediaan berdasarkan estimasi
bahwa tidak terdapat penggunaan masa
depan dari persediaan tersebut, atau
terdapat kemungkinan persediaan tersebut
menjadi usang. Manajemen berkeyakinan
bahwa asumsi-asumsi yang digunakan
dalam
estimasi penyisihan kerugian
penurunan nilai persediaan dalam laporan
keuangan konsolidasian adalah tepat dan
wajar,
namun
demikian,
perubahan
signifikan dalam asumsi-asumsi tersebut
dapat berdampak signifikan terhadap nilai
tercatat persediaan dan jumlah beban
penyisihan penurunan nilai persediaan,
yang akhirnya akan berdampak pada hasil
operasi Perusahaan dan anak perusahaan.
Allowance for
Inventories
Decline
in
Value
of
- 60 -
128
c.
d.
c.
dan
Aset
d.
Impairment
Intangibles
of
Goodwill
and
Other
- 61 -
129
2011
Rp
Goodwill
Aset Tak Ber wujud
Total
e.
901.765.131.350
673.683.019.349
155.460.457.538
4.536.485.635
Goodwill
Intangible Assets
1.575.448.150.699
159.996.943.173
e.
- 62 -
Post-employment Benefits
The determination of the obligation and
post-employment benefits is dependent on
the selection of certain assumptions used
by actuary in calculating such amounts.
Those assumptions are described in
Note 37 and include, among others,
discount rate and rate of salary increase.
Actual results that differ from the Company
and its subsidiaries assumptions are
accumulated and amortized over future
periods and therefore, generally affect the
recognized
expense
and
recorded
obligation in such future periods. While it is
believed that the Company and its
subsidiaries assumptions are reasonable
and appropriate, significant differences in
actual experience or significant changes in
assumptions
may
materially
affect
the amount of the Company and its
subsidiaries post-employment benefits
obligation. As of December 31, 2011 and
2010, defined-benefit post-employment
reserve amounted to Rp 108,026,989,000
and Rp 63,656,084,000, respectively
(Note 37).
130
2010
Rp
f.
f.
g.
- 63 -
131
4.
Akuisisi
Acquisition
Kas
Saham diterbitkan
6.009.132.700
3.769.362.809.300
Cash
Shares Issued
3.775.371.942.000
ASET
Kas dan setara kas
Piutang usaha
Piutang lain-lain
Persediaan
Pajak dibayar dimuka
Biaya dibayar dimuka
Aset tetap
Aset tidak berwujud
Aset lain-lain
Jumlah aset
58.105.949.981
64.800.905.017
5.775.051.243
134.381.926.025
225.228.363.434
50.354.612.322
4.665.069.072.360
744.465.277.575
918.031.152.411
6.866.212.310.368
LIABILITAS
Utang usaha
Utang lain-lain
Utang pajak
Biaya masih harus dibayar
Pendapatan diterima dimuka
Uang jaminan pelanggan
Fasilitias pinjaman
Kewajiban imbalan pasca kerja
Jumlah liabilitas
(214.341.497.705)
(166.943.519.570)
(4.184.213.141)
(246.454.295.215)
(51.386.774.653)
(26.101.381.709)
(2.954.179.778.235)
(26.513.347.550)
(3.690.104.807.778)
3.176.107.502.590
- 64 -
132
ASSETS
Cash and cash equivalents
Trade account receivable
Other accounts receivable
Inventories
Prepaid taxes
Prepaid expenses
Property and equipment
Intangible assets
Other assets
Total assets
LIABILITIES
Trade accounts payable
Other accounts payable
Taxes payable
Accrued expenses
Unearned revenues
Deposits from customers
Loan facilities
Post-employment benefits obligation
Total liabilities
Fair value of identifiable
net assets
Rp
(1.778.198.341)
(145.262.036.061)
746.304.673.812
3.775.371.942.000
Goodwill
sebesar
Rp
746.304.673.812
merupakan potensi pendapatan minimum atas
sinergi operasi yang bisa didapatkan dari
Smartel. Tidak ada pengaruh goodwill yang
dapat menjadi pengurang penghasilan kena
pajak.
Perusahaan
memilih
untuk
mengukur
kepentingan non-pengendali pada saat akuisisi
sebesar bagian proporsi kepentingan nonpengendali atas aset bersih teridentifikasi dari
perusahaan yang diakuisisi
The Company has elected to measure the noncontrolling interest in the acquiree at noncontrolling interests proportionate share in the fair
value of the acquirees identifiable net assets.
58.105.949.981
(6.009.132.700)
(392.500.000)
(4.508.851.644)
47.195.465.637
- 65 -
133
5.
5.
2011
Rp
Kas
2010
Rp
1.000.668.287
Bank
Rupiah
Pihak berelasi (Catatan 42)
PT Bank Sinarmas Tbk
Pihak ketiga
PT Bank Danamon Indonesia Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank of China
PT Bank Permata Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Internasional Indonesia Tbk
PT Bank Panin Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk
Standard Chatered Bank
PT Bank Bukopin Tbk
PT Bank Mega Tbk
PT Bank Sinarmas Tbk
Jumlah pihak ketiga
Jumlah Rupiah
Dolar Amerika Serikat (Catatan 43)
Pihak berelasi (Catatan 42)
PT Bank Sinarmas Tbk
Pihak ketiga
PT Bank Danamon Indonesia Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank of China
Shenzen Development Bank Co. Ltd
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Sinarmas Tbk
PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia
Standard Chartered Bank
Deutsche Bank AG, Amsterdam
Jumlah pihak ketiga
Jumlah Dolar Amerika Serikat
Euro (Catatan 43)
Pihak ketiga
Deutsche Bank AG, Amsterdam
Jumlah kas di bank
4.763.722.325
457.108.622
22.154.410.064
3.510.640.527
1.122.699.603
660.795.695
194.686.755
164.764.248
148.776.358
141.461.773
133.850.097
72.342.812
25.162.000
24.786.300
783.363
-
182.639.986
10.253.806.453
969.552.490
137.738.123
156.467.733
84.336.298
270.458.249
98.057.419
6.260.227.035
28.355.159.595
18.413.283.786
33.118.881.920
18.413.283.786
2.388.511.653
36.521.504.387
1.247.239.561
237.806.398
18.000.887
-
996.559.917
411.616.995
81.114.195
39.404.676
7.973.129
38.024.551.233
1.536.668.912
40.413.062.886
1.536.668.912
143.849.486
306.105.848
73.675.794.292
20.256.058.546
- 66 -
134
Cash on hand
Cash in banks
Rupiah
Related party (Note 42)
PT Bank Sinarmas Tbk
Third parties
PT Bank Danamon Indonesia Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank of China
PT Bank Permata Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank Internasional Indonesia Tbk
PT Bank Panin Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT Bank CIMB Niaga Tbk
Standard Chatered Bank
PT Bank Bukopin Tbk
PT Bank Mega Tbk
PT Bank Sinarmas Tbk
Subtotal third parties
Subtotal - Rupiah
U.S. Dollar (Note 43)
Related party (Note 42)
PT Bank Sinarmas Tbk
Third parties
PT Bank Danamon Indonesia Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
PT Bank of China
Shenzen Development Bank Co. Ltd
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Sinarmas Tbk
PT Bank Sumitomo Mitsui Indonesia
Standard Chartered Bank, Jakarta
Deutsche Bank AG, Amsterdam
Subtotal - third party
Subtotal U.S. Dollar
Euro (Note 43)
Third party
Deutsche Bank AG, Amsterdam
Subtotal cash in banks
2011
Rp
Deposito berjangka
Dolar Amerika Serikat (Catatan 43)
Pihak berelasi (Catatan 42)
PT Bank Sinarmas Tbk
Pihak ketiga
PT Bank Danamon Indonesia Tbk
Rupiah
Pihak berelasi (Catatan 42)
PT Bank Sinarmas Tbk
Pihak ketiga
PT Bank Danamon Indonesia Tbk
Jumlah - deposito berjangka
2010
Rp
41.984.840.000
-
104.282.000.000
5.400.000.000
1.000.000.000
152.666.840.000
Jumlah
227.343.302.579
4.00%
0,15% - 2,75%
20.713.167.168
Time deposits
U.S. Dollar (Note 43)
Related party (Note 42)
PT Bank Sinarmas Tbk
Third party
PT Bank Danamon Indonesia Tbk
Rupiah
Related party (Note 42)
PT Bank Sinarmas Tbk
Third party
PT Bank Danamon Indonesia Tbk
Total
Interest rate per annum of time deposits
Rupiah
U.S. Dollar
6.
Short-term Investments
melakukan
sebesar
Perusahaan
masing
- 67 -
135
7.
Piutang Usaha
a.
7.
Berdasarkan pelanggan
a.
2 011
Rp
4 .16 6.982.048
By Debtor
201 0
Rp
29.173.91 9.5 78
2 .76 6.415.472
2 .74 8.029.401
2 .32 5.348.600
1 .86 8.500.000
1 .04 1.905.206
79 8.504.350
1.577.52 7.0 00
-
Third pa rti es
P ostp aid subscribers
A gent
P T Indo marco Prisma
P T S umber Al fa ria
P T Infokom Ele ktrin do
P T S harp El ectro nics Indo nesia
P T Midi Utama Indone si a
P T Maxindo Tele media
O th ers ( each belo w Rp 1 billion )
8 .28 6.149.291
2.965.81 7.6 79
58 .70 8.676.090
33.717.26 4.2 57
1 .64 2.491.879
683.59 8.7 42
33 8.083.804
562.65 7.7 29
1.246.25 6.4 71
57 8.907.829
1.457.76 0.9 55
30 2.414.896
88 1.322.725
2.014.27 0.9 52
3.472.03 1.9 07
61 .57 0.574.498
38.435.55 2.6 35
Ju mlah
Penyisiha n p iutang rag u-rag u
38 .87 3.823.770
1 .98 0.575.683
Jumlah
S ubtotal
Dome stic opera to rs
P T Tele ko munikasi Se lular
O th ers ( each belo w Rp 1 billion )
S ubtotal
O ver se as o perators
Chi na Te lecom
O th ers ( each belo w Rp 1 billion )
S ubtotal
Total
28 .02 6.359.136
11.580.45 9.7 50
Bersih
32 .19 3.341.184
11.580.45 9.7 50
Net
- 68 -
136
b.
Berdasarkan Umur
b.
2011
Rp
Belum ja tu h temp o
Suda h jatuh te mpo
1 - 30 h ari
31 - 6 0 hari
61 - 9 0 hari
91 - 1 20 hari
> 120 ha ri
Ju mlah
Penyisiha n p iutang rag u-rag u
Bersih
c.
20 10
Rp
1 4.570.755 .3 70
5.513 .9 57.783
6.837.661 .6 73
6.838.054 .5 55
1 6.424.902 .8 28
1.571.454 .8 06
1 9.494.727 .3 14
6.112 .8 34.473
2.622 .1 56.189
1.043 .2 22.557
1.459 .9 29.604
21.683 .4 52.029
6 5.737.556 .5 46
(3 3.544.215 .3 62)
38.435 .5 52.635
(26.855 .0 92.885)
3 2.193.341 .1 84
11.580 .4 59.750
c.
2011
Rp
Ru piah
Do lar Ameri ka S erikat (Ca ta ta n 4 3)
Ju mlah
Penyisiha n p iutang rag u-rag u
Bersih
Total
A llowance for doub tful accoun ts
Net
By Currency
6 4.276.073 .0 68
1.461.483 .4 78
34.963 .5 20.732
3.472 .0 31.903
6 5.737.556 .5 46
(3 3.544.215 .3 62)
38.435 .5 52.635
(26.855 .0 92.885)
3 2.193.341 .1 84
11.580 .4 59.750
Rup iah
U.S. Do llar (Note 43)
Total
A llowance for doub tful accoun ts
Net
2011
Rp
Saldo akhir
Not ye t due
P ast du e
1 - 30 da ys
3 1 - 6 0 d ays
6 1 - 9 0 d ays
9 1 - 1 20 days
More tha n 1 20 days
20 10
Rp
Saldo awal
Perusahaan
Anak perusahaan
Penambahan (Catatan 35)
Dampak penerapan awal atas
PSAK No. 50 (Revisi 2006) dan
PSAK No. 55 (Revisi 2006)
By Age
2010
Rp
26.855.092.885
747.965.210
5.941.157.267
12.265.914.335
9.037.283.246
5.551.895.304
33.544.215.362
26.855.092.885
Beginning balance
Company
Subsidiary
Additions (Note 35)
Effect of first adoption of
PSAK No. 50 (Revised 2006) and
PSAK No. 55 (Revised 2006)
Ending balance
Manajemen
berpendapat
bahwa
jumlah
penyisihan kerugian penurunan nilai piutang
adalah cukup untuk menutup kerugian yang
mungkin timbul akibat tidak tertagihnya piutang
dagang.
- 69 -
137
8.
Persediaan
8.
2011
Rp
2010
Rp
172.379.342.067
89.189.777.780
28.455.637.295
130.059.918.508
Jumlah
Penyisihan penurunan nilai persedi aan
200.834.979.362
(14.001.338.567)
219.249.696.288
(3.168.744.260)
Total
Allowance for decline in value
Bersih
186.833.640.795
216.080.952.028
Net
2011
Rp
for
inventory
2010
Rp
3.168.744.260
10.832.594.307
3.168.744.260
-
14.001.338.567
3.168.744.260
- 70 -
138
Inventories
Manajemen
berpendapat
bahwa
nilai
pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi
kemungkinan
kerugian
atas
aset
yang
diasuransikan.
9.
9.
2011
Rp
Pajak penghasilan
Pasal 28A
2011
2010
2009
Prepaid Taxes
2010
Rp
Incom e tax
Article 28A
2011
2010
2009
10.925.298.805
8.933.864.124
-
408.316.303
588.528.042
118.732.997.064
2 8.502.835.706
Ju mlah
138.592.159.993
2 9.499.680.051
To tal
Perusahaan
The Company
- 71 -
139
On
July
17,
2008,
the
Company
received
a
Decision
Letter
No. KEP-1293/WPJ.06/BD.06/2008 from the
Director General of Taxation regarding the
Companys
objection
on
Underpayment
Tax
Assessment
Letter
(SKPKB)
No. 00028/207/05/073/07 dated April 30, 2007
for underpayment of value added tax for the year
2005 amounting to Rp 17,897,451,678, which
has been paid by the Company in August 2007,
while according to the Company nil..
The Company received Tax Court Decision
Letter No. Put.20388/PP/M.VII/16/2009 dated
October 29, 2009, which grant part of
the Companys appeal, thus underpayment
become
amounting
to
Rp
14,269,932.
On December 11, 2009, the Company received
the refund from such appeal amounting to
Rp 17,883,181,746 and its interest amounting to
Rp 8,583,927,238.
- 72 -
140
- 73 -
141
PT
Smart
perusahaan
Telecom
(Smartel),
anak
- 74 -
142
10.
10.
Jangka Pendek/
Short-term
Rp
Prepaid Expenses
2011
Jangka Panjang/
Long-term
Rp
Jumlah/Total
Rp
Sewa
Penggunaan spektrum frekuensi
radio (Catatan 45a)
Promosi dan iklan
Asuransi
Transportasi
Lain-lain
25.028.783.281
27.263.851.819
52.292.635.100
22.886.821.336
4.854.909.138
2.144.770.609
33.333.352
1.164.854.147
16.500.000
19.678.191
22.886.821.336
4.871.409.138
2.144.770.609
33.333.352
1.184.532.338
Rental
Radio frequency spectrum
usage charge (Note 45a)
Advertising and promotion
Insurance
Transportation
Others
Jumlah
56.113.471.863
27.300.030.010
83.413.501.873
Total
- 75 -
143
2010
Jangka Panjang/
Long-term
Rp
Jangka Pendek/
Short-term
Rp
11.
Sewa
Penggunaan spektrum frekuensi
radio (Catatan 45a)
Asuransi
Transportasi
Lain-lain
44.534.267.997
49.647.401.880
747.344.613
145.726.592
214.242.218
Jumlah
95.288.983.300
115.565.960.112
160.100.228.109
11.
210.854.943.412
Total
124.553.586.478
1.795.122.295
12.164.179.431
11.697.198.607
Jumlah
126.348.708.773
23.861.378.038
Total
Aset Tetap
12.
1 Januari 2011/
January 1, 2011
Rp
Akuisisi
anak perusahan/
Acquisition
of subsidiary
Rp
Penambahan /
Additions
Rp
Pengurangan/
Deductions
Rp
Reklasifikasi/
Reclassifications
Rp
31 Desember 2011/
December 31, 2011
Rp
Biaya perolehan:
Pemilikan langsung
Tanah
Infrastruktur telekomunikasi
Bangunan dan prasarana
Kendaraan
Peralatan kantor
Peralatan penunjang lainnya
Aset dalam konstruksi:
Infrastruktur telekomunikasi
At cost:
21.875.732.756
3.054.893.584.869
17.661.175.343
1.181.438.628
101.464.758.096
495.691.913.083
-
Peralatan kantor
1.152.963.918.546
Jumlah
4.845.732.521.321
61.618.505.000
3.269.481.057.530
266.476.526.752
44.369.656.598
26.167.552.310
51.669.046.104
113.553.000
4.960.479.230
7.690.884.439
480.000.000
5.478.731.565
4.010.451.146
(91.690.656.226)
(189.217.632)
(1.338.492.781)
(7.075.088.330)
(393.268.729)
(251.592.000)
76.084.580.326
1.850.780.336
896.976.775
-
83.356.198.756
6.313.729.045.729
293.490.149.238
44.692.602.445
126.932.930.416
550.978.141.604
1.466.050.848.429
2.220.319.372.139
(289.929.098.823)
(77.958.563.413)
3.318.482.558.332
490.000.000
(200.000.000)
290.000.000
1.148.900.000
(422.182.024)
1.134.900.000
859.092.102
581.370.337
2.246.132.833.958
408.182.024
5.186.241.374.747
859.092.102
(334.206.827.499)
819.338.461.384
(724.822.650.020)
11.553.284.080.006
Akumulasi penyusutan:
Pemilikan langsung
Infrastruktur telekomunikasi
Bangunan dan prasarana
Kendaraan
Peralatan kantor
Peralatan penunjang lainnya
Aset sewa pembiayaan
Infrastruktur telekomunikasi
Direct acquisitions
Land
Telecommunication infrastructure
Building and improvements
Vehicles
Office equipment
Other supporting equipment
Construction in progress:
Telecommunication infrastructure
Building and improvements
Office equipment
Other supporting equipment
Leased telecommunication
infrastructure
Total
Accumulated depreciation:
938.979.662.996
8.866.877.776
395.979.424.929
48.894.324.549
592.563.305.907
17.958.511.095
(38.765.792.429)
(189.217.632)
1.888.756.601.403
75.530.495.788
1.080.026.124
20.839.467.130
5.150.801.781
(578.071.731)
26.492.223.304
76.736.740.220
200.508.005.229
15.633.490.335
39.825.595.445
16.582.278.723
69.572.866.146
(6.883.899.211)
(431.680.536)
102.068.610.067
309.474.786.284
Direct acquisitions
Telecommunication infrastructure
Building and improvements
Vehicles
Office equipment
Other supporting equipment
Leased telecommunication
infrastructure
281.968.185.874
91.207.051.056
(94.855.951.094)
278.319.285.837
Jumlah
1.508.139.498.219
521.172.302.388
793.034.814.708
(141.704.612.633)
2.680.642.002.683
Total
Jumlah Tercatat
3.337.593.023.102
8.872.642.077.323
- 76 -
144
Rental
Radio frequency spectrum
usage charge (Note 45a)
Insurance
Transportation
Others
49.647.401.880
747.344.613
145.726.592
214.242.218
115.565.960.112
2011
Rp
12.
Jumlah/Total
Rp
1 Januari 2010/
January 1, 2010
Rp
31 Desember 2010/
December 31 , 2010
Rp
Biaya perolehan:
At cost:
Pemilikan langsung
Tanah
Infrastruktur telekomunikasi
Bangunan dan prasarana
Kendaraan
Peralatan kantor
Peralatan penunjang lainnya
Aset dalam konstruksi:
Infrastruktur telekomunikasi
Peralatan kantor
Peralatan penunjang lainnya
Aset sewa pembiayaan
Infrastruktur telekomunikasi
1.285.446.683.025
3.666.932.128
(136.149.696.607)
1.152.963.918.546
Direct acquisitions
Land
Telecommunication infrastructure
Building and improvements
Vehicles
Office equipment
Other supporting equipment
Construction in progress:
Telecommunication infrastructure
Office equiment
Other supporting equipment
Leased telecommunication
infrastructure
Jumlah
4.668.340.213.878
325.902.289.828
(148.509.982.385)
4.845.732.521.321
Total
Akumulasi penyusutan:
Pemilikan langsung
Infrastruktur telekomunikasi
Bangunan dan prasarana
Kendaraan
Peralatan kantor
Peralatan penunjang lainnya
Aset sewa pembiayaan
Infrastruktur telekomunikasi
21.521.544.274
2.466.030.583.201
17.661.175.343
1.181.438.628
99.380.635.608
447.191.882.472
4.974.472.103
4.389.222.723
396.532.242
(1.156.204.834)
(4.668.326.764)
-
354.188.482
585.044.734.399
2.363.226.529
48.103.498.369
317.011.030.194
2.725.688.103
10.189.553.030
311.788.268.508
686.862.124
-
(3.763.162.482)
(1.049.323.698)
(1.723.268.000)
(625.036.136.220)
(2.363.226.529)
(8.466.285.030)
769.212.953.223
8.329.562.726
862.780.293
66.925.630.206
139.816.853.886
170.750.740.753
537.315.050
217.245.831
14.138.256.873
60.691.151.343
(984.030.980)
(4.327.146.859)
-
21.875.732.756
3.054.893.584.869
17.661.175.343
1.181.438.628
101.464.758.096
495.691.913.083
-
938.979.662.996
8.866.877.776
1.080.026.124
76.736.740.220
200.508.005.229
Accumulated depreciation:
Direct acquisitions
Telecommunication infrastructure
Building and improvements
Vehicles
Office equipment
Other supporting equipment
Leased telecommunication
infrastructure
177.679.896.634
110.760.895.329
(6.472.606.089)
281.968.185.874
Jumlah
1.162.827.676.968
357.095.605.179
(11.783.783.928)
1.508.139.498.219
Total
Jumlah Tercatat
3.505.512.536.910
3.337.593.023.102
2011
Rp
2010
Rp
Harga perolehan
Akumulasi penyusutan
390.552.513.021
(46.793.405.128)
Nilai tercatat
Harga jual
Keuntungan penjual an dan
pelepasan aset tetap
Nilai buku aset tetap yang
dihapuskan
Keuntungan (kerugian) penjualan dan
pelepasan aset tetap - bersih
343.759.107.893
400.012.514.009
57.818.182
56.253.406.116
57.818.182
(8.053.090)
56.245.353.026
2.132.210.052
(2.132.210.052)
(7.049.107.939)
(6.991.289.757)
Acquisition cost
Accumulated depreciation
Net book value of deductions
Selling price
Gain on sale of property and
equipment
Net book value of property and
equipment written off
Gain (loss) on sale and disposal
of property and equipment
- 77 -
145
Beban
penyusutan
adalah
sebesar
Rp 793.034.814.708 dan Rp 357.095.605.179
masing-masing untuk tahun-tahun yang berakhir
31 Desember 2011 dan 2010 (Catatan 32).
Depreciation
expense
amounted
to
Rp 793,034,814,708 and Rp 357,095,605,179
for the years ended December 31, 2011 and
2010, respectively (Note 32).
Aset
dalam
penyelesaian
merupakan
pengembangan infrastruktur telekomunikasi
dan peralatan penunjang lainnya dalam
rangka ekspansi Perusahaan Serta konstruksi
jaringan CDMA di Pulau Jawa, Bali, Sumatera,
Kalimantan dan Sulawesi. Pada tanggal
31 Desember 2011, persentase penyelesaian
berkisar 30% dan 80% dan diharapkan akan
selesai pada Desember 2013.
- 78 -
146
Manajemen
berpendapat
bahwa
nilai
pertanggungan tersebut cukup untuk menutupi
kemungkinan
kerugian
atas
aset
yang
dipertanggungkan.
Pada
tanggal
31
Desember
2011,
dan 2010, sebagian infrastruktur telekomunikasi
dijadikan jaminan atas obligasi I (Catatan 24),
utang jangka pendek (Catatan 17) dan pinjaman
dari CDB (Catatan 23).
- 79 -
147
13.
13.
1 Januari/
January 1,2011
Rp
Nilai tercatat
Goodwill
Biaya perolehan pelanggan
Hak penggunaan kanal
Lisensi
746.304.673.812
742.611.996.838
433.840.486.556
47.141.804.200
177.862.982.854
-
901.765.131.350
920.474.979.692
433.840.486.556
47.141.804.200
7.024.235.657
14.412.083.508
2.951.646.224
67.983.860
4.776.178.796
14.480.067.368
14.752.060.677
162.484.693.195
1.987.262.691.138
182.707.145.510
2.332.454.529.843
Akumulasi amortisasi
Biaya perolehan pelanggan
Hak penggunaan kanal
Lisensi
Perangkat lunak
Aset takberwujud lainnya
Jumlah
Nilai buku bersih
31 Desember/
Desember 31, 2011
Rp
155.460.457.538
-
Perangkat lunak
Aset takberwujud lainnya
Jumlah
2.487.750.022
425.114.301.859
10.825.000.000
47.126.728.075
10.912.914.964
2.513.794.853
228.547.269.471
24.946.940.386
4.020.300
2.969.705.563
1.557.953.651
653.661.571.330
35.771.940.386
47.130.748.375
13.882.620.527
6.559.498.526
2.487.750.022
496.492.739.751
258.025.889.371
757.006.379.144
159.996.943.173
1.575.448.150.699
Penyes uaian
Transisi PSAK No. 22
(Revisi 2010) /
PSAK No. 22
(Revised 2010)
Trans it ion Adjust ments
Rp
Setelah penyesuaian
1 Januari 2011/
As adjusted
January 1, 2011
Rp
264. 984.073.565
7. 024.235.657
272. 008.309.222
(109.523.616. 027)
(109.523.616. 027)
155.460.457. 538
7.024.235. 657
162.484.693. 195
G oodwill
Aset tidak berwujud lainnya
Jumlah
109. 523.616.027
2. 487.750.022
112. 011.366.049
(109.523.616. 027)
(109.523.616. 027)
2.487.750. 022
2.487.750. 022
Nilai Tercat at
159. 996.943.173
Dilaporkan sebelumnya
1 Januari 2011/
As reported
January 1, 2011
Rp
Biaya perolehan
G oodwill
Aset tidak berwujud lainnya
Jumlah
Akumulasi amortisasi
Nilai tercatat
Goodwill
Aset tidak berwujud lainnya
Jumlah
Akumulasi amortisasi
Goodwill
Aset tidak berwujud lainnya
159.996.943. 173
Total
Accumulated amortizaton
Subscriber acquisition cost
Right to use channel bandwith
Licenses
Software
Other intangible assets
Total
Net book value
At c ost
G oodwill
O ther int angible assets
T otal
G oodwill
O ther int angible assets
T otal
Net Book Value
31 Desember/
Desember 31, 2010
Rp
264.984.073.565
7.024.235.657
264.984.073.565
7.024.235.657
272.008.309.222
272.008.309.222
98.071.657.803
1.609.720.562
11.451.958.224
878.029.460
109.523.616.027
2.487.750.022
99.681.378.365
12.329.987.684
112.011.366.049
172.326.930.857
159.996.943.173
- 80 -
148
Software
Other intangible assets
1 Januari/
January 1,2010
Rp
Jumlah
At cost
Goodwill
Subscriber acquisition cost
Right to use channel bandwith
Licenses
At cost
Goodwill
Other intangible assets
Total
Accumulated amortizaton
Goodwill
Other intangible assets
Total
Net book value
- 81 -
149
14.
14.
15.
Aset Lain-lain
15.
2011
Rp
125.255.055.607
19.540.846.954
15.512.287.327
-
264.476.245.934
273.628.104
Rental deposits
Deferred charges
Network sparepart
Others
Jumlah
160.308.189.888
264.749.874.038
Total
Utang Usaha
a.
16.
Berdasarkan Pemasok
a.
2011
Rp
By Creditor
2010
Rp
106.854.562.968
61.363.907
106.854.562.968
61.363.907
Pihak ketiga
Operator dalam negeri
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk
PT Indosat Tbk
PT XL Axiata Tbk
PT Natrindo Selular
PT Smart Telecom
Lain-lain (dibawah Rp 1 miliar)
Jumlah
11.299.887.310
2.396.581.278
1.861.828.185
1.179.905.511
1.931.749.776
5.185.894.507
5.104.377.941
857.338.182
1.083.802.719
7.553.464.766
339.301.857
18.669.952.060
20.124.179.972
- 82 -
150
Other Assets
2010
Rp
Long-term Advances
Third parties
Domestic operators
PT Telekomunikasi Indonesia Tbk
PT Indosat Tbk
PT XL Axiata Tbk
PT Natrindo Selular
PT Smart Telecom
Others (below Rp 1 billion)
Subtotal
2011
Rp
Kontraktor dan pemasok
Qingdao Economic & Technology
PT Profesional Telekomunikasi Indonesia
Itouch Limited
Logistar International Holding Co.,Ltd
Shenzen Samsung Kejian Mobile
Beijing Benywave Technology Co., Ltd
Flywheel Technology Limited
PT Trikomsel Oke TBK
Mobinnova Hongkong Limited
PT Tower Bersama
PT Mora Telematika Indonesia
PT Bali Telekom
PT Inti Bangun Sejahtera
PT Cipta Televisi Pendidikan Indonesia
PT United Towerindo
PT Komet Konsorsium
PT Solusindo Kreasi Pratama
Huawei Technologies, Co., Ltd
PT Huawei Tech. Investment
Lain-lain (masing-masing
dibawah Rp 2 miliar)
Jumlah
Penyedia konten
PT Monstermob Indonesia
Research In Motion Singapore
PT Movotech Logic Indonesia
PT Freekoms Indonesia
Lain-lain (masing-masing
dibawah Rp 1 miliar)
b.
91.906.900.400
66.192.897.748
50.202.106.991
30.532.077.330
29.484.429.708
16.911.843.849
12.569.154.800
11.576.027.440
11.406.319.548
10.274.662.703
7.917.478.674
6.749.302.316
6.135.728.400
5.527.010.480
4.759.899.231
2.413.800.000
2.214.248.251
-
2010
Rp
135.739.332.807
22.685.140.524
10.705.974.458
9.723.432.348
9.973.382.593
5.875.344.384
7.177.868.009
14.977.463.109
2.214.248.251
94.548.942.414
35.648.039.591
41.268.433.265
66.555.333.565
408.042.321.134
415.824.502.053
2.225.330.125
1.908.974.413
1.459.040.553
1.048.705.372
1.329.630.998
2.207.219.292
4.872.305.198
3.787.401.300
Jumlah
11.514.355.661
7.324.251.590
438.226.628.855
443.272.933.615
Jumlah
545.081.191.823
443.334.297.522
Total
Berdasarkan Umur
b.
2011
Rp
c.
By Age
2010
Rp
17.676.207.979
21.090.817.133
57.799.789.646
26.014.899.908
7.614.631.815
12.217.874.004
423.757.788.471
13.899.968.419
11.268.798.154
17.297.681.037
10.573.363.677
369.203.669.102
Jumlah
545.081.191.823
443.334.297.522
Total
c.
By Currency
2011
Rp
2010
Rp
260.733.134.377
284.348.057.446
140.261.428.718
303.072.868.804
Jumlah
545.081.191.823
443.334.297.522
Total
- 83 -
151
17.
17.
Commercial Loans
Jumlah
Jumlah
maksimum/
Maximum
amount
Rp
2011
Rp
2010
Rp
200.000.000.000
100.000.000.000
300.000.000.000
200.000.000.000
200.000.000.000
50.000.000.000
200.000.000.000
100.000.000.000
300.000.000.000
200.000.000.000
200.000.000.000
28.000.000.000
1.050.000.000.000
1.028.000.000.000
- 84 -
152
Short-term Loans
18.
Utang Lain-Lain
18.
2011
Rp
20 10
Rp
Samsung E lectronics
PT Mor a Tel ematika In donesia
PT S ta r Rea chers In donesia
ZTE Corp oration China
Dir jen Postel
ZTE Indo nesia
PT Mitra Ba ngun A digrah a
Lehma n B rothers Spe cial
Financing ( Ca tatan 4 7)
PT S erasi Au to Raya
Lain-l ain (masing -masing dib awah
Rp 1 Milyar)
3 7.816.706 .5 96
1 2.472.791 .5 55
1 1.183.368 .5 64
8.537.101 .7 89
5.303.125 .5 64
2.140.635 .8 35
2.093.158 .4 07
To tal
12 1.700.817 .7 49
48.704 .7 10.532
1.168 .1 26.075
4 2.153.929 .4 39
13.296 .5 11.087
Total
Utang Pajak
19.
2011
Rp
Taxes Payable
20 10
Rp
1.445.253 .0 45
4.623.810 .6 62
1 6.835.720 .9 60
277 .7 73
298.161 .3 67
1.173 .0 49.819
13.992 .6 60.375
-
Income taxes
Article 4 (2)
Article 21
Article 23
Article 24
Article 26
To tal
2 3.203.223 .8 07
15.165 .7 10.194
Total
- 85 -
153
20.
20.
2011
Rp
2010
Rp
330.602.060.340
337.938.118.172
306.550.333.404
29.619.679.407
313.254.823.528
68.532.598.136
509.169.832
64.677.234.846
25.718.462.678
4.796.634.683
1.050.836.770.008
431.362.345.018
21.
22.
Unearned Revenues
Utang Pinjaman
23.
Loans Payable
2011
Rp
2010
Rp
3.298.609.725.413
500.734.960.000
Jumlah
Dikurangi bagian yang akan jatuh
tempo dalam satu tahun
3.799.344.685.413
Total
679.755.330.942
3.119.589.354.471
Long-term portion
- 86 -
154
Total
This
account
represents
revenue
from
pre-loaded voucher sales that had not been used
and has not expired yet.
23.
Accrued Expenses
- 87 -
155
sampai
sebesar
dengan
terutang
sebesar
dengan
c.
d.
e.
- 88 -
156
a.
b.
- 89 -
157
24.
Utang Obligasi
24.
2011
Rp
2010
Rp
Obligasi - Rupi ah
Global Notes - US$ 100 juta
(Catatan 43)
Guaranteed Senior
Notes - US$ 100 juta (Catatan 43)
661.438.506.0 95
Jumlah
899.779.005.1 55
238.340.499.060
-
637.617.522.523
878.047.217.603
1.515.664.740.126
Bonds - Rupi ah
Global Notes - US$ 100 m illion
(Note 43)
Guaranteed Senior
Notes - US$ 100 million (Note 43)
Total
Obligasi - Rupiah
Bonds Rupiah
- 90 -
158
Bonds Payable
Restrukturisasi Obligasi
Restructuring of Bonds
1.
Jatuh
tempo
15 Juni 2017.
menjadi
1.
2.
2.
diperpanjang
a.
b.
c.
d.
starting
starting
starting
starting
- 91 -
159
3.
3.
4.
4.
5.
5.
Based
on
Bondholders
Meeting
dated
August 18, 2010 as stated in Notarial Deed
No. 71 from Linda Herawati, S.H., public notary
in Jakarta, the Bondholders agreed to restructure
the outstanding bonds payable of the Company
with the following terms:
a.
a.
b.
b.
- 92 -
160
c.
c.
d.
d.
1)
Pembayaran
kupon
ke-14
senilai
Rp 7.581.250.000 beserta dendanya akan
dilakukan selambat-lambatnya tanggal
15 Desember 2010.
1)
2)
2)
3)
3)
- 93 -
161
4)
4)
5)
5)
Debt-to-equity conversion
- 94 -
162
- 95 -
163
- 96 -
164
a)
a)
b)
b)
- 97 -
165
c)
c)
d)
2%
per tahun sampai dengan dan
termasuk tahun 2025
d)
e)
e)
f)
f)
g)
g)
h)
h)
- 98 -
166
Hasil dividen: 0%
Volatilitas yang diharapkan: 2,81%
Tingkat bunga tanpa risiko: 2,15%
Harga saham rata-rata: Rp 50 per saham
Dividend yield: 0%
Expected volatility: 2.81%
Riskfree interest rate: 2.15%
Weighted average share price: Rp 50 per share
25.
25.
Lease Liabilities
- 99 -
167
177.756.617.673
236.246.139.888
57.103.968.848
60.793.137.702
711.026.470.695
343.476.348.025
961.452.778.642
697.111.727.465
361.940.299.608
286.641.258.684
409.674.807.022
538.911.764.287
1.232.259.436.393
1.894.810.645.995
705.685.527.140
1.009.379.709.011
(526.573.909.253)
(885.430.936.984)
705.685.527.140
1.009.379.709.011
Disajikan sebagai :
Kewajiban lancar
Kewajiban tidak lancar
Jumlah
Berdasarkan lessor:
705.685.527.140
1.009.379.709.011
57.103.968.848
648.581.558.292
60.793.137.702
948.586.571.309
705.685.527.140
1.009.379.709.011
Total
Less future finance
charges
Present value of future
minimum lease payments
Presented as :
Current liabilities
Noncurrent liabilities
Total
2010
Rp
330.507.662.868
125.519.525.513
72.897.310.986
61.077.330.070
27.899.927.625
23.492.594.334
20.348.132.577
18.467.121.489
-
499.728.759.176
221.097.823.129
77.177.805.014
64.787.379.131
29.932.715.388
25.477.486.686
21.201.527.144
19.511.926.381
19.707.565.004
25.475.921.678
30.756.721.958
705.685.527.140
1.009.379.709.0 11
- 100 -
168
Total
26.
26.
Nilai Tercatat/
Carrying
Amount
Rp
Estimasi Nilai
Wajar/Estimated
Fair Values
Rp
Aset Keuangan
Kas dan setara kas
Piutang usaha
Piutang lain-lain
227.343.302.579
32.193.341.184
27.104.617.750
227.343.302.579
32.193.341.184
27.104.617.750
Financial Assets
Cash and cash equivalents
Trade accounts receivable
Other accounts receivable
286.641.261.513
286.641.261.513
Liabilitas Keuangan
Utang usaha
Pinjaman jangka pendek
Utang lain-lain
Biaya masih harus dibayar
Utang sewa pembiayaan
Utang pinjaman
Utang obligasi
Liabilitas derivatif
Liabilitas tidak lancar lainnya
545.081.191.711
500.000.000.000
121.700.817.749
1.050.836.770.008
705.685.527.140
3.799.344.685.413
899.799.005.155
667.565.757.000
484.430.562.492
545.081.191.711
500.000.000.000
121.700.817.749
1.050.836.770.008
623.089.069.436
3.799.344.685.413
1.008.737.999.190
667.565.757.000
492.933.102.349
Financial Liabilities
Trade accounts payable
Short-term loans
Other accounts payable
Accrued expenses
Lease liabilities
Loans payable
Bonds payable
Derivative liability
Other noncurrent liabilities
8.774.444.316.668
8.809.289.392.856
- 101 -
169
2010
Nilai Tercatat/
Carrying
Amount
Rp
Aset Keuangan
Kas dan setara kas
Investasi jangka pendek
Piutang usaha-bersih
Piutang lain-lain
20.713.167.168
26.288.220.171
11.580.459.750
23.217.949.314
20.713.167.168
26.288.220.171
11.580.459.750
23.217.949.314
Financial Assets
Cash and cash equivalents
Short-term investments
Trade accounts receivable-net
Other accounts receivable
81.799.796.403
81.799.796.403
Liabilitas Keuangan
Hutang usaha
Hutang jangka pendek
Hutang lain-lain
Biaya masih harus dibayar
Hutang sewa pembiayaan
Hutang obligasi
443.334.297.522
1.028.000.000.000
63.169.347.694
431.362.345.018
1.009.379.709.011
1.515.664.740.126
443.334.297.522
1.028.000.000.000
63.169.347.694
431.362.345.018
922.561.390.000
1.375.560.181.232
Financial Liabilities
Trade accounts payable
Short-term loans
Other accounts payable
Accrued expenses
Lease liabilities
Bonds payable
4.490.910.439.371
4.263.987.561.466
- 102 -
170
Estimasi Nilai
Wajar/Estimated
Fair Values
Rp
27.
Noncurrent financial
interest rate
Nilai
wajar
liabilitas
derivatif
dihitung
menggunakan model valuasi Black-Scholes
dengan menggunakan ukuran-ukuran signifikan
seperti hasil dividen, volatilitas yang diharapkan
tingkat bunga tanpa risiko dan rata-rata harga
pasar saham.
Modal Saham
27.
liabilities
with
variable
Capital Stock
Jumlah
saham/
Number of
Shares
2011
Persentase
pemilikan/
Percentage
of ownership
%
Jumlah
modal disetor/
Total paid-up
capital
Rp
6.475.479.000
5,46
647.547.900.000
13.760.393.427
11,60
1.376.039.342.700
28.512.932.572
24.707.934.856
22.166.388.758
24,03
20,83
18,68
1.425.646.628.600
1.235.396.742.800
1.108.319.437.900
23.016.005.305
19,40
1.150.800.265.250
118.639.133.918
100,00
6.943.750.317.250
- 103 -
171
Jumlah saham/
Numbers of shares
22.166.388.758
24.707.934.856
28.512.932.572
297.497.472
1.108.319.437.900
1.235.396.742.800
1.425.646.628.600
14.874.873.600
Total
75.684.753.658
3.784.237.682.900
Bersamaan
dengan
penerbitan
HMETD,
Perusahaan menerbitkan Waran Seri II dengan
ketentuan bahwa pada setiap 101 Saham Seri B
Baru yang dilaksanakan melekat 20 Waran Seri
II yang diberikan secara cuma-cuma. Pemegang
Waran Seri II dapat melakukan pembelian
Saham Seri B Baru yang bernominal Rp 50 per
saham dengan harga pelaksanaan Waran Seri II
sebesar Rp 50 per saham yang dapat
dilaksanakan mulai tanggal 14 Juli 2011 sampai
dengan 5 Januari 2016. Masa pelaksanaan
waran tidak bisa diperpanjang. Jumlah Waran
Seri II yang diterbitkan adalah sebesar
14.987.079.932,
dengan
nilai
sebesar
Rp
749.353.996.600.
Sampai
dengan
31 Desember 2011, belum ada pemegang
saham yang melaksanakan waran.
- 104 -
172
Jumlah/
Total
Rp
Jumlah
saham/
Number of
Shares
2010
Persentase
pemilikan/
Percentage
of ownership
%
Jumlah
modal disetor/
Total paid-up
capital
Rp
6.475.479.000
15,11
647.547.900.000
13.760.393.427
32,09
1.376.039.342.700
4.186.863.458
3.954.016.294
9,76
9,22
209.343.172.900
197.700.814.700
14.504.128.081
33,82
725.206.404.050
42.880.880.260
100,00
3.155.837.634.350
a.
a.
b.
b.
- 105 -
173
Manajemen Modal
Capital Management
Tujuan
utama
dari
manajemen
modal
Perusahaan dan anak perusahaan adalah untuk
memastikan bahwa perusahaan mengelola rasio
modal yang memadai dalam rangka mendukung
bisnis dan memaksimalkan nilai bagi pemegang
saham serta mengelola struktur modal yang
optimal untuk mengurangi biaya atas modal.
Struktur
modal
perusahaan
dan
anak
perusahaan terdiri atas ekuitas yang berasal dari
pemilik entitas induk (terdiri dari modal saham,
saldo laba dan komponen lain dari ekuitas) dan
pinjaman dan utang bersih (terdiri dari pinjaman
jangka pendek, utang pinjaman, utang sewa
pembiayaan, utang obligasi, liabilitas derivative
dan liabilitas tidak lancar lainnya) dikurangi
dengan kas dan setara kas.
2011
Rp
2 010
Rp
3.553.044 .4 49.137
20.713 .1 67.168
Ju mlah-b ersih
Ekuitas ( De fisiensi modal) yang
diatr ibusikan kepa da pemili k
da ri Perusa haan
Ra sio p injama n bersih
da n uta ng pada m odal
3.532.331 .2 81.969
Total - net
Eq uity (Capital d efi cie ncy)
attributable to th e owners
of the Compa ny
- 106 -
174
( 119.482 .8 73.477)
(2.95 6,3 5%)
Ge aring ra tio
28.
28.
29.
201 0
Rp
1.600.94 2.8 43
1 91.966.75 8.5 00
6.098.94 3.1 25
1 82.853.12 1.2 14
3 47.050.07 7.4 29
4 86.874.18 8.1 19
1 .60 0.942.843
191 .96 6.758.500
6 .09 8.943.125
182 .85 3.121.214
347 .05 0.077.429
486 .87 4.188.119
1 89.356.21 5.5 74
4 41.905.65 9.0 56
Total - net
1.254.54 0.7 42
1 .25 4.540.742
(4 .30 4.556.700 )
93 .98 0.583.406
7 22.192.44 2.0 78
29.
Mandatory
Rupiah
Convertible
Bonds
(MCB)
- 107 -
175
2.400.000.000.000
(396.479.670.841)
Proceed of MCB
Liability component
Komponen ekuitas
2.003.520.329.159
Equity component
Amortisasi
komponen
liabilitas
untuk
tahun yang berakhir 31 Desember 2011 sebesar
Rp 46.562.196.173 diakui sebagai Beban bunga
dan keuangan lainnya pada laporan rugi
komprehensif konsolidasian (Catatan 36).
- 108 -
176
30.
Pendapatan Usaha
30.
2011
Rp
Jasa telekomunikasi
Data
Percakapan
Pesan singkat (SMS)
Abonemen
Lain-lain
Subjumlah
Jasa interkoneksi
Domestik
Jelajah Internasional
Subjumlah
Pendapatan Usaha - Bersih
31.
Beban Operasi,
Telekomunikasi
Pemeliharaan
2010
Rp
476.523.811.503
250.088.210.700
120.920.524.087
18.108.417.045
25.791.368.976
49.617.824.567
206.838.741.433
55.079.879.304
3.522.597.746
12.284.563.720
891.432.332.311
327.343.606.770
48.386.991.277
14.511.764.872
38.412.150.899
10.755.619.898
62.898.756.149
49.167.770.797
954.331.088.460
376.511.377.567
dan
Jasa
31.
2011
Rp
Sewa ruang untuk stasiun
pengendali dan infrastruktur
telekomunikasi
Beban penggunaan frekuensi
(Catatan 45a)
Beban interkoneksi
Listrik dan generator
Perbaikan dan pemeliharaan
Transportasi operasional
Jumlah
32.
Subtotal
Interconnection services
Domestic
International Roaming
Subtotal
Net Operating Revenues
Operations,
Maintenance
Telecommunication Services
629.773.708.438
182.491.936.541
344.035.788.917
137.129.892.690
113.956.005.739
24.581.706.571
8.104.191.227
102.482.617.017
103.917.731.691
61.267.762.123
16.598.241.085
3.846.075.553
1.257.581.293.582
470.604.364.010
Total
32.
2011
Rp
Jumlah
Telecommunication services
Data
Voice
Short message service (SMS)
Monthly service charges
Others
and
2010
Rp
Operating Revenues
793.034.814.708
357.095.605.179
258.025.889.371
878.029.460
1.051.060.704.079
357.973.634.639
Depreciation of property
and equipment (Note 12)
Amortization of intangible assets
(Note 13)
Total
- 109 -
177
33.
33.
2011
Rp
34.
2010
Rp
406.573.879.991
35.468.412.585
162.913.419.758
59.662.416.705
6.693.471.103
862.201.440
Jumlah
448.735.763.679
223.438.037.903
Beban Karyawan
34.
2011
Rp
35.
107.781.770.205
17.334.381.558
14.390.208.000
2.264.657.925
560.446.609
473.044.472
727.231.923
Jumlah
140.794.038.295
35.
19.247.548.132
17.096.232.746
10.832.594.307
9.846.926.335
1.939.061.827
5.941.157.267
6.842.022.998
5.477.801.847
4.760.579.663
4.102.408.407
4.067.440.728
3.076.702.488
9.037.283.246
2.846.056.969
2.491.604.250
3.323.878.103
3.658.883.641
-
Rental
Provision for decline in value
of inventories (Note 8)
Travel expenses
Provision for doubtful accounts
(Note 7)
Office expenses
Professional fees
Repairs and maintenance
Electricity, water and telephone
Insurance
Permit and licenses
5.625.502.693
11.572.807.175
79.820.684.866
51.965.807.957
Total
- 110 -
Total
Personnel Expenses
239.918.864.539
77.258.840.500
18.845.274.000
338.760.681.436
Sewa
Provisi penurunan nilai
persediaan (Catatan 8)
Perjalanan dinas
Penyisihan piutang ragu-ragu
(Catatan 7)
Beban kantor
Jasa profesional
Perbaikan dan pemeliharaan
Listrik, air dan telepon
Asuransi
Beban perijinan
Lain-lain (masing-masing
di bawah Rp 1 miliar)
2010
Rp
2011
Rp
178
36.
36.
2011
Rp
Beban bunga
Utang sewa pembiayaan
Utang obligasi
Surat utang komersial
(Catatan 17)
Obligasi wajib konversi
(Catatan 29)
Guaranteed Senior Notes
(Catatan 24)
Global Notes (Catatan 24)
Utang pinjaman (Catatan 23)
Beban keuangan lainnya:
Denda penalti penggunaan
frekuensi (Catatan 45a)
Denda penalti sewa
pembiayaan (Catatan 25)
Lain-lain (masing-masing
di bawah Rp 1 miliar)
Jumlah
37.
Interest on:
86.845.873.140
68.061.416.784
177.262.974.165
65.813.144.032
47.195.594.771
78.241.707.765
46.562.196.173
44.351.788.006
26.222.719.384
26.042.540.949
109.448.412.869
-
2.027.765.562
26.227.940.758
37.888.506.448
115.834.947
3.058.034.352
347.425.729.716
497.940.720.389
37.
Lease liabilities
Bonds payable
Short-term loans (Note 17)
Mandatory convertible bonds
(Note 29)
Guaranteed Senior Notes
(Note 24)
Global Notes (Note 24)
Loans payable (Note 23)
Other financial charges:
Penalty on frequency
usage charges (Note 45a)
Penalty on lease liabilities
(Note 25)
Others (each below
Rp 1 billion)
Total
Post-Employment Benefits
2011
Rp
Nilai kini cadangan imbalan
pasti yang tidak didanai
Beban jasa lalu yang belum diakui
Keuntungan aktuarial
yang tidak diakui
Cadangan imbalan pasti pasca kerj a
2010
Rp
99.882.138.000
(471.375.000)
60.891.893.000
(744.231.000)
8.616.226.000
3.508.422.000
108.026.989.000
63.656.084.000
- 111 -
179
Defined-benefit
post-employment
consists of the following:
2011
Rp
2010
Rp
16.381.071.000
7.265.593.000
(1.306.645.000)
(4.020.173.000)
525.428.000
7.547.248.000
5.333.858.000
1.187.007.000
322.095.000
Jumlah
18.845.274.000
14.390.208.000
2011
Rp
Saldo awal tahun
Jumlah akuisisi anak perusahaan
Beban selama tahun berjalan
Pembayaran selama tahun berjalan
2010
Rp
63.656.084.000
26.513.347.550
18.845.274.000
(987.716.550)
108.026.989.000
Asumsi
utama
yang
digunakan
dalam
menentukan penilaian aktuarial adalah sebagai
berikut:
63.656.084.000
End of year
2010
Rp
7,5%
8,5%
8%
8%
55 tahun/years
55 tahun/years
Tabel Kematian Indonesia Tabel Kematian Indonesia
1999 (of TMI II)
1999 (of TMI II)
10% of TMI II 1999
10% of TMI II 1999
- 112 -
50.115.244.000
14.390.208.000
(849.368.000)
2011
Rp
180
expense
38.
Pajak Penghasilan
38.
Income Tax
2011
Rp
2010
Rp
249.247.426.911
(479.698.362)
(37.569.842.843)
Jumlah
249.247.426.911
(38.049.541.205)
Total
Pajak Kini
Current Tax
2011
Rp
Ru gi se belum pa jak menuru t
la poran ru gi konsolida si
De presiasi atas ke lebih an nilai wajar
de ngan ni lai te rcatat atas akuisisi
da ri anak perusa haan
Ru gi se belum pa jak anak peru sahaan
Ru gi se belum pa jak Perusah aan
Perbe daan temporer:
Penyusutan aset sewa pem biayaan
Penyesuaian bunga atas
pene rapan P SA K 55
Beban imbalan pa sca kerja
Beban piu ta ng ragu-ragu
Pembayara n sewa pem biayaan
Perbed aan pen yu sutan kom ersial
dan fiskal
Cada ngan un tu k penurunan nilai
inventory
La in-lai n
Jumlah
Perbe daan yang tida k dapat
di perhitun gkan menu rut fiskal:
Amortisasi g oodwill
Beban pa jak
Perjamu an dan sumbangan
Tran sp ortasi
Kesejahtera an karyawa n
Pengha si lan bun ga dikena ka n
pajak final
La in-lai n
Ju mlah
Ru gi se belum ru gi fiskal
Perusaha an
2 010
Rp
(1.363.763 .9 44.879)
48.219.14 7.5 98
1.2 56.345.69 9.3 83
(1.3 44.930.17 0.5 44)
102.893 .6 53.187
(1.260.870 .2 91.692)
1 02.555.93 9.0 22
104.288 .2 89.339
97.541.09 7.1 88
4.637.36 7.0 00
4.958.48 0.0 21
( 58.136.29 9.6 65)
42.806 .4 57.714
13.540 .8 40.000
9.037 .2 83.246
(61.206 .1 41.435)
( 164.795 .3 93.535)
10.832.59 4.3 07
(20.73 8.3 89)
(1.473.58 8.1 70)
447 .3 36.324
(55.881 .3 28.347)
21.12 3.9 37
180.35 5.3 18
147.64 6.9 45
136.94 9.9 25
11.451 .9 58.224
1.287 .7 42.692
250 .0 38.447
86 .0 77.216
3 .3 67.000
(566 .7 07.759)
(1.008 .9 83.342)
11.503 .4 92.478
(1.305.248 .1 27.561)
- 113 -
181
2011
Rp
2 010
Rp
( 727.363 .0 09.622)
(1.122.841 .6 92.742)
(57.513 .2 81.809)
( 374.953 .8 47.069)
(3.587.919 .9 58.803)
- 114 -
182
Pajak Tangguhan
Deferred Tax
tangguhan
31 Desember/
December 31, 2010
Rp
Aset (kewajiban) pajak
tangguhan:
Rugi fiskal
Depresiasi aset sewa pembiayaan
Imbalan pasca kerja
Penyisihan piutang
ragu-ragu
Penyisihan penurunan
nilai persediaan
Pembayaran aset sewa
pembiayaan
Penyusutan aset tetap
Penyesuaian bunga obligasi
atas penerapan PSAK 55
Lain-lain
Jumlah
Selisih nilai wajar atas aset bersih
dari anak perusahaan yang
diakuisisi
Aset pajak tangguhan anak perusahaan
Jumlah
155.784.500.000
71.380.863.694
15.914.020.998
Dikreditkan
(dibebankan) ke
laporan
laba rugi/
Credited
(charged) to
consolidated
statement of
comprehensive loss
Rp
157.365.703.085
25.638.984.756
1.159.341.750
Akuisisi anak
perusahaan/
Acquisition of
a subsidiary
Rp
31 Desember/
December 31, 2011
Rp
313.150.203.085
97.019.848.450
17.073.362.748
6.713.773.157
1.239.620.005
7.953.393.162
792.186.065
2.708.148.577
3.500.334.642
(32.768.518.472)
(69.912.250.778)
(14.534.074.916)
(40.960.506.914)
(47.302.593.388)
(110.872.757.692)
10.701.614.429
567.102.205
24.385.274.297
(5.184.659)
159.173.291.298
156.997.305.981
316.170.597.279
330.311.718.426
489.485.009.724
(145.262.036.061)
92.250.120.930
249.247.426.911
(145.262.036.061)
35.086.888.726
561.917.546
(145.262.036.061)
422.561.839.356
593.470.400.574
- 115 -
183
1 Januari/
January 1, 2010
Rp
Aset (kewajiban) pajak
tangguhan:
Rugi fiskal
Depresiasi aset sewa
pembiayaan
Imbalan pasca kerja
Penyisihan piutang
ragu-ragu
Penyisihan penurunan
nilai persediaan
Pembayaran aset sewa
pembiayaan
Penyusutan aset tetap
Penyesuai an bunga obligasi
atas penerapan PSAK 55
Lain-l ain
Jumlah
Penyesuaian
transisi PSAK 55/
Adjustment on
transition to
PSAK 55
Rp
Dikreditkan
(dibebankan) ke
laporan laba rugi /
Credited (charged) to
consolidated
statement of
comprehensive loss
Rp
179.384.010.757
(23.599.510.757)
155.784.500.000
45.308.791.359
26.072.072.335
71.380.863.694
12.528.810.998
3.385.210.000
15.914.020.998
2.259.320.812
6.713.773.157
3.066.478.583
1.387.973.762
792.186.065
(17.466.983.113)
(28.713.402.394)
455.268.124
195.355.160.379
(15.301.535.359)
(41.198.848.384)
(32.768.518.472)
(69.912.250.778)
10.701.614.429
111.834.081
10.701.614.429
567.102.205
(37.569.842.843)
159.173.291.298
1.387.973.762
- 116 -
792.186.065
184
31 Desember/
December 31, 2010
Rp
2011
Rp
Rugi sebelum pajak menurut laporan
rugi komprehensif konsolidasi
Depresiasi atas kelebihan nilai wajar
dengan nilai tercatat atas akuisisi
dari anak perusahaan
Rugi anak perusahaan sebelum pajak
Rugi sebelum beban pajak - Perusahaan
Pajak penghasilan dengan tarif
yang berlaku
Pengaruh pajak:
Perbedaan tetap:
Amortisasi goodwill
Beban pajak
Perjamuan dan sumbangan
Transportasi
Kesejahteraan karyawan
Penghasilan bunga dikenakan
pajak final
Lain-lain
(2.649.495.017.525)
48.219.147.598
1.256.345.699.383
(1.363.763.944.879)
102.893.653.187
(1.344.930.170.544)
(1.260.870.291.692)
(336.232.542.636)
(315.217.572.923)
2.862.989.556
321.935.673
62.509.612
21.519.304
841.750
5.280.984
45.088.830
36.911.736
34.237.481
(421.344.923)
99.213.915
(141.676.940)
(252.245.836)
(200.611.977)
(336.433.154.613)
2.875.873.119
(312.341.699.804)
163.926.790.274
203.343.281.890
15.509.058.358
146.568.260.757
(156.997.305.981)
(92.250.120.930)
37.569.842.843
479.698.362
Jumlah
(249.247.426.911)
38.049.541.205
Total
Bersih
Subjumlah
Aset pajak tangguhan dari rugi fiskal
yang tidak diakui
Aset pajak tangguhan tahun
sebelumnya dari rugi fiskal
yang dihentikan pengakuannya
39.
2010
Rp
Sewa Operasi
39.
Net
Subtotal
Unrecognized deferred tax asset
in current year fiscal loss
Derecognition of prior year's
deferred tax asset on
fiscal losses
Operating Leases
- 117 -
185
40.
40.
2011
Rp
2010
Rp
(1.401.813.486.084)
151.062.133.060
36.049.130.858
(15,89)
(38,89)
Program Opsi
Karyawan
Saham
Manajemen
dan
41.
Jumlah Saham
- 118 -
186
per share
42.
42.
Nature of Relationship
a.
b.
Perusahaan-perusahaan
yang
merupakan
asosiasi
dengan
Perusahaan dan memiliki transaksi
yang material dengan Perusahaan
adalah sebagai berikut:
PT Bank Sinarmas Tbk
PT Duta Pertiwi Tbk
PT Smart Tbk
PT Asuransi Jiwa Sinarmas
PT Asuransi Sinarmas
PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk
PT Pindo Deli Pulp & Paper Mills
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
PT Bumi Serpong Damai Tbk
PT Dian Swastatika Sentosa Tbk
a.
b.
- 119 -
187
a.
a.
Perusahaan
melakukan
perjanjian
kerjasama
dengan
pihak
berelasi
sehubungan dengan penyelenggaraan jasa
telekomunikasi kepada pelanggan. Rincian
pendapatan jasa telekomunikasi dan
piutang usaha, sewa menara pemancar
dan potongan harga, serta utang usaha
kepada pihak berelasi sebagai berikut:
Piutang Usaha/
Trade Accounts Receivable
2011
2010
Rp
Rp
PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk
PT Bumi Serpong Damai Tbk
PT Pindo Deli Pulp & Paper Mills
PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk
Lain-lain (masing-masing
dibawah Rp 500 juta)
1.518.352.799
554.075.634
945.655.610
613.171.020
PT
PT
PT
PT
535.726.985
4.166.982.048
0,034%
500.000.000.000
5,54%
1.028.000.000.000
22,33%
106.854.562.968
-
61.363.907
106.854.562.968
61.363.907
1,18%
- 120 -
188
0,0013%
7.248.894.020
5.277.168.834
4.744.077.650
2.781.201.120
2.242.336.398
-
149.464.833
964.294.908
23.257.972.930
Persentase dari pendapatan
usaha - bersih
149.464.833
2,44%
0,04%
Perusahaan
memberikan
jasa
telekomunikasi dengan tarif yang sama
kepada pihak berelasi maupun pihak
ketiga.
170.485.077.495
-
301.403.394
780.356.545
171.265.434.040
Persentase dari beban
usaha
301.403.394
5,39%
0,02%
Percentage to operating
expenses
b.
Perusahaan
mengadakan
perjanjian
BREW
Carrier Agreement dengan
Qualcomm.
Berdasarkan
perjanjian,
Qualcomm akan menyediakan perangkat
lunak BREW dan beberapa jasa pelatihan
serta pendukung integrasi, termasuk
pendukung
on-site,
untuk
set-up,
pengoperasian, integrasi dan memelihara
BREW Distribution System. Sesuai dengan
perjanjian, Perusahaan harus membayar
kepada Qualcomm atas biaya set-up awal
dan pengoperasian perangkat lunak
tersebut sebesar US$ 300.000. Peralatan
tersebut telah terpasang dan dibukukan
sebagai aset tidak berwujud lainnya
(Catatan 13).
- 121 -
189
43.
43.
Aset/Assets
Bunga Tetap/Fixed Rate
Kas dan Setara Kas/Cash and cash equivalents
Liabilitas/Liabilities
Bunga Tetap/Fixed Rate
Pinjaman jangka pendek/Short-term loan
Utang sewa pembiayaan/Lease liabilities
Utang pinjaman/Loans payable
Utang obligasi/Bonds payable
Rupiah
US$
Liabilitas tidak lancar lainnya/
Other non-currrent liabilities
Obligasi wajib konversi/Mandatory
converible bonds
Biaya restrukturisasi/Restructuring cost
Rata-rata
Suku Bunga Efektif/
Average Effective
Interest Rate
%
2011
Jatuh Tempo
dalam Satu Tahun/
Within One Year
Rp
0,15 - 4,00
226.342.634.292
14
19
2,25 - 4,05
500.000.000.000
57.103.968.848
679.755.330.942
Jatuh Tempo
Pada Tahun ke - 2/
In the 2 nd Year
Rp
Jatuh Tempo
Pada Tahun ke - 3/
In the 3 rd Year
Rp
Jatuh Tempo
Pada Tahun ke - 4/
In the 4 th Year
Rp
Jatuh Tempo
lebih dari 4 tahun/
More than 4 Year
Rp
68.113.569.974
540.050.152.689
81.251.688.132
488.582.056.778
96.930.933.835
334.376.498.435
Jumlah/
Total
RP
226.342.634.292
402.285.366.350
1.756.580.646.569
500.000.000.000
705.685.527.140
3.799.344.685.413
10,45
21,23
661.438.506.095
238.340.499.060
661.438.506.095
238.340.499.060
6
11,01
443.041.867.015
41.388.695.477
443.041.867.015
41.388.695.477
- 122 -
190
Aset/Assets
Bunga Tetap/Fixed Rate
Kas dan Setara Kas/Cash and cash equivalents
Investasi jangka pendek/Short-term investment
Kewajiban/Liabilities
Bunga Tetap/Fixed Rate
Pinjaman jangka pendek/Short-term loan
Utang sewa pembiayaan/Lease liabilities
Utang obligasi/Bonds Payable
Rupiah
US$
Rata-rata
Suku Bunga Efektif/
Average Effective
Interest Rate
%
2010
Jatuh Tempo
dalam Satu Tahun/
Within One Year
Rp
0,10 - 2,5
5
16
19
Jatuh Tempo
Pada Tahun ke - 2/
In the 2 nd Year
Rp
Jatuh Tempo
Pada Tahun ke - 3/
In the 3 rd Year
Rp
Jatuh Tempo
Pada Tahun ke - 4/
In the 4 th Year
Rp
Jatuh Tempo
lebih dari 4 tahun/
More than 4 Year
Rp
20.256.058.546
26.288.220.171
1.028.000.000.000
60.793.137.702
10,45
12,12
76.171.678.505
92.114.741.119
878.047.217.603
110.006.137.274
-
Jumlah/
Total
RP
20.256.058.546
26.288.220.171
670.294.014.411
1.028.000.000.000
1.009.379.709.011
637.617.522.523
-
637.617.522.523
878.047.217.603
2011
Mata uang
asing/
Foreign
currency
Aset
Kas dan setara kas
Piutang usaha
Piutang lain-lain
Jumlah aset
USD
EUR
THB
SGD
USD
USD
20.586.667
12.255
161.169
522.122
2010
Mata uang
asing/
Foreign
currency
Ekuivalen/
Equivalent
Rp
186.679.902.886
143.849.486
1.461.483.478
4.734.605.469
193.019.841.319
170.912
25.603
8.000
8
386.167
122.093
Ekuivalen/
Equivalent
Rp
1.536.668.912
306.105.848
2.392.000
52.494
3.472.031.903
1.097.739.242
6.414.990.399
Assets
Cash and cash equivalents
- 123 -
191
2011
2010
Mata uang
asing/
Foreign
currency
Liabilitas
Utang usaha
Utang lain-lain
Mata uang
asing/
Foreign
currency
Ekuivalen/
Equivalent
Rp
Ekuivalen/
Equivalent
Rp
USD
USD
SGD
THB
EUR
46.854.513
4.800.137
4.596
400
-
424.876.725.717
43.527.638.075
32.052.504
114.244
-
15.600.203
5.568.382
4.165
400
11.250
140.261.428.718
50.065.325.575
29.075.865
119.600
134.505.000
USD
USD
USD
USD
40.357.881
418.983.754
26.283.690
73.617.750
365.965.269.620
3.799.344.685.413
238.340.499.060
667.565.757.000
26.735.420
97.658.460
-
240.378.235.036
878.047.217.603
-
Liabilities
Trade accounts payable
Other accounts payable
Accrued expenses
Loans payable
Bonds payable
Derivative liability
Jumlah liabilitas
5.539.652.741.633
1.308.915.907.397
Total liabilities
Liabilitas - Bersih
(5.346.632.900.314)
(1.302.500.916.998)
Liabilities - Net
Risiko Kredit
Credit Risk
Jumlah Bruto/
Gross Amounts
Rp
Jumlah Neto/
Net Amounts
Rp
226.342.634.292
65.737.556.546
27.104.617.750
226.342.634.292
32.193.341.184
27.104.617.750
Jumlah
319.184.808.588
285.640.593.226
Total
- 124 -
192
2010
Jumlah Bruto/
Gross Amounts
Rp
Jumlah Neto/
Net Amounts
Rp
26.288.220.171
26.288.220.171
20.256.058.546
38.435.552.635
23.217.949.314
20.256.058.546
11.580.459.750
23.217.949.314
108.197.780.666
81.342.687.781
Total
Jumlah
Risiko Likuiditas
Liquidity Risk
- 125 -
193
<= 1 tahun/
1-2 tahun/
3-5 tahun/
> 5 tahun/
Jumlah/
Nilai Tercatat/
<= 1 year
1-2 years
3-5 years
> 5 years
Total
As Reported
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
227.343.302.579
227.343.302.579
227.343.302.579
Piutang usaha
32.193.341.184
32.193.341.184
32.193.341.184
Piutang lain-lain
27.104.617.750
27.104.617.750
27.104.617.750
286.641.261.513
286.641.261.513
286.641.261.513
Utang usaha
545.081.191.823
545.081.191.823
545.081.191.823
500.000.000.000
500.000.000.000
500.000.000.000
Short-term loans
121.700.817.749
121.700.817.749
121.700.817.749
1.050.836.770.008
1.050.836.770.008
1.050.836.770.008
Aset
Assets
Jumlah
Kewajiban
Utang lain-lain
Biaya masih harus dibayar
Accrued expenses
Utang pinjaman
674.657.915.580
1.417.870.119.780
539.726.332.500
1.158.250.303.500
3.790.504.671.360
3.799.344.685.413
Loans payable
177.756.617.673
355.513.235.347
533.269.853.021
343.476.348.023
1.410.016.054.064
705.685.527.140
Lease liabilities
Utang obligasi
Bonds payable
Rupiah
603.000.000.000
603.000.000.000
661.438.506.095
USD
90.680.000.000
816.120.000.000
906.800.000.000
238.340.499.060
832.742.769.058
217.632.000.000
1.050.374.769.058
484.430.562.492
3.070.033.312.833
1.773.383.355.127
(2.783.392.051.320)
(1.773.383.355.127)
1.996.418.954.579
(1.996.418.954.579)
3.138.478.651.523
9.978.314.274.062
8.106.858.559.780
(3.138.478.651.523)
(9.691.673.012.549)
(7.820.217.298.267)
Rupiah
US$
Other noncurrent liabilities
Total
Maturity gap assets and liabilities
2010
<= 1 tahun/
1-2 tahun/
3-5 tahun/
> 5 tahun/
Jumlah/
Nilai Tercatat/
<= 1 year
1-2 years
3-5 years
> 5 years
Total
As Reported
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Rp
Aset
Assets
20.713.167.168
20.713.167.168
20.713.167.168
26.288.220.171
26.288.220.171
26.288.220.171
Short-term investments
Piutang usaha
11.580.459.750
11.580.459.750
11.580.459.750
Piutang lain-lain
23.217.949.314
23.217.949.314
23.217.949.314
81.799.796.403
81.799.796.403
81.799.796.403
443.334.297.522
443.334.297.522
443.334.297.522
1.028.000.000.000
1.028.000.000.000
1.028.000.000.000
Jumlah
Kewajiban
Utang usaha
Pinjaman jangka pendek
Utang lain-lain
Liabilities
63.169.347.694
63.169.347.694
63.169.347.694
431.362.345.018
431.362.345.018
431.362.345.018
236.246.139.888
697.111.727.465
1.894.810.645.995
1.009.379.709.011
606.500.000.000
606.500.000.000
637.617.522.523
899.100.000.000
878.047.217.603
480.197.124.935
481.255.653.707
Utang obligasi
-
USD
2.202.112.130.122
480.197.124.935
1.380.355.653.707
1.303.611.727.465
5.366.276.636.229
4.490.910.439.371
(2.120.312.333.719)
(480.197.124.935)
(1.380.355.653.707)
(1.303.611.727.465)
(5.284.476.839.826)
(4.409.110.642.968)
899.100.000.000
- 126 -
194
Rupiah
Jumlah
Total
Rupiah
US$
Total
Maturity gap assets and liabilities
44.
Informasi Segmen
44.
Segmen Usaha
Operating Segment
Berikut
ini
adalah
jumlah
pendapatan
Perusahaan dan anak perusahaan berdasarkan
pasar geografis:
2011
Rp
45.
Segment Information
2010
Rp
389.194.080.289
157.267.776.352
197.531.684.605
97.628.106.031
68.511.807.547
17.137.004.986
24.928.839.672
2.131.788.979
150.011.130.790
84.620.550.721
83.264.527.329
27.148.066.975
12.648.615.584
12.944.066.011
3.180.180.412
2.694.239.845
Jumlah
954.331.088.460
376.511.377.667
Total
45.
- 127 -
195
ZTE Corporation
ZTE Corporation
- 128 -
196
- 129 -
197
- 130 -
198
Lain-Lain
Others
a.
a.
b.
b.
c.
Perusahaan
mengadakan
perjanjian
pembangunan/penyediaan dan penyewaan
menara pemancar dengan 28 menara
pemancar (pemasok). Jangka waktu
perjanjian
sewa
berkisar
antara
10 - 12 tahun dengan opsi perpanjangan
10 tahun. Harga sewa menara pemancar
bervariasi tergantung pada ketinggian dan
lokasi menara pemancar.
c.
- 131 -
199
d.
46.
d.
Sistem Tarif
a.
46.
Pada
tahun
2008
Pemerintah
mengimplementasikan Peraturan Menteri
Komunikasi
dan
Informatika
No. 09/Per/M.KOMINFO/04/2008 tertanggal
7 April 2008 tentang tata cara penetapan
tarif jasa telekomunikasi yang disalurkan
melalui jaringan bergerak selular, dan
Peraturan
Menteri
Komunikasi
dan
Informatika
No. 15/Per/M.KOMINFO/04/
2008 tertanggal 30 April 2008 tentang tata
cara penetapan prosedur jasa teleponi
dasar yang disalurkan melalui jaringan
tetap. Sebelumnya, tarif jasa sambungan
telepon bergerak selular diatur dalam
Peraturan
Menteri
Komunikasi
dan
Informatika No. 12/Per/M.KOMINFO/02/
2006 tanggal 28 Februari 2006 tentang tarif
dasar jasa telepon jaringan bergerak
seluler.
Activation fee
Monthly fee
Usage fee
- 132 -
Tariff System
a.
Biaya aktivasi
Biaya penggunaan
200
Perusahaan
mempunyai
perjanjianperjanjian
bilateral
dengan
operator
telekomunikasi domestik lainnya mengenai
pembagian tarif interkoneksi untuk setiap
percakapan
interkoneksi.
Perjanjian
tersebut sesuai dengan peraturan serta
undang-undang yang berlaku.
b.
- 133 -
201
47.
47.
Berdasarkan
draft
perjanjian
tersebut
Perusahaan membayar tingkat bunga tetap
sebesar 10,45% per tahun secara enam bulanan
dan menerima tingkat bunga floating maksimum
11,25% dikalikan dengan Range Accrual per
tahun
sebagaimana
didefinisikan
dalam
perjanjian swap.
- 134 -
202
48.
a.
48.
a.
- 135 -
203
b.
Berdasarkan
Keputusan
Menteri
Komunikasi dan Informatika Republik
Indonesia No. 46 tahun 2002 pasal 16
ayat 1c ditetapkan bahwa airtime yang
menjadi hak pengusaha wartel sekurangkurangnya adalah 10%. Peraturan tersebut
telah dihapus dengan Keputusan Menteri
Komunikasi dan Informatika No. 5 tahun
2006 dengan masa peralihan satu tahun.
b.
c.
Pada
tanggal
4
Nopember
2011,
Perusahaan mengajukan gugatan baru
terhadap keputusan Kemenkominfo tentang
penetapan besaran dan waktu pembayaran
BHP pita frekuensi tahun kedua. Pada
tanggal 22 Pebruari 2012, PTUN telah
mengeluarkan salinan putusan yang
mengabulkan seluruh gugatan, menunda
pelaksanaan keputusan kemenkominfo
sampai ada putusan berkekuatan hukum
tetap, membatalkan objek gugatan dan
memerintahkan Kemenkominfo mencabut
objek gugatan dan menerbitkan kepmen
baru.
- 136 -
204
d.
d.
Smartel,
anak
perusahaan
telah
mengupayakan peninjauan kembali atas
pengenaan Biaya Hak Penggunaan (BHP)
spektrum frekuensi oleh Kemenkominfo.
Hal
ini
terkait
dengan
perbedaan
interpretasi penerapan Peraturan Menteri
Komunikasi dan Informatika karena alokasi
pita frekuensi yang dimiliki Smartel tidak
secara jelas tercakup dalam peraturan
tersebut.
Smartel
filed
lawsuits
through
Administrative court decision on this matter.
On 17 January 2012, the Administration
court issued a copy of a verdict in which
granting all the lawsuits, aborting the object
of the lawsuits and ordering Minister of
Communication
and
Information
Technology to repeal the object of the
lawsuits.
Currently,
Minister
of
Communication
and
Information
Technology
is
appealing
on
the
Administrative court decision.
49.
Kelangsungan Usaha
49.
Going Concern
Untuk
tahun
yang
berakhir
31 Desember 2011, Perusahaan dan anak
perusahaan memperoleh rugi usaha konsolidasi
sebesar Rp2.221.628.039.182, dan rugi bersih
sebesar Rp 2.400.247.590.614. Pada tanggal
31
Desember
2011,
akumulasi
defisit
Perusahaan
tercatat
sebesar
Rp 6.401.957.883.694. Perusahaan dan anak
perusahaan juga memiliki jumlah liabilitas yang
signifikan.
1.
1.
Menata
kembali
dan
meningkatkan
cakupan area jaringan dari area yang
sudah ada serta meningkatkan kualitas
jaringan
dengan cara mempercepat
pembangunan infrastruktur jaringan yang
diharapkan akan meningkatkan kepuasan
pelanggan
yang
dapat
berdampak
langsung
terhadap
peningkatan
pendapatan ;
- 137 -
205
50.
2.
2.
3.
3.
4.
4.
5.
5.
1.
50.
1.
a.
a.
b.
b.
c.
c.
Increase
authorized
capital
Rp 27,770,000,000,000;
d.
Perubahan
Anggaran
Dasar
Perseroan terkait dengan perubahan
pada poin a, b dan c; dan
d.
- 138 -
206
to
e.
e.
Restrukturisasi
Obligasi
Wajib
Konversi (OWK) Perseroan mengenai
syarat-syarat
dan
ketentuanketentuan OWK Perseroan, dengan
perubahan sebagai berikut:
Berikut
laporan
posisi
keuangan
konsolidasian proforma (tidak diaudit) jika
restrukturisasi OWK ini dilakukan pada
tanggal 31 Desember 2011:
Diaudit/
Audited
Rp
ASET
ASET LANCAR
Kas dan setara kas
Piutang usaha
Piutang lain-lain
Persediaan
Pajak dibayar dimuka
Biaya dibayar dimuka
Aset lancar lain-lain
Jumlah Aset Lancar
ASSETS
CURRENT ASSETS
Cash and cash equivalents
Trade accounts receivable
Other accounts receivable
Inventories
Prepaid taxes
Prepaid expenses
Other current assets
Total Current Assets
227.343.302.579
32.193.341.184
27.104.617.750
186.833.640.795
138.592.159.993
56.113.471.863
126.348.708.773
794.529.242.937
227.343.302.579
32.193.341.184
27.104.617.750
186.833.640.795
138.592.159.993
56.113.471.863
126.348.708.773
794.529.242.937
593.470.400.574
8.872.642.077.323
1.575.448.150.699
272.880.559.307
27.300.030.010
160.308.189.888
11.502.049.407.801
593.470.400.574
8.872.642.077.323
1.575.448.150.699
272.880.559.307
27.300.030.010
160.308.189.888
11.502.049.407.801
NON-CURRENT ASSETS
Deferred tax assets - net
Property and equipment
Goodwill and other intangible assets Long-term advances
Long-term prepaid expenses
Other assets
Total Non-current Assets
JUMLAH ASET
12.296.578.650.738
12.296.578.650.738
TOTAL ASSETS
- 139 -
207
Diaudit/
Audited
Rp
2.
545.081.191.823
500.000.000.000
121.700.817.749
23.203.223.807
1.050.836.770.008
67.099.271.679
54.852.954.807
679.755.330.942
57.103.968.848
3.099.633.529.663
679.755.330.942
57.103.968.848
3.099.633.529.663
3.119.589.354.471
648.581.558.292
899.779.005.155
667.565.757.000
108.026.989.000
484.430.562.492
5.927.973.226.410
Jumlah Liabilitas
9.027.606.756.073
NON-CURRENT LIABILITIES
108.026.989.000
41.388.695.478
5.484.931.359.396
8.584.564.889.059
Total Liabilities
3.119.589.354.471
648.581.558.292
899.779.005.155
667.565.757.000
(443.041.867.014)
(443.041.867.014)
EQUITY
Equity
Attributable to the Owners
of the Parent Company
Issued and paid-up:
Additional paid-up capital
Mandatory convertible bonds
Retained earnings (deficit)
Appropriated
Unappropriated
6.943.750.317.250
722.192.442.078
2.003.520.329.159
396.479.670.841
6.943.750.317.250
722.192.442.078
2.400.000.000.000
Kepentingan non-pengendali
Jumlah Ekuitas
100.000.000
(6.402.057.883.694)
3.267.505.204.793
1.466.689.872
3.268.971.894.665
46.562.196.173
443.041.867.014
100.000.000
(6.355.495.687.521)
3.710.547.071.807
1.466.689.872
3.712.013.761.679
12.296.578.650.738
- 140 -
Non-controlling interests
Total Equity
TOTAL LIABILITIES AND EQUITY
a.
Penambahan
modal
dengan
menerbitkan Hak Memesan Efek
Terlebih Dahulu sesuai dengan
peraturan Bapepam no. IX.D.1
tentang Hak Memesan Terlebih
Dahulu.
12.296.578.650.738
2.
208
CURRENT LIABILITIES
Trade accounts payable
Short-term loans
Other accounts payable
Taxes payable
Accrued expenses
Unearned revenues
Deposits from customers
Current portion of:
Loans payable
Lease liabilities
Total Current Liabilities
b.
51.
b.
3.
Pada
tanggal
29
Pebruari
2012,
Perusahaan telah melunasi seluruh MTN
beserta
bunganya
sebesar
Rp 526.055.555.556.
3.
4.
4.
Penerbitan
Baru
Standar
Akuntansi
Keuangan
51.
PSAK
PSAK
1.
1.
2.
2.
3.
3.
4.
4.
5.
5.
- 141 -
209
26
(Revisi
2011),
6.
PSAK No.
Pinjaman
Biaya
6.
7.
7.
8.
8.
9.
9.
Pajak
46
(Revisi
2010),
Instrumen
Keuangan:
Financial
Instruments:
- 142 -
210
60,
and
ISAK
ISAK
1.
1.
2.
2.
3.
3.
ISAK No.
Agreement
4.
4.
5.
5.
6.
ISAK No. 20, Pajak Penghasilan Perubahan Dalam Status Pajak Entitas
atau Para Pemegang Saham
6.
7.
7.
8.
8.
9.
9.
16,
Service
Concession
Concession
PPSAK
PPSAK
1.
1.
2.
2.
3.
3.
4.
4.
- 143 -
211
*******
- 144 -
212
Laporan Tahunan
Annual Report
2011
INTEGRATION
To Create Stronger
Foundation For Growth