TANAH
TANAH
*Lempung (loam) : merupakan kombinasi keempat macam partikel, sangat penting untuk pertanian.
PASIR
Kasar
Ukuran partikel > 0,06 mm
Tidak berbentuk
Ruang pori relatif besar, maka aerasi sangat
baik, aliran air cepat, mudah menguap
Miskin air, daya kapilaritas/ adsorpsi air
kecil, tidak akan tergenang.
Panas, karena kelembaban yang rendah
Rendah, cepat tercuci.
LIAT
Halus
Ukuran partikel < 0,002mm
Ketika basah berbentuk tongkat
Ruang pori relatif kecil, miskin aerasi, aliran
air lambat.
Sangat baik mempertahankan air, daya
kapilaritas (tegangan permukaan )air besar,
mudah tergenang.
Dingin, kelembaban tinggi
Tinggi, tidak tercuci, partikel-partikelnya
mengikat anion dan kation, sangat sensitif
terhadap pengaruh elektrolit.
3. Udara Tanah
Tanah terdiri dari partikel-partikel yang di antaranya terdapat rongga-rongga yang dapat
diisi oleh udara. Kandungan udaranya bervariasi tergantung dengan tekstur tanahnya.Udara
tanah sangat penting bagi timbuhan dan organisme lainnya. Kandungan udara tanah berbeda
dengan atmosfer, karena dipengaruhi hasil metabolisme dalam ruang yang sempit. Kandungan
Oksigen lebih sedikit (0,04%) disbanding dengan kandungan CO2 (10%).
Organisme mati
humifikasi
fragmen-fragmen
Detritivor
mineralisasi
humus
mineral
decomposer
Bahan organik sangat penting untuk mempertahankan struktur tanah dan kemampuan
memegang air. Makin kecil suatu partikel maka akan makin luas permukaan struktur tanah
tersebut karena adanya ikatan partikel tanah dengan humus.
Tanah yang mengandung humus akan menjadi gembur, dimana ikatan satu sama lain
menjadi longgar, dan mampu mengikat air yang cukup besar. Karena itu humus sangat penting
untuk tumbuhan. Tanah yang mengandung humus berwarna coklat tua sampai hitam. Humus
terdiri dari berbagai senyawa organic, karena itu bersifat koloid dan dapat mengikat air yang
besar.
Tanah biasa dapat mengandung bahan organik 0 95 %. Terlalu tinggi/rendah
kandungan bahan organic dalam tanah tidak baik untuk pertanian. Humus pada umumnya
terdiri dari asam phenolat, karboksilat atau beberapa ester dari asam lemak, karena itu
kandungan humus dalam tanah akan mempengaruhi pH tanah. Tanah yang baik untuk pertanian
mengandung 5 15 % bahan organic. Supaya tanah tetap baik maka komposisi bahan organic
harus tetap dipertahankan.
-----------------------
.-