TINJAUAN PUSTAKA
Nama peneliti
Judul penelitian
Tujuan penelitian
Alat analisis
Hasil penelitian
Dini Rosdini
Meneliti pengaruh
Regresi Linear
(2009)
Flow Terhadap
Sederhana
mempunyai pengaruh
terhadap Dividend
terhadap Dividend
Payout Ratio
Payout Ratio.
Lisa Marlina
dan Clara
Danica (2009)
Mengetahui pengaruh
Regresi Linier
Berdasarkan Uji F,
Berganda
Variabel Cash
Debt to
Terhadap Dividend
Equity
Payout Ratio
(ROA)
Return on Assets
secara signifikan
(ROA) berpengaruh
terhadap Dividend
secara signifikan
Payout Ratio
terhadap variabel
pada sektor
manufaktur di Bursa
(DPR). Sedangkan
Efek Indonesia
(BEI)
4
5
tidak mempunyai
pengaruh
yang signifikan
terhadap Dividend
Payout Ratio
(DPR).
Kathleen
Mengembangkan
Regresi
Perusahaaan yang
Fuller dan
Flow and
argument sederhana
multivariate
tingkat
Benjamin M.
Nonmonotonic
tentang kelebihan
pertumbuhannya
Blau (2010)
Dividends
rendah membayarkan
dividen paling rendah,
perusahaan yang
tingkat
pertumbuhannya
sedang akan
membayarkan dividen
yang cukup sedangkan
perusahaan yang
tingkat pertumbuhan
tinggi akan
membagikan dividen
yang lebih tinggi.
Michael L.
Untuk mengetahui
Regresi
Lemmon and
Tests of Capital
dampak kapasitas
Multivariate
diperlukan dengan
Jaime F.
Structure
tidak ada
Zender (2010)
Theories
struktur modal
kekhawatiran
kapasitas utang, hal
ini lebih disukai oleh
perusahaan. Jika
kekhwatiran atas
sebagian besar utang
menyebabkan
penggunaan
pembiayaan eksternal.
6
Obligasi
Hipotik
7
karena
menurut
pengertian
manajemen
8
9
berpendapat
bahwa
tujuan
utama
manajer
adalah
terjadi
pengambilalihan
yang
tidak
bersahabat,
10
Beberapa
mekanisme
spesifik
yang
digunakan
untuk
11
12
13
Pendapatan dan beban yang tidak melibatkan arus kas masuk dan
arus kas keluar.
14
P.T. ABC
Laporan Arus Kas (Metode Langsung)
Tahun Yang Berakhir 31 Desember 20XX
(dalam jutaan rupiah)
30.150
(27.600)
2.550
Pembayaran bunga
(270)
(900)
1.380
180
1.560
(550)
(350)
20
Penerimaan bunga
200
Penerimaan dividen
200
(480)
15
250
250
(90)
Pembayaran dividen
(1.200)
(790)
pendanaan
Kenaikan bersih kas dan setara kas
290
120
410
P.T. ABC
Laporan Arus Kas (Metode Tidak Langsung)
Tahun Yang Berakhir 31 Desember 20XX
(dalam jutaan rupiah)
Arus Kas dari Aktivitas operasi :
Laba bersih sebelum pajak dan pos luar biasa
3.350
Penyesuaian untuk :
Penyusutan
450
40
Penghasilan investasi
(500)
Beban bunga
400
3.740
(500)
Penurunan persediaan
1.050
(1.740)
2.500
Pembayaran bunga
(270)
(900)
1.380
180
1.560
16
(550)
(350)
20
Penerimaan bunga
200
Penerimaan dividen
200
(480)
250
250
(90)
Pembayaran dividen
(1.200)
(790)
290
120
410
Rp.
40
Persediaan
Rp.
100
Piutang dagang
Rp.
100
Rp.
650
Utang dagang
Rp.
(100)
Rp.
(200)
Rp.
590
Rp.
(40)
Rp.
550
17
2003
40
25
370
135
410
160
(40)
410
120
Kas dan setara kas pada akhir periode meliputi rekening deposito bank
sebanyak Rp. 100,- yang dipegang oleh anak perusahaan dan tidak dapat
digunakan dengan bebas oleh holding company karena adanya pembatasan
arus valuta.
Kelompok perusahaan ini mempunyai fasilitas pinjaman sebesar Rp. 2.000,Rp. 700,- diantaranya hanya dapat digunakan untuk ekspansi di masa depan.
Segmen B
Total
Aktivitas Operasi
Rp 1.700
Rp. (140)
Rp 1.560
Aktivitas Investasi
Rp (640)
Rp 160
Rp. (480)
Aktivitas Pendanaan
Rp (570)
Rp (220)
Rp. (790)
Rp 490
Rp (200)
Rp. 290
18
Outflows (penggunaan/penurunan
kas)
Penurunan Asset
Peningkatan Asset
Peningkatan Liabilities
Penurunan Liabilities
Net Loss
Dividend Paid
Sale of Stock
Repurchase/Retirement of Stock
19
2002
2001
KEWAJIBAN DAN
2002
EKUITAS
2001
$10
$80
Utang
60
30
Piutang
$375
$315
Wesel tagih
110
60
Persediaan
$ 615
$415
Akrual
140
130
$1.000
$810
310
220
$1.000
$870
754
580
Total kewajiban
$ 1.064
800
Saham preferen
40
40
130
130
766
710
896
840
lembar saham
Laba ditahan
Total ekuitas biasa
Total aktiva
$2.000
$1.680
Total kewajiban
$2.000
$1.680
dan ekuitas
20
2002
2001
Penjualan bersih
3.000,0 $
2.850,0
2.616,2 $
2.497,0
EBITDA
383,8
353,0
Depresiasi
100,0 $
90,0
Amortisasi
100,0 $
90,0
EBIT
283,8 $
263,0
Interest
88,0 $
60,0
EBT
195,8 $
203,0
Pajak 40%
78,3 $
81,2
117,5 $
121,8
4,0 $
4,0
EAT
113,5 $
117,8
57,5 $
53,0
56,0 $
64,8
23,00 $
26,00
2,27 $
2,36
1,15 $
1,06
17,92 $
16,80
4,27 $
4,16
21
22
23
b.
Debt To Total Asset Ratio adalah rasio utang terhadap total aktiva
yang dihitung dengan membagi total utang perusahan dengan total
aktivanya.
Rumus :
Debt ToTotal AssetRatio=
24
nilai
perusahaan.
Perusahaan
lebih
suka
ditahan,
semakin
kecil
kemungkinan
perusahaan
25
b.
26
27
3.
Pembelian
Kembali
Saham
yaitu
transaksi
dimana
sebuah
28
rasio antara laba yang dibayarkan dalam bentuk dividen dengan total laba
yang tersedia bagi pemegang saham.
Dividend payout ratio (DPR) ini ditentukan perusahaan untuk
membayar dividen kepada para pemegang saham setiap tahun, penentuan
DPR berdasarkan besar kecilnya laba setelah pajak.
Rumusnya :
DPR =
Feedback
KebijakanDividen
PengaruhFreeCashFlow
danDebtToEquity
terhadapDividendPayout
Ratio
ApakahFreeCashFlow
danDebtToEquity
mempunyaipengaruh
terhadapDividendPayout
Ratio?
AnalisaData:
MultipleLinear
Regression
29