Anda di halaman 1dari 8

BAB III

TINJAUAN PUSTAKA
3.1 Definisi Genset.
Genset atau kepanjangan dari generator set adalah sebuah perangkat yang
berfungsi menghasilkan daya listrik. Disebut sebagai generator set dengan
pengertian adalah satu set peralatan gabungan dari dua perangkat berbeda yaitu
Engine dan Generator. Engine sebagai perangkat pemutar sedangkan Generator
sebagai perangkat pembangkit listrik.
Sebuah genset listrik adalah sebuah alat yang mengubah energi mekanik diperoleh
dari sumber eksternal menjadi energi listrik sebagai output. Penting untuk memahami
bahwa generator tidak benar-benar "membuat" energi listrik. Sebaliknya, genset
menggunakan energi mekanik disediakan untuk itu untuk memaksa pergerakan muatan
listrik hadir dalam kawat gulungan melalui sebuah sirkuit listrik eksternal. Aliran muatan
listrik merupakan arus keluaran listrik dipasok oleh generator.

Generator modern bekerja pada prinsip induksi elektromagnetik ditemukan


oleh Michael Faraday pada 1831-1832. Faraday menemukan bahwa aliran listrik
bisa dihasilkan dengan memindahkan konduktor listrik, seperti kawat yang
mengandung muatan listrik dalam medan magnet. Gerakan ini menciptakan
perbedaan tegangan antara kedua ujung konduktor kawat atau listrik, yang pada
gilirannya menyebabkan biaya listrik mengalir, sehingga menghasilkan arus
listrik.
Engine dapat berupa perangkat mesin diesel berbahan bakar solar atau Engine
berbahan bakar bensin, sedangkan generator merupakan kumparan atau gulungan
tembaga yang terdiri dari stator ( kumparan statis ) dan rotor (kumparan berputar).
Genset dapat dibedakan dari jenis engine penggeraknya, dimana kita kenal
tipe-tipe engine yaitu engine diesel dan engine non diesel /bensin. Engine diesel
dikenali dari bahan bakarnya berupa solar, sedangkan engine non diesel berbahan
bakar bensin premium.

25

3.2 Prinsip Kerja Generator.


Generator serempak (sinkron) adalah suatu penghasil tenaga listrik dengan
landasan hukum Faraday. Jika pada sekeliling penghantar terjadi perubahan
medan magnet, maka pada penghantar tersebut akan dibangkitkan suatu gaya
gerak listrik (GGL) yang sifatnya menentang perubahan medan tersebut. Untuk
dapat terjadinya gaya gerak listrik (GGL) tersebut diperlukan dua kategori
masukan, yaitu:
1. Masukan tenaga mekanis yang akan dihasilkan oleh penggerak mula.
2. Arus masukan yang berupa arus searah yang akan menghasilkan medan magnet
yang dapat diatur dengan mudah.

3.3 Komponen Utama Dari Generator.


Komponen utama dari sebuah generator dapat secara luas diklasifikasikan
sebagai berikut:
1

Stator.

2.

Rotor.

3.

Exciter.

4.

Automatic Voltage Regulator ( AVR)

5.

Control Panel.

6.

Control Panel Distribusi.

7.

Frame Generator.

3.3.1 Stator.
Stator Generator adalah bagian statis dari generator yang merubah
perubahan garis garis gaya magnet yang melaluinya menjadi sumber tegangan/
mengeluarkan tegangan.
Stator terdiri dari beberapa bagian, yaitu:
1. Inti Stator.
Bentuk dari inti stator ini berupa cincin laminasi-laminasi yang diikat
serapat mungkin untuk menghindari rugi arus eddy (eddy current losses). Pada

26

inti ini terdapat slot-slot untuk menempatkan konduktor dan untuk mengatur arah
medan magnetnya.
2. Belitan Stator.
Bagian stator yang terdiri dari beberapa batang konduktor yang terdapat di
dalam slot-slot dan ujung-ujung kumparan. Masing-masing slot dihubungkan
untuk mendapatkan tegangan induksi.
3. Alur Stator.
Merupakan bagian stator yang berperan sebagai tempat belitan stator
ditempatkan.
4. Rumah Stator.
Adalah bagian dari stator yang pada umumnya terbuat dari besi tuang yang
berbentuk silinder. Bagian belakang dari rumah stator ini biasanya memiliki siripsirip sebagai alat bantu dalam proses pendinginan.

3.3.2 Rotor
Rotor adalah bagian generator yang bergerak atau berputar. Yaitu sebagai
bagian yang berputar yang memberikan perubahan garis garis gaya magnet
terhadap permukaan inti stator. Antara rotor dan stator dipisahkan oleh celah
udara, Rotor terdiri dari dua bagian umum, yaitu:
1. Inti kutub.
2. Kumparan medan.

Pada bagian inti kutub terdapat poros dan inti rotor yang memiliki fungsi
sebagai jalan atau jalur magnet yang dibangkitkan oleh kumparan medan. Pada
kumparan medan ini juga terdapat dua bagian, yaitu bagian penghantar sebagai
jalur untuk arus pemacuan dan bagian yang diisolasi. Isolasi pada bagian ini harus
benar-benar baik dalam hal kekuatan mekanisnya, ketahanannya akan suhu yang
tinggi dan ketahanannya terhadap gaya sentrifugal yang besar.

27

3.3.3 Exciter.
Exciter adalah bagian generator yang berfungsi untuk pembangkitan
tegangan sebagai sumber arus rotor untuk pembentukan kutub. Exciter ini
terdiri dari exciter stator dan exciter rotor. Exciter stator mendapatkan sumber
arus dari AVR sedangkan Exciter rotor mengeluarkan tegangan untuk arus
kutub rotor.

3.3.4 Automatic Voltage Regulator ( AVR).


Adalah bagian dari Generator yang berfungsi mengatur , mengontrol dan
memonitor tegangan yang keluar dari stator berdasarkan prinsip umpan balik /
feed back dimana output dimonitor untuk mengontrol input supaya terjadi
keseimbangan antara tegangan keluar dengan tegangan reference. Sehingga
tegangan yang keluar dari generator selalu konstan dengan berbagai level
beban.

3.3.5 Control Panel.


Ini adalah interface pengguna dari generator dan mengatur beberapa
ketentuan untuk outlet listrik dan kontrol. Berikut memberikan rincian lebih lanjut
mengenai kontrol panel pembangkit. fitur yang ada di dalam Control Panel adalah
seperti gambar 3.1, 3.2.

Cara menggunakan control panel adalah sebagai berikut :


(A) Awal menyala dan shut-down awal mula kontrol panel, secara otomatis
memulai generator selama pemadaman listrik, dan secara otomatis mematikan
unit ketika tidak lagi diperlukan.
(B) Pengukur (gauge) yang terpasang pada control panel menunjukkan parameter
penting seperti tekanan minyak, suhu pendingin, tegangan baterai, kecepatan
putaran mesin, Frequensi, seperti gambar 3.3, 3.4, 3.5, 3.7.

28

Gambar 3.1 Control Panel.

Gambar 3.2 Bagian Dalam Control Panel.

Gambar 3.3 Tekanan Minyak.

29

Gambar 3.4 Suhu Pendingin.

Gambar 3.5 Tegangan Baterai.

30

Gambar 3.6 Putaran Engine Di Hasilkan.

Gambar 3.7 Frequensi Dihasilkan.

31

3.3.6 Control Panel Distribusi.


adalah penyalur arus ke media yang ingin di supply power.

Gambar 3.8 Control Panel Distribusi.

3.3.7 Frame Generator.


Semua generator static / tetap telah di sesuaikan dengan tipe engine dan
daya yang di hasilkan dari genset tersebut. Fungsi dari frame dari genset adalah
untuk meredam bunyi dan getaran yang di hasilkan pada saat genset tersebut
beroperasi.

Gambar 3.9 Dari Frame Genset.

32

Anda mungkin juga menyukai