Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Disusun Oleh :
Nama
: Waskito Rahman
NIM
: 13/351557/SV/04412/D
Kelompok
: 4 (empat)
Hari, Tanggal
Jam
: 07.00-09.00
Asisten
: 1. Rini Meiarti
2. Garri Martha K.W.
PROGRAM DIPLOMA
ACARA I
I.
JUDUL
Pengenalan Dip Strike dan Penggunaan Kompas Geologi Bruton.
II.
TUJUAN
1.
2.
3.
III.
IV.
2.
3.
Bidang Sesar
4.
5.
DASAR TEORI
3.1. GEOLOGI STRUKTUR
Geologi Struktur adalah ilmu atau seni yang mempelajari batuan
yang mengalami deformasi dan merupakan lapisan permukaan bumi.
Secara umum, geologi struktur adalah ilmu yang mempelajari tentang
bentuk batuan sebagai bagian dari kerak bumi serta menjelaskan
proses pembentukannya.
Deformasi adalah proses mengubah bentuk atau ukuran batuan
yang diakibatkan oleh tekanan dan meninggalkan bekas yang
permanen (strain). Proses deformasi adalah perubahan bentuk dan
ukuran batuan akibat gaya yang terjadi dari dalam bumi (Soetikno,
1979).
Kedudukan garis
Dinyatakan dengan bearing dan plunge (penunjaman).
Plunge (a) yaitu sudust vertikal yang diukur ke arah bawah pada
bidang vertikal antara horisontal dan garis. Pitch (b) yaitu sudut
yang terbentuk antara bidang planar dengan bidang vertikal.
Bearing atau trend (c) yaitu sudut horizontal antara suatu garis
dengan koordinat tertentu, biasanya utara dan selatan.
a.
Kedudukan bidang
Dinyatakan dengan jurus (strike) dan kemiringan (dip).
Jurus (strike) adalah arah garis yang terbentuk dari perpotongan
bidang planar dengan bidang horizontal ditinjau dari arah utara
azimuth. Selain itu, strike ialah bearing dari suatu garis horizontal
pada bidang miring atau arah garis yang dibentuk oleh perpotongan
bidang miring dengan bidang horizontal.
Dip adalah derajat yang dibentuk anatara bidang planar dan
bidang horizontal yang arahnya tegak lurus dari garis strike. Dip
merupakan kemiringan maksimum dari bidng miring atau sudut antara
bidang horizontal dan bidang miring yang diukur pada arah tegak
1. Jarum Magnet
2. Fraduated circle
3. Klinometer
kecondongan
jarum
kompas
yang
V.
CARA KERJA
4.1. Mengukur Jurus dan Kemiringan Obyek di Lapangan
Menyiapkan alat dan bahan.
Memeriksa kondisi inklinasi dan desklinasi kompas geologi agar
sesuai dengan kondisi lapangan.
Mengukur jurus (strike).
Bagian sisi kompas (sisi E east) ditempel pada bidang
yang akan diukur.
Kedudukan kompas dihorizontalkan dengan arah yang
ditunjukkan oleh gelembung udara (niveau).
Posisikan dengan menggeser perlahan agar niveau dalam Bulls
eye level masuk ke dalam lingkaran, kemudian diamkan hingga
jarum kompas stabil (diam). Butuh ketelitian agar benar-benar
pas.
b.
c.
Strike/Dip
Sistem Azimuth
Sistem Kwadran
Hanya mengenal satu tulisan a. Penulisan tergantung pada posisi
yaitu N Xo E / Yo
Besar Xo antara 0o 360o
Besar Yo antara 0o 90o
kwadran
yang
diinginkan
4.3.
4.4.
VI.
HASIL PRAKTIKUM
VII.
PEMBAHASAN
(Terlampir)
VIII. KESIMPULAN
(Terlampir)
LAMPIRAN
Daftar Pustaka
Anonim. 2013. Modul Praktikum Geologi, Geomorfologi, Tanah. Yogyakarta:
Program D3 PJ dan SIG, Fakultas Geografi, Universitas Gadjah Mada
http://www.scribd.com/doc/169544302/1/STRUKTUR-GEOLOGI. 2013.
www.google.com 2013. Gambar kompas Geogoli Bruton.