Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
LANDASAN TEORI
b. Tipe Vektor
Citra vektor merupakan citra yang terbentuk dari bangun-bangun
geometri sederhana seperti titik, garis lurus, garis lengkung, dan
polygon (segi banyak).
Beberapa format vektor antara lain adalah cgm, svg, dan swf.
2.1.3 Pengolahan Citra Digital
Pengolahan citra merupakan proses manipulasi citra menjadi citra
lain yang kualitasnya lebih baik. Tujuan pengolahan citra adalah
memperbaiki kualitas citra agar lebih mudah diinterpretasi oleh manusia
ataupun mesin. Jadi, kualitas citra yang lebih baik bukan hanya berarti
bahwa lebih menarik bagi manusia, akan tetapi dapat juga berarti lebih
mudah diinterpretasikan oleh mesin.
Terdapat banyak operasi yang dilakukan di dalam pengolahan
citra. Secara umum, operasi pengolahan citra dapat diklasifikasikan
sebagai berikut:
1. Perbaikan kualitas citra
Operasi ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas citra di mata
manusia dengan mengubah parameter-parameter pada suatu citra.
Parameter-parameter citra yang diubah antara lain:
a. Perbaikan kontras warna
b. Perbaikan eksposure / tingkat pencahayaan citra
c. Perubahan warna
2.2 Fitur
2.2.1 Pengertian fitur
Suatu citra biasanya memiliki ukuran yang besar. Di dalam citra yang
besar tersebut, terdapat informasi yang esensial yang jumlahnya lebih
kecil daripada ukuran keseluruhan citra tersebut. Informasi-informasi
esensial ini disebut fitur dari suatu citra.
2.2.2 Ekstraksi fitur
Fitur dari suatu gambar memiliki ukuran yang jauh lebih kecil daripada
citra aslinya. Untuk memperoleh fitur dari suatu gambar dilakukan
transformasi terhadap citra yang akan mengecilkan ukuran dari citra.
Proses transformasi ini disebut sebagai ekstraksi fitur.
umum digunakan pada saat ini. Contoh yang paling umum adalah mesin
pencarian google yang menggunakan teks untuk mencari citra.
2.3.2 Retrival Citra Berbasis Teks
Retrival citra berbasis teks merupakan suatu sistem pencarian citra di
dalam basis data citra dengan menggunakan informasi teks yang
diberikan sebagai input / kuerinya.
2.3.3 Retrival Citra Berbasis Konten
Retrival citra berbasis konten merupakan suatu sistem pencarian citra di
dalam basis data citra dengan menggunakan informasi citra, seperti warna,
bentuk, dan tekstur sebagai input / kuerinya.
2.4 Rata-rata
Rata-rata merupakan nilai tengah dari sekumpulan nilai. Secara matematik, ratarata dapat dirumuskan sebagai berikut:
10
Representasi rekursif
Menurut Jrg Arndt (2005, p463), secara rekursif, transformasi
Walsh-Hadamard dapat dinyatakan dengan:
Kondisi basis
Untuk m=0
Hm merupakan matriks 1x1 berupa (1)
Kondisi rekursif
Untuk m>0
Hm merupakan matriks dengan bentuk:
Hm =
1 H m 1
2 H m 1
H m 1
H m 1
Representasi biner
Dengan representasi biner, transformasi Walsh-Hadamard dapat
dinyatakan dengan cara:
(H m )k , n =
1
2
m/2
( 1) j k j n j
11
Kedua cara tersebut akan menghasilkan matiks yang sama. Apabila dari
matriks tersebut diambil dua baris secara acak, maka dua baris matriks
tersebut akan bersifat saling orthogonal.
2.5.2 Jenis-Jenis Transformasi Walsh-Hadamard
Berdasarkan waktu prosesnya, terdapat dua jenis transformasi WalshHadamard, yaitu:
Transformasi Walsh-Hadamard
Memproses signal
Transformasi Walsh-Hadamard banyak digunakan untuk pemulihan
data (error-correcting). Hal ini disebabkan karena sifat khusus dari
matriks tranformasi Hadamard yang bersifat orthogonal dan memiliki
perbedaan banyaknya angka antar baris sebanyak n/2 untuk matriks
berukuran nxn.
12
Shah, A., Verlekar, P. & Shirke, S. 2010. Energy Compaction and Image
Splitting for Image Retrieval using Kekre Transform over Row and
Column Feature Vectors. IJCSNS International Journal of Computer
Science and Network Security. (Online), Vol. 10, No. 1.)
Transformasi Walsh-Hadamard memiliki kelebihan dari segi kecepatan
pemrosesannya. Dengan menggunakan matriks biner (0 dan 1), maka
kecepatan pengindeksan gambar dan juga kecepatan pencarian gambar
akan lebih cepat dibandingkan metode lainnya.
Jarak Minkowski
13
d (h, g ) = h(i ) g (i )
p
i =1
Jarak Manhattan
Jarak Manhattan antara dua fitur vektor adalah:
n
d (h, g ) = h(i ) g (i )
i =1
Jarak Euclidean
Jarak Euclidean antara dua fitur vektor adalah:
n
d (h, g ) = h(i ) g (i )
2
i =1
14
Metode retrival yang baik harus dapat meminimalkan kedua jenis error
tersebut. Evaluasi terhadap suatu metode retrival dapat dilakukan dengan
menghitung nilai recall dan precision.
Rumus Recall:
Recall = Jumlah citra relevan yang terambil / Jumlah citra relevan dalam
database
Rumus Precision:
Precision = Jumlah citra relevan yang terambil / Jumlah total citra yang
terambil
Nilai recall yang tinggi berarti terjadi sedikit kesalahan false negative, sedangkan
nilai precision yang tinggi berarti terjadi sedikit kesalahan false positive.
15
16
2. Perencanaan
Merupakan tahapan di mana waktu dan jadwal penyelesaian program dibuat.
3. Pemodelan
Merupakaan tahapan analisis di mana program dianalisa dan dibuat
designnya.
4. Konstruksi
Merupakan tahapan di mana program dibuat.
5. Pendistribusian
Merupakan tahapan di mana program yang telah selesai dibuat
didistribusikan kepada para pengguna program.
17
18
2.10
19
Selain itu, retrival citra berbasis konten juga dapat dimanfaatkan oleh
radiologists untuk mengamati permasalahan organ dalam tubuh. Radiologist
dapat membandingkan citra organ dalam tubuh pasien yang sedang diperiksa
dengan citra organ dalam pasien-pasien sebelumnya sehingga dapat
menentukan kelainan yang dialami oleh organ dalam tubuh pasien dengan
lebih tepat. Apabila dikembangkan lebih lanjut dengan menggunakan sistem
pakar, maka dapat dibuat sistem terotomatisasi yang dapat melakukan
pendeteksian awal terhadap kelainan organ dalam tubuh pasien.