Anda di halaman 1dari 3

BAB IV

HASIL DAN PEMBAHASAN

Berikut akan di bahas grafik pencapaian cakupan penanganan neonatus


dengan komplikasi (NK) kumulatif sampai bulan Oktober 2014 perkelurahan
berdasarkan target :

Grafik Cakupan NK Bulan Oktober 2014

93.8
87.1
80.4
73.7
67
60.3
53.6
46.9
40.2
33.5
26.8
20.1
13.4
6.7
0

Kumulatif NK
Target

Silaberanti

8 ulu

44/69,8

24/68,5

68/69,3

67,00

67.00

67,00

4/6,3

1/2,8

5/5,1

6/9,5

2/5,7

Kumulatif
8/8,1NK
Target

Puskesmas

32

PUSKESMAS

93.8 Kumulatif (Abs/%)


87.1
80.4 Target s/d bln ini (%)
73.7
67
60.3 Bulan ini (Abs/%)
53.6
46.9 Bulan lalu (Abs/%)
40.2
33.5
Trend
26.8
20.1
13.4
6.7
0
DESA

Puskesmas

8 Ulu

8 ulu

Silaberanti

Silaberanti

33

Keterangan warna grafik :


Status Baik

Cakupan diatas target, kecendrungan naik atau sama

dengan cakupan bulan lalu


Status Kurang

: Cakupan diatas target, kecendrungan menurun dibanding


cakupan bulan lalu

Status Cukup

: Cakupan dibawah target, kecendrungan naik dibandingkan


cakupan bulan lalu

Status Jelek

Cakupan

dibawah

target,

kecendrungan

menurun

dibandingkan cakupan bulan lalu

Tabel 5. Analisa Grafik Cakupan K4 pada Pemantauan Bulan Agustus 2014

Cakupan Terhadap
Target

Kelurahan

Diatas

Dibawah

Terhadap Cakupan Bulan Lalu

Status
Kelurahan

Naik

Turun

Tetap

Silaberanti

Kurang

8 Ulu

Kurang

Puskesmas

Kurang

Berdasarkan tabel analisa di atas, dapat disimpulkan :


a. Kelurahan Silaberanti dan 8 Ulu menunjukkan status kelurahan kategori kurang,
yakni kelurahan dengan cakupan diatas target yang ditetapkan untuk bulan
Oktober 2014, namun mempunyai kecenderungan cakupan bulanan yang
menurun dibandingkan dengan cakupan bulan lalu. Kelurahan dalam kategori ini
adalah kelurahan C, yang perlu mendapat perhatian karena jika cakupan terus
menurun, maka kelurahan tersebut tidak akan mencapai target tahunan yang
ditentukan. Walaupun cakupan kumulatif setiap kelurahan berada di atas target
diharapkan hal tersebut menjadi bahan evaluasi kepada para petugas untuk
melihat kecendrungan cakupan perbulan sehingga bisa terlihat kelurahan mana

34

yang perlu dilakukan intervensi lebih lanjut, terlebih terlaksananya kegiatan home
visite untuk menyesuaikan data agar penanganan neonatus tersebut tidak ada
yang tidak terdeteksi.
Alternatif tindak lanjut untuk kelurahan Silaberanti dan 8 Ulu, yaitu supaya
dapat lebih meningkatkan kinerja, kerjasama dan koordinasi antar petugas,
kesiapan petugas perlu lebih ditingkatkan dalam melaksanakan pelayanan dan
penanganan neonatus dengan komplikasi serta pencatatan dan pelaporan terhadap
data mulai dari ibu hamil, ibu bersalin dan neonatus yang memiliki resiko tinggi
terlebih didapatkan komplikasi lebih dievaluasi agar data yang diperoleh lebih
akurat. Lebih lanjut perlu dilakukan pelatihan khusus kepada petugas mengenai
pelayanan,penanganan dan atau rujukan terhadap neonatus khususnya dengan
komplikasi. Untuk dapat meningkatkan kepatuhan dan kesadaran Ibu, agar Ibu
terutama ibu yang memilki anak yang memerlukan penanganan dan perhatian
khusus untuk tetap memeriksakan anaknya ketenaga kesehatan, maka dapat
dilakukan penyuluhan yang lebih aktif dari petugas mengenai deteksi dini
neonatus dengan resiko tinggi terlebih dengan komplikasi. Intervensi selanjutnya
perlu diupayakan monitor secara ketat suapaya untuk bulan berikutnya target
tetap tercapai dan kecendrungan bulanan meningkat.

Anda mungkin juga menyukai