8.

6 Pemisahan thorium, tanah jarang dan uranium dengan ekstraksi pelarut

Upaya untuk memisahkan torium dan uranium dari larutan asam sulfat dari monasit dengan
ekstraksi pelarut dengan TBP tidak berhasil karena koefisien distribusi uranium dan thorium dari
solusi monazite terlalu rendah, karena elemen ini dikomplekskan oleh ion fosfat. Pengembangan
ekstraktan dengan koefisien distribusi yang tinggi untuk logam ini telah membuat ekstraksi pelarut
proses praktis untuk memulihkan uranium dan thorium dari solusi sulfat monasit dan dari larutan
asam sulfat dari bijih thorium lainnya. Bagian ini menjelaskan proses diuji pada skala pilot plant-oleh
Oak Ridge National Laboratory [CS].
Tabel 6.18 merangkum koefisien distribusi uranium heksavalen, thorium, dan trivalen cerium
(perwakilan dari tanah langka) untuk empat jenis amina rantai panjang, dalam larutan sulfat dengan
absen ion fosfat. Amina primer memiliki koefisien tertinggi untuk thorium dan terendah untuk
uranium, dengan kebalikan benar amina tersier seperti dikutip untuk ekstraksi uranium di Chap. 5.
amina sekunder ekstrak kedua logam, dengan ekstraksi thorium disukai oleh percabangan jauh dari
nitrogen. Entah amina primer atau sekunder memberikan pemisahan yang baik dari thorium dari
cerium.
Karena keasaman tinggi dan sulfat tinggi dan kadar fosfat darikandungan monasit asam sulfat
melepaskan larutan, koefisien distribusi dengan amina primer dan sekunder lebih rendah daripada di
Tabel 6.18. Dalam larutan monasit sulfat, Koefisien distribusi torium dengan amina utama Tabel 6.18
masih lebih besar dari 500, namun. Koefisien dengan di (tridecyl) amina adalah 4.6. Ini masih cukup
tinggi untuk proses praktis [C5]
Tabel koefisien distribusi 6.19 daftar untuk amina dianggap [C5] untuk mengekstraksi uranium dari
larutan sulfat monasit setelah penghapusan thorium. Kecuali untuk Primene JM, semua koefisien
yang dinilai [C5] untuk menjadi cukup besar dan cukup besar dari orang-orang dari tanah jarang
untuk memberikan pemisahan ekstraksi pelarut efisien uranium. Crouse dan Brown [C5]
memberikan sejumlah lembar aliran alternatif untuk memisahkan thorium cukup murni, uranium,
dan produk-produk tanah jarang dari larutan sulfat monasit dengan ekstraksi pelarut, dengan
menggunakan beberapa amina organik alternatif dan dengan perintah yang berbeda dari pemisahan.
Mereka menamai jenis ini proses menggunakan ekstraktan amina proses Amex. Gambar 6.7 adalah
gabungan dari beberapa lembar aliran mereka menunjukkan satu susunan yang mungkin untuk
memisahkan tiga komponen ini dengan ekstraksi pelarut.
Monasit solusi sulfat yang mengandung 5,9 g thorium / liter, 0,2 g uranium / liter, dan 34 g langka
bumi oksida / liter dan sekitar 3 N dalam asam sulfat diekstraksi dengan 0,1 M larutan amina primer
Primene JM pada organik / berair rasio 80:59 mengalir. Pelarut adalah 97% minyak tanah, 3%
tridecanol. Rasio aliran dan komposisi pelarut begitu dipilih bahwa pelarut meninggalkan bagian
penggalian secara efektif jenuh dengan thorium (3 g / liter), untuk meminimalkan ekstraksi uranium
dan unsur tanah jarang. Untuk memastikan pemuatan thorium tinggi pelarut, rasio pelarut-to-pakan
ditetapkan di bawah apa yang akan mengekstrak semua thorium dalam feed. Untuk mencegah
kehilangan thorium, 25% dari aliran air yang ditarik dari tahap kedua ekstraksi yang kontaktor dan
daur ulang untuk memberi makan. Hal ini memungkinkan pengurangan kandungan thorium dari
rafinat meninggalkan tahap keempat untuk <0,01 g / liter.

Pelarut kaya meninggalkan bagian penggalian yang digosok dengan 0,2 M H2S04 dalam empat tahap
scrubbing untuk menghilangkan jejak uranium dan unsur tanah jarang. Akhirnya, thorium yang
dilucuti ke fase air sebesar 0,75 M Na2C03. Urutan yang sama operasi di bagian pemisahan uranium
memisahkan uranium dari tanah jarang. Perbedaannya di sini adalah penggunaan triisoocytylamine
sebagai pelarut karena selektivitas tinggi untuk uranium.
Akhirnya, tanah jarang yang diekstrak dari raffmate meninggalkan bagian pemisahan uranium oleh
ekstraksi pelarut lain dengan Primene JM. Karena koefisien distribusi tanah jarang lebih rendah dari
thorium dan konsentrasi langka bumi yang lebih tinggi, konsentrasi Primene dan rasio aliran organikto-air lebih tinggi daripada di bagian ekstraksi thorium. Tanah jarang dapat penjabaran ke dari
pelarut ini dengan 3 M asam sulfat. Penguapan larutan asam sulfat jalur 8 M HzS04 endapan tanah
jarang seperti sulfat dan, setelah penyaringan, menyediakan acid untuk recycle (tidak ditampilkan).
Sebuah metode alternatif untuk memisahkan tanah jarang dari raffmate dari uranium ekstraksi
salting keluar natrium sulfat ganda dengan natrium klorida atau natrium sulfat Meskipun belum ada
penggunaan dilaporkan ekstraksi pelarut untuk pengolahan komersial solusi monasit sulfat,
nampaknya metode yang efisien ini akan digunakan jika permintaan thorium meningkat cukup untuk
membutuhkan pembangunan pabrik ekstraksi baru.

8.7 Pemisahan thorium dari mineral lain dengan menggunakan ekstraksi pelarut.
Ekstraksi pelarut telah digunakan secara komersial untuk pemulihan thorium dari mineral selain
monasit, di mana kompleks dengan fosfat tidak menjadi masalah. Braun et al. [BS] menggambarkan
ekstraksi gabungan thorium dan uranium dari larutan asam nitrat uranil thorianite THORIUM 307
bijih, (U, Th) 02, dengan 33 v / o (volume persen) TBP di pabrik Le Bouchet dari Komisariat Perancis A
l 'Energie Atomique. Williams [w3] melaporkan bahwa 1959-1968 thorium itu ditemukan sebagai
produk sampingan dari Rio Algom pabrik uranium di Elliot Lake, Ontario. Thorium-bantalan bijih
uraninit dilarutkan dalam asam sulfat. Uranium pertama kali ditemukan oleh pertukaran anion.
Kemudian thorium telah pulih dari larutan asam dengan ekstraksi pelarut dengan '' asam fosfat alkil,
"mungkin di (2 etilheksil 1) asam fosfat. Crouse dan Brown [C5] menjelaskan studi percontohan
tanaman pada pemulihan uranium dan thorium dari Canadian uraninit oleh pencucian asam sulfat
diikuti oleh ekstraksi pelarut dalam proses ekstraksi amina dua siklus menggunakan triethylamine
untuk mengekstrak uranium dan di (tridecy1) amina untuk mengekstrak thorium .