General Ledger
General Ledger
PASIVA/HUTANG (Liability)
Cash Reserve
Saving Deposit
Time Deposit
Demand Deposit
Loan
MODAL (Capital)
Modal Disetor
Fixed Asset
Laba Ditahan
Other Asset
Modal Lain
x . xx . xx . xx . xxx
Kode jenis kelompok rekening (1-5)
1. Aktiva
2. Pasiva
3. Pendapatan
4. Biaya
5. Administrasi
Persamaan Akuntansi
Sistem pencatatan transaksi-transaksi keuangan perusahaan (termasuk
bank) pada umunya menganut sistem tata buku berpasangan (double entry
system), prinsip yang dipergunakan adalah keseimbangan atau dikenal
dengan persamaan akuntansi berikut :
HARTA BANK = HUTANG BANK + MODAL BANK
Harta Bank
Kekayaan yang dapat berbentuk benda berwujud atau tidak berwujud. Dapat
diperoleh melalui utang dan atau modal sendiri. Berbentuk penyaluran atau
investasi dana, seperti :
o Perkreditan
o Surat berharga
o Penempatan pada lembaga keuangan
o Aktiva tetap
o Aktiva lainnya
Harta akan bertambah disisi debet dan berkurang disisi kredit.
Hutang Bank
Hak para kreditur atas kekayaan perusahaan, berbentuk :
o Dana masyarakat
o Dana pinjaman antar bank
o Dana pinjaman dari pihak ke-3 non bank
o Sumber dana lainnya
Hutang akan bertambah disisi kredit dan berkurang disisi debet.
Modal Bank
Hak para pemiliki atas kekayaan perusahaan, berbentuk :
o Setoran pemegang saham
o Premium atau agio saham
o Pemupukan laba atau rugi kumulatif/laba ditahan
o Laba atau rugi tahun berjalan
Modal akan bertambah disisi kredit dan berkurang disisi debet.
Tabel 1. Prinsip Akuntansi
Aktiva/Harta
Bertambah
Berkurang
Debet
Kredit
Pasiva/Hutang
& Modal
Kredit
Debet
Pendapatan akan bertambahah disisi kredit dan berkurang disisi debet. Biaya
akan bertambah disisi debet dan berkurang disisi kredit.
Harta, hutang dan modal merupakan rekening atau pos-pos neraca. Karena
pos-pos ini senantiasa tampak dalam neraca dan merupakan pos-pos yang
kumulatif dari periode ke periode selanjutnya, maka harta, hutang dan modal
disebut rekening permanen (permanent / real account).
Pendapatan dan biaya merupakan rekening atau pos-pos rugi-laba. Karena
pos-pos ini umurnya hanya paling lama satu periode pelaporan keuangan
(lazimnya 1 tahun), dan tidak kumulatif dengan tahun selanjutnya, maka pospos ini disebut sebagai rekening yang sifatnya sementara (temporary/nominal
account).
Hubungan antara pos-pos yang terdapat dalam neraca dan rugi-laba dapat
dijabarkan sebagai berikut :