Anda di halaman 1dari 22

1

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Berkembang pesatnya kemajuan teknologi menuntut mahasiswa Politeknik Negeri
Sriwijaya dilatih untuk lebih kreatif dan berwawasan luas terutama dibidang penindustrian.
Untuk menunjang hal itu, maka diperlukan kegiatan yang bersifat realita. Guna mencapai
tujuan tersebut, Politeknik Negeri Sriwijaya membuat program pembelajaran Kunjungan
Kerja Lapangan (KKL). Kunjungan Kerja Lapangan merupakan salah satu persyaratan wajib
yang harus dilaksanakan dalam kurikulum pendidikan Diploma III Jurusan Teknik Elektro
Program Studi Teknik Elektronika Politeknik Negeri Sriwijaya.
Kegiatan Kunjunagn Kerja Lapangan Jurusan Teknik Elektro Program Studi Teknik
Elektronika angkatan 2012 adalah salah satunya dilakukan di PT Pudak Scientific pada
tanggal 11 September 2014. Dalam Kunjungan Kerja Lapangan (KKL) di PT Pudak Scientif,
mahasiswa dapat melihat proses kerja suatu instrument, melihat kerja operator dalam
mengopasikan suatu mesin, dan melihat hasil dan cara kerja alat yang telah dibuat. Dengan
adanya kegiatan KKL ini, diharapkan mahasiswa dapat bekerja dengan terampil, disiplin,
kreatif, tekun, dan jujur sesuai dengan bidang pekerjaan yang dihadapi, sehingga mampu
melaksanakan tugas dengan baik dan bertanggung jawab. Dengan begitu, dapat menjadi
bekal pengetahuan bagi mahasiswa sebelum kembali pada masyarakat terutama dunia kerja.
1.2 Perumusan Masalah
Perumusan masalah dalam Kunjungan Kerja Lapangan ini adalah Bagaimana Cara
Kerja dari Mikroskop Digital, Kelebihan dari Mikroskop Digital dan Kekurangan dari
Mikroskop Digital.

1.3 Tujuan dan Manfaat


Adapun tujuan dan manfaat dari kuliah kerja lapangan ini adalah sebagai berikut :
1.3.1 Tujuan:
Adapun tujuan dari Kunjungan Kerja Lapangan ini adalah :
a. Mempelajari proses produksi Alat Peraga Pendidikan di PT Pudak Scientific
b. Memahami kerja dari peralatan instrumentasi yang digunakan
1.3.2 Manfaat :
Adapun manfaat dari Kunjungan Kerja Lapangan ini adalah :
1. Bagi Mahasiswa
Mengetahui prinsip kerja peralatan.

Mengetahui instrumentasi dan sistem kendali yang digunakan.


2. Bagi Jurusan :
Sebagai masukan untuk mengevaluasi sampai sejauh mana kurikulum yang
ada sesuai dengan kebutuhan industri.
Sebagai masukan untuk penyempurnaan kurikulum di massa mendatang.
3. Bagi Perusahaan yang dikunjungi :
Merupakan sarana untuk menjembatani antara Perusahaan dan Politeknik
Negeri Sriwijaya.
Dapat membaantu tugas dan pekerjaan Perusahaan sehari-hari.

1.4 Sistematika Penulisan


Laporan ini disusun dalam lima bab yang massing-masing bab terisi pokok permasalahan
dalam laporan ini. Bab-bab tersebut adalah sebagai berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
Bab ini mengemukakan secara garis besar mengenai latar belakang, tujuan dan
manfaat, perumusan masalah, serta sistematika penulisan.
BAB II : TINJAUAN UMUM
Bab ini membahas mengenai PT Pudak Scientific beserta berisi mengenai sejarah dan
visi dan misi perusahaan.
BAB III : TINJAUAN PUSTAKA
Bab ini berisi tentang teori-teori yang mendukung dan menunjang laporan Kuliah
Kerja Lapangan.
BAB IV : PEMBAHASAN
Bab ini berisi pembahsan mengenai cara kerja dari mikroskop digital, kelebihan
mikroskop digital dan kekurangan mikroskop digital.
BAB V : KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini mengemukakan kesimpulan dan saran yang bisa diambil dari pembahasan
yang ada.

BAB II
TINJAUAN UMUM

2.1 Sejarah Perusahaan


2.1.1 Profil Pudak Scientific
Penamaan perusahaan pudak ternyata pada awalnya berasal dari nama bunga yang
wangi yang tumbuh di daerah jawa yaitu bunga pudak. Pudak didirikan pada tahun 1978
di Bandung. Bandung adalah kota yang kondusif yang banyak berdiri industri baik
industri besar maupun kecil, sekolah serta universitas yang berkualitas sehingga nantinya
akan menciptakan sumber daya manusia yang unggul.
Pudak scientific memiliki tujuan untuk menjadi mitra terpercaya dalam bidang alat
pendidikan. Pudak melakukan pengembangan produksi dan distribusi berbagai jenis
produk alat pendidikan sekolah dasar, menengah dan kejuruan, universitas dan lembaga
pendidikan lainnya.
Pudak menempati areal seluas 3,2 hektar dan bangunan 12.000m2 untuk kegiatan
administrasi, fasilitas produksi, gudang, dan departemen R&D. Pudak memiliki karyawan
500 orang staff dan tenaga ahli yang dikombinasikan dengan teknik produksi dan
managemen yang modern dan menghasilkan produk yang berkualitas dengan harga yang
bersaing. Pudak scientific menyediakan peralatan sains yang terdiri dari:
Ilmu Pengetahuan Alam (Fisika, Kimia, dan Biologi)
Matematika
Alat Pelatihan Vocational
Furnitur untuk Labolatorium
Peralatan sains tersebut dapat dikelompokan berdasarkan jenjang pendidikan yaitu:
Level usia dini, yang dibuat dari kayu dan ditujukan untuk alat bantu ajar pada
anak usia dini.
Level sekolah dasarvdan setara, yaitu KIT IPA-SD dan SEQIP (alat peraga
sains komplit yang dikemas dalam lemari)
Level pendidikan SMP, yaitu KIT Fisika mencakup optic,(kit materi dan
perubahannya) untuk pengenalan dasar kimia termasuk destilasi dll.
Level pendidikan SMA, yaitu KIT Fisika mencakup optic, mekanik,
electromagnet, magnet dan gelombang. KIT Kimia meliputi kimia organic dan
anorganik.
Level pelatihan vocational yaitu Training Planel Sistem (TPS series)
mencakup bidang elektikal, elektronik, otomotif, pneumatic, hidrolik,
refrigerasi dan fisika. Alatnya seperti: basic electronic traner, TV/video,
AM/FM trainer dan servo trainer.

Level universitas, yaitu masih terbatas pada beberapa alat experiment seperti
Elektro Beam, Milikan Oil Drop, Hall effect dll.

2.1.2 Sejarah Singkat Pudak Scientifik


Tahun 1979: Menggunakan bangunan seluas 600 m2 sebagai workshop sederhana
dengan fasilitas mesin bekas dan instrument yang terbatas.
Tahun 1980: Dibentuk divisi kayu dan Elektronika untuk mendukung pengembangan
produk.
Tahun 1981: Divisi gelas dimulai dengan beberapa orang pengrajin gelas, untuk
memenuhi permintaan dari konsumen.
Tahun 1982: Pengembangan lanjutan dengan adanya divisi plastic, dimana
penggunaan bahan plastic mulai menggantikan komponen dari kayu dan
logam.
Tahun 1984: Bangunan workshop baru seluas 800m2 untuk menambah kapasitas
produksi yang makin meningkat dengan adanya permintaan berbagai
jenis alat peraga sains untuk sekolah dasar dan sekolah menengah.
Tahun 1987: - Tim Astronaut Indonesia menunjuk Pudak Scientific untuk
berpartisipasi dalam desain dan pembuatan germinator yang akan
digunakan oleh DR. Pratiwi Soedarmono untuk percobaan di luar
angkasa bersama dengan NASA.
- Workshop baru seluas 1000 m2 didirikan untuk memperluas kapasitas
produksi sejalan dengan adanya permintaan alat peraga dari Departemen
Agama untuk digunakan di Madrasah.
Tahun 1990: - Partisipasi pada pameran Ristek 1990 yang diselenggarakan oleh
Departemen Riset dan Teknologi di Jakarta.
- Meneriman penghargaan UPAKARTI 1990 dari President Soeharto
sebagai pioneer dalam bidang industri alat peraga pendidikan.
Tahun 1991: Pendirian bangunan pabrik baru seluas of 6000 m2 pada tanah seluas
20000 m2 di kawasan industri Gedebage, Jalan Soekarno-Hatta,
Bandung. Di pabrik baru proses produksi modern dan administrasi
produksi mulai diterapkan sebagai standar sehingga menghasilkan
produk yang berkualitas.
Tahun 1992: - Kerjasama dengan perusahaan Jepang, Iwaki Glass, sebagai pemegang
lisensi merek Pyrex dari Amerika. Sejak itu Glasswares bermutu dan
kualitas ekspor dibuat di Indonesia.

- Pengembangan bangunan kantor di Jl. Pudak no.4, bangunan ini


digunakan untuk ruang administrasi, ruang pamer dan fasilitas R&D.
Tahun 1995: - Partisipasi di pameran International untuk pertama kalinya, di
HANNOVER MESSE '95 di Jerman. Di pameran ini Indonesia menjadi
partner country dalam rangka Indonesia Emas 50 tahun kemerdekaan
dan dihadiri oleh Presiden Soeharto.
- Partisipasi pada pameran industri di Ho Chi Minh City sesuai undangan
dari pemerintah Vietnam.
- Kunjungan delegasi kementerian pendidikan Vietnam ke pabrik Pudak
Scientific dan beberapa sekolah menengah di Bandung. Kemudian
pemerintah Vietnam mulai memesan alat peraga dari Indonesia.
Tahun 1996: - Export alat peraga buatan PUDAK SCIENTIFIC untuk pertama
kalinya, ke Malaysia dan Vietnam.
- Menjadi anggota WORLDDIDAC, yaitu asosiasi industri alat peraga
pendidikan international yang berkedudukan Bern, Swiss.
Tahun 1997: - Diundang oleh Pemerintah Vietnam dan Malaysia untuk turut serta
dalam supply alat peraga pendidikan sains yang biayai oleh World Bank.
- Pameran Qualification Asia Exhibition (Q-Asia), yang berlangsung di
Balai Sidang Senayan Jakarta.
Tahun 1999: Kerjasama dengan Politeknik Negeri Bandung untuk riset dan
pengembangan alat peraga untuk SMK.
Tahun 2000: Pameran di Worlddidac Basel, Swiss.
Tahun 2004: Pameran di Worlddidac Zurich, Swiss.
Tahun 2005: - Turut serta pada pameran REBUILD IRAQ di Amman, Jordania.
- Export set Kit Fisika ke Thailand.
- Membuka kantor cabang pemasaran retail di Jakarta.

Tahun 2006: - Pudak Scientific mendapatkan GOLD AWARD of INDONESIA


GOOD DESIGN 2006 berdasarkan keputusan Dewan Juri IGDS 2006
yang dipimpin oleh Prof. Widagdo untuk Kategori Peralatan
Pendidikan untuk produk Kit Materi dan Perubahannya, untuk
tingkat SMP.
- Berpartisipasi pada pameran GETEX (The Gulf Education and
Training Exibihition) di Dubai.

Tahun 2007: Mengerjakan proyek STEP-2 (Science and Technology Equity Program
2) DEPAG RI untuk 29 Madrasah Aliyah se-Indonesia.
Tahun 2008:

Desain baru Website Pudak Scientific resmi diluncurkan.

2.2 Visi dan Misi Perusahaan


2.2.1 Visi
Pudak Scientific menjadi perusahaan nasional pembuat alat peraga pendidikan dan
peralatan laboratorium yang terbesar di Indonesia dan sejajar dengan perusahaan sejenis
kelas dunia.

2.2.2 Misi
Pudak Scientific adalah perusahaan nasional yang secara aktif turut serta
mencerdaskan kehidupan bangsa melalui industri manufaktur alat peraga pendidikan dan
peralatan laboratorium yang memenuhi persyaratan standar mutu internasional untuk
sekolah, perguruan tinggi dan pusat pelatihan kerja; serta secara aktif turut mendukung
peningkatan kompetensi tenaga pendidik dengan penyelenggaraan pelatihan guru.

BAB III
TINJAUAN PUSTAKA

3.1 Mikroskop
Mikroskop merupakan salah satu alat penting dalam kegiatan laboratoriumsains
khususnya biologi di sekolah. Mikroskop (bahasa Yunani: micros = kecil dan scopein =
melihat) adalah sebuah alat untuk melihat objek yang terlalu kecil untuk dilihat dengan mata
kasar.Mikroskop adalah sebuah alat untuk melihat objek yang terlalu kecil untuk dilihat
dengan mata telanjang. Kata mikroskopik berarti sangat kecil, tidak mudah dilihat dengan
mata. Mikroskop ditemukan oleh Antony Van Leuwenhoek, dimana sebelumnya sudah ada
Robert Hook dan Marcello Malphigi yang mengadakan penelitian melalui Lensa yang
sederhana.

Gambar 3.1 Penemu Mikroskop


Lalu Antony Vn Leuwenhoek mengembangkan lensa sederhana itu menjadi lebih
kompleks agar dapat mengamati protozoa , bakteri dan berbagai makhluk kecil lainnya.
Setelah itu pada sekitar tahun 1600 Hanz dan Z Jansen telah menemukan mikroskop yang
dikenal dengan mikroskop ganda yang lebih baik daripada mikroskop yang dibuat oleh
Antony Vaan Leuwenhoek. Mikroskop berasal dari dua buah kata yaitu mikro yang artinya
adalah kecil dan dari kata scopium yang artinya adalahh pengelihatan.

Gambar 3.2 Pembaharuan Mikroskop dari masa ke masa


Jadi, mikroskop adalah suatu alat yang berada didalam laboratorium yang
memberikan bayangan dari benda yang diperbesar hingga ukuran tertentu hingga dapat
dilihat dengan mata.
3.2 Mikroskop Digital
3.2.1 Pengertian Mikroskop Digital
Mikroskop digital adalah keajaiban ilmu pengetahuan modern. Sebuah mikroskop
digital terdiri dari mikroskop biasa dengan kamera digital yang dibangun ke dalamnya.
Gambar terlihat melalui mikroskop digital dapat diproyeksikan ke monitor komputer dan
disimpan pada file komputer. Sebuah mikroskop digital sangat cocok untuk pendidikan
karena memungkinkan banyak orang melihat spesimen sekaligus. Data kemampuan
menyimpan mikroskop digital membuat alat yang hebat untuk penelitian.
Sebuah mikroskop digital adalah variasi dari mikroskop optik tradisional yang
menggunakan optik dan charge coupled device (CCD) kamera ke output gambar digital yang
disambungkan ke monitor, atau dengan menggunakan perangkat lunak yang berjalan pada
komputer. Sebuah mikroskop digital berbeda dengan mikroskop optik yang ketentuannya
untuk mengamati sampel secara langsung melalui sebuah lensa mata. Karena gambar
diproyeksikan langsung pada kamera CCD, seluruh sistem ini dirancang untuk gambar
monitor.
Perbedaan utama antara mikroskop optik dan mikroskop digital adalah
pembesarannya. Dengan mikroskop perbesaran optik yang ditemukan dengan mengalikan
perbesaran lensa oleh pembesaran lensa mata. Karena mikroskop digital tidak memiliki
sebuah lensa mata, pembesaran tidak dapat ditemukan dengan menggunakan metode ini.
Sebaliknya untuk perbesaran mikroskop digital ditemukan oleh berapa kali lebih besar
sampel adalah direproduksi pada monitor. Oleh karena pembesaran akan tergantung pada
ukuran monitor. Sistem mikroskop digital rata-rata memiliki 15 "monitor, akan menghasilkan

perbedaan rata-rata pembesaran antara mikroskop optik dan mikroskop digital sekitar 60%.
Jadi banyaknya perbesaran mikroskop optik biasanya 60% lebih besar dari jumlah perbesaran
mikroskop digital.
Mikroskop digital yang besar untuk tujuan pendidikan. Banyak siswa dapat melihat
spesimen sekaligus ketika kamera dihubungkan ke komputer. Hal ini menghemat waktu dan
memastikan bahwa semua siswa akan melihat spesimen yang sama. Orang bisa menyimpan
gambar dilihat melalui mikroskop digital untuk komputer, yang memungkinkan mereka
untuk mengakses gambar nanti. Ini sangat cocok untuk sekolah pengaturan seperti
memungkinkan siswa menyebutkan gambar jika mereka butuhkan untuk kemudian
menjelaskan atau menulis tentang rinciannya.
Peneliti ilmiah mendapatkan keuntungan yang besar dari mikroskop digital. Mereka
mampu menyimpan dan mencetak gambar dari mikroskop, memungkinkan untuk
pemeriksaan dekat. Apabila gambar terlihat melalui mikroskop digital dilihat di layar
komputer, memungkinkan beberapa peneliti untuk memeriksa gambar sekaligus.
3.2.2 Sejarah Mikroskop Digital
Sebuah mikroskop digital pertama kali dibuat oleh sebuah perusahaan lensa di Tokyo,
Jepang pada tahun 1986, yang sekarang dikenal sebagai Hirox Co Ltd Pembuatan ini
termasuk kotak kontrol dan lensa yang terhubung ke komputer. Tetapi beberapa versi saat ini
all-in-one (semua-dalam-satu) dan tidak memerlukan komputer. Versi lain dari mikroskop
digital kemudian dikembangkan oleh Keyence Corp dan Leica Microsystems. Penemuan dari
USB port mengakibatkan banyak mikroskop digital usb berkembang. Mereka terus turun
harga, terutama dibandingkan dengan konvensional mikroskop optik.

3.2.3 Perbedaan Mikroskop Digital dengan Mikroskop Optik


Tabel berikut merupakan rincian perbedaan antara mikroskop digital dengan
mikroskop optik konvensional :
No
1.

Mikroskop Digital
Superior Depth of Field
Ujung Pena
Konektor
Digital mikroskop mencapai
kedalaman lapangan minimal 20
kali lebih besar daripada
mikroskop
optic,
sehingga
memberikan representasi yang
sempurna dari proyeksi besar
bahkan dan depresi yang sulit
untuk membawa ke dalam fokus
dengan
mikroskop
optik.
Mengatur fokus cepat dan
mudah.

Mikroskop Optik
Shallow Depth of Field
Ujung Pena
Konektor
Hanya sebagian terbatas dari target
dapat dibawa ke dalam fokus,
sedangkan sisanya tetap di luar
fokus. Akibatnya, pengamatan
memerlukan banyak waktu, dan
lebih kemungkinan bahwa cacat
menit atau benda asing pada target
akan diabaikan.

10

2.

Hanya Pengamatan Stereoscopic


yang Mungkin Dilakukan
Komposisi gambar berkualitas
tinggi dan mendalam
Gambar 3D

3.

4.

5.

Mudah Sesuaikan Perbesaran


Menggunakan A Lensa Zoom
Dengan lensa zoom, dapat
mengubah perbesaran tanpa
kehilangan pandangan
dari
target yang diamati. Juga dapat
dengan
mudah
mengatur
perbesaran
optimal
yang
menyediakan gambar paling
jelas.
Objek yang Digunakan Tidak
Perlu Dibongkar atau dipotong
Pengamat dapat mengamati
target hanya dengan menunjuk
ke arah lensa titik target,
sehingga sasaran yang besar
bahkan dapat diamati dengan
cepat, dan hanya cara itu.
Mikroskop digital membuat
analisis cepat dan akurat
mungkin
dan
pengamatan,
membantu memberikan solusi
awal terhadap masalah. Hal ini
menghilangkan kebutuhan untuk
membongkar, atau memotong
objek
dan
memungkinkan
pengamat untuk mengamati
perubahan sekuler pada titik
yang sama.
Objek dapat diamati pada setiap
Angle
Menggunakan sistem multipenampil, mikroskop digital
pengamatan di sudut sampai 90
dengan target beristirahat di atas

Kedalaman Komposisi dan Fungsi


Tampilan 3D
Karena mikroskop konvensional
memberikan kedalaman dangkal
lapangan, hanya bagian terbatas tar
mendapat dengan permukaan yang
tidak rata dapat dibawa ke dalam
fokus pada satu waktu.
Penyesuaian Perbesaran dengan
Turning Revolver
Pembesaran lensa harus diganti
dengan
memutar
revolver,
sehingga titik sasaran mungkin
menghilang dari lapangan visual.
Mikroskop optik membutuhkan
waktu untuk penyesuaian ketika
ingin melihat-diperbesar gambar
lebih lanjut.
Objek harus Dibongkar atau
Potong Sebelum Inspeksi
Dengan mikroskop optik, target
harus dibongkar atau dipotong
sebelum diatur di atas panggung.

Objek harus secara manual miring


atau dipindahkan
Untuk mengamati target miring,
Anda harus memiringkan pada
tahap ke sudut yang tepat.
Dibutuhkan banyak waktu untuk

11

6.

7.

8.

panggung. Kamera dapat diputar


360 sekitar pusat bidang visual,
memungkinkan
pengamatan
objek di semua sudut.
Sistem Penerangan Terpadu
tidak Membutuhkan Waktu
Setup
Menggabungkan pencahayaan
mikroskop
digital
terpadu
sendiri, observasi dapat hanya
dengan menunjuk kamera pada
target. Tidak perlu untuk setup
awal. Siapapun dapat mengamati
gambar yang sama.
Dapat menyimpan Gambar dan
Mengarahkan Teks
Controller menggabungkan 160
GB hard disk drive yang dapat
menyimpan 575.000 gambar
terkompresi. Pengamat juga
dapat
memasukkan
judul,
subjudul, nama operator dan
komentar untuk setiap gambar
dan
kemudian
menyimpan
informasi referensi bersamasama dengan gambar.
Visual Data Real-time dengan
Mudah
Perbesaran gambar objek dapat
diproyeksikan ke monitor yang
besar, maka beberapa orang
dapat
mengamati
dan
mendiskusikan gambar target
secara
bersamaan.
Dengan
metode ini, analisis mendesak
dan diskusi di antara, banyak
pengamat sangat difasilitasi.
Selain
itu,
pekerja
berpengalaman sehingga dapat
meningkatkan
kemampuan
mereka dengan mengamati
target bersama dengan pekerja
berpengalaman.

mengamati titik target

Pengaturan Iluminasi sulit dan


membutuhkan waktu lebih lama
Dibutuhkan banyak waktu untuk
mengatur pencahayaan. Karena
gambar
tujuan
bervariasi
tergantung pada pencahayaan, sulit
untuk mendapatkan gambar yang
sama setiap waktu.

Gambar Pertama Harus Ditransfer


ke PC
Untuk mengatur gambar yang
diambil, gambar pertama harus
disimpan
pada
media
dan
kemudian dimuat ke dalam PC.
Untuk
menyimpan
kondisi
pengambilan gambar, pengamat
harus menyisipkan gambar ke
dalam perangkat lunak pembuatan
dokumen dan secara manual
memasukkan kondisi dan data.
Hanya Satu Orang Bisa Lihat Data
Real-time
Hanya satu orang dapat melihat
gambar hidup, yang berarti bahwa
banyak waktu yang diperlukan
untuk berbagi informasi. Diskusi
dengan cepat tidak mungkin,
karena target harus diamati satu
orang pada satu waktu.

12

3.2.4 Bagian-Bagian Mikroskop Digital


Berikut merupakan gambar beberapa mikroskop digital beserta keterangan bagianbagiannya :

Gambar 3.3 Nama Bagian Mikroskop Digital

Gambar 3.4 Nama Bagian Monitor Mikroskop Digital

13

Gambar 3.5 Mikroskop Optik dengan Kamera Digital

Gambar 3.6 Perangkat Mikroskop Digital

14

Gamabar 3.7 Konfigurasi Mikroskop Digital

Fungsi bagian-bagian mikroskop


Lensa okuler Untuk memperbesar gambar objek dari lensa objektif sehingga terlihat
oleh mata.
Tabung mikroskop (badan mikroskop) Bagian yang menghubungkan lensa objektif
dan lensa okuler
Revolver Mengatur lensa objektif yang akan dipakai
Lensa objektif Untuk memperbesar objek yang diamati agar terlihat oleh lensa okuler
Meja mikroskop Tempat meletakkan objek yang akan diamati
Klip/penjepit Menjepit objek agar tidak bergeser saat diamati
Kaki mikroskop Sebagai alas atau tempat bertumpunya mikroskop
Cermin Menerima cahaya dan memantulkannya kearah objek pengamatan
Diafragma Mengatur banyaknya cahaya yang masuk ke lensa
lengan Untuk memegang, mengangkat dan memindahkan mikroskop
Mikrometer untuk memperoleh fokus yang lebih tepat atau bayangan atau gambar
yang paling jelas
Makrometer mengatur fokus dengan menggerakkan tabung okuler sehingga diperoleh
bayangan atau gambar yang jelas

15

BAB IV
PEMBAHASAN
4.1 Prinsip Kerja
Secara teknis, prinsip kerjanya hampir
sama dengan mikroskop
manual/mikroskop cahaya. Pada Mikroskop Digital telah di lakukan modifikasi sebagai
berikut:
o Lensa okuler diganti dengan kamera digital
o Penambahan komponen pendingin
o Penambahan komponen pada kamera digital sehingga mampu menangkap gambar
ukuran kecil/mikro
o Perubahan sumber cahaya dari matahari menjadi energy listrik
o LED diberi stabilizer cahaya.
o Cahaya LED di ubah menjadi 20 watt
o Modifikasi skala pembesaran menjadi 1200x, 2800x, 3000x dan 1500x 3D
Mikroskop Digital bisa diaplikasikan karena adanya dukungan seperangkat
computer/laptop (Notebook ), kamera digital dan software. Semuanya diintegrasikan
oleh rekayasa perangkat lunak (software) sehingga compatible dengan OS (operating
system) windows seperti windows XP, Windows Vista, maupun windows 7. Dari
pengintegrasian tersebut maka software berfungsi:
o Membuat object yang diamati dapat disimpan/save dalam bentuk file softcopy :
gambar ( JPEG,jpg) dan Video (AVI).
o Untuk Mengambil gambar,merekam, dan memutar ulang hasil rekaman yang
kemudian bisa di cetak.
o Penghubung dengan media presentasi projector (infocus).
o Membantu lensa objectif dalam memperbesar object yang di amati dengan tingkat
resolusi sampai dengan 5 MP (mega pixel)
o Sebagai alat bantu menampilkan skala kalibrasi pembesaran 1200x,2800x,1500x 3D,
3000x.
o Pencarian fokus utama (rough focusing) dan fokus halus (fine focusing) sehingga
gambar lebih tajam.

4.2 Cara Menggunakan Mikroskop Digital


Ada banyak tipe atau seri mikroskop digital. Berikut ini adalah cara menggunakan
mikroskop digital seri DG 2800. Penggunaannya mudah dan praktis. Secara umum langkah
langkah yang diperlukan adalah sama bagi semua mikroskop digital seri DG.

16

1. Meletakkan mikroskop di tempat yg datar dan kuat (meja).

Gambar 4.1 Penempatan Mikroskop

2. Menyalakan komputer dan menyambungkan USB dari mikroskop ke PC.

Gambar 4.2 Menghubungkan USB dari Mikroskop ke PC

17

3. Memasang lampu LED dan menyambungkan ke listrik.

4.3 Penyambungan Lampu LED ke Listrik


4. Menyalakan lampu led (atur dimmer maksimal lebih dulu, dan mengecilkan jika
diperlukan) Letakan preparat ke meja preparat. Objek letakkan pada sinar yg masuk Pilih
lensa obyektiv 4x lebih dahulu.

Gambar 4.4 Pengaturan Sinar Lampu LED

18

5. Menjalankan program software aplikasi mikroskop digital.

Gambar 4.5 Software Aplikasi Mikroskop Digital.

6. Memutar fokus kasar hingga gambar muncul di monitor Untuk memperjelas, putar
fokus halus.

Gambar 4.6 Pengaturan Fokus Gambar ke Monitor/PC

19

4.3 Keuntungan Mikroskop Digital


1. Semua keuntungan dari mikroskop slide, yaitu warna terlihat jelas, tidak memerlukan
listrik kecuali untuk sumber cahaya, model sederhana yang relatif umum dan murah,
ditambah kemampuan untuk menciptakan "slide virtual" dan berbagi informasi digital.
2. Pada mikroskop digital spesifikasi 3D, objek dapat dilihat dari hampir setiap sudut dan tiga
dimensi fitur-fitur dapat diperiksa.
3. Teknologi digital memungkinkan untuk gambar yang lebih baik untuk ditangkap ketika
diperbesar oleh mikroskop, serta kemampuan untuk menangkap dan menampilkan gambar
secara real-time.
4. Satu manfaat besar untuk menggunakan mikroskop digital di kelas adalah kemampuan
untuk memungkinkan seluruh kelompok melihat dengan proyektor. Ini adalah strategi
pembelajaran yang efisien waktu yang akan memungkinkan akses tampilan yang jelas bagi
semua siswa di kelas. Akhirnya, mudah untuk membangun dalam eksplorasi siswa dalam
pembelajaran yang menggunakan mikroskop digital karena sifatnya yang kid-friendly dan
mudah digunakan.
4.4 Kekurangan Mikroskop Digital
Memerlukan sumber listrik untuk beroperasi. Kebanyakan juga membutuhkan
komputer, walaupun beberapa termasuk viewscreens mereka sendiri. Pada mikroskop digital
spesifikasi 3D, harga sangat mahal.
4.5 Manfaat Mikroskop Digital dalam Pendidikan
Kemajuan teknologi mikroskop digital selama beberapa tahun terakhir telah
menghasilkan manfaat besar bagi siswa. Beberapa siswa mulai memiliki mikroskop yang
terhubung ke TV atau ke komputer melalui port USB. Siswa kemudian diajarkan untuk
menggunakan mikroskop kemudian mendiskusikan temuan mereka. Selain itu mikroskop
digital memungkinkan seluruh siswa untuk melihat spesimen dan membahas temuan sebagai
sebuah kelompok.
Salah satu jenis plugs mikroskop digital ke dalam proyektor data atau televisi.
membuat proses ilmu pengetahuan mengajar ke kelas jauh lebih dinamis, lebih mudah dan
lebih hemat biaya. Penyajian dan diskusi spesimen dapat dicapai dengan mudah dengan
menempatkan televisi di depan kelas dimana semua siswa memiliki pandangan yang jelas ke
layar. Pendidik menempatkan spesimen di bawah mikroskop untuk menampilkan di depan
kelas. Dengan begini, siswa melihat proses demo pengamatan spesimen yang dilakukan guru.
Pendidik ini dapat menggunakan televisi untuk menunjukkan rincian spesimen,
mendorong semua siswa berpartisipasi, dan mencapai tujuan dari rencana pelajaran dengan
menggunakan mikroskop. Tidak ada kebutuhan untuk perangkat lunak atau peralatan
tambahan untuk membuat mikroskop bagian penting dari proses pendidikan. Siswa akan
dapat mempelajari langkah-langkah untuk pengamatan spesimen dengan benar tanpa trial and
error yang sering menyertai proses ini. Di samping itu, dalam kelompok diskusi, pertanyaan,
dan jawaban selalu disampaikan kepada pendidik baik ketika menampilkan konten baru atau
tidak biasa kepada siswa. Mengajar siswa tentang struktur selular hewan dan tumbuhan dapat
dengan mudah dicapai dengan menggunakan gambar besar, jelas, dan tajam disediakan oleh
layar televisi atau proyektor data.

20

Manfaat tambahan dari jenis sistem adalah bahwa siswa dengan kebutuhan khusus,
yang mungkin tidak biasanya mampu menangani kontrol kecil mikroskop atau dapat
menavigasi seluk-beluk ruang lingkup, akan dapat berpartisipasi dan belajar mudah dengan
seluruh kelas. Dapat sisimpulkan pula semua siswa dalam proses eksplorasi ilmu akan
memperluas dan memberdayakan siswa dengan kebutuhan khusus untuk berpartisipasi dalam
belajar lebih aktif.
Lingkup dibuat untuk digunakan dengan televisi atau proyektor data yang fungsi dan
fitur dari lingkup yang diintegrasikan dengan komputer dengan menggunakan port USB.
Sistem ini dapat merekam gambar diam, melakukan video waktu selang, dan memberikan
aliran terus-menerus informasi kepada siswa terhadap spesimen saat mereka belajar dengan
mikroskop digital ini. Pendidik dapat dengan mudah mengembangkan rencana pelajaran yang
akan mencakup pemisahan sel, atau proses pertumbuhan jamur atau bakteri.
Mikroskop yang paling efektif untuk digunakan dalam pendidikan ini dirancang untuk
memberikan perbesaran yang lebih besar 10x ke 200x atau lebih tinggi. Termasuk juga
kontrol yang mudah digunakan untuk penerangan LED yang akan memungkinkan untuk
adaptasi terhadap sumber cahaya di dalam kelas lebih mudah. Banyak guru menemukan
bahwa dengan menggunakan mikroskop digital dalam hubungannya dengan mikroskop meja
memungkinkan lebih banyak fleksibilitas dalam pengajaran teknik dan metode. Hal ini sangat
ampuh untuk memiliki instruktur dapat menampilkan apa yang siswa cari di Mikroskop
desktop mereka. Interaksi antara siswa dan pendidik ketika siswa tahu apa yang mereka cari
dimungkinkan pendidik untuk fokus pada proyek dan spesimen di tangan untuk seluruh kelas,
bukan menghabiskan waktu di meja masing-masing mahasiswa menceritakan informasi yang
sama.
Manfaat penggunaan mikroskop digital di kelas sains dasar yang luar biasa ini
terjangkau dan mudah digunakan dan membuka pintu bagi pendidik dan siswa. Pendidik
mampu membuat rencana pelajaran dinamis yang menggunakan aplikasi penuh dari
mikroskop sementara siswa mendapat manfaat dari dunia indah yang telah dibuka kepada
mereka melalui teknologi modern ini.
Siswa lebih mudah menerima teori bila diajarkan bersama aplikasi yang sebenarnya.
Sebagai contoh, siswa mungkin tidak dapat benar-benar memvisualisasikan siklus hidup
serangga, hanya karena mereka tidak pernah melihatnya secara real. Beberapa Mikroskop
digital yang dikemas sebagai bagian dari kit pendidikan untuk membuat implementasi lebih
mudah. SmartScope bisa dikemas dengan kit spesimen Siklus Hidup menampilkan siklus
hidup ngengat dalam empat tahap, telur, ulat, pupa dan ngengat. Ini adalah cara yang sangat
baik membuat siswa memahami tahap dasar, di mana guru dapat menjelaskan bagaimana ini
sama atau berbeda dari serangga lainnya. Mikroskop digital telah benar-benar
memberdayakan guru dan siswa sama. Guru sekarang ganda dilengkapi untuk menjelaskan
konsep yang berbeda sementara dengan mudah berhubungan ke dunia nyata. Penerapan
teknologi tersebut pada tingkat sekolah, telah memberikan pendidikan pendekatan penelitian
yang lebih didasarkan dari sekedar menjadi pembelajaran.

21

Untuk menjamin mikroskop digital adalah sebagai berguna mungkin untuk


pelaksanaan kelas, beberapa faktor harus dipertimbangkan:
1.
Perbesaran
Tingkat dan fleksibilitas dari perbesaran sangat penting. Perbesaran mulai dari 10x ke 200x
memberikan pandangan yang jelas dari obyek yang sedang dipelajari, baik itu sampel batuan
atau struktur sel.
2.
Resolusi
Resolusi adalah faktor lain yang besar. Jika gambar akan dilihat pada monitor komputer besar
atau melalui proyektor data, resolusi tinggi sangat penting sehingga kualitas gambar tidak
mengganggu siswa. Sebuah resolusi 1280x1024 dianjurkan.
3.
Fleksibilitas
Sebuah mikroskop digital harus tahan lama dan fleksibel. Tangan memegang mikroskop
digital ini sangat berguna karena dapat dipindahkan ke spesimen daripada spesimen yang
sedang pindah ke itu. Hal ini memungkinkan siswa untuk mengeksplorasi contoh tanah dan
batuan dengan cara investigasi. Hal ini juga memungkinkan siswa untuk menekan ruang
lingkup terhadap lengan mereka atau tangan untuk melihat keringat merembes melalui poripori. Ini tidak dapat dengan mudah (jika ada) diamati dengan mikroskop tradisional.
4.
Harga
Efektivitas biaya penting dalam pendidikan. Kualitas mikroskop digital yang baik dapat
diperoleh di bawah $ 200.
5.
Software
Perangkat lunak yang dirancang untuk penggunaan pendidikan juga suatu keharusan.
Perangkat lunak ini harus memungkinkan siswa untuk zoom in untuk melihat lebih detail,
harus memungkinkan siswa untuk mengambil time-lapse video serta gambar diam dan video
biasa, dan harus memungkinkan siswa untuk mengukur spesimen. Gambar yang diambil
kemudian dapat dicetak dan dilampirkan dengan laporan laboratorium atau digunakan dalam
presentasi PowerPoint.

22

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
1. Sebuah mikroskop digital merupakan variasi dari mikroskop optik tradisional yang
menggunakan optik dan charge coupled device (CCD) kamera ke output gambar
digital yang disambungkan ke monitor, atau dengan menggunakan perangkat lunak
yang berjalan pada komputer.
2. Mikroskop digital bisa diaplikasikan karena adanya dukungan seperangkat
computer/laptop (Notebook ), kamera digital dan software. Semuanya diintegrasikan
oleh rekayasa perangkat lunak (software) sehingga compatible dengan OS (operating
system) windows seperti windows XP, Windows Vista, maupun windows 7.
3. Mikroskop digital memiliki keuntungan yang salah satunya adalah kemampuan untuk
memungkinkan seluruh kelompok peneliti melihat dengan proyektor. Ini adalah
strategi pembelajaran yang efisien waktu yang akan memungkinkan akses tampilan
yang jelas bagi semua peneliti
4. Mikroskop digital memiliki kelemahan yaitu memerlukan sumber listrik untuk
beroperasi. Kebanyakan juga membutuhkan komputer, walaupun beberapa termasuk
viewscreens mereka sendiri.
5. Mikroskop digital sangatlah berguna terutama didalam dunia pendidikan.
5.2 SARAN
Sebaiknya semua lembaga pendidikan terutama dibidang sains lebih mengenal
mikroskop digital yang sangat berguna didalam dunia pendidikan untuk mempermudah
proses penelitian dan dapat mengaplikasikannya secara langsung.

Anda mungkin juga menyukai