Anda di halaman 1dari 2

SISTEM POLITIK

PENGERTIAN SISTEM POLITIK


Sistem adalahSuatu kesatuan yang terbentuk dari beberapa unsur (elemen). Unsur,
Komponen,Atau bagian yang banyak ini satu sama lain berada dalam keterkaitan yang saling kait
mengaitdan fungsional.
Sistem dapat diartikan pula sebagai suatu yang lebih tinggi dari pada sekedar merupakan
cara,tata, rencana, skema, prosedur atau metode.Politik adalah cara yang ditentukan oleh seorang
individu atau suatu kelompok untuk mencapaisesuatu.Politik berasal dari kata polis (negara
kota), yang kemudian berkembang menjadi kata dan pengertian dalam barbagai bahasa.
Aristoteles dalam Politics mengatakan bahwa pengamatan pertama tama menunjukan kepada
kita bahwa setiap polis atau negara tidak lain adalahsemacam asosiasi.
Sistem Politik adalah berbagai macam kegiatan dan proses dari struktur dan fungsi yang
bekerjadalam suatu unit atau kesatuan (masyarakat/negara).Menurut Almond,
Sistem Politik adalah interaksi yang terjadi dalam masyarakat yang merdekayang menjalankan
fungsi integrasi dan adaptasi.Menurut Rober A. Dahl,
Sistem politik adalah pola yang tetap dari hubungan hubungan antaramanusia yang melibatkan
sampai dengan tingkat tertentu, control, pengaruh, kekuasaan, ataupunwewenang.Dapat
disimpulkan bahwa sistem politik adalah mekanisme seperangkat fungsi atau peranandalam
struktur politik dalam hubungan satu sama lain yanh menunjukan suatu proses yanglangsung
memandang dimensi waktu (melampaui masa kini dan masa yang akan datang)
MACAM-MACAM SISTEM POLITIK
macam macam sistem politik yang hendak di uraikan sesungguhnya merupakan tipe atau
model yang didasarkan pada sudut kesejarahan dan perkembangan sistem politik dari berbagai
negarayangdisesuaikan dengan perkembangan kultur dan struktur masyarakatnya. ALMOND &
POWELL,MEMBAGI 3 KATEGORI SISTEM POLITIK YAKNI:
sistem sistem primitif yang bekerja dengan sebentar sebentar istirahat.sistem politik inisangat
kecil kemungkinanya untuk mengubah perananya menjadi terspesialisasi atau
lebihotonom.sistem ini lebih mencerminkan suatu kebudayaan yang samar samar dan bersifat
keagamaan.
sistem sistem tradisional dengan struktur struktur bersifat pemerintahan politik yang berbeda
beda dan satu kebudayaan
sistem sistem modern dimana struktur struktur politik yang berbeda beda berkembangdan
mencerminkan aktivitas budaya politik. ALFIAN mengklasifikasikan sistem politik terbagi 4
yaitu :sistem politik otoriter/totaliterysistem politik anarkiysistem politik demokrasi

sitem politik demokrasi dalam transisi.kata demokrasi dalam politik memiliki makna umum
yaitu,adanya perlindungan hak asasimanusia,menjunjung tinggi hukum,tunduk terhadap
kemampuan orang banyak ,tanpa mengabaikangolongan kecil agar tidak timbul diktator
mayoritas.pada setiap sistem politik negara negara dunia,akan selalu dijumpai adanaya
strukturpolitik.struktur politik didalam suatu negara adalah pelembagaan hubungan organisasi
antarakomponen komponen yang membentuk bangunan politik.struktur politik sebagai bagian
daristruktur yang pada umunya selalu berkenaan dengan alokasi nilai nilai yang bersifat
otoritatif,yaitu yang dipengaruhi oleh distribusi serta penggunaan kekuasaan.permasalahan
politik menurut AFIAN dapat dikaji melalui berbagai pendekatan,yaitu dapat didekatidari sudut
kekuasaan,strukjtur politik,komunikasi politik,konstitusi,pendidikan,dan
sosialisasipolitik,pemikiran dan kebudayaan politik.sistem politik yang pada umumnya berlaku
disetiap negara meliputi dua struktur kehidupan politik , yakni infrastruktur politik dan
suprastruktur politik
Suprastruktur dan Infrastruktur politik
Yang termasuk dalam Suprastruktur politik adalah semua lembaga-lembaga negara yang
tersebut didalam konstitusi negara (termasuk fungsi l egislatif,eksekutif, dan yudikatif ) . Dalam
Penyusunankeputusan-keputusan kebijaksanaan diperlukan adanya kekuatan yang seimbang dan
terjalinnyakerjasama yang baik antara suprastruktur dan infrastruktur politik sehingga
memudahkanterwujudnya cita-cita dan tujuan-tujuan masyarakat/Negara.Dalam hal ini yang
dimaksud suprastruktur politik adalah Lembaga-Lembaga Negara. Lembaga-lembaga tersebut di
Indonesia diatur dalam UUD 1945 yakni MPR, DPR, DPD, Presiden dan WakilPresiden,
Mahkamah Agung, Mahkamah Konstitusi, Komisi Yudisial. Lembaga-lembaga ini yangakan
membuat keputusan-keputusan yang berkaitan dengan kepentingan umum.Sedangkan
Infrastruktur Politik adalah Badan yang ada di masyarakat seperti Parpol, Ormas, mediamassa,
Kelompok kepentingan ( Interest Group), Kelompok Penekan ( PresureGroup),
Alat/MediaKomunikasi Politik, Tokoh Politik (Political Fi gure
), dan pranata politik lainnya. melaluiinfrastruktur politik ini masyarakat dapat menyalurkan
aspirasinya. Tuntutan dan dukungan sebagaiinput dalam proses pembuatan keputusan. Dengan
adanya partisipasi masyarakt diharapkankeputusan yang dibuat pemerintah sesuai dengan
aspirasi dan kehendak rakyat.

Anda mungkin juga menyukai