Anda di halaman 1dari 6

1

A. JUDUL PENELITIAN
Pengembangan LKS Non Eksperimen Brebantukan Alat Peraga Transistor
Bipolar Pendeketsi Muatan Listrik Pada Konsep Listrik Statis

B. BIDANG ILMU : PENDIDIKAN FISIKA

C. PENDAHULUAN
Pengembangan kemampuan siswa dalam bidang sains, khususnya bidang
fisika merupakan salah satu kunci keberhasilan peningkatan kemampuan dalam
menyelesaikan diri dengan perubahan dan memasuki dunia teknologi, termasuk
teknologi informasi. Untuk kepentingan pribadi, sosial ekonomi, dan lingkungan
siswa perlu dibekali dengan kompetensi yang memadai agar menjadi peserta aktif
dalam masyarakat.
Mempelajari fisika dapat menimbulkan sikap disiplin, tertib, berpikir
cermat, cepat dan tepat. Sebagaimana yang telah diungkapkan dalam tujuan
pendidikan nasional yaitu mempersiapkan peserta didik agara mampu menghadapi
perubahan-perubahan keadaan dalam kehidupan melalui latihan bertindak atas
penilaian yang logis.
Fisika merupakan salah satu pelajaran yang biasanya dipelajari melalui
pendekatan secara matematis sehingga seringkali ditakuti dan cenderung tidak
disukai siswa pada umumnya anak-anak yang memiliki kecerdasan Logical
Mathematical sajalah yang menikmati fisika. Belejar fisika bukan hanya
sekedar tahu matematika, tetapi lebih jauh anak didik diharapkan mampu

memahami konsep yang terkandung di dalamnya, menuliskannya dalam


parameter-parameter, memahami permasalahan serta menyelesaikannya secara
matematis. Tidak jarang hal inilah yang menyebabkan ketidaksenangan anak didik
terhadap mata pelajaran ini menjadi semakin besar.
Demi terwujudnya proses pembelajaran sains fisika yang efektif dan
efisien, maka perilaku yang terlibat dalam proses tersebut hendaknya dapat
didinamiskan secara baik. Pengajar hendaknya mampu mewujudkan perilaku
mengajar yang kondusif. Belajar berarti berusaha mengubah tingkah laku.
Dengan adanya media sumber belajar sebagai alat bantu yang berguna
dalam kegiatan belajar mengajar. Maka dapat mewakili sesuatu yang tidak dapat
disampaikan guru via kata-kata atau kalimat. Keefektifan daya serap anak didik
terhadap bahan pelajaran yang sulit dan rumit dapat terjadi dengan bantuan alat
bantu. Bahkan alat bantu diakui dapat melahirkan umpan balik yang baik dari
anak didik. Dengan memanfaatkan taktik alat bantu akseptabel, guru dapat
menggairahkan belajar anak didik
Salah satu sarana yang dapat digunakan guru untuk meningkatkan
keterlibatan siswa dalam proses mengajar adalah lembar kerja siswa atau
disingkat dengan LKS. Dan sebagai penunjang terselenggaranya proses
pembelajaran yang mneyenangkan pelu disediakan alat peraga yang memadai.
Penggunaan alat peraga mempunyai nilai-nilai yaitu : untuk meletakkan dasar-

dasar yang nyata dalam berfikir, mengurangi terjadinya verbalisme, memperbesar


minat dan perhatian peserta didik untuk belajar
Mendeteksi muatan listrik selama ini hanya dilakukan menggunakan elektroskop
sederhana. Seperti yang dilakukan percobaan fisika dalam pembelajaran listrik statis.
Elektroskop sederhana ini dapat dibuat oleh siswa tetapi alat ini hanya digunakan untuk
mendeteksi adanya muatan pada suatu benda. Pada transistor bipolar kita dapat

mendeteksi adanya muatan dan membedakan jenis muatan pada suatu benda. Alat
ini dibangun begitu sederhana, sehingga peserta didik dapat membuatnya sendiri.
Sehingga alat peraga ini dapat melihatkan fenomena yang cukup menarik didalam
pembelajaran mengenai listrik statis.
Berdasarkan beberapa hal yang telah dikemukakan diatas, maka peneliti
melaksanakan penelitian Pengembangan LKS Non Eksperimen Berbantukan Alat
peraga Transistor Bipolar Pada Konsep Listrik Statis.
RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka dapat dirumuskan
masalah penelitian yaitu Bagaimanakah LKS non eksperimen bernantukan alat
peraga tarnsistor bipolar pendeteksi muatan yang layak digunakan dalam
pembelajaran tentang konsep listrik statis ?
D. BATASAN MASALAH

Agar penelitian ini lebih terarah dan mencapai sasaran, maka peneliti
membatasi masalah pada :
1. LKS non eksperimen merupakan LKS yang meungkinkan siswa tetap
melaksanankan inkuiri tanpa eksperimen
2. LKS non eksperimen berbantu alat peraga transistor bipolar adalah LKS
yang dikerjakan siswa berawal dari fenomena yang ditunjukkan oleh
transistor bipolar
3. LKS dinyatakan layak apabila valid dan praktis
E. TUJUAN PENELITIAN
Sesuai dengan rumusan maslaah yang telah dikemukakan, maka penelitian
ini bertujuan menghasilakn LKS non eksperimen berbantukan alat peraga
Transistor Bipolar yang layak digunakan dalam pembelajaran tentang konsep
listrik statis
F. MANFAAT PENELITIAN
Manfaat penelitian yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut :
1. Bagi siswa, dapat meningkatkan daya tarik dan perhatian siswa terhadap
pelajaran fisika, meningkatkan pemahaman, keterampilan dan kreativitas
siswa terhadap pembelajaran fisika, meningkatkan motivasi belajar sehingga
dapat menigkatkan hasil belajar siswa.

2. Bagi Guru, diharapkan dapat sebagai salah satu alternatif untuk memotivasi
siswa mempelajari fisika, pengembangan kreatifitas guru dalam media
pembelajaran dan dapat digunakan sebagai bahan evaluasi terhadap
pelaksanaan belajar mengajar fisika sehingga dapat diketahui kemajuan yang
telah dicapai siswa.
3. Bagi kepala sekolah sebagai bahan masukan dalam rangka pembinaan
terhadap guru-guru dalam kegiatan supervise.
4. Bagi

peneliti,

hasil

penelitian

ini

dapat

menjadi

pedoman

menindaklanjuti suatu penelitian dalam ruang lingkup yang lebih luas.


G. LANDASAN TEORITIS
A. Hakikat Pembelajaran Fisika
B. Pembelajaran dengan strategi inkuiri
C. Lembar Kerja Siswa (LKS)
D. LKS Non Eksperimen
E. Materi Pokok Listrik Statis

H. METODE PENELITIAN
1. Tempat dan Waktu Penelitian
2. Jenis Penelitian
3. Prosedur Penelitian

untuk

Studi pendahuluan
Validasi LKS

Perancangan LKS

Uji Praktikalisasi LKS

Pengembangan LKS
Hasil Akhir

4. Instrumen Penelitian
Perangkat pembelajaran, pengumpulan data
5. Teknik Pengumpulan Data
a. Angket
b. Observasi
6. Teknik Analisis Data
7. Kriteria Penarikan Kesimpulan
Kriteria penarikan kesimpulan penelitian ini ditetapkan sebagai berikut :
1. Masing-masing komponen penilaian format LKS dinyatakan valid jika
sama atau lebih dari 75 % validator menyatakan komponen tersebut ada
2. Masing-masing komponen penilaian isi LKS dinyatakan valid jika setuju
atau sangat setuju
3. Isi LKS dan praktikalitas alat transistor bipolar dinyatakan valid jika tiga
validator dari empat validator menyatakan setuju atau sangat setuju
4. Praktikalitas LKS dinyatakan layak apabila indeks validitasnya tinggi atau
sangat tinggi

Anda mungkin juga menyukai