II. Sistem Bilangan Riil 1
II. Sistem Bilangan Riil 1
Muhafzan, Ph. D
Dept. of Math. UNAND
JUNI 2013
4 SKS
JUNI 2013
1 / 31
Bilangan Riil
4 SKS
JUNI 2013
2 / 31
Bilangan Riil
4 SKS
JUNI 2013
2 / 31
Bilangan Riil
4 SKS
JUNI 2013
2 / 31
Bilangan Riil
4 SKS
JUNI 2013
2 / 31
Bilangan Riil
4 SKS
JUNI 2013
3 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
(1): z + a = a ) (z + a) + ( a) = a + ( a)
(penjumlahan kedua sisi dengan ( a);
eksistensinya dijamin oleh(A4))
, z + (a + ( a)) = a + ( a) (sifat A2)
, z+0=0
(sifat A4)
, z=0
(sifat A3)
(2). Buktikan pernyataan (b)!.
4 SKS
JUNI 2013
4 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
(1): z + a = a ) (z + a) + ( a) = a + ( a)
(penjumlahan kedua sisi dengan ( a);
eksistensinya dijamin oleh(A4))
, z + (a + ( a)) = a + ( a) (sifat A2)
, z+0=0
(sifat A4)
, z=0
(sifat A3)
(2). Buktikan pernyataan (b)!.
4 SKS
JUNI 2013
4 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
(1): z + a = a ) (z + a) + ( a) = a + ( a)
(penjumlahan kedua sisi dengan ( a);
eksistensinya dijamin oleh(A4))
, z + (a + ( a)) = a + ( a) (sifat A2)
, z+0=0
(sifat A4)
, z=0
(sifat A3)
(2). Buktikan pernyataan (b)!.
4 SKS
JUNI 2013
4 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
(1): z + a = a ) (z + a) + ( a) = a + ( a)
(penjumlahan kedua sisi dengan ( a);
eksistensinya dijamin oleh(A4))
, z + (a + ( a)) = a + ( a) (sifat A2)
, z+0=0
(sifat A4)
, z=0
(sifat A3)
(2). Buktikan pernyataan (b)!.
4 SKS
JUNI 2013
4 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
(1): z + a = a ) (z + a) + ( a) = a + ( a)
(penjumlahan kedua sisi dengan ( a);
eksistensinya dijamin oleh(A4))
, z + (a + ( a)) = a + ( a) (sifat A2)
, z+0=0
(sifat A4)
, z=0
(sifat A3)
(2). Buktikan pernyataan (b)!.
4 SKS
JUNI 2013
4 / 31
Bilangan Riil
a dan
1
a
(bila
Teorema 2
1
a:
1
:
a
Bukti.
(1): a + b = 0 ) ( a) + (a + b) = ( a) + 0;
(tambahkan kedua sisi dengan (-a))
) (( a) + a) + b = a
(gunakan (A2) pada ruas kiri
.
dan (A3) pada ruas kanan)
) b= a
(gunakan (A4) dan (A3) pada ruas kiri)
(2). Buktikan !
4 SKS
JUNI 2013
5 / 31
Bilangan Riil
a dan
1
a
(bila
Teorema 2
1
a:
1
:
a
Bukti.
(1): a + b = 0 ) ( a) + (a + b) = ( a) + 0;
(tambahkan kedua sisi dengan (-a))
) (( a) + a) + b = a
(gunakan (A2) pada ruas kiri
.
dan (A3) pada ruas kanan)
) b= a
(gunakan (A4) dan (A3) pada ruas kiri)
(2). Buktikan !
4 SKS
JUNI 2013
5 / 31
Bilangan Riil
a dan
1
a
(bila
Teorema 2
1
a:
1
:
a
Bukti.
(1): a + b = 0 ) ( a) + (a + b) = ( a) + 0;
(tambahkan kedua sisi dengan (-a))
) (( a) + a) + b = a
(gunakan (A2) pada ruas kiri
.
dan (A3) pada ruas kanan)
) b= a
(gunakan (A4) dan (A3) pada ruas kiri)
(2). Buktikan !
4 SKS
JUNI 2013
5 / 31
Bilangan Riil
a dan
1
a
(bila
Teorema 2
1
a:
1
:
a
Bukti.
(1): a + b = 0 ) ( a) + (a + b) = ( a) + 0;
(tambahkan kedua sisi dengan (-a))
) (( a) + a) + b = a
(gunakan (A2) pada ruas kiri
.
dan (A3) pada ruas kanan)
) b= a
(gunakan (A4) dan (A3) pada ruas kiri)
(2). Buktikan !
4 SKS
JUNI 2013
5 / 31
Bilangan Riil
a dan
1
a
(bila
Teorema 2
1
a:
1
:
a
Bukti.
(1): a + b = 0 ) ( a) + (a + b) = ( a) + 0;
(tambahkan kedua sisi dengan (-a))
) (( a) + a) + b = a
(gunakan (A2) pada ruas kiri
.
dan (A3) pada ruas kanan)
) b= a
(gunakan (A4) dan (A3) pada ruas kiri)
(2). Buktikan !
4 SKS
JUNI 2013
5 / 31
Bilangan Riil
4 SKS
JUNI 2013
6 / 31
Bilangan Riil
4 SKS
JUNI 2013
6 / 31
Bilangan Riil
4 SKS
JUNI 2013
6 / 31
Bilangan Riil
4 SKS
JUNI 2013
6 / 31
Bilangan Riil
4 SKS
JUNI 2013
6 / 31
Bilangan Riil
Teorema 4
Jika a; b 2 R; maka
1
a 0=0
a = ( 1) a
(a + b) = ( a) + ( b)
( a) = a
( 1) ( 1) = 1:
4 SKS
JUNI 2013
7 / 31
Bilangan Riil
Teorema 4
Jika a; b 2 R; maka
1
a 0=0
a = ( 1) a
(a + b) = ( a) + ( b)
( a) = a
( 1) ( 1) = 1:
4 SKS
JUNI 2013
7 / 31
Bilangan Riil
Teorema 4
Jika a; b 2 R; maka
1
a 0=0
a = ( 1) a
(a + b) = ( a) + ( b)
( a) = a
( 1) ( 1) = 1:
4 SKS
JUNI 2013
7 / 31
Bilangan Riil
Teorema 4
Jika a; b 2 R; maka
1
a 0=0
a = ( 1) a
(a + b) = ( a) + ( b)
( a) = a
( 1) ( 1) = 1:
4 SKS
JUNI 2013
7 / 31
Bilangan Riil
Teorema 4
Jika a; b 2 R; maka
1
a 0=0
a = ( 1) a
(a + b) = ( a) + ( b)
( a) = a
( 1) ( 1) = 1:
4 SKS
JUNI 2013
7 / 31
Bilangan Riil
Teorema 4
Jika a; b 2 R; maka
1
a 0=0
a = ( 1) a
(a + b) = ( a) + ( b)
( a) = a
( 1) ( 1) = 1:
4 SKS
JUNI 2013
7 / 31
Bilangan Riil
Teorema 4
Jika a; b 2 R; maka
1
a 0=0
a = ( 1) a
(a + b) = ( a) + ( b)
( a) = a
( 1) ( 1) = 1:
4 SKS
JUNI 2013
7 / 31
Bilangan Riil
Teorema 4
Jika a; b 2 R; maka
1
a 0=0
a = ( 1) a
(a + b) = ( a) + ( b)
( a) = a
( 1) ( 1) = 1:
4 SKS
JUNI 2013
7 / 31
Bilangan Riil
Teorema 4
Jika a; b 2 R; maka
1
a 0=0
a = ( 1) a
(a + b) = ( a) + ( b)
( a) = a
( 1) ( 1) = 1:
4 SKS
JUNI 2013
7 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
1. Dari (M3) diketahui bahwa a 1 = a: Selanjutnya
a + a:0 = a 1 + a:0
= a(1 + 0)
= a:1
= a
Sehingga, dengan menggunakan Teorema 1 disimpulkan bahwa
a 0 = 0:
Buktikan bagian (2), (3), (4) dan (5) !
4 SKS
JUNI 2013
8 / 31
Bilangan Riil
Teorema 5
1
2
3
1
1
6= 0 dan
= a:
a
(1=a)
Jika a; b 2 R dan .a b = 0; maka a = 0 atau b = 0:
Jika a 2 R dan a 6= 0; maka
1
a
Bukti.
1
Misalkan a 6= 0, maka
1
ada (berdasarkan sifat (M4)).
a
1
1
= 0 maka 1 = a:( ) = a:0 = 0; yang berlawanan dengan (M3).
a
a
1
Jadi mestilah 6= 0:
a
1
Selanjutnya, karena ( ):a = 1; maka Teorema 2 bagian 2
a
1
mengakibatkan bahwa a =
:
(1=a)
Buktikan bagian (2), (3) dan (4).
Jika
4 SKS
JUNI 2013
9 / 31
Bilangan Riil
Teorema 5
1
2
3
1
1
6= 0 dan
= a:
a
(1=a)
Jika a; b 2 R dan .a b = 0; maka a = 0 atau b = 0:
Jika a 2 R dan a 6= 0; maka
1
a
Bukti.
1
Misalkan a 6= 0, maka
1
ada (berdasarkan sifat (M4)).
a
1
1
= 0 maka 1 = a:( ) = a:0 = 0; yang berlawanan dengan (M3).
a
a
1
Jadi mestilah 6= 0:
a
1
Selanjutnya, karena ( ):a = 1; maka Teorema 2 bagian 2
a
1
mengakibatkan bahwa a =
:
(1=a)
Buktikan bagian (2), (3) dan (4).
Jika
4 SKS
JUNI 2013
9 / 31
Bilangan Riil
Teorema 5
1
2
3
1
1
6= 0 dan
= a:
a
(1=a)
Jika a; b 2 R dan .a b = 0; maka a = 0 atau b = 0:
Jika a 2 R dan a 6= 0; maka
1
a
Bukti.
1
Misalkan a 6= 0, maka
1
ada (berdasarkan sifat (M4)).
a
1
1
= 0 maka 1 = a:( ) = a:0 = 0; yang berlawanan dengan (M3).
a
a
1
Jadi mestilah 6= 0:
a
1
Selanjutnya, karena ( ):a = 1; maka Teorema 2 bagian 2
a
1
mengakibatkan bahwa a =
:
(1=a)
Buktikan bagian (2), (3) dan (4).
Jika
4 SKS
JUNI 2013
9 / 31
Bilangan Riil
Teorema 5
1
2
3
1
1
6= 0 dan
= a:
a
(1=a)
Jika a; b 2 R dan .a b = 0; maka a = 0 atau b = 0:
Jika a 2 R dan a 6= 0; maka
1
a
Bukti.
1
Misalkan a 6= 0, maka
1
ada (berdasarkan sifat (M4)).
a
1
1
= 0 maka 1 = a:( ) = a:0 = 0; yang berlawanan dengan (M3).
a
a
1
Jadi mestilah 6= 0:
a
1
Selanjutnya, karena ( ):a = 1; maka Teorema 2 bagian 2
a
1
mengakibatkan bahwa a =
:
(1=a)
Buktikan bagian (2), (3) dan (4).
Jika
4 SKS
JUNI 2013
9 / 31
Bilangan Riil
Teorema 5
1
2
3
1
1
6= 0 dan
= a:
a
(1=a)
Jika a; b 2 R dan .a b = 0; maka a = 0 atau b = 0:
Jika a 2 R dan a 6= 0; maka
1
a
Bukti.
1
Misalkan a 6= 0, maka
1
ada (berdasarkan sifat (M4)).
a
1
1
= 0 maka 1 = a:( ) = a:0 = 0; yang berlawanan dengan (M3).
a
a
1
Jadi mestilah 6= 0:
a
1
Selanjutnya, karena ( ):a = 1; maka Teorema 2 bagian 2
a
1
mengakibatkan bahwa a =
:
(1=a)
Buktikan bagian (2), (3) dan (4).
Jika
4 SKS
JUNI 2013
9 / 31
Bilangan Riil
Teorema 5
1
2
3
1
1
6= 0 dan
= a:
a
(1=a)
Jika a; b 2 R dan .a b = 0; maka a = 0 atau b = 0:
Jika a 2 R dan a 6= 0; maka
1
a
Bukti.
1
Misalkan a 6= 0, maka
1
ada (berdasarkan sifat (M4)).
a
1
1
= 0 maka 1 = a:( ) = a:0 = 0; yang berlawanan dengan (M3).
a
a
1
Jadi mestilah 6= 0:
a
1
Selanjutnya, karena ( ):a = 1; maka Teorema 2 bagian 2
a
1
mengakibatkan bahwa a =
:
(1=a)
Buktikan bagian (2), (3) dan (4).
Jika
4 SKS
JUNI 2013
9 / 31
Bilangan Riil
Teorema 5
1
2
3
1
1
6= 0 dan
= a:
a
(1=a)
Jika a; b 2 R dan .a b = 0; maka a = 0 atau b = 0:
Jika a 2 R dan a 6= 0; maka
1
a
Bukti.
1
Misalkan a 6= 0, maka
1
ada (berdasarkan sifat (M4)).
a
1
1
= 0 maka 1 = a:( ) = a:0 = 0; yang berlawanan dengan (M3).
a
a
1
Jadi mestilah 6= 0:
a
1
Selanjutnya, karena ( ):a = 1; maka Teorema 2 bagian 2
a
1
mengakibatkan bahwa a =
:
(1=a)
Buktikan bagian (2), (3) dan (4).
Jika
4 SKS
JUNI 2013
9 / 31
Bilangan Riil
Teorema 5
1
2
3
1
1
6= 0 dan
= a:
a
(1=a)
Jika a; b 2 R dan .a b = 0; maka a = 0 atau b = 0:
Jika a 2 R dan a 6= 0; maka
1
a
Bukti.
1
Misalkan a 6= 0, maka
1
ada (berdasarkan sifat (M4)).
a
1
1
= 0 maka 1 = a:( ) = a:0 = 0; yang berlawanan dengan (M3).
a
a
1
Jadi mestilah 6= 0:
a
1
Selanjutnya, karena ( ):a = 1; maka Teorema 2 bagian 2
a
1
mengakibatkan bahwa a =
:
(1=a)
Buktikan bagian (2), (3) dan (4).
Jika
4 SKS
JUNI 2013
9 / 31
Bilangan Riil
Teorema 5
1
2
3
1
1
6= 0 dan
= a:
a
(1=a)
Jika a; b 2 R dan .a b = 0; maka a = 0 atau b = 0:
Jika a 2 R dan a 6= 0; maka
1
a
Bukti.
1
Misalkan a 6= 0, maka
1
ada (berdasarkan sifat (M4)).
a
1
1
= 0 maka 1 = a:( ) = a:0 = 0; yang berlawanan dengan (M3).
a
a
1
Jadi mestilah 6= 0:
a
1
Selanjutnya, karena ( ):a = 1; maka Teorema 2 bagian 2
a
1
mengakibatkan bahwa a =
:
(1=a)
Buktikan bagian (2), (3) dan (4).
Jika
4 SKS
JUNI 2013
9 / 31
Bilangan Riil
Teorema 5
1
2
3
1
1
6= 0 dan
= a:
a
(1=a)
Jika a; b 2 R dan .a b = 0; maka a = 0 atau b = 0:
Jika a 2 R dan a 6= 0; maka
1
a
Bukti.
1
Misalkan a 6= 0, maka
1
ada (berdasarkan sifat (M4)).
a
1
1
= 0 maka 1 = a:( ) = a:0 = 0; yang berlawanan dengan (M3).
a
a
1
Jadi mestilah 6= 0:
a
1
Selanjutnya, karena ( ):a = 1; maka Teorema 2 bagian 2
a
1
mengakibatkan bahwa a =
:
(1=a)
Buktikan bagian (2), (3) dan (4).
Jika
4 SKS
JUNI 2013
9 / 31
Bilangan Riil
aa; a3
aaa
(a2 )a;
(*)
4 SKS
JUNI 2013
10 / 31
Bilangan Riil
aa; a3
aaa
(a2 )a;
(*)
4 SKS
JUNI 2013
10 / 31
Bilangan Riil
aa; a3
aaa
(a2 )a;
(*)
4 SKS
JUNI 2013
10 / 31
Bilangan Riil
aa; a3
aaa
(a2 )a;
(*)
4 SKS
JUNI 2013
10 / 31
Bilangan Riil
1
juga akan ditulis sebagai a
a
n
sebagai a :
Selanjutnya
dan
1
akan ditulis
an
4 SKS
JUNI 2013
11 / 31
Bilangan Riil
1
juga akan ditulis sebagai a
a
n
sebagai a :
Selanjutnya
dan
1
akan ditulis
an
4 SKS
JUNI 2013
11 / 31
Bilangan Riil
1
juga akan ditulis sebagai a
a
n
sebagai a :
Selanjutnya
dan
1
akan ditulis
an
4 SKS
JUNI 2013
11 / 31
Bilangan Riil
1
juga akan ditulis sebagai a
a
n
sebagai a :
Selanjutnya
dan
1
akan ditulis
an
4 SKS
JUNI 2013
11 / 31
Bilangan Riil
1
juga akan ditulis sebagai a
a
n
sebagai a :
Selanjutnya
dan
1
akan ditulis
an
4 SKS
JUNI 2013
11 / 31
Bilangan Riil
1
juga akan ditulis sebagai a
a
n
sebagai a :
Selanjutnya
dan
1
akan ditulis
an
4 SKS
JUNI 2013
11 / 31
Bilangan Riil
Jumlah dan hasil kali dua bilangan rasional adalah suatu bilangan
rasional (buktikan !).
Selain itu sifat-sifat lapangan yang ditunjukkan pada permulaan
bagian ini juga berlaku untuk Q.
Perlu diperhatikan bahwa ada elemen-elemen R yang tidak berada di
dalam Q.
Semua elemen-elemen R yang tidak rasional disebut bilangan
irrasional.
16 abad sebelum masehi, perhimpunan Yunani kuno yang dikenal
sebagai Pythagorean, menemukan bahwa diagonal dari suatu
bujursangkar dengan panjang sisi 1 satuan tidak dapat dinyatakan
sebagai rasio dari bilangan bulat.
Dengan memperhatikan teorema Pythagoras untuk segitiga siku-siku,
mengakibatkan bahwa kwadrat dari bilangan tidak rasional bisa
bernilai 2.
4 SKS
JUNI 2013
12 / 31
Bilangan Riil
Jumlah dan hasil kali dua bilangan rasional adalah suatu bilangan
rasional (buktikan !).
Selain itu sifat-sifat lapangan yang ditunjukkan pada permulaan
bagian ini juga berlaku untuk Q.
Perlu diperhatikan bahwa ada elemen-elemen R yang tidak berada di
dalam Q.
Semua elemen-elemen R yang tidak rasional disebut bilangan
irrasional.
16 abad sebelum masehi, perhimpunan Yunani kuno yang dikenal
sebagai Pythagorean, menemukan bahwa diagonal dari suatu
bujursangkar dengan panjang sisi 1 satuan tidak dapat dinyatakan
sebagai rasio dari bilangan bulat.
Dengan memperhatikan teorema Pythagoras untuk segitiga siku-siku,
mengakibatkan bahwa kwadrat dari bilangan tidak rasional bisa
bernilai 2.
4 SKS
JUNI 2013
12 / 31
Bilangan Riil
Jumlah dan hasil kali dua bilangan rasional adalah suatu bilangan
rasional (buktikan !).
Selain itu sifat-sifat lapangan yang ditunjukkan pada permulaan
bagian ini juga berlaku untuk Q.
Perlu diperhatikan bahwa ada elemen-elemen R yang tidak berada di
dalam Q.
Semua elemen-elemen R yang tidak rasional disebut bilangan
irrasional.
16 abad sebelum masehi, perhimpunan Yunani kuno yang dikenal
sebagai Pythagorean, menemukan bahwa diagonal dari suatu
bujursangkar dengan panjang sisi 1 satuan tidak dapat dinyatakan
sebagai rasio dari bilangan bulat.
Dengan memperhatikan teorema Pythagoras untuk segitiga siku-siku,
mengakibatkan bahwa kwadrat dari bilangan tidak rasional bisa
bernilai 2.
4 SKS
JUNI 2013
12 / 31
Bilangan Riil
Jumlah dan hasil kali dua bilangan rasional adalah suatu bilangan
rasional (buktikan !).
Selain itu sifat-sifat lapangan yang ditunjukkan pada permulaan
bagian ini juga berlaku untuk Q.
Perlu diperhatikan bahwa ada elemen-elemen R yang tidak berada di
dalam Q.
Semua elemen-elemen R yang tidak rasional disebut bilangan
irrasional.
16 abad sebelum masehi, perhimpunan Yunani kuno yang dikenal
sebagai Pythagorean, menemukan bahwa diagonal dari suatu
bujursangkar dengan panjang sisi 1 satuan tidak dapat dinyatakan
sebagai rasio dari bilangan bulat.
Dengan memperhatikan teorema Pythagoras untuk segitiga siku-siku,
mengakibatkan bahwa kwadrat dari bilangan tidak rasional bisa
bernilai 2.
4 SKS
JUNI 2013
12 / 31
Bilangan Riil
Jumlah dan hasil kali dua bilangan rasional adalah suatu bilangan
rasional (buktikan !).
Selain itu sifat-sifat lapangan yang ditunjukkan pada permulaan
bagian ini juga berlaku untuk Q.
Perlu diperhatikan bahwa ada elemen-elemen R yang tidak berada di
dalam Q.
Semua elemen-elemen R yang tidak rasional disebut bilangan
irrasional.
16 abad sebelum masehi, perhimpunan Yunani kuno yang dikenal
sebagai Pythagorean, menemukan bahwa diagonal dari suatu
bujursangkar dengan panjang sisi 1 satuan tidak dapat dinyatakan
sebagai rasio dari bilangan bulat.
Dengan memperhatikan teorema Pythagoras untuk segitiga siku-siku,
mengakibatkan bahwa kwadrat dari bilangan tidak rasional bisa
bernilai 2.
4 SKS
JUNI 2013
12 / 31
Bilangan Riil
Jumlah dan hasil kali dua bilangan rasional adalah suatu bilangan
rasional (buktikan !).
Selain itu sifat-sifat lapangan yang ditunjukkan pada permulaan
bagian ini juga berlaku untuk Q.
Perlu diperhatikan bahwa ada elemen-elemen R yang tidak berada di
dalam Q.
Semua elemen-elemen R yang tidak rasional disebut bilangan
irrasional.
16 abad sebelum masehi, perhimpunan Yunani kuno yang dikenal
sebagai Pythagorean, menemukan bahwa diagonal dari suatu
bujursangkar dengan panjang sisi 1 satuan tidak dapat dinyatakan
sebagai rasio dari bilangan bulat.
Dengan memperhatikan teorema Pythagoras untuk segitiga siku-siku,
mengakibatkan bahwa kwadrat dari bilangan tidak rasional bisa
bernilai 2.
Muhafzan, Ph. D (Dept. of Math. UNAND)
4 SKS
JUNI 2013
12 / 31
Bilangan Riil
p
q
= 2:
4 SKS
JUNI 2013
13 / 31
Bilangan Riil
p
q
= 2:
4 SKS
JUNI 2013
13 / 31
Bilangan Riil
p
q
= 2:
4 SKS
JUNI 2013
13 / 31
Bilangan Riil
p
q
= 2:
4 SKS
JUNI 2013
13 / 31
Bilangan Riil
p
q
= 2:
4 SKS
JUNI 2013
13 / 31
Bilangan Riil
p
q
= 2:
4 SKS
JUNI 2013
13 / 31
Bilangan Riil
) 4m2 = 2q 2
) 2m2 = q 2
) q 2 genap
)
q genap
4 SKS
JUNI 2013
14 / 31
Bilangan Riil
) 4m2 = 2q 2
) 2m2 = q 2
) q 2 genap
)
q genap
4 SKS
JUNI 2013
14 / 31
Bilangan Riil
) 4m2 = 2q 2
) 2m2 = q 2
) q 2 genap
)
q genap
4 SKS
JUNI 2013
14 / 31
Bilangan Riil
Latihan
1
2
3
4
(a + b) = ( a) + ( b)
( a):( b) = a:b
1
= ( a1 ) jika a 6= 0
( a)
( ab ) =
( a)
b
jika b 6= 0:
4 SKS
JUNI 2013
15 / 31
Bilangan Riil
Latihan
1
2
3
4
(a + b) = ( a) + ( b)
( a):( b) = a:b
1
= ( a1 ) jika a 6= 0
( a)
( ab ) =
( a)
b
jika b 6= 0:
4 SKS
JUNI 2013
15 / 31
Bilangan Riil
Latihan
1
2
3
4
(a + b) = ( a) + ( b)
( a):( b) = a:b
1
= ( a1 ) jika a 6= 0
( a)
( ab ) =
( a)
b
jika b 6= 0:
4 SKS
JUNI 2013
15 / 31
Bilangan Riil
Latihan
1
2
3
4
(a + b) = ( a) + ( b)
( a):( b) = a:b
1
= ( a1 ) jika a 6= 0
( a)
( ab ) =
( a)
b
jika b 6= 0:
4 SKS
JUNI 2013
15 / 31
Bilangan Riil
Latihan
1
2
3
4
(a + b) = ( a) + ( b)
( a):( b) = a:b
1
= ( a1 ) jika a 6= 0
( a)
( ab ) =
( a)
b
jika b 6= 0:
4 SKS
JUNI 2013
15 / 31
Bilangan Riil
Latihan
1
2
3
4
(a + b) = ( a) + ( b)
( a):( b) = a:b
1
= ( a1 ) jika a 6= 0
( a)
( ab ) =
( a)
b
jika b 6= 0:
4 SKS
JUNI 2013
15 / 31
Bilangan Riil
Latihan
1
2
3
4
(a + b) = ( a) + ( b)
( a):( b) = a:b
1
= ( a1 ) jika a 6= 0
( a)
( ab ) =
( a)
b
jika b 6= 0:
4 SKS
JUNI 2013
15 / 31
Bilangan Riil
Latihan
1
2
3
4
(a + b) = ( a) + ( b)
( a):( b) = a:b
1
= ( a1 ) jika a 6= 0
( a)
( ab ) =
( a)
b
jika b 6= 0:
4 SKS
JUNI 2013
15 / 31
Bilangan Riil
Latihan
1
2
3
4
(a + b) = ( a) + ( b)
( a):( b) = a:b
1
= ( a1 ) jika a 6= 0
( a)
( ab ) =
( a)
b
jika b 6= 0:
4 SKS
JUNI 2013
15 / 31
Bilangan Riil
Latihan
1
2
3
4
(a + b) = ( a) + ( b)
( a):( b) = a:b
1
= ( a1 ) jika a 6= 0
( a)
( ab ) =
( a)
b
jika b 6= 0:
4 SKS
JUNI 2013
15 / 31
Bilangan Riil
Jika a; b 2 P ,maka a + b 2 P:
Jika a; b 2 P ,maka ab 2 P:
Jika a 2 R,maka tepat satu dari pernyataan berikut berlaku:
a 2 P; a = 0; a 2 P:
4 SKS
JUNI 2013
16 / 31
Bilangan Riil
Jika a; b 2 P ,maka a + b 2 P:
Jika a; b 2 P ,maka ab 2 P:
Jika a 2 R,maka tepat satu dari pernyataan berikut berlaku:
a 2 P; a = 0; a 2 P:
4 SKS
JUNI 2013
16 / 31
Bilangan Riil
Jika a; b 2 P ,maka a + b 2 P:
Jika a; b 2 P ,maka ab 2 P:
Jika a 2 R,maka tepat satu dari pernyataan berikut berlaku:
a 2 P; a = 0; a 2 P:
4 SKS
JUNI 2013
16 / 31
Bilangan Riil
Jika a; b 2 P ,maka a + b 2 P:
Jika a; b 2 P ,maka ab 2 P:
Jika a 2 R,maka tepat satu dari pernyataan berikut berlaku:
a 2 P; a = 0; a 2 P:
4 SKS
JUNI 2013
16 / 31
Bilangan Riil
Jika a; b 2 P ,maka a + b 2 P:
Jika a; b 2 P ,maka ab 2 P:
Jika a 2 R,maka tepat satu dari pernyataan berikut berlaku:
a 2 P; a = 0; a 2 P:
4 SKS
JUNI 2013
16 / 31
Bilangan Riil
Jika a; b 2 P ,maka a + b 2 P:
Jika a; b 2 P ,maka ab 2 P:
Jika a 2 R,maka tepat satu dari pernyataan berikut berlaku:
a 2 P; a = 0; a 2 P:
4 SKS
JUNI 2013
16 / 31
Bilangan Riil
Jika a; b 2 P ,maka a + b 2 P:
Jika a; b 2 P ,maka ab 2 P:
Jika a 2 R,maka tepat satu dari pernyataan berikut berlaku:
a 2 P; a = 0; a 2 P:
4 SKS
JUNI 2013
16 / 31
Bilangan Riil
Jika a; b 2 P ,maka a + b 2 P:
Jika a; b 2 P ,maka ab 2 P:
Jika a 2 R,maka tepat satu dari pernyataan berikut berlaku:
a 2 P; a = 0; a 2 P:
4 SKS
JUNI 2013
16 / 31
Bilangan Riil
Jika a; b 2 P ,maka a + b 2 P:
Jika a; b 2 P ,maka ab 2 P:
Jika a 2 R,maka tepat satu dari pernyataan berikut berlaku:
a 2 P; a = 0; a 2 P:
4 SKS
JUNI 2013
16 / 31
Bilangan Riil
Denisi 7
1 Jika a 2 P; maka a dikatakan bilangan riil positif (strictly positive),
dan ditulis a > 0.
2
Denisi 8
Misalkan a; b 2 R:
1
Jika a
Jika
Jika a
Jika
(a
(a
b:
4 SKS
b:
JUNI 2013
17 / 31
Bilangan Riil
Denisi 7
1 Jika a 2 P; maka a dikatakan bilangan riil positif (strictly positive),
dan ditulis a > 0.
2
Denisi 8
Misalkan a; b 2 R:
1
Jika a
Jika
Jika a
Jika
(a
(a
b:
4 SKS
b:
JUNI 2013
17 / 31
Bilangan Riil
Denisi 7
1 Jika a 2 P; maka a dikatakan bilangan riil positif (strictly positive),
dan ditulis a > 0.
2
Denisi 8
Misalkan a; b 2 R:
1
Jika a
Jika
Jika a
Jika
(a
(a
b:
4 SKS
b:
JUNI 2013
17 / 31
Bilangan Riil
Denisi 7
1 Jika a 2 P; maka a dikatakan bilangan riil positif (strictly positive),
dan ditulis a > 0.
2
Denisi 8
Misalkan a; b 2 R:
1
Jika a
Jika
Jika a
Jika
(a
(a
b:
4 SKS
b:
JUNI 2013
17 / 31
Bilangan Riil
Denisi 7
1 Jika a 2 P; maka a dikatakan bilangan riil positif (strictly positive),
dan ditulis a > 0.
2
Denisi 8
Misalkan a; b 2 R:
1
Jika a
Jika
Jika a
Jika
(a
(a
b:
4 SKS
b:
JUNI 2013
17 / 31
Bilangan Riil
Denisi 7
1 Jika a 2 P; maka a dikatakan bilangan riil positif (strictly positive),
dan ditulis a > 0.
2
Denisi 8
Misalkan a; b 2 R:
1
Jika a
Jika
Jika a
Jika
(a
(a
b:
4 SKS
b:
JUNI 2013
17 / 31
Bilangan Riil
Denisi 7
1 Jika a 2 P; maka a dikatakan bilangan riil positif (strictly positive),
dan ditulis a > 0.
2
Denisi 8
Misalkan a; b 2 R:
1
Jika a
Jika
Jika a
Jika
(a
(a
b:
4 SKS
b:
JUNI 2013
17 / 31
Bilangan Riil
Denisi 7
1 Jika a 2 P; maka a dikatakan bilangan riil positif (strictly positive),
dan ditulis a > 0.
2
Denisi 8
Misalkan a; b 2 R:
1
Jika a
Jika
Jika a
Jika
(a
(a
b:
4 SKS
b:
JUNI 2013
17 / 31
Bilangan Riil
c:
b < d:
Teorema 9
Misalkan a; b; c 2 R:
1
Jika a
b dan b
a; maka a = b.
4 SKS
JUNI 2013
18 / 31
Bilangan Riil
c:
b < d:
Teorema 9
Misalkan a; b; c 2 R:
1
Jika a
b dan b
a; maka a = b.
4 SKS
JUNI 2013
18 / 31
Bilangan Riil
c:
b < d:
Teorema 9
Misalkan a; b; c 2 R:
1
Jika a
b dan b
a; maka a = b.
4 SKS
JUNI 2013
18 / 31
Bilangan Riil
c:
b < d:
Teorema 9
Misalkan a; b; c 2 R:
1
Jika a
b dan b
a; maka a = b.
4 SKS
JUNI 2013
18 / 31
Bilangan Riil
c:
b < d:
Teorema 9
Misalkan a; b; c 2 R:
1
Jika a
b dan b
a; maka a = b.
4 SKS
JUNI 2013
18 / 31
Bilangan Riil
c:
b < d:
Teorema 9
Misalkan a; b; c 2 R:
1
Jika a
b dan b
a; maka a = b.
4 SKS
JUNI 2013
18 / 31
Bilangan Riil
c:
b < d:
Teorema 9
Misalkan a; b; c 2 R:
1
Jika a
b dan b
a; maka a = b.
4 SKS
JUNI 2013
18 / 31
Bilangan Riil
c:
b < d:
Teorema 9
Misalkan a; b; c 2 R:
1
Jika a
b dan b
a; maka a = b.
4 SKS
JUNI 2013
18 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
1
b 2 P; a
b = 0; b
a=
(a
b) 2 P
Buktikan !
Teorema 10
1
2
3
4 SKS
JUNI 2013
19 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
1
b 2 P; a
b = 0; b
a=
(a
b) 2 P
Buktikan !
Teorema 10
1
2
3
4 SKS
JUNI 2013
19 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
1
b 2 P; a
b = 0; b
a=
(a
b) 2 P
Buktikan !
Teorema 10
1
2
3
4 SKS
JUNI 2013
19 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
1
b 2 P; a
b = 0; b
a=
(a
b) 2 P
Buktikan !
Teorema 10
1
2
3
4 SKS
JUNI 2013
19 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
1
b 2 P; a
b = 0; b
a=
(a
b) 2 P
Buktikan !
Teorema 10
1
2
3
4 SKS
JUNI 2013
19 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
1
b 2 P; a
b = 0; b
a=
(a
b) 2 P
Buktikan !
Teorema 10
1
2
3
4 SKS
JUNI 2013
19 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
1
b 2 P; a
b = 0; b
a=
(a
b) 2 P
Buktikan !
Teorema 10
1
2
3
4 SKS
JUNI 2013
19 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
1
b 2 P; a
b = 0; b
a=
(a
b) 2 P
Buktikan !
Teorema 10
1
2
3
4 SKS
JUNI 2013
19 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
1
b 2 P; a
b = 0; b
a=
(a
b) 2 P
Buktikan !
Teorema 10
1
2
3
4 SKS
JUNI 2013
19 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
1
b 2 P; a
b = 0; b
a=
(a
b) 2 P
Buktikan !
Teorema 10
1
2
3
4 SKS
JUNI 2013
19 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
1
b 2 P; a
b = 0; b
a=
(a
b) 2 P
Buktikan !
Teorema 10
1
2
3
4 SKS
JUNI 2013
19 / 31
Bilangan Riil
Teorema 11
Misalkan a; b; c; d 2 R:
1
1
a
< 0:
4 SKS
JUNI 2013
20 / 31
Bilangan Riil
Teorema 11
Misalkan a; b; c; d 2 R:
1
1
a
< 0:
4 SKS
JUNI 2013
20 / 31
Bilangan Riil
Teorema 11
Misalkan a; b; c; d 2 R:
1
1
a
< 0:
4 SKS
JUNI 2013
20 / 31
Bilangan Riil
Teorema 11
Misalkan a; b; c; d 2 R:
1
1
a
< 0:
4 SKS
JUNI 2013
20 / 31
Bilangan Riil
Teorema 11
Misalkan a; b; c; d 2 R:
1
1
a
< 0:
4 SKS
JUNI 2013
20 / 31
Bilangan Riil
Teorema 11
Misalkan a; b; c; d 2 R:
1
1
a
< 0:
4 SKS
JUNI 2013
20 / 31
Bilangan Riil
Teorema 11
Misalkan a; b; c; d 2 R:
1
1
a
< 0:
4 SKS
JUNI 2013
20 / 31
Bilangan Riil
Teorema 11
Misalkan a; b; c; d 2 R:
1
1
a
< 0:
4 SKS
JUNI 2013
20 / 31
Bilangan Riil
Teorema 11
Misalkan a; b; c; d 2 R:
1
1
a
< 0:
4 SKS
JUNI 2013
20 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
(1): a > b ) a
b>0 ) a b2P
) (a + c) (b + c) = a b 2 P
) (a + c) (b + c) > 0
) (a + c) > (b + c)
a>b)a b>0)a b2P
(2):
) (a b) + (c d) 2 P
c>d)c d>0)c d2P
) (a + c) (b + d) 2 P
) (a + c) (b + d) > 0
)
(a + c) > (b + d)
(3): a > 0 ) a 6= 0 (sifat urutan (3))
) a1 ada (sifat aljabar M4)
1
a
=0
) 1=a
1
a
= 0 (kontradiksi)
1
a
< 0 ) 1 = a a1 < 0
berdasarkan teorema 9(d) (kontradiksi)
Buktikan yang lainnya !
Muhafzan, Ph. D (Dept. of Math. UNAND)
4 SKS
JUNI 2013
21 / 31
Bilangan Riil
Teorema 12
Jika a; b 2 R dan jika a < b, maka a < 12 (a + b) < b:
Akibat 13
Jika b 2 R dan b > 0, maka 0 < 12 b < b:
Dua teorema berikut merupakan alat untuk membuktikan beberapa
teorema lainnya.
Teorema 14
Jika a 2 R sedemikian sehingga 0
a = 0:
Bukti.
Andaikan bahwa a > 0. Maka berdasarkan Akibat di atas, berlaku
0 < 12 a < a:
Jika diambil "0 = 12 a, maka kita peroleh 0 < "0 < a:
Oleh karena itu pernyataan a < " untuk setiap " > 0 adalah salah.
Jadi kita simpulkan a = 0:
4 SKS
JUNI 2013
22 / 31
Bilangan Riil
Teorema 12
Jika a; b 2 R dan jika a < b, maka a < 12 (a + b) < b:
Akibat 13
Jika b 2 R dan b > 0, maka 0 < 12 b < b:
Dua teorema berikut merupakan alat untuk membuktikan beberapa
teorema lainnya.
Teorema 14
Jika a 2 R sedemikian sehingga 0
a = 0:
Bukti.
Andaikan bahwa a > 0. Maka berdasarkan Akibat di atas, berlaku
0 < 12 a < a:
Jika diambil "0 = 12 a, maka kita peroleh 0 < "0 < a:
Oleh karena itu pernyataan a < " untuk setiap " > 0 adalah salah.
Jadi kita simpulkan a = 0:
4 SKS
JUNI 2013
22 / 31
Bilangan Riil
Teorema 12
Jika a; b 2 R dan jika a < b, maka a < 12 (a + b) < b:
Akibat 13
Jika b 2 R dan b > 0, maka 0 < 12 b < b:
Dua teorema berikut merupakan alat untuk membuktikan beberapa
teorema lainnya.
Teorema 14
Jika a 2 R sedemikian sehingga 0
a = 0:
Bukti.
Andaikan bahwa a > 0. Maka berdasarkan Akibat di atas, berlaku
0 < 12 a < a:
Jika diambil "0 = 12 a, maka kita peroleh 0 < "0 < a:
Oleh karena itu pernyataan a < " untuk setiap " > 0 adalah salah.
Jadi kita simpulkan a = 0:
4 SKS
JUNI 2013
22 / 31
Bilangan Riil
Teorema 12
Jika a; b 2 R dan jika a < b, maka a < 12 (a + b) < b:
Akibat 13
Jika b 2 R dan b > 0, maka 0 < 12 b < b:
Dua teorema berikut merupakan alat untuk membuktikan beberapa
teorema lainnya.
Teorema 14
Jika a 2 R sedemikian sehingga 0
a = 0:
Bukti.
Andaikan bahwa a > 0. Maka berdasarkan Akibat di atas, berlaku
0 < 12 a < a:
Jika diambil "0 = 12 a, maka kita peroleh 0 < "0 < a:
Oleh karena itu pernyataan a < " untuk setiap " > 0 adalah salah.
Jadi kita simpulkan a = 0:
4 SKS
JUNI 2013
22 / 31
Bilangan Riil
Teorema 12
Jika a; b 2 R dan jika a < b, maka a < 12 (a + b) < b:
Akibat 13
Jika b 2 R dan b > 0, maka 0 < 12 b < b:
Dua teorema berikut merupakan alat untuk membuktikan beberapa
teorema lainnya.
Teorema 14
Jika a 2 R sedemikian sehingga 0
a = 0:
Bukti.
Andaikan bahwa a > 0. Maka berdasarkan Akibat di atas, berlaku
0 < 12 a < a:
Jika diambil "0 = 12 a, maka kita peroleh 0 < "0 < a:
Oleh karena itu pernyataan a < " untuk setiap " > 0 adalah salah.
Jadi kita simpulkan a = 0:
4 SKS
JUNI 2013
22 / 31
Bilangan Riil
Teorema 12
Jika a; b 2 R dan jika a < b, maka a < 12 (a + b) < b:
Akibat 13
Jika b 2 R dan b > 0, maka 0 < 12 b < b:
Dua teorema berikut merupakan alat untuk membuktikan beberapa
teorema lainnya.
Teorema 14
Jika a 2 R sedemikian sehingga 0
a = 0:
Bukti.
Andaikan bahwa a > 0. Maka berdasarkan Akibat di atas, berlaku
0 < 12 a < a:
Jika diambil "0 = 12 a, maka kita peroleh 0 < "0 < a:
Oleh karena itu pernyataan a < " untuk setiap " > 0 adalah salah.
Jadi kita simpulkan a = 0:
4 SKS
JUNI 2013
22 / 31
Bilangan Riil
Teorema 12
Jika a; b 2 R dan jika a < b, maka a < 12 (a + b) < b:
Akibat 13
Jika b 2 R dan b > 0, maka 0 < 12 b < b:
Dua teorema berikut merupakan alat untuk membuktikan beberapa
teorema lainnya.
Teorema 14
Jika a 2 R sedemikian sehingga 0
a = 0:
Bukti.
Andaikan bahwa a > 0. Maka berdasarkan Akibat di atas, berlaku
0 < 12 a < a:
Jika diambil "0 = 12 a, maka kita peroleh 0 < "0 < a:
Oleh karena itu pernyataan a < " untuk setiap " > 0 adalah salah.
Jadi kita simpulkan a = 0:
4 SKS
JUNI 2013
22 / 31
Bilangan Riil
Teorema 15
Misalkan a; b 2 R dan anggaplah bahwa a
maka a b:
1
Bukti. Andaikan a > b: Maka untuk "0 = (a
2
a
"0 = a
1
(a
2
b) berlaku
1
1
b) = (a + b) > (b + b) = b;
2
2
Buktikan !
4 SKS
JUNI 2013
23 / 31
Bilangan Riil
Teorema 15
Misalkan a; b 2 R dan anggaplah bahwa a
maka a b:
1
Bukti. Andaikan a > b: Maka untuk "0 = (a
2
a
"0 = a
1
(a
2
b) berlaku
1
1
b) = (a + b) > (b + b) = b;
2
2
Buktikan !
4 SKS
JUNI 2013
23 / 31
Bilangan Riil
Teorema 15
Misalkan a; b 2 R dan anggaplah bahwa a
maka a b:
1
Bukti. Andaikan a > b: Maka untuk "0 = (a
2
a
"0 = a
1
(a
2
b) berlaku
1
1
b) = (a + b) > (b + b) = b;
2
2
Buktikan !
4 SKS
JUNI 2013
23 / 31
Bilangan Riil
Teorema 15
Misalkan a; b 2 R dan anggaplah bahwa a
maka a b:
1
Bukti. Andaikan a > b: Maka untuk "0 = (a
2
a
"0 = a
1
(a
2
b) berlaku
1
1
b) = (a + b) > (b + b) = b;
2
2
Buktikan !
4 SKS
JUNI 2013
23 / 31
Bilangan Riil
Teorema 15
Misalkan a; b 2 R dan anggaplah bahwa a
maka a b:
1
Bukti. Andaikan a > b: Maka untuk "0 = (a
2
a
"0 = a
1
(a
2
b) berlaku
1
1
b) = (a + b) > (b + b) = b;
2
2
Buktikan !
4 SKS
JUNI 2013
23 / 31
Bilangan Riil
Teorema 17
Jika ab < 0, maka
1
Contoh 18
Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan 2x + 3
6:
Penyelesaian.
Perhatikan bahwa
2x + 3
6 , 2x
3,x
3
:
2
4 SKS
3
2
JUNI 2013
24 / 31
Bilangan Riil
Teorema 17
Jika ab < 0, maka
1
Contoh 18
Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan 2x + 3
6:
Penyelesaian.
Perhatikan bahwa
2x + 3
6 , 2x
3,x
3
:
2
4 SKS
3
2
JUNI 2013
24 / 31
Bilangan Riil
Teorema 17
Jika ab < 0, maka
1
Contoh 18
Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan 2x + 3
6:
Penyelesaian.
Perhatikan bahwa
2x + 3
6 , 2x
3,x
3
:
2
4 SKS
3
2
JUNI 2013
24 / 31
Bilangan Riil
Teorema 17
Jika ab < 0, maka
1
Contoh 18
Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan 2x + 3
6:
Penyelesaian.
Perhatikan bahwa
2x + 3
6 , 2x
3,x
3
:
2
4 SKS
3
2
JUNI 2013
24 / 31
Bilangan Riil
Teorema 17
Jika ab < 0, maka
1
Contoh 18
Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan 2x + 3
6:
Penyelesaian.
Perhatikan bahwa
2x + 3
6 , 2x
3,x
3
:
2
4 SKS
3
2
JUNI 2013
24 / 31
Bilangan Riil
Teorema 17
Jika ab < 0, maka
1
Contoh 18
Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan 2x + 3
6:
Penyelesaian.
Perhatikan bahwa
2x + 3
6 , 2x
3,x
3
:
2
4 SKS
3
2
JUNI 2013
24 / 31
Bilangan Riil
Teorema 17
Jika ab < 0, maka
1
Contoh 18
Tentukan himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan 2x + 3
6:
Penyelesaian.
Perhatikan bahwa
2x + 3
6 , 2x
3,x
3
:
2
4 SKS
3
2
JUNI 2013
24 / 31
Bilangan Riil
Contoh 19
Misalkan a
0 dan b
0. Tunjukkan bahwa
p
p
a < b , a2 < b2 , a < b:
Penyelesaian.
Akan dibuktikan untuk kasus a > 0 dan b > 0; dan kasus lainnya
dibiarkan sebagai latihan.
Misalkan a > 0 dan b > 0; maka dari sifat urutan ke 1diperoleh
a + b > 0:
Karena a + b > 0 dan b2 a2 = (b a)(b + a); maka
b a > 0 ) b2 a2 > 0.
Selain itu, karena a + b > 0 maka b2 a2 > 0 ) b a > 0:
4 SKS
JUNI 2013
25 / 31
Bilangan Riil
Contoh 19
Misalkan a
0 dan b
0. Tunjukkan bahwa
p
p
a < b , a2 < b2 , a < b:
Penyelesaian.
Akan dibuktikan untuk kasus a > 0 dan b > 0; dan kasus lainnya
dibiarkan sebagai latihan.
Misalkan a > 0 dan b > 0; maka dari sifat urutan ke 1diperoleh
a + b > 0:
Karena a + b > 0 dan b2 a2 = (b a)(b + a); maka
b a > 0 ) b2 a2 > 0.
Selain itu, karena a + b > 0 maka b2 a2 > 0 ) b a > 0:
4 SKS
JUNI 2013
25 / 31
Bilangan Riil
Contoh 19
Misalkan a
0 dan b
0. Tunjukkan bahwa
p
p
a < b , a2 < b2 , a < b:
Penyelesaian.
Akan dibuktikan untuk kasus a > 0 dan b > 0; dan kasus lainnya
dibiarkan sebagai latihan.
Misalkan a > 0 dan b > 0; maka dari sifat urutan ke 1diperoleh
a + b > 0:
Karena a + b > 0 dan b2 a2 = (b a)(b + a); maka
b a > 0 ) b2 a2 > 0.
Selain itu, karena a + b > 0 maka b2 a2 > 0 ) b a > 0:
4 SKS
JUNI 2013
25 / 31
Bilangan Riil
Contoh 19
Misalkan a
0 dan b
0. Tunjukkan bahwa
p
p
a < b , a2 < b2 , a < b:
Penyelesaian.
Akan dibuktikan untuk kasus a > 0 dan b > 0; dan kasus lainnya
dibiarkan sebagai latihan.
Misalkan a > 0 dan b > 0; maka dari sifat urutan ke 1diperoleh
a + b > 0:
Karena a + b > 0 dan b2 a2 = (b a)(b + a); maka
b a > 0 ) b2 a2 > 0.
Selain itu, karena a + b > 0 maka b2 a2 > 0 ) b a > 0:
4 SKS
JUNI 2013
25 / 31
Bilangan Riil
Contoh 19
Misalkan a
0 dan b
0. Tunjukkan bahwa
p
p
a < b , a2 < b2 , a < b:
Penyelesaian.
Akan dibuktikan untuk kasus a > 0 dan b > 0; dan kasus lainnya
dibiarkan sebagai latihan.
Misalkan a > 0 dan b > 0; maka dari sifat urutan ke 1diperoleh
a + b > 0:
Karena a + b > 0 dan b2 a2 = (b a)(b + a); maka
b a > 0 ) b2 a2 > 0.
Selain itu, karena a + b > 0 maka b2 a2 > 0 ) b a > 0:
4 SKS
JUNI 2013
25 / 31
Bilangan Riil
p
p
Jika a > 0 dan b > 0, maka a > 0 dan b > 0:
p
p
Karena a = ( a)2 dan b = ( b)2 maka
p
p
p
p
p
p
a > 0 ) a < b:
( b)2 ( a)2 > 0 ) b
Kita tinggalkan pembuktian bahwa: jika a 0 dan b
p
p
a b , a2 b2 , a
b
0, maka
sebagai latihan.
Contoh 20
Tuliskan himpunan C =
x 2 R:
(2x + 1)
<1
(x + 2)
sederhana.
Penyelesaian.
x2C,
(2x + 1)
(x + 2)
4 SKS
1<0,
(x 1)
< 0:
(x + 2)
JUNI 2013
26 / 31
Bilangan Riil
p
p
Jika a > 0 dan b > 0, maka a > 0 dan b > 0:
p
p
Karena a = ( a)2 dan b = ( b)2 maka
p
p
p
p
p
p
a > 0 ) a < b:
( b)2 ( a)2 > 0 ) b
Kita tinggalkan pembuktian bahwa: jika a 0 dan b
p
p
a b , a2 b2 , a
b
0, maka
sebagai latihan.
Contoh 20
Tuliskan himpunan C =
x 2 R:
(2x + 1)
<1
(x + 2)
sederhana.
Penyelesaian.
x2C,
(2x + 1)
(x + 2)
4 SKS
1<0,
(x 1)
< 0:
(x + 2)
JUNI 2013
26 / 31
Bilangan Riil
p
p
Jika a > 0 dan b > 0, maka a > 0 dan b > 0:
p
p
Karena a = ( a)2 dan b = ( b)2 maka
p
p
p
p
p
p
a > 0 ) a < b:
( b)2 ( a)2 > 0 ) b
Kita tinggalkan pembuktian bahwa: jika a 0 dan b
p
p
a b , a2 b2 , a
b
0, maka
sebagai latihan.
Contoh 20
Tuliskan himpunan C =
x 2 R:
(2x + 1)
<1
(x + 2)
sederhana.
Penyelesaian.
x2C,
(2x + 1)
(x + 2)
4 SKS
1<0,
(x 1)
< 0:
(x + 2)
JUNI 2013
26 / 31
Bilangan Riil
p
p
Jika a > 0 dan b > 0, maka a > 0 dan b > 0:
p
p
Karena a = ( a)2 dan b = ( b)2 maka
p
p
p
p
p
p
a > 0 ) a < b:
( b)2 ( a)2 > 0 ) b
Kita tinggalkan pembuktian bahwa: jika a 0 dan b
p
p
a b , a2 b2 , a
b
0, maka
sebagai latihan.
Contoh 20
Tuliskan himpunan C =
x 2 R:
(2x + 1)
<1
(x + 2)
sederhana.
Penyelesaian.
x2C,
(2x + 1)
(x + 2)
4 SKS
1<0,
(x 1)
< 0:
(x + 2)
JUNI 2013
26 / 31
Bilangan Riil
p
p
Jika a > 0 dan b > 0, maka a > 0 dan b > 0:
p
p
Karena a = ( a)2 dan b = ( b)2 maka
p
p
p
p
p
p
a > 0 ) a < b:
( b)2 ( a)2 > 0 ) b
Kita tinggalkan pembuktian bahwa: jika a 0 dan b
p
p
a b , a2 b2 , a
b
0, maka
sebagai latihan.
Contoh 20
Tuliskan himpunan C =
x 2 R:
(2x + 1)
<1
(x + 2)
sederhana.
Penyelesaian.
x2C,
Muhafzan, Ph. D (Dept. of Math. UNAND)
(2x + 1)
(x + 2)
4 SKS
1<0,
(x 1)
< 0:
(x + 2)
JUNI 2013
26 / 31
Bilangan Riil
1; tunjukkan bahwa
(1 + x)n
1 + nx
untuk semua n 2 N:
4 SKS
JUNI 2013
27 / 31
Bilangan Riil
1; tunjukkan bahwa
(1 + x)n
1 + nx
untuk semua n 2 N:
4 SKS
JUNI 2013
27 / 31
Bilangan Riil
1; tunjukkan bahwa
(1 + x)n
1 + nx
untuk semua n 2 N:
4 SKS
JUNI 2013
27 / 31
Bilangan Riil
1; tunjukkan bahwa
(1 + x)n
1 + nx
untuk semua n 2 N:
4 SKS
JUNI 2013
27 / 31
Bilangan Riil
1; tunjukkan bahwa
(1 + x)n
1 + nx
untuk semua n 2 N:
4 SKS
JUNI 2013
27 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
Gunakan induksi matematika untuk pembuktian ini. Untuk n = 1
diperoleh (1 + x) 1 + x yang jelsa benar.
Asumsikan pertidaksamaan benar untuk integer n = k, yakni
k
(1 + x)
(1 + x)
1 + (k + 1)x:
(1 + x)
(1 + x)k (1 + x)
(1 + kx)(1 + x)
= 1 + (k + 1)x + kx2
1 + (k + 1)x:
=
4 SKS
JUNI 2013
28 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
Gunakan induksi matematika untuk pembuktian ini. Untuk n = 1
diperoleh (1 + x) 1 + x yang jelsa benar.
Asumsikan pertidaksamaan benar untuk integer n = k, yakni
k
(1 + x)
(1 + x)
1 + (k + 1)x:
(1 + x)
(1 + x)k (1 + x)
(1 + kx)(1 + x)
= 1 + (k + 1)x + kx2
1 + (k + 1)x:
=
4 SKS
JUNI 2013
28 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
Gunakan induksi matematika untuk pembuktian ini. Untuk n = 1
diperoleh (1 + x) 1 + x yang jelsa benar.
Asumsikan pertidaksamaan benar untuk integer n = k, yakni
k
(1 + x)
(1 + x)
1 + (k + 1)x:
(1 + x)
(1 + x)k (1 + x)
(1 + kx)(1 + x)
= 1 + (k + 1)x + kx2
1 + (k + 1)x:
=
4 SKS
JUNI 2013
28 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
Gunakan induksi matematika untuk pembuktian ini. Untuk n = 1
diperoleh (1 + x) 1 + x yang jelsa benar.
Asumsikan pertidaksamaan benar untuk integer n = k, yakni
k
(1 + x)
(1 + x)
1 + (k + 1)x:
(1 + x)
(1 + x)k (1 + x)
(1 + kx)(1 + x)
= 1 + (k + 1)x + kx2
1 + (k + 1)x:
=
4 SKS
JUNI 2013
28 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
Gunakan induksi matematika untuk pembuktian ini. Untuk n = 1
diperoleh (1 + x) 1 + x yang jelsa benar.
Asumsikan pertidaksamaan benar untuk integer n = k, yakni
k
(1 + x)
(1 + x)
1 + (k + 1)x:
(1 + x)
(1 + x)k (1 + x)
(1 + kx)(1 + x)
= 1 + (k + 1)x + kx2
1 + (k + 1)x:
=
4 SKS
JUNI 2013
28 / 31
Bilangan Riil
Bukti.
Gunakan induksi matematika untuk pembuktian ini. Untuk n = 1
diperoleh (1 + x) 1 + x yang jelsa benar.
Asumsikan pertidaksamaan benar untuk integer n = k, yakni
k
(1 + x)
(1 + x)
1 + (k + 1)x:
(1 + x)
(1 + x)k (1 + x)
(1 + kx)(1 + x)
= 1 + (k + 1)x + kx2
1 + (k + 1)x:
=
4 SKS
JUNI 2013
28 / 31
Bilangan Riil
Latihan
1
2
3
4
Jika 0 < a < b dan 0 < c < d, buktikan bahwa 0 < ac < bd:
Jika 0 < a < b dan 0 c d, buktikan bahwa 0 ac bd:
Jika a; b 2 R, tunjukkan bahwa a2 + b2 = 0 , a = 0 dan b = 0.
p
1
1
Tunjukkan bahwa jika 0 < a < b maka a < ab < b dan 0 < < :
b
a
4 SKS
JUNI 2013
29 / 31
Bilangan Riil
Latihan
1
2
3
4
Jika 0 < a < b dan 0 < c < d, buktikan bahwa 0 < ac < bd:
Jika 0 < a < b dan 0 c d, buktikan bahwa 0 ac bd:
Jika a; b 2 R, tunjukkan bahwa a2 + b2 = 0 , a = 0 dan b = 0.
p
1
1
Tunjukkan bahwa jika 0 < a < b maka a < ab < b dan 0 < < :
b
a
4 SKS
JUNI 2013
29 / 31
Bilangan Riil
Latihan
1
2
3
4
Jika 0 < a < b dan 0 < c < d, buktikan bahwa 0 < ac < bd:
Jika 0 < a < b dan 0 c d, buktikan bahwa 0 ac bd:
Jika a; b 2 R, tunjukkan bahwa a2 + b2 = 0 , a = 0 dan b = 0.
p
1
1
Tunjukkan bahwa jika 0 < a < b maka a < ab < b dan 0 < < :
b
a
4 SKS
JUNI 2013
29 / 31
Bilangan Riil
Latihan
1
2
3
4
Jika 0 < a < b dan 0 < c < d, buktikan bahwa 0 < ac < bd:
Jika 0 < a < b dan 0 c d, buktikan bahwa 0 ac bd:
Jika a; b 2 R, tunjukkan bahwa a2 + b2 = 0 , a = 0 dan b = 0.
p
1
1
Tunjukkan bahwa jika 0 < a < b maka a < ab < b dan 0 < < :
b
a
4 SKS
JUNI 2013
29 / 31
Bilangan Riil
Latihan
1
2
3
4
Jika 0 < a < b dan 0 < c < d, buktikan bahwa 0 < ac < bd:
Jika 0 < a < b dan 0 c d, buktikan bahwa 0 ac bd:
Jika a; b 2 R, tunjukkan bahwa a2 + b2 = 0 , a = 0 dan b = 0.
p
1
1
Tunjukkan bahwa jika 0 < a < b maka a < ab < b dan 0 < < :
b
a
4 SKS
JUNI 2013
29 / 31
Bilangan Riil
Nilai Mutlak
a; jika a 0
a; jika a < 0
Sehingga domain dari fungsi nilai mutlak adalah R dan range nya
adalah P [ f0g :
4 SKS
JUNI 2013
30 / 31
Bilangan Riil
Nilai Mutlak
a; jika a 0
a; jika a < 0
Sehingga domain dari fungsi nilai mutlak adalah R dan range nya
adalah P [ f0g :
4 SKS
JUNI 2013
30 / 31
Bilangan Riil
Nilai Mutlak
a; jika a 0
a; jika a < 0
Sehingga domain dari fungsi nilai mutlak adalah R dan range nya
adalah P [ f0g :
4 SKS
JUNI 2013
30 / 31
Bilangan Riil
Teorema 23
1 jaj = 0 , a = 0:
2
3
4
5
0; maka jaj
c,
c:
Bukti.
1
a = j aj :
4 SKS
JUNI 2013
31 / 31
Bilangan Riil
Teorema 23
1 jaj = 0 , a = 0:
2
3
4
5
0; maka jaj
c,
c:
Bukti.
1
a = j aj :
4 SKS
JUNI 2013
31 / 31
Bilangan Riil
Teorema 23
1 jaj = 0 , a = 0:
2
3
4
5
0; maka jaj
c,
c:
Bukti.
1
a = j aj :
4 SKS
JUNI 2013
31 / 31
Bilangan Riil
Teorema 23
1 jaj = 0 , a = 0:
2
3
4
5
0; maka jaj
c,
c:
Bukti.
1
a = j aj :
4 SKS
JUNI 2013
31 / 31
Bilangan Riil
Teorema 23
1 jaj = 0 , a = 0:
2
3
4
5
0; maka jaj
c,
c:
Bukti.
1
a = j aj :
4 SKS
JUNI 2013
31 / 31
Bilangan Riil
Teorema 23
1 jaj = 0 , a = 0:
2
3
4
5
0; maka jaj
c,
c:
Bukti.
1
a = j aj :
4 SKS
JUNI 2013
31 / 31
Bilangan Riil
Teorema 23
1 jaj = 0 , a = 0:
2
3
4
5
0; maka jaj
c,
c:
Bukti.
1
a = j aj :
4 SKS
JUNI 2013
31 / 31
Bilangan Riil
Teorema 23
1 jaj = 0 , a = 0:
2
3
4
5
0; maka jaj
c,
c:
Bukti.
1
a = j aj :
4 SKS
JUNI 2013
31 / 31