Anda di halaman 1dari 24

Siti Marfuah F05112028

Desi Indriani F05112009


Ade Mywanda F05112031
Hayati
Lia Elisa Siagian F05112024
Indah Kurnia F05112034
Rizka Hasanah F05112011
Nurhidayah Suasti F05112016
Oktavianus Misro Adrianto F05112007

Group 3

Definisi
Buah adalah pertumbuhan sempurna dari bakal buah
(ovarium).
Dinding buah (pericarpium) dibagi atas 3 lapisan,
yaitu:
1. exocarp/epicarp (exocarpium/epicarpium) , yaitu
lapisan terluar dari pericarp, biasanya satu lapisan
tipis.
2. mesocarp (mesocarpium) , yaitu lapisan dibawah
exocarp, terdiri satu lapisan atau lebih, biasanya lebih
tebal, seperti mangga (yang dimakan adalah
mesocarp)
3. endocarp (endocarpium) , yaitu lapisan terdalam dari
pericarp, berdinding tebal, disebut stony part; keras
diwaktu matang.

Bagian bunga yang tidak ikut gugur, tapi


ikut tumbuh dan tinggal pada buah :
1. Daun-daun pelindung
2. Daun-daun kelopak
3. Tangkai kepala putik
4. Kepala putik

Jenis-Jenis buah

Buah sejati
Buah semu

Buah sejati adalah buah yang terbentuk dari


bakal buah saja dan karena buah ini biasanya
tidak diselubungi oleh bagian lain, maka
dinamakan buah telanjang (fructus nudus).

Buah semu adalah buah yang terbentuk


dari bakal buah beserta bagian lain pada
bunga yang malahan menjadi bagian utama
dari buah tersebut.

Penggolongan Buah Semu


1. Buah semu tunggal. Yaitu buah semu yang terjadi
darisatu bunga dengan satu bakal buah. Misalnya :
tangkai bunga pada jambu monyet (Anacardium
occidentale L.)
2. Buah semu ganda. Yaitu jika dalam satu bunga ada
lebih dari satu bakal buah yang bebas satu sama lain.
Misalnya : buah arbe (Fragraria vesca L.)
3. Buah semu majemuk. Yaitu buah semu yang terjadi
dari bunga majemuk, tapi seluruhnya ari luar tampak
seperti satu buah saja. Misalnya : buah nangka
(Artocarpus integra Merr.)

Semu Ganda

Semu Tunggal

Semu Majemuk

Penggolongan Buah Sungguh (Buah


Sejati)
1. Buah sejati tunggal. Ialah buah sejati yang terjadi dari satu
bunga dengan satu buah saja. Buah ini dapat berisi satu biji
atau lebih. Misalnya: buah mangga (Mangifera indica L.),
buah pepaya (Carica papaya L.), dan buah durian (Durio
zibethinus Murr.)
2. Buah sejati ganda. Yang terjadi dari satu bunga dengan
beberapa bakal buah yang bebas satu sama lain. Dan
masing-masing bakal buah menjadi satu baua. Misalnya:
cempaka (Michelia champaca Bail.)
3. Buah sejati majemuk. Yaitu buah yang berasal dari suatu
bunga majemuk. Yang masing-masing bunganya
mendukung bakal buah. Tapi setelah menjadi buah tetap
berkumpul, sehingga seluruhnya nampak seperti satu buah
saja. Misalnya : pandan (Pandanus tectorius Sol.)

Sejati Tunggal

Sejati Ganda

Sejati Majemuk

Buah Sejati Tunggal


a. Buah sejati tunggal yang kering (siccus), yaitu
buah sejati tunggal yang bagian luarnya keras dan
mengayu seperti kulit yang kering.
b. Buah sejati tunggal yang berdaging (carnosus),
ialah jika dinding buahnya menjadi tebal
berdaging. Dinding buah sering kali dengan jelas
dapat dibedakan dalam 3 lapisan, yaitu:
- Kulit luar
- Kulit tengah
- Kulit dalam

Buah Sejati Tunggal yang Kering


A. Buah sejati tunggal yang kering dapat
dibedakan lagi dalam :
Buah sejati tunggal kering yang hanya
mengandung satu biji, biasanya buah ini kalau
masak tidak pecah (indehiscens).
Contoh-contoh dari golongan ini ialah :
1. Buah padi (caryopsis).
2. Buah kurung (achenium).
3. Buah keras (nux).
4. Buah keras bersayap (samara).

castanea sativa

Buah Padi

Buah Keras bersayap

B. Buah sejati tunggal kering yang mengandung banyak (lebih


dari satu) biji, dan jika masak dapat pecah menjadi
beberapa bagian buah (mericarpia), atau pecah sedemikian
rupa hingga biji terlepas (dapat meninggalkan buahnya).
1. Buah berbelah (schizocarpium). Buah ini mempunyai dua
ruang atau lebih, tiap ruang berisi satu biji. Mengingat
jumlahnya ruangan (jika pecah menjadi beberapa bagian
buah), buah berbelah dapat dibedakan lagi dalam:
a.
Buah berbelah dua (diachenium).
b.
Buah berbelah tiga (triachenium).
c. Buah berbelah empat (tetrachenium).
d. Buah belah lima (pentachenium)
d. Buah berbelah banyak (polyachenium).

2. Buah kendaga (rhegma). Buah ini mempunyai


sifat seperti buah berbelah, tetapi tiap bagian
buah kemudian pecah lagi, sehingga dengan
itu biji dapat terlepas dari biliknya.
Menurut jumlah kendaganya buah ini dapat
dibedakan lagi dalam:
a.
Buah berkendaga dua (dicoccus).
b. Buah berkendaga tiga (tricoccus).
c.
Buah berkendaga lima (pentacoccus).
d. Buah berkendaga banyak (polycoccus).

3. Buah kotak, yaitu suatu buah kering sejati


tunggal yang mengandung banyak biji, terdiri
atas satu atau beberapa daun buah, jika
masah lalu pecah, tetapi kulit buah yang
pecah itu sampai lama melekat pada tangkai
buah. Buah kotak dapat dibedakan dalam:
a. Buah bumbung (folliculus).
b. Buah polong (legumen).
c. Buah lobak atau polong semu (siliqua).
d. Buah kotak sejati (capsula).

Buah Tropaeolum

Buah Hevea

Buah Sejati Tunggal Yang Berdaging


Buah-buah tunggal berdaging pada umumnya tidak memecah
(membuka) ketika masak. Salah satu perkecualiannya adalah
pala (Myristica). Beberapa bentuk buah berdaging, di
antaranya:
Buah buni
Buah buni (bacca) mempunyai dinding buah terdiri dari
dua lapisan, yakni lapisan luar (eksokarp atau epikarp) yang tipis
dan lapisan dalam (endokarp) yang tebal, lunak dan berair. Biji-biji
lepas dalam lapisan dalam tersebut. Contohnya adalah buni
(Antidesma), belimbing (Averrhoa), jambu biji (Psidium), tomat
(Lycopersicum) .
Buah mentimun
Buah mentimun (pepo) serupa dengan buah buni, namun
dengan dinding luar yang lebih tebal dan kuat. Pada buah yang
masak, di tengahnya sering terdapat ruangan dan daging buahnya
bersatu dengan banyak biji di dalam ruangan tersebut. Contohnya

Lanjutan.
Buah jeruk
Buah jeruk (hesperidium) adalah variasi dari buah buni
dengan tiga lapisan dinding buah. Lapisan luar yang liat dan berisi
kelenjar minyak; lapisan tengah yang serupa jaringan bunga
karang dan umumnya keputih-putihan; serta lapisan dalam yang
bersekat-sekat, dengan gelembung-gelembung berisi cairan di
dalamnya. Biji-biji tersebar di antara gelembung-gelembung itu.
Contoh: buah jeruk (Citrus)
Buah batu
Buah batu (drupa) memiliki tiga lapisan dinding buah.
Eksokarp umumnya tipis menjangat (seperti kulit); mesokarp yang
berdaging atau berserabut; dan endokarp yang liat, tebal dan keras,
bahkan dapat amat keras seperti batu. Contohnya adalah mangga
(Mangifera), dengan mesokarp berdaging; atau kelapa (Cocos),
yang mesokarpnya berserabut.
Buah delima
Dinding luarnya liat, keras atau kaku, hampir seperti kayu;
dinding dalam tipis, liat, bersekat-sekat. Masing-masing ruang
dengan banyak biji. Selaput biji tebal berair dan dapat dimakan.
Contohnya adalah delima (Punica).

Buah Mentimun
Buah Buni

Buah Jeruk

Buah Batu

Buah Sejati Ganda


Buah sejati ganda adalah buah yang terjadi dari 1 bunga dengan
banyak bakal buah yang masing-masing bebas, dan kemudian
tumbuh menjadi buah sejati, tetapi kesemuanya tetap berkumpul
dalam 1 tangkai.
Menurut sifatnya buah sejati ganda dibedakan menjadi :
a. Buah kurung ganda, misalnya pada mawar (Rosa hybrida Hort.).
b. Buah batu ganda. Pada jenis-jenis rubus (Rubus fraxinifolius Poir.).
c. Buah bumbung ganda, berasal dari bunga dengan beberapa bakal
buah yang masing-masing tumbuh menjadi buah bumbung.
d. Buah buni ganda, seperti di atas, tetapi bakal buah berubah menjadi
buah buni, misalnya srikaya (Annona squamosa L.)

Buah Kurung Ganda


Buah Bumbung Ganda

Buah Buni Ganda

Buah Batu Ganda

Buah Sejati Majemuk


a. Buah buni majemuk, jika bakal buah masingmasing bunga dalam bunga mejemuk
membentuk suatu buah buni, seperti terdapat
misalnya pada nenas (Ananas comosus Merr.).
b. Buah batu majemuk, yang misalnya terdapat
pada pandan (Pandanus tectorius Sol.).
c. Buah kurung majemuk, terdapat misalnya pada
bunga matahari (Helianthus annuus L.). Bunga
tumbuhan ini merupakan bunga majemuk yang
terdiri atas bunga-bunga mandul di tepi dan
bunga yang subur di tengah.

Buah kurung majemuk

Buah Buni Majemuk

Buah Batu Minyak

Anda mungkin juga menyukai