EKONOMI TEKNIK
i2 = suku bunga ke 2
EKONOMI TEKNIK
nilai tahunan (Abersih), ekivalensi nilai yang akan datang (nilai Fbersih) dan
periode pengembalian modal (payback period).
Pembahasan :
Persoalan tersebut akan dianalisis dengan menggunakan metode ekivalensi
nilai sekarang metode ekivalensi nilai tahunan, metode ekivalensi nilai yang
akan datang, metode pengembalian modal, metode BC Ratio dan metode
IRR. Untuk itu ada beberapa langah yang perlu dilakukan, antara lain :
Langkah 1: Menggambarkan diagram aliran kas (kas masuk dan keluar)
(-)
2
20
2,5
2,5
2,5
2,5
2,5
2,5
2,5
2,5
2,5
8,5
8,5
8,5
8,5
8,5
2,5
10
5
9
10
(+)
10
10
10
F5 = 2 juta
F8 = 3 juta
F9 = 9 juta
F10 = 15 juta
Apendapatan = 10 juta
EKONOMI TEKNIK
Oleh karena yang akan dicari disini adalah ekivalensi nilai sekarang (PV atau
Present Value), maka rumus bunga yang dicarinya adalah P
P untuk Data Pengeluaran :
Pbiaya
= Ppendapatan - Pbiaya
= 73,1411 juta 42,9024 juta
= 30,2387 juta
NPVi=5% = 30,2387
EKONOMI TEKNIK
dengan cara coba-coba, pada i = 30%, diperoleh NPV i=30% = -1,1037 untuk
kemudian dimasukkan ke dalam persamaan untuk mencari IRR (pendekatan
interpolasi), yaitu :
IRR
IRR
selanjutnya
adalah
menganalisis
kelayakan
ekonomi
(-)
2
20
2,5
2,5
2,5
2,5
2,5
2,5
2,5
2,5
2,5
8,5
8,5
8,5
8,5
8,5
2,5
10
5
(+)
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB
10
10
10
10
EKONOMI TEKNIK
Apendapatan
Abersih
= Apendapatan - Apengeluaran
= 9,4717 juta 5,5558 juta
= 3,9159 juta
Hasil akhir untuk Abersih bernilai positif (> 0), maka dengan demikian usaha ini
layak secara ekonomi dari sisi ekivalensi nilai tahunan. Selanjutnya analisis
untuk perhitungan ekivalensi nilai yang akan datang (Fbersih) adalah sebagai
berikut :
(-)
2
20
2,5
2,5
2,5
2,5
2,5
2,5
2,5
2,5
2,5
8,5
8,5
8,5
8,5
8,5
2,5
10
5
(+)
PUSAT PENGEMBANGAN BAHAN AJAR-UMB
10
10
10
10
EKONOMI TEKNIK
F untuk Pengeluaran
Fpengeluaran
F untuk Pendapatan
Fpendapatan
Fpendapatan
Fbersih
= Fpendapatan - Fpengeluaran
= 119,1398 juta 69,8831 juta
= 49,2567 juta
Hasil akhir untuk Fbersih bernilai positif (> 0) dan ini secara ekonomi dari
sisi ekivalensi nilai yang akan datang adalah layak atau menguntungkan.
Selanjutnya analisis untuk perhitungan periode pengembalian modal
(payback period) dilakukan dengan terlebih dahulu menyusun semua data
pendapatan (penerimaan) dan pengeluaran ke dalam bentuk tabel, yaitu
sebagai berikut :
Tabel 4.4. Data Pendapatan dan Pengeluaran Untuk
Contoh Usaha Pengolahan Pangan
Tahun
0
1
2
3
Pendapatan
8,5 juta
8,5 juta
8,5 juta
Pengeluaran
20 juta
2,5 juta
2,5 juta
2,5 juta
Keuntungan
- 20 juta
- 14 juta
- 8 juta
- 2 juta
EKONOMI TEKNIK
4
5
6
7
8
9
10
8,5 juta
8,5 juta
10 juta
10 juta
10 juta
9 juta
15 juta
2,5 juta
4,5 juta
2,5 juta
2,5 juta
5,5 juta
2,5 juta
2,5 juta
4 juta
8 juta
15,5 juta
23 juta
27,5 juta
34 juta
46,5 juta
yang
paling
menguntungkan,
oleh
karena
periode
waktu
Tabel 4.5
Perkiraan Pendapatan dan Pengeluaran dari 2 Alternatif
Mesin Pendingin yang Ditawarkan
Tahun
0
1
2
3
4
5
Alternatif A
- 5 juta
2 juta
2 juta
2 juta
1 juta
1 juta
Alternatif B
- 8 juta
- 1 juta
2 juta
2 juta
4 juta
10 juta
EKONOMI TEKNIK
Pembahasan :
Pemilihan dengan menggunakan metode periode pengembalian modal
Berdasarkan nilai saldo yang diperoleh dari ke dua alternatif, periode
pengembalian modal untuk alternatif A adalah pada tahun ke 3 sedangkan
untuk alternatif B adalah pada tahun ke 5. Sehingga kalau dilihat dari sisi
periode pengembalian modalnya, Alternatif A lebih baik dari alternatif B.
Selanjutnya
alternatif
pilihan
yang
terbaik
akan
ditetapkan
dengan
IRR
EKONOMI TEKNIK
IRR
kesimpulan bahwa alternatif B memiliki nilai IRR yang lebih besar dari
alternatif A, demikian pula nilai NPV nya. Sehingga dari segi keuntungan
yang diperoleh dengan memperhitungkan bunga, alternatif B jauh lebih baik
dari alternatif A.
Berdasarkan analisis dengan dua metode yang berbeda, yaitu metode
periode pengembalian modal dan metode IRR, keduanya memberikan
alternatif pilihan yang berbeda. Namun kesimpulan akhir yang harus
ditetapkan adalah alternatif B karena untuk pemilihan dengan metode periode
pengembalian modal tidak cukup untuk dijadikan dasar penilaian keuntungan
usaha karena belum memasukkan unsur bunga dalam perhitungannya.
Walaupun demikian metode periode pengembalian modal dapat pula
EKONOMI TEKNIK
10
EKONOMI TEKNIK
11