LARUTAN KHUSUS / REAGENSIA

Sabtu, Juli 26th, 2008

LARUTAN KHUSUS / REAGENSIA

NO. NAMA LARUTAN CARA PEMBUATAN

KEGUNAAN
Masukkan 70 gram
Reagensia untuk CO2
1.
Air Barit
dalam 1 liter air yang telah
didihkan. Kocok sampai larutan
menjadi jenuh. Gunakan larutan
yang jernih.
v
Masukkan 25 ml Brom dalam Sebagai Oksidator
500 ml air.v
Kocok hati-hati
sampai semua Brom larut.v Awas!
2.
Air Brom
Brom air bila kena kulit dapat
menyebabkan luka bakar.v
Uap
Brom membahayakan keehatan.v
Kerjalah di udara terbuka , dan
pakailah sarung tangan.
Campurkan 2 gram Amilum
Reagensia untuk
dengan 0,01 gram dan tambahkan Yodium
sedikit air dingin.
Aduk sampai
3.
Air Kanji
menjadi pasta .
Encerkan dengan
air mendidih sampai 1 liter.
Didihkan beberapa menit.
Dinginkan dan simpan dalam botol.
Masukkan 1 sendok dalam 1 Reagensia Untuk CO2
liter air. Aduklah campuran
4.
Air Kapur
itu. Endapkan dan saring.
Gunakanlah larutan yang jernih.
v Alirkan gas klor kedalam 1
Sebagai Oksidator
5.
Air Klor
liter air sehingga jenuh.v
Ingat !
gas adalah racun keras.v
Kerjakanlah di udara terbuka.
6.
Air Laut
Larutkan dalam 1 liter air:Sebagai pengganti Air
20,0 gram NaCl1,8 gram
Laut
MgSO4 . 7 H2O2,5 gram
MgCl21,0 gram K2SO4
Campurkan 5 ml putih telur
Untuk Percobaan
dengan 5 ml air. Tuangkan
Protein

7.

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.
15.

campuran ini ke dalam 500 ml air

Albumin
hangat ( 60 oC ) sambil diaduk.
Panaskan dengan perlahan ( tidak di
atas suhu 80 oC ) sampai larutan
menjadi bening. Dinginkan dan
saring dengan wol kaca.
Alirkan gas ke dalam 500 ml Mengendapkan Ion-Ion
larutan Amonia 5 M smpai jenuh. Logam
Amonium Sulfida ( Ingat Amonia bersifat racun,
kerjalah di tempat udara terbuka ).
Tuangkan 500 ml Amonia 5 M
ke dalam larutan ini.
Larutkan 0,1 gram Fuchsin basa Zat Pewarna Selulosa
Anilin Biru
ke dalam 160 ml air dan 1 ml etanol ( Untuk Biologi )
v
Larutkan 1,0 gram Anilin Sufat Zat Pewarna Bakteri
ke dalam 89 ml Alkohol 70 % .v
dan Inti Sel ( Untuk
Anilin Merah
Tambahkan 10 ml Asam Sulfat 0,005 Biologi )
M.v
Simpan larutan ini dalam
botol yang berwarna coklat.
Tuangkan dengan perlahan 220 Asam Untuk Aki
ml pekat murni ke dalam 750 ml air
suling sambil aduk. Encerkan
sampai 1 liter. Periksa Berat
Asam Aki ( Air aki ) Jenisnya dengan Hidrometer harus
menunjukkan angka 1,25. Bila
BJ-nya kurang dari 1,25 tambahkan
asam sulfat pekat dan bila BJ-nya
lebih dari 1,25 tambahkan air suling.
Masukkan 1,0 gram Karmin ke Zat Pewrna Untuk Inti
Asetokarmin
dalam 45 ml Asam Asetat glasial.
Sel dan Kro-mosom
Tambahkan 55 ml air.
( Untuk Biologi )
Panaskan selama 5 menit dengan
refluks.
Setelah didinginkan
kemudian saring.
v
Larutkan 2,2 gram Orsin ke
Pewrna Kromo-som
Aseto Orsin
dalam 100 ml Asam Asetat
( Untuk Biologi )
glasial.v
Pada pemakaian,
encerkan 10 ml larutan ini dengan
12 ml air.
Campurkan satu bagian pekat Untuk Melarutkan
Aqua Regia
dengan tiga bagian HCl pekat.
Logam-Logam mulia
Campurkan 13,3 gram Tembaga Untuk Uji Gluko-sa
Barfoed
(II) Asetat dan 2 ml AsamAsetat
Glasial. Tambahkan air hingga

16.

17.

18.

19.

20.

21.

22.

larutan menjadi 200 ml .

v
Larutkan 173 gram Natrium
Reagensia Untuk Gula
Sitrat dan 100 gram dalam 800 ml Yang Mempunyai Sifat
air suling.v
Larutkan 17,3 gram . Mereduksi
5 dalam 150 ml air.v
Tuangkan
Benedict
dengan perlahan larutan ke dalam
larutan pertama sambil diaduk.v
Encerkan dengan air sampai 1 liter.
Biuret
Larutkan 0,75 gram .5 dalam Reagensia Untuk urea
1 liter larutan NaOH 2 M.
Dan Protein
Timbang 0,1 gram Brom Fenol Indikator Asam-Basa.
Biru, larutkan dalam 1,5 ml larutan Trayek PH 3,0
Brom fenol Biru
NaOH 0,1 M. Encerkan dengan 4,6Perubahan Warna :
air sampai volume 100 ml.
Kuning - Biru
Timbang 0,1 gram Brom Kresol Indikator Asam-Basa.
Hijau, larutkan dalam 1,5 ml larutan Trayek PH 3,8
Brom Kresol Hijau NaOH 0,1 M. Encerkan dengan 5,4Perubahan Warna :
air sampai volume 100 ml.
Kuning - Hijau
Timbang 0,1 gram Brom Kresol Indikator Asam-Basa.
Ungu, larutkan dalam 1,9 ml larutan Trayek PH 5,2
Brom Kresol Ungu NaOH 0,1 M. Encerkan dengan 6,8Perubahan Warna :
air sampai volume 100 ml.
Kuning - Hijau
Timbang 0,1 gram Brom Timol Indikator Asam-Basa.
Biru, larutkan dalam 1,5 ml larutan Trayek PH 6,0
Brom Timol Biru NaOH 0,1 M. Encerkan dengan 7,6Perubahan Warna :
air sampai volume 100 ml.
Kuning - Biru
(A) : Larutkan 12,5 gram dalamUntuk Membuat Kaca
100 ml air. Larutkan pula 32,5 Perak
gram K-Na- Tartrat ( . 4 ) dalam
100 ml air. Campur kedua larutan
ini dan panaskan samapai 55 oC
selama 5 menit. Dinginkan dan
Cermin Perak
pisahkan larutan dari endapannya dan
encerkan sampai 200 ml. (B) :
Larutkan 1,5 gram dalam 12 ml
air. Teteskan ke dalam larutan ini
Amonia encer, sehingga endapan
yang terbentuk tepat larut dlagi.
Encerkan denganair sampai 200 ml .
Larutan (A) dicampur dengan
Larutan (B). Permukaan kaca
dibersihkan untuk menghilangkan
kotoran dan lemak yang mungkin
melekat pada kaca. Kaca
dimasukkan dalam larutan secara

23.

24.
25.

26.

27.
28.

29.

30.

31.

terbalik, tepat di bawah permukaan

larutan. Untuk mempercepat
terjadinya cermin, panaskan larutan
dengan perlahan. Larutan sisa
dapat disimpan dalam botol yang
bersih. Pada bagian dalam botol
akan terjadi lapisan cermin.
Larutkan 0,5 gram Difenil amina *Reagensia Untuk Zat
Difenil Amina
dalam 100 ml Asam Sulfat pekat. Pengoksidasi.*Indikator
Tuangkan cairan ini ke dalam 20 ml Redoks : Warna Bila
air.
Dioksidasi:
Ungu,Warna Bila
direduksi: Tidak
Berwarna
Difenil Karbazon Larutkan 1,0 gram Difenil
Reagensia Untuk Tes
Karbazon dalam 100 ml Etanol
Merkuri
Dimetil Glioksin
Larutkan 0,12 gram Dimetil
Reagensia Untuk Tes
Glioksin dalam 100 ml Etanol
Nikel
Larutkan 1,172 gram 2,2
Indikator Redoks:
Dipyridil dalam 100 ml air.
Warna Dioksidasai :
2,2 - Dipyridil
Tambahkan 0,695 kristal.
Biru,Warna Direduksi:
Merah
Larutkan 1,0 gram eosin basa Zat Pewarna Merah
Eosin
dalam 100 ml air. Tambahkan
Untuk Jaringan Hidup
sedikit Kloroform.
( Untuk Biologi)
Esbach
Larutkan 2 gram Asam Nitrat
Reagensia Untuk
dan 1,0 gram Asam Pikrat dalam
Albumin
100 ml air.
Fehling A : Larutkan 69,28
Reagensia untuk Gula
gram .5 dalam 1 liter air.
Yang Mempunyai Sifat
Fehling B : Larutkan 352 gram K- Mereduksi.
Fehling
Na- Tartrat ( . 4 ) dan 154 gram
NaOH dalam 1 liter air. Pada
pemakaian : Campur 5 ml Fehling A
dan 5 ml Fehling B.
Larutkan 1,485 gram 1, 10 Indikator Redoks:
1, 10 Fenantroline Fenantro-line Hidrat dalam 100 ml Warna Dioksidasai :
Hidrat
air.
Biru,Warna Direduksi:
Merah
Larutkan 1 gram fenolftalein
Indikator Asam-Basa.
dalam 250 ml Alkohol ( Etanol). Trayek PH 8,4
Fenolftalein
Jadikan larutan menjadi 500 ml
10,0Perubahan Warna :
dengan menambahkan air.
Tdk berwarna-Merah Ungu

Fenol Merah

32.

33.
34.

35.

36.

37.

38.

39.
40.

Timbang 0,1 gram Fenol Merah, Indikator Asam-Basa.

larutkan dalam 2,8 ml larutan NaOH Trayek PH 6,4
0,1 M. Encerkan dengan air
8,2Perubahan Warna :
sampai volume 100 ml.
Kuning - Merah
Larutkan 3 gram Floroglusinol Reagensia Untuk Lignin
Floroglusinol
dalam 100 ml Alkohol.
( Untuk Biologi )
Hager
Buatlah larutan jenuh Asam
Reagensia Untuk tes
Pikrat ( 1,4 gram Asam Pikrat dalam Alkaloid
100 ml air ).
Larutkan 2 gram Hematoksilin Reagensia Untuk
dalam 100 ml Alkohol.
Membedakan BagianHematoksilin
Tambahkan 100 ml air , 100 ml
Bagian dari Sel Dan
( Ehrlich )
Gliserol, 10 ml Asam Asetat Glasial, Jaringan (Untuk
dan Kalium Aluminium Sulfat
Biologi)
berlebihan. Biarkan dalam botol
terbuka di sinar matahari sampai
berwarna merah tua.
Campurkan :0, 25 gram Indikator Asam-Basa.
Bromtimol Biru 0,025 gram Trayek PH : 4 10.
Timol Biru0,0625 gram Metil Perubahan warna:PH
Merah0,5000 gram
4 MerahPH 5
Indikator Universal Fenolftalein Larutkan campuran JinggaPH 6
Yamada
di atas dengan 500 ml Etanol.
KuningPH 7
Encerkan dengan air sehingga
HijauPH 8 BiruPH
volumenya menjadi 1 liter.
9 Biru TuaPH 10
Ungu
Larutkan 50 gram KOH dalam Adsorben Oksigen
Kalium Pirogallat 100 ml air. Masukkan 5 gram
Pirogallol ke dalam larutan ini.
Masukkan 1,5 gram dalam 250 Mengenal Sifat Koloid
ml air. Panaskan larutan sampai
Koloid
mendidih. Saringlah setelah
didinginkan. Alirkan gas kedalam
larutan ini sampai larutan berwarna
kuning.
Panaskan 200 ml air samapai
Mengenal Sifat Koloid
Koloid
mendidih. Tambahkan beberapa
tetes larutan FeCl3 10 %.
Lugol ( Yod )
Biasanya Lugol dibuat dalam
Reagensia Untuk Uji
larutan Kalium Iodida (KI) , karena Amilum
Iod sendiri sukar larut dalam air.
Larutkan 12,7 gram dan 20 gram
KI dalam 100 ml air. Larutan
yang terjadi dibuat 1 liter dengan

41.

42.

43.

45.

46.

47.

48.

49.

menambahkan air.
Larutkan 50 gram . 6 dan 70 Reagensia Untuk Tes
Magnesia Mixture gram NH4Cl dalam 400 ml air.
Fosfat dan Arsenat
Tambahkan 100 ml Amonia 15
M. Encerkan dengan air sampai 1
liter.
Metilen biru
Larutkan 1 gram Metilen Biru Pewarna Inti sel
dalam 100 ml larutan 0,5 % NaCl. (Histologi)
Larutkan 1 gram Metil Jinga
Indikator Asam-Basa.
dalam 500 ml Alkohol 95 %.
Trayek PH: 2,8
Metil jingga
Jadikan larutan menjadi 1 liter
4,6.Perubahan
dengan menambahkan air.
warna:Merah Kuning.
Larutkan 1 gram Metil Merah Indikator Asam-Basa.
dalam 500 ml Alkohol 95 %.
Trayek PH: 4,4
Metil Merah
Jadikan larutan menjadi 1 liter
6,0.Perubahan
dengan menambahkan air.
warna:Merah Kuning.
Larutkan 1 bagian Hg dalam 1 Reagensia Untuk
bagian HNO3 berasap dan
Albumin dan Fenol
Millon
dinginkan. Encerkan dengan air
sampai 2X volumenya. Setelah
beberapa jam, tuangkan larutan yang
bening.
Molish
Larutkan 5 gram Alfanaftol
Tes Untuk wol dan
dalam 100 ml Alkohol atau
Karbohidrat
Kloroform
Larutkan 50 gram KI dalam 50 Reagensia Untuk Tes
ml air dingin. Buat larutan jenuh Amoniak
Raksa (II) klorida ( 22 gram
Nessler
HgCl2 dalam 350 ml air ).
Teteskan larutan jenuh Raksa (II)
klorida ini ke dalam larutan KI,
sehingga terjadi endapan.
Tambahkan 500 ml larutan NaOH 5
M dan encerkan dengan iar sampai
volume 1 liter. Saringlah, dan
ambil larutan yang jernih. Simpan
dalam botol coklat.
Larutkan 0,1 gram O
Indikator Redoks:
O Diklorofenol Diklorofenol Indofenol dalam 100
Warna Dioksidasai :
Indofenol
ml air.
Biru,Warna Direduksi:
Merah
Larutkan dalam 1 lite air ;Untuk Serangga
8,1 gram NaCl0,74 gram
KCl0,22 gram

50.

Ringer

51.

Salin Isotonik

52.

Sel daniel

53.

Sel Laclanche

54.

Seliwanoff

55.

Schweitzer

56.

Schiff

57.

Timol Biru

anhidrous0,20 gram . 6
0,33 gram 0,78 gram
Larutkan dalam 1 liter
air ;
- 6,5 gram
NaCl
- 0,12 gram . 6
Untuk Katale
- 0,14 gram KCl0,20 gram
Larutkan 6,4 gram NaCl dalam Untuk Jaringan
1 liter air.
Mamalia ( Untuk
Biologi )
(A) : Tuangkan dengan perlahan Larutan Untuk Sel
80 ml pekat dalam 750 ml air.
Daniel
Encerkan sampai 1 liter. (B) :
Buat larutan jenuh dengan
melarutkan 400 gram .5 dalam
1 liter air dan tambahkan 2 ml
pekat.
Larutkan 350 gram Amonium
Larutan Untuk Sel
Klorida dalam air sampai 1 liter.
Laclache
Larutkan 0,5 gram Resorsinol (
Benzena 1,3- diol ) dengan 1 liter
Asam klorida 3 M.
Larutkan 5 gram .5 dalam 100 Pelarut Selulosa
ml air. Didihkan larutan ini dan
tambahkan larutan NaOH, sehingga
tidak terjadi endapan lagi. Saring
dan cuci endapan sampai bersih
sekali. Larutkan endapan ini
dalam sedikit mungkin larutan
Amonia 4 M.
Larutkan 0,5 gram Fuchsin
Untuk Uji Aldehid
dalam 500 ml air. Lunturkan
warna larutan dengan mengalirkan
gas Belerang dioksida ke
dalamnya. Atau : Larutkan 0,5
gram fuchsin dalam 500 ml air
kemudian tambahkan 9 gram
Natrium Hidrogen Sulfit diikuti
dengan 20 ml Asam Nitrat 2 M.
Timbang 0,1 gram Timol Biru, Indikator Asam-Basa.
larutkan dalam 2,2 ml larutan NaOH Trayek PH 3,8
0,1 M. Encerkan dengan air
5,4Perubahan Warna :
sampai volume 100 ml.
Merah - Kuning
Timbang 0,04 gram
Indikator Asam-Basa.

58.

Timolftalein

59.

Tollens

Timolftalein, larutkan dalam 60 ml

larutan Alkohol dan tambahkan 40
ml air.
Campurkan 50 ml larutan
AgNO3 10 % dengan 50 ml larutan
NaOH 10 %. Teteskan ke dalam
campuran ini larutan Amonia pekat,
sehingga endapannya tepat larut.

Trayek PH 9,3
10,4Perubahan Warna :
Kuning - Merah
Reagensia Untuk
Aldehid dan Gula
Pereduksi.