Anda di halaman 1dari 5

BhayangkaraTegar Pradana 1406507392

Siti Adlina Panca Putri 1106069222


Teknologi Herbal Tugas 1

Jambu biji (Psidium guajava L.)

Gambar 1. Tanaman jambu biji


1. Deskripsi umum
Jambu biji adalah salah satu tanaman buah jenis perdu, dalam bahasa Inggris
disebut Lambo guava. Tanaman ini berasal dari Brazilia Amerika Tengah, menyebar ke
Thailand kemudian ke negara Asia lainnya seperti Indonesia. Hingga saat ini telah
dibudidayakan dan menyebar luas di daerah-daerah Jawa. Jambu biji sering disebut juga
jambu klutuk, jambu siki, atau jambu batu. Jambu tersebut kemudian dilakukan
persilangan melalui stek atau okulasi dengan jenis yang lain, sehingga akhirnya
mendapatkan hasil yang lebih besar dengan keadaan biji yang lebih sedikit bahkan tidak
berbiji yang diberi nama jambu Bangkok karena proses terjadinya dari Bangkok.
Tanaman ini termasuk dalam kingdom Plantae, order Myrtales, family Myrtaceae, sub
family Myrtoideae, dengan genus Psidium dan spesies P. guajava . Buah jambu biji
sering dimanfaatkan sebagai makanan dalam bentuk buah segar maupun minuman
dalam bentuk jus karena mempunyai gizi dan mengandung vitamin A dan vitamin C
yang tinggi, dengan kadar gula 8%. Jambu biji mempunai rasa dan aroma yang khas
disebabkan oleh senyawa eugenol
2. Kandungan dan Manfaat

BhayangkaraTegar Pradana 1406507392


Siti Adlina Panca Putri 1106069222
Teknologi Herbal Tugas 1

Menurut Cyber Extension Deptan RI, kandungan setiap 100 gr buah jambu biji meliputi:
49 kal Kalori, 25 SI vitamin A, 0,02 mg vitamin B1, 87 mg vitamin C, 14 mg Kalsium,
12,2 gram Hidrat Arang, 28 mg Fosfor, 1,1 mg Bes, 0,9 mg Protein, 0,3 gram Lemak,
dan 86 gram Air (Direktorat Gizi, Departemen Pertanian). Sedangkan daun jambu biji
juga mengandung zat lain kecuali tanin, seperti minyak atsiri, asam ursolat, asam
psidiolat, asam kratogolat, asam oleanolat, asam guajaverin dan vitamin.
No

Zat

Fungsi

Flavonoids

Antibakteri, antiplaque

Guaijaverin

Antibakteri/ antiplaque agent

Quercetin

Periodontal pathogens,antioksidan

Carotenoids,

Antioksidan

Vitamin C,

Antioksidan ,penyembuh luka

Polyphenols

Antioksidan

Aa leukotoxin

Anti inflamantory

Astringen

Merawat tekstur kulit, mneyembuhkan diare

Pektin

Menurunkan kolesterol

10

Serat

Menurunkan berat badan

11

Zat Besi

Mencegah flu

12

Karetinoid

Menyembuhkan diare

13

Potasium

Menyembuhkan diare, menurunkan hipertensi

14

Lycopen

Antioksidan, pelawan kanker

15

Vitamin B

Memperlancar sirkulasi darah

16

Asam folat

Meningkatkan kesuburan

17

Vitamin A

Merawat dan memperbaiki penglihatan

18

Ekstrak Etanol

Anti diabetes

Buah tanaman ini juga mengandung asam amino (triptofan, lisin), kalsium, fosfor, besi,
belerang, vitamin A, B1, dan C.

3. Penelitian yang telah dilakukan

BhayangkaraTegar Pradana 1406507392


Siti Adlina Panca Putri 1106069222
Teknologi Herbal Tugas 1

Penelitian mengenai jambu biji sudah banyak dilakukan di dalam negeri maupun di
luar negeri. Jambu biji memiliki aneka ragam manfaat. Buah jambu biji memiliki
manfaat untuk antioksidan (Tee et al., 1997; Hobert and Tietze, 1998). Selain itu,
kandungan vitamin C pada buah ini sangat tinggi yaitu 80 mg per 100 gr buah jambu
biji (Mini Priya R, 2011). Tidak hanya itu saja, kandungan ekstrak dari daun dan
buah jambu biji memiliki manfaat untuk anti kanker (Chen et al, 2010), analgesik
(Ojewole, 2006) ,anti inflamantori (shaheen et al, 2000) , dan efek inotropi (garcia et
al 2003), antimutan (grover and Bala, 1993).
4. Cara Penggunaan
Ada beberapa cara mengkonsumsi jambu biji agar dapat dirasakan khasiatnya,secara
umum dibagi menjadi 4 cara, yaitu mengonsumsi buah jambu biji secara langsung,
Meminum hasil rebusan daun jambu biji, akar dan batang jambu biji, Meminum buah
jambu biji dalam bentuk Jus atau Meminum hasil rebusan daun jambu biji dengan
campuran bahan lainnya. Berdasarkan 4 cara pengguanaan tersebut, cara penggunaan
yang paling praktis dalam mengonsumsi buah jambu biji ini ialah dengan memakan
buahnya secara langsung.
Beberapa contoh cara penggunaan dan dosis yang dibutuhkan untuk penggunaan
jambu biji ini ialah :
a. Kulit bebas jerawat
Cara penggunaan : Dengan mengkonsumsi buah Jambu Biji Merah secara langsung
ataupun dengan membuatnya menjadi Jus
b. Menurunkan gula darah
Cara penggunaan :Sebuah jambu biji yang setengah masak dicuci, belah-belah, rebus
dengan 1 liter air. Gunakan untuk minum 2 kali sehari
c. Mencegah sembelit

BhayangkaraTegar Pradana 1406507392


Siti Adlina Panca Putri 1106069222
Teknologi Herbal Tugas 1

Cara penggunaan : 5 lembar daun jambu biji, 1 potong akar, kulit dan batangnya
direbus dengan 1,5 liter air sampai mendidih kemudian disaring untuk diambil
airnya. Lalu diminum 2 kali sehari pagi dan sore.
d. Meningkatkan asupan antioksidan
Cara penggunaan : Dengan mengkonsumsi buah Jambu Biji Merah secara langsung
ataupun dengan membuatnya menjadi Jus
e. Mencegah kanker
Cara penggunaan : Dengan cara mengkonsumsi buah Jambu Biji Merah, baik dengan
cara dimakan langsung atau dijus terlebih dahulu
f. Mencegah kencing manis
Cara penggunaan: Satu buah jambu biji yang masih mengkal dan dipotong-potong,
rebus dengan 3 gelas air hingga tinggal 1 gelas, saring, minum 2 kali sehari.
g. Masuk Angin
Cara penggunaan : 10 lembar daun jambu biji yang masih muda, 1 butir cabai merah,
3 mata buah asam, 1 potong gula kelapa, garam secukupnya direbus bersama dengan
1 liter air sampai mendidih kemudian disaring untuk diambil airnya. Kemudian
diminum 2 kali sehari.
h. Sakit Prolapsisani (Radang Usus Besar).
Cara penggunaan : 1 genggam daun jambu biji, 1 potong kulit batang jambu biji
direbus bersama dengan 2 gelas air sampai mendidih, kemudian disaring untuk
diambil airnya. Selanjutnya air ramuan tersebut dalam keadaan masih hangat dipakai
untuk mengompres selaput lendir poros usus (pusar) pada bayi
Daftar Pustaka

BhayangkaraTegar Pradana 1406507392


Siti Adlina Panca Putri 1106069222
Teknologi Herbal Tugas 1

Baby Joseph. A Review on nutritional, medicinal and pharmacological properties of


guava (psidium guajava linn.)A review Int J Pharmacol. 2011,2;61-64
K. Ravi and P. Divyashree. Psidium guajava: A review on its potential as an adjunct
in treating periodontal disease. Pharmacogn Rev. 2014 Jul-Dec; 8(16): 96100.

Anda mungkin juga menyukai