Anda di halaman 1dari 20

Apabila kalian diberi salam/penghormatan, maka balaslah

dengan yang lebih baik atau balaslah dengan yang


serupa. (Qs. An-nisa:86)

Presented By :
Guntur Sodikin

APLIKASI TEKNOLOGI NUKLIR


Dalam Bidang Pangan
Untuk Kesejahteraan dan Meningkatkan
Hasil yang Lebih Baik

Aplikasi Teknik Nuklir oleh


BATAN
dibidang
pangan
mencakup berbagai hal.

Pemuliaan
Tanaman

Pengendalian
hama

Pengawetan
bahan
pangan

Efisiensi
pemupukan

Produktivitas
peternakan

Pemuliaan Tanaman

Masalah

Jumlah lahan pertanian yang tidak


bertambah sementara disisi lain
pertumbuhan jumlah penduduk terus
meningkat di Indonesia.

Solusi

Rentang panen perlu diperpendek dan


jumlah panen itu sendiri ditingkatkan.

Dengan teknik mutasi radiasi, Batan sudah


menghasilkan 20 varietas padi, 8 varietas
kedelai, 2 varietas kacang hijau, dan 1
varietas kapas.

Varietas Padi
Atomita 1 4
Cilosari
Kahayan
Winongo
Woyla
Merauke

Keunggulan
Produksi tinggi 4,5 -7 ton/ha, rasa nasi sedang-pulen, tahan wereng coklat biotipe 1
Produksi tinggi 5-6,5 ton/ha, tahan wereng coklat biotipe 1&2, tahan hawar daun
strain 3, rasa nasi pulen
Produksi tinggi 4-10 ton/ha, tahan wereng coklat biotipe 1&2, tahan hawar daun
strain 3, &4, rasa nasi pulen
Produksi tinggi 4-9 ton/ha, tahan wereng coklat biotipe 1&2, tahan hawar daun
strain 3&4, rasa nasi sangat pulen
Produksi tinggi 5-7 ton/ha, tahan wereng coklat biotipe 1&2, tahan hawar daun
strain 3, rasa nasi pulen
Produksi tinggi 5-7 ton/ha, tahan wereng coklat biotipe 1&2, tahan hawar daun
strain 3, rasa nasi pulen

Diah Suci

Produksi tinggi 6-7 ton/ha, tahan wereng coklat biotipe 1&2 agak tahan biotipe 3,
tahan hawar daun strain 3 agak tahan strain 4, rasa nasi sangat pulen

Mayang

Produksi tinggi 6-11 ton/ha, tahan wereng coklat biotipe 1&2 agak tahan biotipe
3,tahan hawar daun strain 3 agak tahan strain 4, rasa nasi pulen

Juwono

Produksi tinggi 6-9 ton/ha, tahan wereng coklat biotipe 1&2 agak tahan biotipe 3,
tahan hawar daun strain 3 agak tahan strain 4, rasa nasi pulen

Situgintung

Produksi tinggi 2-3,5 ton/ha, tahan wereng coklat biotipe 1, agak tahan biotipe 2,
agak tahan blast, rasa nasi enak

Mira 1

Produksi tinggi 6-9 ton/ha, tahan wereng coklat biotipe 1&2, agak tahan biotipe 3,
tahan hawar daun strain 3, agak tahan strain 4, rasa pulen.

Bestari

Produksi tinggi 6-9 ton/ha, tahan wereng coklat biotipe 1&2, agak tahan biotipe 3,
tahan hawar daun strain 3, agak tahan strain 4, rasa pulen.

Varietas Kedelai
Muria

Keunggulan
Produksi 1,8 ton/ha, tahan penyakit karat daun, polong
tidak mudah pecah.

Tengger

Produksi 1-1,7 ton/ha, tahan lalat putih dan penyakit karat


daun, polong masak tidak mudah pecah, ukuran biji besar
bersih, umur 73-79 hari.

Meratus

Produksi 1,4 ton/ha, cukup tahan penyakit karat daun


umur 73 - 77 hari, polong masak tidak mudah pecah.

Rajabasa

Produksi 2,05 ton/ha, tahan penyakit karat daun, toleran


cekaman masam.

Mitani

Produksi 2,00 ton/ha, tahan karat daun dan hama kutu


hijau.

Pengendalian Hama

Penggunaan sinar radioaktif untuk


pemberantasan hama tidak untuk
mematikan hama tetapi untuk
memandulkan hama.

Pengawetan Bahan
Pangan

Jenis pangan, tujuan, dan dosis serap maksimum (Lampiran I


PERMENKES No.701/MENKES/PER/VIII/2009) :
No

JENIS PANGAN

Umbi Lapis dan Umbi Akar

Sayur dan Buah Segar (selain yang termasuk


kelompok 1)

3
4

Produk Olahan Sayuran dan Buah**


Mangga

Manggis

Serealia dan Produk Hasil Penggilingannya,


Kacang-kacang, Biji-bijian Penghasil Minyak,
Polong-polong, Buah Kering

10
11
12

TUJUAN IRADIASI
Menghambat Perunasan Selama Penyimpanan
1.Menunda Pematangan
2.Membasmi Seranga
3.Memperpanjang Masa Simpan
4.Perlakuan Karantina*
Memperpanjang Masa Simpan
Memperpanjang Masa Simpan
1.Membasmi Serangga
2.Perlakuan Karantina
1.Membasmi Serangga
2.Mengurangi Jumlah Mikroba

1.Mengurangi Jumlah Mikroorganisme Patogen


Tertentu**
Ikan, Pangan Laut (Seafood Segar maupun Beku)
2.Memperpanjang Masa Simpan
3.Mengontrol Infeksi Oleh Parasit Tertentu**
1.Mengurangi Jumlah Mikroorganisme Patogen
Produk Olahan Ikan, dan Pangan Laut
Tertentu**
2.Memperpanjang Masa Simpan
1.Mengurangi Jumlah Mikroorganisme Patogen
Tertentu**
Daging dan Unggas serta Hasil Olahannya (Segar
2.Memperpanjang Masa Simpan
maupun Beku)
3.Mengontrol Infeksi Oleh Parasit Tertentu**
4.Menghilangkan Bakteri Salmonella
1.Mengurangi Jumlah Mikroorganisme Patogen
Sayuran Kering, Bumbu, Rempah-rempah Kering
Tertentu**
(Dry Herbs) dan Herbal Tea
2.Membasmi Serangga
1.Membasmi Serangga
Pangan yang Berasal dari Hewan yang dikeringkan
2.Membasmi Mikroba, Kapang, dan Khamir
Sterilisasi dan Membasmi Mikroba Patogen termasuk
Pangan Olahan Siap Saji Berbasis Hewani***
Mikroba Berspora serta Memperpanjang Masa Simpan

DOSIS SERAP
MAKSIMUM
0,15
1,0
1,0
2,5
1,0
7,0
0,75
1,0
1,0
1,0
5,0
5,0
3,0
2,0
8,0
10,0
7,0
3,0
2,0
7,0
10,0
1,0
1,0
5,0
65

Efisiensi Pemupukan

Produktivitas
Peternakan
UMMB (Urea Molasses
Multinutrient Block)

SPM (Suplement Pakan


Multinutrient)
SPMTM (Suplemen Pakan
Multinutrient Tanpa Molasses)
SPI (Pelet stimulan Pakan Ikan)

Daftar Pustaka
http://www.infonuklir.com//read/81/pemuliaa
n-tanaman
http://www.infonuklir.com//read/82/pengawe
tan-bahan-pangan
http://www.infonuklir.com//read/71/efisiensipemupukan
http://www.batan.go.id/litbang/pertanian.php
Buku persembahan untuk negeri : BATAN

Anda mungkin juga menyukai