PENGECORAN (FOUNDRY)
Adalah proses pembentukan (deformasi)
logam dengan cara menggunakan cetakan
berongga (mould) yang diisi oleh logam cair.
Terdiri dari 2 bagian proses :
1. Cetakan
berfungsi memberikan bentuk/dimensi
serta sifat permukaan.
2. Logam Cair
memberikan sifat mekanis, tergantung
komposisi logam.
Teknik Pengecoran
BUSTANUL ARIFIN
Bus Arifin & Bang Suharno
6-Dec-08
6-Dec-08
PROSES CASTING
Metal Forming
Hot
PROSES CASTING
Joining
Welding, brazing, soldering, kelingan dll
Machining
Bubut, frais, bor, CNC dll
Powder Metalurgi :
komponen arloji dll
6-Dec-08
PROSES CASTING
casting
shape
casting
rolling
product
product
non-cast metals
Bus Arifin & Bang Suharno
6-Dec-08
BENDA COR
Awal
Kemudian
pemujaan
z Sederhana
tangga.
Sekarang
Komponen
6-Dec-08
BENTUK
Komponen
KEUNGGULAN CASTING
Perhiasan/alat
6-Dec-08
KELEMAHAN CASTING
Casting design
Ketebalan
Pembekuan serentak
Komposisi
eutektik
Bag.yang tebal digunakan cil (dalam atau luar)
6-Dec-08
6-Dec-08
quick& quiet
oxidation
turbulence
air entrap
solidification
6-Dec-08
air
gravity
10
PERENCANAAN (DESIGN)
PRODUK PENGECORAN
metal
11
6-Dec-08
12
PERENCANAAN (DESIGN)
PRODUK PENGECORAN
13
6-Dec-08
14
CETAKAN (mould)
15
6-Dec-08
16
MATERIAL CETAKAN
PASIR SILIKA
Pasir silika untuk pengecoran
berasal dari : Bangka, Tuban
atau Sukabumi.
Umumnya berwarna putih
dengan kandungan clay
yang rendah. Lokasi bisa
dipantai, gunung, kali dll.
(silika)
Dapat direklamasi
Bersifat isolator, pendinginan lambat
Hasil permukaan : kasar mulus
Sifat produksi : satuan massal
Dimensi kurang akurat, harus finishing
seperti machining (bubut, frais, bor dll)
Bus Arifin & Bang Suharno
6-Dec-08
17
6-Dec-08
PASIR SILIKA
Pasir silika (karung)
18
MATERIAL CETAKAN
eramik
Agak
19
6-Dec-08
20
CETAKAN PASIR
MATERIAL CETAKAN
Logam (baja, besi tuang, kuningan dll)
Mahal (terutama pembuatan dan design).
Bersifat non isolator, pendinginan cepat: tidak untuk baja atau
besi cor.
Permukaan : halus sangat halus.
Sifat produksi : harus massal.
Menggunakan coating (pelapis) agar permukaan cetakan
retak atau tererosi.
21
6-Dec-08
22
PATTERN (POLA,MODEL)
6-Dec-08
23
6-Dec-08
24
Pola Stereform
Pattern made from Polystrene and vaporized when in contact with molten metal. The pattern
can include the sprue and runner. No cope / drag is needed.
6-Dec-08
25
6-Dec-08
26
27
6-Dec-08
28
CETAKAN PASIR
CETAKAN PASIR
6-Dec-08
29
30
CETAKAN PASIR
CETAKAN PASIR
6-Dec-08
6-Dec-08
31
6-Dec-08
32
CETAKAN PASIR
Cetakan mengeras sendiri
Furan atau pep-set
CETAKAN PASIR
6-Dec-08
33
6-Dec-08
CETAKAN PASIR
34
CETAKAN LOGAM
Cetakan logam dapat digunakan berulang-ulang, umumnya
6-Dec-08
35
6-Dec-08
36
CETAKAN LOGAM
CETAKAN LOGAM
1.
2.
6-Dec-08
37
4.
Finished part
Bus Arifin & Bang Suharno
38
CETAKAN LOGAM
Penuangan logam cair
kedalam cetakan logam,
melalui pouring basin
khusus dengan maksud
agar logam cair yang
dituang jumlahnya
sesuai kebutuhan.
Kelemahan
Generally
6-Dec-08
CETAKAN LOGAM
6-Dec-08
3.
39
6-Dec-08
40
CETAKAN LOGAM
CETAKAN LOGAM
Benda hasil cor
berupa manifold
dikeluarkan dari
cetakan, secara
Manual (bantuan
tangan).
Benda cor dengan
pertolongan pin
keluar dari
cetakan.
41
42
6-Dec-08
6-Dec-08
43
44
MELTING PROSES
Material
Scrap Baja (press)
MELTING PROSES
Scrap baja
Ingot Aluminium
6-Dec-08
45
6-Dec-08
MELTING PROSES
46
MELTING PROSES
Dapur Induction
6-Dec-08
Dapur Krusibel
47
6-Dec-08
48
MELTING PROSES
Besi Tuang (induction)
6-Dec-08
MELTING PROSES
Aluminium (krusibel)
Tapping BTN
49
50
MELTING PROSES
Ladle Treatment
setelah logam cair
ditapping dari
furnace keladle, dilaku
kan pembersihan
slag atau terak dengan
menciduk atau
pemberian slag
coagulant.
6-Dec-08
6-Dec-08
MELTING PROSES
Penuangan (Pouring)
51
6-Dec-08
52
HASIL CASTING
HASIL CASTING
53
6-Dec-08
Pembongkaran Casting
HASIL CASTING
Sand Blasting
Sebelum sand blasting
6-Dec-08
54
HASIL CASTING
6-Dec-08
55
Sand Blasting
6-Dec-08
56