Akhirnya konsep ini pun mulai ditinggalkan, dan sekarang ini telah banyak
yang menerapkan prinsip Drainase berwawasan Lingkungan, yaitu usaha untuk
tidak hanya mengalirkan air saja, tapi juga meresapkannya ke dalam tanam (water
harvesting) sehingga kekeringan pun dapat diminimalisir karena muka air tanah
akan bertambah.
Saluran Irigasi
Di kota Kendari beberapa jalan raya belum memiliki drainase sehingga jalan jalan tesebut
tergenang oleh air. Selain itu jaringan drainasenya masih belum jelas. Misalnya di depan
Kantor Pertanahan setiap musim hujan pasti banjir karena di Kantor Pertanahan termasuk
daerah rendah sehingga air terkumpul di titik tersebut.