Anda di halaman 1dari 32

Nutrisi Untuk Penderita

Kanker

Nutrisi

Ad/ ikatan kimia yg


diperlukan o/
tubuh unt
melakukan
fungsinya yg brpa
energi

Energi jg dpt
membangun &
memelihara
jaringan dlm tubuh
serta mengatur
proses kehidupan

Nutrisi dignkan
makanan sbg
pembentuk energi
dmn setiap jar. Dlm
tbh bekerja dgn
baik

Jenis Nutrisi
Makronutrien
- Protein
- Karbohidrat
- Lemak
Mikronutrien
- Vitamin
- Mineral

Nutrisi
Status nutrisi normal menggambarkan
keseimbangan
yang
baik
antara
asupan nutrisi dengan kebutuhan
nutrisi.
Kekurangan nutrisi memberikan efek
yang
tidak
diinginkan
terhadap
struktur dan fungsi hampir semua
organ dan sistem tubuh

Malnutrisi dan Cachexia sering


terjadi pada penderita kanker (24%
pada stadium dini dan > 80% pada
stadium lanjut), AIDS dan penyakit
kronis lainnya.
Malnutrisi dan Cachexia
meningkatkan morbiditas dan
mortalitas serta menurunkan
kualitas hidup, survival penderita.

Cachexia
Cachexia adalah keadaan malnutrisi yang ditandai :
anorexia
penurunan berat badan
muscle wasting
Asthenia
Depresi
nausea kronik
anemia
Yang menyebabkan
Stress psikologis
Perubahan dalam komposisi tubuh
Gangguan dalam metabolisme karbohidrat, lemak dan protein,
cairan jaringan, keseimbangan asam basa, kadar vitamin dan
elektrolit

Anorexia & Malnutrisi


Anorexia adalah tidak adanya keinginan untuk
makan dan menunjukkan bahwa seseorang
tidak mempunyai ketertarikan (interest)
terhadap semua makanan.
Malnutrisi adalah hilangnya/ penurunan berat
badan diatas 10% atau berat badan kurang
dari 80% BB ideal, dalam kurun waktu 3 bulan

Indikasi Terapi Nutrisi


Terapi nutrisi diberikan kepada penderita
malnutrisi atau pada penderita yang dalam
perjalanan penyakitnya diperkirakan akan
menjadi malnutrisi
Secara praktis bila didapatkan 2 dari 3 berikut ini :
1. Penurunan berat badan > 10% dalam kurun
waktu 3 bulan
2. Kadar trasferin serum < 150 mg/dl
3. Kadar albumin serum < 3,4 g/dl
Merupakan indikasi pemberian terapi nutrisi

Pemberian Nutrisi
Terdapat 3 pilihan dalam pemberian nutrisi yaitu :
diet oral
nutrisi enteral
nutrisi parenteral.

Penderita dengan malnutrisi sering


tidak dapat mentoleransi terapi
termasuk radiasi khemoterapi dan
lebih mempunyai kecenderungan
mengalami adverase effect
terhadap terapi kanker

Efek Samping kanker


Mual
Muntah
Diare
Konstipasi
Dehidrasi
Kembung
Nyeri ulu hati
Luka pd mulut
Perubahan cita rasa
Mulut kering
Penurunan / penambahan berat badan

Ketika seseorang didiagnosis menderita


kanker, maka nutrisi merupakan bagian
dari terapi.
Tujuan utama terapi nutrisi pada
penderita kanker adalah mempertahankan
atau meningkatkan status nutrisi sehingga
dapat memperkecil terjadinya komplikasi,
meningkatkan efektivitas terapi kanker
(bedah, kemoterapi, radiasi) kualitas hidup
dan survival penderita

Prevalensi Malnutrisi pada penderita kanker


Tergantung pada jenis tumor, stadium, organ yang
terlibat, terapi antikanker, kondisi non malignan
yang menyertainya seperti DM, penyakit saluran
cerna dan lain-lain.

Terapi kanker juga berpengaruh terhadap status


nutrisi penderita.

Penyebab malnutrisi pada penderita kanker


dikelompokkan menjadi 2 kategori yaitu:
1. berkurangnya asupan makanan dan malabsorbsi
2. gangguan proses metabolisme

Pada suatu penelitian didapatkan > 40% penderita


yang mendapat terapi kanker (bedah, kemoterapi
dan radiasi) mengalami malnutrisi

Pada penelitian multisenter terhadap 12 jenis


kanker, prevalensi penurunan berat badan (BB)
sebesar 31%-40% pada penderita kanker
payudara, kanker hematologik dan sarcoma;
54%-64% pada penderita kanker colon, prostate
dan paru > 80% pada penderita dengan kanker
pankreas dan lambung dan didapatkan
penurunan BB paling berat.
Pada suatu penelitian didapatkan > 40%
penderita yang mendapat terapi kanker (bedah,
kemoterapi dan radiasi) mengalami malnutrisi

Penyebab Malnutrisi
Penyebab malnutrisi pada penderita kanker
adalah
multifaktorial.
Secara
umum
penyebabnya dikelompokkan menjadi 2
kategori yaitu:
1. Berkurangnya asupan makanan dan
malabsorbsi
2. Gangguan proses metabolisme

Penyebab Malnutrisi
Bruera mengelompokkan penyebab cachexia pada
penderita kanker sebagai berikut:
1. faktor psikologis dan susunan saraf pusat
(keengganan makan, gangguan persepsi rasa
kecap, stress psikologis);
2. efek tumor (obstruksi mekanis, pemakaian
substrate/ nutrisi oleh tumor, produksi sitokin
oleh sel tumor, lipid mobilizing factors)

3.

Efek yang berhubungan dengan terapi


(kemoterapi,
radiasi,
bedah,
nausea,
stomatitis, xerostomia, nyeri, ileus);
4. efek yang berhubungan dengan penderita
(peningkatan resting energy expenditure,
gangguan proses metabolisme, produksi
sitokin oleh makrofag, disfungsi autonomic,
penurunan pengosongan lambung

Penentuan Status
Nutrisi Kanker
Berdasarkan atas :
- Anamnesis,
- Pemeriksaan fisik
- Pemeriksaan laboratorium

Anamnesis
Perlu ditanyakan adalah :
berat badan rata-rata pada 3 bulan terakhir
informasi tentang asupan makanan baik jenis
makanan, kemampuan mengkonsumsi makanan
dan ha-hal yang berpengaruh terhadapnya
misalnya adanya nyeri, mual-muntah, sulit
menelan, luka berbau dan terapi yang sedang
dijalani.

Pemeriksaan Fisik
Pemeriksaan fisik meliputi adanya kulit
kering, bersisik, atrofi otot (muscle
wasting) adanya edema pitting,
penurunan kekuatan otot dan
cadangan lemak, BMI.

Pemeriksaan Lab
Pemeriksaan laboratoris dengan menentukan
kadar protein serum terdiri dari :
- albumin serum, trasferin dan prealbumin.
- Pengukuran kadar protein serum dapat
menolong memprediksi prognosis penderita.
- Kadar albumin yang rendah secara kronis diikuti
dengan
perpanjangan
hospital
stay,
penyembuhan luka yang buruk, infeksi dan
meningkatkan mortalitas.

M
U
A
L

Lakukan :
Anjurkan px unt mengonsumsi 6 8 porsi kecil mknan/hari, bkn 3 porsi besar
makanan.
Minuman jahe / lemon secara teratur unt mencegah dehidrasi
Berikan makanan lunak & rendah lemak yg dpt ditoleransi dgn baik ketika pasien
mengalami mual.
Pilih makanan kering yg tdk berbau
Berikan minuman dingin, px mgkn tdk dpt menoleransi minuman panas.
Jgn Lakukan :
Jgn anjurkan pasien makan dlm porsi besar
Jgn berikan makanan yg sangat berminyak, gorengan, pedas atau manis

M
U
N
T
A
H

Lakukan :
Laporkan muntah berulang ke dokter.
Setelah muntah terkontrol berikan sedikit cairan bening (gatorade, kaldu
ayam/sayuran, jus buah yg diencerkan dgn air 1:1, minuman jahe tawar) sebelum
beralih ke makanan padat.
Cairan bening tdk boleh diberikan lebih dari 1 hari, kecuali disarankan dokter.
Setelah muntah berkurang, sarankan memulai mengonsumsi makanan lunak.
Jgn Lakukan :
Jgn berikan makanan padat smp muntah berkurang
Jgn minum cairan bening dlm waktu lama

D
I
A
R
E

Lakukan :
diare menyebabkan malabsopsi makanan & dpt mengakibatkan kehilangan
elektrolit.
Awali diet dgn makanan lunak rendah serat (mis. Ikan, ayam, daging giling, telur)
Memberikan makanan dlm porsi kecil, tetapi sering.
Minum cairan bening
Batasi konsumsi susu atau produk susu jika px tdk dpt menoleransi laktosa.
Berikan produk kedelai sbg pengganti.
Jgn Lakukan :
Jgn sajikan produk susu & laktosa smp diare berkurang.
Jgn anjurkan px mengonsumsi makanan tinggi serat (mis. Kacang2an, biji2an,
sayuran, buah, gandum murni)

KONSTIPASI
Lakukan :
Tx obat atau asupan cairan atau makanan yg tdk adekuat dpt menyebabkan konstipasi
Minum cukup cairan. Minuman hangat sebagian besar membantu menstimulasi
peristasis usus
Tingkatkan asupan serat dgn memilih biskuit gandum murni, sereal, buah segar, sayuran.
Bergerak atau berolahraga ringan kapanpun jika memungkinkan untuk membantu
defekasi
Pemberian suplemen (benefiber dan senna tea) yg dapat membantu meredakan
konstipasi atas persetujuan dokter.
Jgn Lakukan :
Jgn berolahraga dan/atau bergerak guna menginduksi defekasi apabila pasien tdk dpt
menahan nyeri.

DEHIDRASI
Lakukan :
Diare, muntah yg parah, penurunan asupan cairan & keringat berlebihan akibat demam
dpt menyebabkan dehidrasi.
Minum cairan sesuai petunjuk pd bagian diare & muntah. Dokter akan menangani
dehidrasi yg parah

KEMBUNG
Lakukan :
Coba makan secara perlahan, konsumsi makanan rendah lemak & makanan lunak.
Pertahankan olahraga dan gerakan yg dpt membantu mengeluarkan gas atau udara dr
dlm usus
Jgn Lakukan :
Jgn sajikan makanan pedas dan tinggi lemak, konsumsi minuman bersoda
Jgn anjurkan px bergerak apabila mengalami nyeri

NYERI ULU HATI


Lakukan :
Duduk tegak sedikitnya 30 menit sesudah makan
Konsultasikan dgn dokter ttg penggunaan antasida sesudah makan & sebelum tidur
Jgn Lakukan :
Jgn sajikan makanan pedas & kafein
Jgn berbaring dlm 30 menit sesudah makan

Luka di Mulut
Lakukan :
Kemoterapi atau radiasi dpt menyebabkan luka di mulut, nyeri pd gusi, radang
tenggorokan & esofagus.
Makanan lunak akan lbh nyaman dikonsumsi jika luka di mulut menetap
Gunakan pengganti susu jika px mengalami diare.
Berikan makanan yg dingin krn lebih mudah ditoleransi dibanding makanan yg panas
Haluskan makanan dlm blender agar lebih mudah ditelan
Berkumur scra teratur dgn menggunakan obat kumur + soda kue unt membersihkan sisa
makanan & kuman.
Jgn Lakukan :
Jgn sajikan makanan berbumbu, makanan kasar & makanan asin
Jgn berikan produk yg mengandung laktosa jika px mengalami diare.

Perubahan Cita Rasa


Lakukan :
Kemoterapi atau radiasi dpt menyebabkan mnyebabkan makanan terasa pahit /
memiliki cita rasa yg berbeda dr biasanya.
Minum air bersama makanan unt menghilangkan rasa yg tdk enak di mulut sebelum
makan
makanan yg tdk terlalu berbau lbh muda diterima dibandingkan daging yg berbau
menyengat.
Pertahankan hidrasi yg adekuat krna dehidrasi menyebabkan perubahan rasa semakin
buruk.
Jgn Lakukan :
Jgn berikan makanan yg terlalu banyak garam.

Mulut Kering
Lakukan :
Kemoterapi atau radiasi dpt menyebabkan mnyebabkan mulut kering perubahan
cita rasa makanan makanan lebih sulit ditelan.
Menyisip cairan scra teratur / mengonsumsi permen yg keras unt merangsang produksi
saliva
Makan yg asam unt merangsang produksi saliva
Tambahkan kaldu / air kaldu unt membasahi makanan & memudahkan menelan

Jgn Lakukan :
Jgn berikan produk bebas gula krn dapat menyebabkan diare/nyeri akibat tekanan gas di
abdomen jk produk tsb dikonsumsi dlm jumlah sedang hingga banyak.

Penurunan Berat Badan


Lakukan :
Konsumsi makanan padat nutrien yg banyak mengandung kalori unt mengatasi
penurunan BB selama/sesudah kemoterapi & radiasi.
Minuman suplemen nutrisi (Carnation)
Tambahkan minyak zaitun kedlm sayuran, daging, ayam atau ikan

Jgn Lakukan :
Jgn berikan makanan bayi krn kalorinya terlalu rendah unt org dewasa
Jgn berikan makanan tinggi lemak jika terdapat kembung, diare atau mual.

SEKIAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai