Acute uncomplicated
cystitis
a. Definisi
Peradangan pada mukosa kandung kemih
yang terjadi pada wanita tanpa
abnormalitas struktural dan fungsional pada
saluran kemih dan penyakit yang mendasari
yang meningkatkan resiko infeksi
b. Faktor resiko
Biasanya terjadi pada wanita usia produktif
dan sering terkait dengn aktivitas seksual
c. Gejala
disuria, frekuensi berkemih meningkat,
urgency, berkemih dengan jumlah sangat
sedikit, dan nyeri supra pubis
d. Bakteri penyebab
E. Coli, S. saprophyticus, K.
pneumoniaeand Proteus mirabilis.
e. Terapi
3 hari pengobatan dengan kotrimoksazol
atau fluoroquinolone, sedagkan
ciprofloxacin, levofloxacin atau norfloxacin
dosis tunggal dan trimetroprim selama 5
hari
b. Gejala
Demam dan menggigil yang terjadi
tiba-tiba
nyeri pinggang
Sering disertai gejala sistitis berupa
frekuensi, nokturia, disuri, dan
urgensi.
Kadang-kadang menyerupai gejala
gastrointestinal berupa nausea,
muntah, diare atau nyeri perut
c. Terapi
Antibiotika diberikan selama 7 14
hari. Antibiotika yang diberikan
sesuai kondisi pasien. Terapi
parenteral dan perawatan diberikan
bila kondisi pasien lemah atau sulit
untuk minum. Obat oral dapat
diberikan setelah pengobatan hari ke
4
Asymptomatic abacteriuria
a. Definisi
Bakteriuria yang ditemukan saat skrining
(insidental) tetapi tidak memberikan
gejala infeksi saluran kemih. Hasil kultur
menunukkan jumlah bakteri >10 pangkat
5 organism/ml dengan jenis bakteri yang
sama
b. Faktor resiko
sering terjadi pada elderly, wanita, wanita
hamil
c. Terapi
pada tipe ini biasanya tak perlu
mendapatkan terapi farmakologi,
cukup non farmakologi.
Terapi diberikan pada anak-anak dan
wanita hamil, dan penderita dengan
predisposisi infeksi yang tinggi
seperti DM. Lama pemberian
antibiotika adalah selma 7 hari
Symptomatic abacteriuria
a. Definisi
disebut juga syndrome uretral akut
yang ditandai dengan disuria dan
pyuria dengan jumlah bakteri kultur
<10 pangkat 5 organism/ml terdiri
dari berbagai macam bakteri
b. Gejala
disuria, pyuria
c. Bakteri penyebab
E. coli, Staphylococcusspp., atau Chlamydia
trachomatis, Neisseria gonorrhoeae,
Gardnerella vaginalis, dan Ureaplasma
urealyticum
d. Terapi
kotrimoksazol dengan terapi jangka pendek,
apabila tak membaik dilakukan kultur untuk
memilih antibiotik khusus
Apabila ditemukan chlamydia maka digunakan
1 g azithromycin atau doxycycline 100 mg 2
kali sehari selama 7 hari