Diajukan untuk memenuhi tugas mata kuliah Rekayasa Mesin dan Peralatan
Pertanian
PAPER
Disusun oleh:
Kelompok 7 TEP-B
Nur Aini H.W.
121710201018
Dimas Mandala P.
121710201040
M. Tsalis Zabidy
121710201070
aspek
ergonomi
dalam
perancangan,
terutama
dalam
Taktor tangan yang digunakan adalah traktor tangan Perkasa 700 GX yang
diproduksi oleh PT Heavyndo Perkasa Engineering, Subang, Indonesia dengan
kelengkapan peralatan bajak singkal. Pengukuran kebisingan menggunakan Sound
Level Meter tipe digital, sedangkan pengukuran getaran mekanis dilakukan
dengan menggunakan Portable Vibration Meter merek IVM model VM-33144.
Parameter getaran mekanis yang diukur adalah percepatan, kecepatan, dan
perpindahan.
Dari hasil pengukuran kebisingan diperoleh data kisaran tingkat
kebisingan traktor tangan Perkasa 700 GX yaitu 88-90 dB (A). Menurut standar
ISO tingkat suara yang diijinkan maksimum 85 dB (A) untuk pekerjaan selama
maksimum 8 jam, maka traktor tangan tersebut melebihi batas yang diijinkan.
Tingkat getaran mekanis traktor tangan Perkasa 700 GX adalah frekuensi 2,10
Hertz ercepatan 24,20 m/det2 melebihi batas yang diijinkan, yaitu frekuensi 2,10
Hertz percepatan 10 m/det2. Jika tidak ada perbaikan konstruksi, maka usaha
yang dilakukan adalah dengan menggunakan pelindung telinga. Jika dilakukan
usaha perbaikan konstruksi usaha yang dapat dilakukan adalah perbaikan
rancangbangun motor dan penggunaan ing per pada setiap baut, sehingga dapat
meredam suara dan getaran. Selain itu, muffer (knalpot) juga harus diperhatikan,
tipe muffer yag digunakan adalah disipatip (dissipative muffer). Penggunaan
engine revitalizant perlu dilakukan untuk mengurangi kebisingan dan getaran
mesin. Hasil gel revialisasi membentuk lapisan metalloceramic karakteristik yang
unik pada permukaan pasangan komponen mesin yang bergesekan dan
melindungi komponen transmisi (pinion gear & gearing) dari gesekan.
Permasalahan ini harus diatasi karena dapat mengganggu kesehatan dan
menurunkan performasi kerja.