Anda di halaman 1dari 10

PEMBAHASAN

FLUOR ALBUS
PATOLOGIS

servisitis

vaginitis

Gonoroe

Trikhomonas vaginalis

Chlamidia trachomatis

Bakterial vaginosis
Kandidiasis vulvovaginalis

Fluor albus

Definisi Cairan
kental
keputihan
yang keluar
dari vagina
dan rongga
uterus.

Servisitis
non gonore

Servisitis
gonore

Peradanga
n servic
dengan
penyebab
kuman
selain N.
Gonorrhoe
ae

Peradangan
serviks yang
disebabkan
penyakit
kelamin
ditularkan
melalui
hubungan
sexual

Vaginosis bakterial

Sindroma klinik
pada vagina tanpa
peradangan akibat
perubahan ling.
Lokal maupun
perubahan
endogen yang
mengakibatkan
pergantian flora
normal.
Etiologi Pertama
Chlamidia N. Gonorea G. vaginalis,
menstruasi, trachomati
prevotella sp,
fase pra
s
Mycoplasma
ovulasi dari (terbanyak)
homini
siklus haid, , HSV
sebelum
haid,
sesudah
haid,

Trikomonia Candidiasis
sis
vulvovaginal

infeksi
protozoa
pada
vagina,
penularan
nya
hubungan
seksual.

Infeksi
vagina dan
atau vulva
oleh
kandida

Trichomon Candida
as
albicans
vaginalis (80-92%),
dan juga
karena
penggunaa
n
antibiotik.

Masa inkubasi
Gamb. Klinis

2-3 minggu

normal
tidak
banyak,
tidak gatal
atau tidak
berbau
busuk serta
berwarna
jernih.

1-7 hari

- Discharge:
- Asimtomatik,
purulen
- Discharge:
Intermenst
putih,
rual vagina
kekuningan
bleeding
mukopurul
-Nyeri perut
en
bawah
Swab
bleeding
Vulva
tenang
Dinding
vagina
eritem,
Endoservic
k eritem,
edem

- asimtomatik
- iritasi/ gatal
ringan
- bau khas: amis
seperti
ikan
- discharge:
homogen,
putih
keabuan
melekat
pada
dinding
vagina

-panas, iritasi di - Gatal


vagina
(dominan)
- discharge
- Panas, iritasi
banyak, berbau
di vagina
busuk, kuning
atau vulva
kehijauan,
- Disharge:
berbuih
putih
(kadang)
kental
- dinding
seperti
vagina: eritem,
keju,
inflamasi,
banyak,
strawberry
tidak
cervix
berbau
terkadang
bau
masam
- Labia mayor
bengkak
- Iritasi atau
eritem,
adem pada
vagina dan
atau vulva

Px. Penunjang

Terapi

-anamnesa
Pemeriksaan
genetalia
- Laboratorium
utk
mengukur
PH

- Azytroycin 1gr
(dosis
tunggal)
atau
Doxycycline
2x100mg
(selama 7 hari)

Tidak ada
pengobata
n khusus
kalau
fisiologis.
- Kosultasikan
kedokteran

Pap smear: leukosit


pmn >5
Specimen FPU (first
pass
urine):
leukosit
pmn 10

Pap smear:
leukosit
pmn >5
Specimen
FPU (first
pass
urine):
leukosit
pmn 10

Tes amin (+)


Pengecatan
gram (clue cell
>20%)

Px. Lab dengan


NaCl 0,9% :
ditemukan T.
Vaginalis motil

KOH 10 %
Pengecatan
gram

- Ceftriaxon 125
mg IM
dosis
tunggal
atau
Cefixim 400 mg
peroral dosis
tunggal

Oral:
metronidazol
500mg (7hari)
Topikal:
Metronidazol
gel 0,75 %
intravagina
1x/hari selama
5 hari.

Topikal :
hidrogen
peroksida 1-2 %
& larutan asam
laktat 4 %
(irigasi)
Sistemmik :
Metronidazole
2 gr (dosis
tunggal, 7 hari)
atau
Tinidazole 2gr
(dosis tunggal)
atau nimorazol
2 gr (dosis
tunggal)

Topikal:
klotrimazol 1%
cream (7 hari)
Oral:
Ketokonazol
400 mg/hari (5
hari)

Komplikasi

Bisa
mengenai
kelima
disamping ini
kalau
berkelanjuta
n dan pola
hidup yang
tdk sehat.

Salpingitis,
kehamilan
ektopik
kemandulan

Salpingitis,
PID

Dalam
bartholinitis,
kehamilan
skenitis,
Vaginosis
sistitis
Bakterial dapat
menyebabkan
persalinan
preterm,
amnionitisserta
endometritis
pasca
persalinan

Komplikasi
kandidiasis
vulvovaginal
jarang
terjadi. Chori
oamnionitis
pada saat
hamil dan
syndrome
vestibulitis
vulva pernah
dilaporkan

Pembahasan skenario
Untuk pembahasan skenario perlu anamnesa lebih
lengkap, belum lengkap pemeriksaannya, seperti
pemeriksaan swab, pengecatan gram dan KOH 10 %,
pap smear, mengukur PH,
Suspect Gonoroe karena:
1. Pernah berhubungan sexual
2. Khas discharge mukopurulent pada gonoroe.
Dan itu semua belum bisa menguatkan diagnosis,
butuh anamnesa lengkap dan butuh pemeriksaan
laboratorium lebih lengkap. Untuk memastikan
bagian yang servisitis atau bagian vaginitisnya.

Gonoroe :
Pewarnaan gram : bila didapatkan adanya kuman
Diplooccus gram negatif, berbentuk biji kopi yang
terletak di intra seluler dan ekstra seluler.
Non gonoroe ( chlamydia trachomatis ) :
Lekosit >30 pada hapusan sekret serviks.
Pembiakan dengan cara chlamydia trachomatis
dapat dibiakkan dalam biakan monolayer seperti
Mc Coy dan BHK, biakan dikatakn positif bila paa
hari ketiga tumbuh kuman.

Bakterial vaginosis :
sekret berbau amis jika diteteskan KOH (tes sniff + )
PH sekret >4,5
Miksroskopis : jumlah clue cells meningkat >20%.
Trikomoniasis vaginalis :
PH sekret vagina >5
Tes sniff +
Miksroskopis : tampak trikomonas dengan pergerakan khas
dan peningkatan lekosit.
Kandidiasis vulvovaginalis :
PH sekret vagina normal
Tes sniff
Mikroskopis : bentuk ragi, blastospora bentuk lonjong,
pseudohifa seperti sosis panjang bersambung,

Daftar Pustaka
Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin, FK UI, 2009
Pedoman Diagnosis dan Terapi Ilmu Penyakit
Kulit dan Kelamin, RSUD Soetomo, 2005.

Anda mungkin juga menyukai