Anda di halaman 1dari 8

Perancangan Program Aplikasi Penentuan Jalur

Pendistribusian Barang Menggunakan Max-Min


Ant System
Budi Adi Darma
Binus University, Jalan KH. Syahdan No. 9 Palmerah,
Jakarta 11480, Indonesia
+6285697858589
budi.adarma@gmail.com
ABSTRACT

This thesis described about the issue in traveling salesman problem which discusses the
problem of finding the shortest route in the graph in order to go through all places and
back at the starting place. The purpose of this thesis is to solve the problem in
determining the route using max min ant system so that the travel distance to the all
places is being optimal. The problem is represented in an interconnected graph. The
distance of the travel was found out based on coordinate of the places. This method of
thesis used parameters value the determined parameters in order to obtain the
optimal result. Computational results by using max-min ant system to get the best route
in problem travelling salesman problem. This thesis did not use the actual route but the
result of this thesis can be applied as the alternative of decision-making in choosing the
best route. (BAD)
Keywords: traveling salesman problem, max min ant system, graph, optimal.

ABSTRAK

Skripsi ini menjelaskan tentang permasalahan dalam travelling salesman problem yang
membahas masalah pencarian rute terpendek dalam graf untuk melewati semua tempat
dan kembali lagi ke tempat awal. Tujuan skripsi ini adalah untuk menyelesaikan
permasalahan menentukan rute perjalanan dengan menggunakan max-min ant system
agar

jarak

perjalanan

ke

semua

tempat

menjadi

optimal.

Permasalahan

direpresentasikan dalam sebuah graf yang saling terhubung. Jarak perjalanan telah
diketahui berdasarkan koordinat tempat. Metode skripsi ini menggunakan nilai
parameter parameter yang telah ditentukan agar mendapatkan hasil yang optimal.
Hasil komputasi dengan menggunakan max-min ant system mendapatkan rute
perjalanan yang terbaik dalam masalah travelling salesman problem. Dalam skripsi
tidak menggunakan jalur yang sebenarnya namun hasil dari skripsi ini dapat
digunakan sebagai alternatif pengambilan keputusan dalam memilih rute perjalanan
yang terbaik. (BAD)
Kata kunci: traveling salesman problem, max-min ant system, graf, optimal.
PENDAHULUAN
Saat ini perkembangan perekonomian di Indonesia semakin meningkat, ditandai dengan
banyaknya jumlah pabrik dan perusahaan yang selalu bertambah disetiap tahunnya. Hal ini dapat
menimbulkan semakin ketatnya persaingan bisnis sejenis, sehingga berdampak pada persaingan harga.
Untuk memperoleh keuntungan yang maksimal, maka diperlukan adanya penekanan biaya pengeluaran
salah satunya adalah biaya transportasi. Penekanan biaya transportasi bisa dilakukan dengan menghemat
bahan bakar minyak kendaraan salah satu caranya adalah dengan memilih rute perjalanan terpendek.
Selain menghemat bahan bakar minyak, dengan memilih rute perjalanan terpendek maka waktu
perjalanan yang ditempuh juga akan lebih cepat.
Menurut Thomas Sttzle & Holger H. Hoos (2000: 16) menyatakan bahwa algoritma Max-Min
Ant System merupakan sebuah optimasi algoritma koloni semut yang berasal dari Ant System. Dimana Ant
System diadaptasi dari tingkah laku semut yang mencari makanan dari koloninya. Semut akan mencari
jalur perjalanan ke sumber makanan. Dan meninggalkan jejak berupa feromon dalam perjalanannya. Jejak
tersebut memberikan informasi kepada semut lain. Maka semut-semut lain akan mengikuti jejak tersebut.
Semakin banyak semut yang mengikuti jejak tersebut, semakin jelas terlihat jalur perjalanannya. Jejak
yang sedikit diikuti semut akan menghilang, sehingga jejak tersebut tidak akan dilewati semut lagi.
Dalam penerapannya algoritma semut untuk mengatasi masalah salah satunya adalah menentukan rute
perjalanan.
Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis ingin mengimplentasikan algoritma Max-Min Ant
System untuk menentukan jalur pendistribusian barang secara optimal.

METODE PENELITIAN
Metode yang digunakan untuk penelitian ini adalah sebagai berikut :
1.

2.

3.

4.

5.

Studi Pustaka
Mengetahui materi algoritma Max-Min Ant System dengan mencari sumber buku, artikel, dan
literatur internet. Penulis kemudian mempelajari dan memahami materi tersebut sebagai penunjang
dalam kaitannya dengan materi yang di pilih untuk dijadikan pedoman pembuatan program aplikasi.
Studi Lapangan
Studi lapangan dilakukan untuk mendapatkan data-data yang diperlukan dari CV. Arga Cipta
Adhisakti. Cara yang digunakan wawancara yang mana penulis melakukan wawancara langsung
dengan pihak yang terkait di CV. Arga Cipta Adhisakti
Metode Analisis
Metode Analisis dalam penelitian ini dibagi menjadi beberapa tahap yaitu:
a) Mempelajari algoritma Max-Min Ant System.
b) Mempelajari bahasa pemrograman PHP dan HTML5.
c) Mempelajari proses pemasukan data menggunakan komputer.
Metode Perancangan
Metode perancangan dimulai dari mengambil data-data yang diperlukan untuk membuat
program aplikasi yang diharapkan.
Uji Coba dan Evaluasi
Setelah program aplikasi telah selesai dibuat, maka pengujian program akan dilakukan lalu
dievaluasi.

HASIL DAN BAHASAN


Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan data pelanggan pada CV. Arga Cipta Adhisakti.
Data tersebut berupa lokasi tempat pelanggan yang direpresentasikan ke dalam koordinat x dan koordinat
y. Dalam pengolahan data ini menggunakan 4 data pelanggan yang ada pada tabel 1 berikut
Tabel 1 Data Lokasi yang Dituju
Node

Nama

Koor X

Koor Y

CV Arga Cipta Adhisakti

106.89924

-6.23797

Koperasi RSPP

106.793185

-6.240455

Mangga Dua

106.831573

-6.137291

Koperasi RSPJ

106.875969

-6.173132

Lalu dalam melakukan pengolahan data menggunakan max-min ant system diperlukan
inisialisasi parameter. Inisialisasi parameter tersebut adalah.
.

.
Dengan menggunakan rumus probabilitas untuk menentukan kota, maka rute perjalanan semut 1
sampai dengan semut 4 dinyatakan dalam tabel 2 berikut
Tabel 2 Rute Perjalanan Semut

Rute Perjalanan

Jarak

Semut-1

ABCDA

0.342104193

2.923086063

Semut-2

BADCB

0.342104193

2.923086063

Semut-3

CBADC

0.342104193

2.923086063

Semut-4

DCABD

0.391150783

2.556558863

Lalu dilakukan pembaharuan intensitas jejak semut menggunakan rumus

Perhitungan akan terus dilakukan sampai

Pada siklus NC=1, diperoleh

dan hasil dari perhitungan adalah

adalah semut 1 dengan jarak yang ditempuh 0.342104193 dan

rute perjalanan ABCDA atau CV Arga Cipta Adhisakti - Koperasi RSPP - Mangga Dua - Koperasi RSPJ CV Arga Cipta Adhisakti. Dalam perhitungan sistem, jarak yang ditempuh akan dikonversi ke dalam
satuan kilometer sehingga jarak yang ditempuh adalah 21.7954581642 KM

Berikut adalah cara pemakaian dalam program.

Gambar 1 Layar Data Lokasi User


Gambar 1 merupakan tampilan layar untuk melakukan proses penentuan jalur pendistribusian. Pada
layar ini terdapat data pelanggan. Untuk pemakaiannya user hanya perlu mencentang pada kolom
checklist tempat tujuan yang ingin dilalui lalu dilanjutkan dengan melakukan klik tombol proses. User
harus mencentang lebih dari satu tempat yang ingin dilalui. Dengan menggunakan pengolahan data pada
pada tabel 1 yaitu 4 data, maka user melakukan centang pada tempat tujuan seperti pada gambar 2
berikut.

Gambar 2 Penerapan olah data

Data yang dicentang memiliki koordinat x dan koordinat y yang nantinya akan digunakan untuk
melakukan perhitungan sistem. Proses lanjut dalam langkah berikutnya yaitu menghasilkan rute
terpendek dari perhitungan sistem.

Gambar 3 Layar Hasil

Gambar 3 merupakan proses lanjutan dari gambar 2. Pada layar ini menghasilkan rute jalur yang ada pada
peta. Hasil rute perjalanan terpendek dan jarak yang ditempuh diperoleh berdasarkan perhitungan sistem.
Hasil rute perjalanan terpendek berdasarkan data input pada gambar 2 adalah CV Arga Cipta Adhisakti Koperasi RSPP - Mangga Dua - Koperasi RSPJ - CV Arga Cipta Adhisakti dan jarak yang ditempuh
adalah 21.7954581642 KM.

SIMPULAN DAN SARAN


Berdasarkan analisis yang dilakukan dari pembuatan aplikasi sistem penentuan jalur pendistribusian
ini, dapat ditarik simpulan dan saran yang mungkin diperlukan untuk pengembangan sistem yang lebih
baik lagi.
Simpulan dibuat berdasarkan dari hasil evaluasi terhadap program aplikasi yang telah dibuat.
Kesimpulan yang didapat adalah:
a) Program aplikasi ini dapat memberikan solusi untuk CV. Arga Cipta Adhisakti dalam
menentukan jalur pendistribusian barang.
b) Terdapat ada kelemahan dalam perhitungan menggunakan max-min ant system yaitu nilai batas
bawah intensitas jejak semut lebih besar dibanding nilai batas atas intensitas jejak semut pada
kasus tertentu.
c) Menggunakan metode max-min ant system dapat menyelesaikan masalah pada travelling
salesman problem.
Dari pembuatan program aplikasi penentuan jalur pendistribusian ini, maka penulis dapat
memberikan saran sebagai berikut:
a) Untuk pengembangan lebih lanjut diharapkan program aplikasi penentuan jalur pendistribusian
barang ini dapat diimplementasikan sesuai dengan kebutuhan dengan menambah variabel
kuantitas barang yang didistribusikan dan jumlah pegawai untuk mengirim barang.
b) Untuk pengembangan lebih lanjut program aplikasi penentuan jalur pendistribusian barang ini
diharapkan lebih banyak fasilitas yang dapat ditampilkan dengan lebih menarik dalam penyajian
informasi yang terkandung didalam aplikasi sistem penentuan jalur pendistribusian ini.

c)

Untuk pengembangan lebih lanjut dapat menggunakan jalur yang sebenarnya.

REFERENSI
Adiwijaya.
Matematika
Diskrit.
http://www.scribd.com/doc/110279208/Bab-IV-Teori-Graf

Diperoleh

04-03-2013

dari

Agus Leksono. (2009). Algoritma Ant Colony Optimization untuk Menyelesaikan Traveling
Salesman Problem. SkripsiS1. Universitas Diponegoro. Semarang.
Albertus Bayu Aji Priyono. Analisis Sistem Informasi: UML. Diperoleh 05-15-2013 dari
http://bayuaji.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/32096/UML.pdf.
Anharku. 2009. Flowchart. Diperoleh
content/uploads/2009/06/anharku-flowchart.pdf

04-20-2013

dari

http://ilmukomputer.org/wp-

Bambang Y., Agus S. A., & Siswanto B. W. (2009). Implementasi Algoritma Koloni Semut Pada
Proses Pencarian Jalur Terpendek Jalan Protokol di Kota Yogyakarta. Seminar Nasional Informatika
2009, 111-120.
Bidisha
G.
2011.
Optimization.
Diperoleh
05-11-2013
http://www.tcd.ie/civileng/Staff/Bidisha.Ghosh/Research%20Methods/Optimization.docx

dari

Loka Dwiartara. 2010. Menyelam & Menaklukan Samudra PHP. Diperoleh 05-20-2013 dari
http://www.ilmuwebsite.com/ebook
Marco Dorigo, Mauro Birattari, & Thomas Stutzle. 2006. Ant Colony Optimization Artificial
Ants
as
a
Computational
Intelligence
Technique.
Diperoleh
04-18-2013
dari
http://iridia.ulb.ac.be/IridiaTrSeries/rev/IridiaTr2006-023r001.pdf
Mann, A., Talwar, R., Bhushan, B., & Gupta, R. (2012). A Review of Ant Colony Optimization.
International Journal of Engineering and Social Science, 2(7), 36-47.
Martin Fowler. (2003). UML Distilled: A Brief Guide to the Standard Object Modeling
Language. (3rd edition). Boston: Pearson Education.
Oloruntoyin S. T., Ojo J., Amao T., Salawudeen D., & Oloruntoyin K. S. (2013). Implementation
of Heuristics for Solving Travelling Salesman Problem Using Nearest Neighbour and Nearest Insertion
Approaches. International Journal of Advance Research, 1(3), 139-155.
Pressman, Roger S. (2010). Software Engineering A Practitioners Approach. (7th edition). New
York: Mc Graw-Hill International Edition.
S. Babaeizah, A. Banitalebi, Rohanin A., & M. Ismail A. A. (2012). Solving Optimal Control
Problem Using Max Min Ant System. IOSR Journal of Mathematics, 1(3), 47-51.
Shneiderman, B. (2005). Designing the User Interface Strategies for Effective HumanComputer Interaction. (4th edition). United States of America: Pearson Education.
Thomas Sttzle & Holger H. Hoos. (2000). MAX-MIN Ant System. Journal Future Generation
Computer Systems, 16(9), 889-914.
Vinnet C., Parveen K. Y., & Pawan K. D. (2012). Evaluation of Cost Optimazion for Travelling
Salesman by Comparing Various Ant Colony Optimization Algorithms. International Journal of
Computational Engineering & Management, 15(5), 38-44.

Yudha Yudhanto. 2012. Games Sederhana dengan HTML5. Diperoleh 05-01-2013 dari
http://ilmukomputer.org/wp-content/uploads/2012/10/games-html5.pdf
RIWAYAT PENULIS
Budi Adi Darma lahir di kota Jakarta pada 25 November 1989. Penulis menamatkan pendidikan
S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang ilmu Teknik Informatika dan Matematika pada tahun
2013.

Anda mungkin juga menyukai