Anatomy of Gymnosperms

Reproductive Organ

Kelompok 1

Characteristic of Gymnosperm

Umumnya merupakan tumbuhan berkayu, berupa pohon atau perdu

System perakarannya tunggang
Batangnya tumbuh tegak, banyak cabangatau tidak sama sekali
Daunnya kecil, tebal, atau seperti jarum
Bunga sesungguhnya belum ada, bunganya berupa strobilus yang mampu
menghasilkan secret berupa tetes getah yang berisi sel kelamin jantan pada strobilus
jantan dan sel telur pada strobilus betina
Bakal biji terdapat di luar permukaan dan tidak dilindungi oleh daun buah
Mempunyai akar, batang, dan daun sejati
Tulang daun tidak beranekaragam

Anatomy of female cone

Anatomy of male cone

Siklus hidup gymnospermae

Komponen Utama Biji Gymnospermae

Klasifikasi
Gymnospermae

Divisi Cycadophyta
1.
2.
3.
4.
5.

Menyerupai palem, daun tersusun roset batang.

Daun muda tumbuh menggulung, menyerupai tumbuhan paku.
Merupakan tumbuhan berumah dua (dioseus).
Strobilus tumbuh pada ujung batang.
Berupa pohon, seperti kelapa sawit dengan pertulangan daun sejajar. Batang tidak
bercabang, daunnya majemuk, tersusun sebagai tajuk di puncak pohon.

Cycas rumphii

Divisi Gnetophyta

Batang pohon yang lurus kira-kira 20 meter dan bercabang.

Akarnya tunggang.
Tulang daun menyirip, tipis dan melebar.
Strobilus soliter dan aksiler, melingkar di tiap nodus, panjang strobilus 3-6 cm.
Terdapat 5 - 8 strobilus betina di tiap nodus, berbentuk bola
Biji keras (nutlike), berbentuk jorong , panjang buah 1-3.5 cm, bagian ujungnya runcing pendek,
ketika masak warna buah berangsur-angsur akan berubah dari kuning, merah hingga keunguan.
Yang dianggap sebagai buah sebenarnya adalah biji yang terbungkus oleh selapis aril yang
berdaging, berbentuk ellipsoid bujur telur atau biji perbuah,

Ephedra Foeminea

Divisi Gingkophyta
Mempunyai daun yang berbentuk seperti
kipas dengan lebar 5 sampai 10 sentimeter
dan tinggi batang mencapai 30 meter. Selain
itu, daunnya juga ada yang berbentuk mirip
daun paku kelompok suplir
Merupakan tumbuhan berumah dua
(dioseus).
Stroblus jantan memiliki daun yang tipis dan
petala yang berwarna kekuningan yang
terdapat pada ujung cabang.
Strobilus betina lebih sederhana,
berkelompok secara berpasangan, dan pada
tangkai yang panjang terdapat 2 ovulum yang
bebas.
Ginkgo biloba

Divisi Coniferophyta
Famili Podocarpaceae
Bunga berumah 1 atau 2, strobilus jantan tersusun spiral pd kerucut yg
terdiri atas sisik2 yg memiliki 2 kantong sari.
Strobilus betina tdk berbentuk kerucut, menyendiri dan mempunyai 1 bakal
biji.
Buah tdk tergolong buah kerucut, dan biji diselubungi oleh lapisan
berdaging (epimatium)

Podocarpus totara

Podocarpus costalis

Famili Araucariaceae
Tajuk berbentuk kerucut, evergreen (tdk gugur daun)
Strobilus betina berbakal biji 1
Buah kerucut dengan sisik berbentuk baji dan
memiliki satu biji per sisik

Araucaria angustifolia

Famili Cupressaceae

Sisik dan braktea bersatu.

Tiap braktea dengan sejumlah biji kecil tanpa sayap.

Strobilus jantan dan betina dalam satu pohon, strobilus

jantan berbentuk kerucut, strobilus betina berbentuk
bulat, terletak aksilaris.

Penyerbukan & penyebaran biji dengan bantuan

hewan.

Cotyledon banyak.

Juniperus
communis
Giant sequoia

Famili Pinaceae
Strobilus betina mengandung 2 bakal biji
Buah kerucut dgn sisik berkayu, setiap sisik memiliki 2 biji yang bersayap
Letak strobilus jantan terminal, sedangkan letak strobilus betina aksilaris.
Dalam satu pohon.
Strobilus betina lebih besar daripada strobilus jantan
Memiliki jumlah makrofil banyak, letak melingkar dan jumlah mikrofilnya
6, nodus terletak di terminal dengan posisi yang tersebar.
Biji pada terletak pada dasar setiap sisik buah.

Larix decidua

Tsuga carr
Abies amabilis

Pinus radiata

Pinus halepensis

Pinus banksiana

Tsuga carr

Giant sequoia

Pinus banksiana

Abies amabilis

Pinus radiata

Podocarpus totara

Pinus halepensis

Larix decidua

Ephedra Foeminea

Juniperus
communis