Kelompok
2
Siti Nur Azizah
1.
2.
Fredyuana Dhameswara
3.
Marini Andriana
4.
Suhastianti
5.
Daivy Anzelina
6.
Dzhulhyana Laili T
7.
Andronikus Sulupadang
8.
9.
Dera Armedita
Learning Objektif :
1.
2.
e. Silikofosfat
f. GIC
g. Kalsium Hidroksida
Definisi Semen
Semen kedokteran gigi adalah campuran powder
dan liquid yang merupakan reaksi kimia antara asam
dan basa. Powder yang bersifat basa dan liquid yang
bersifat asam membentuk konsistensi berupa pasta
kental yang kemudian akan mengeras menjadi massa
yang padat.
Bahan luting merupakan suatu bahan yang kental yang diletakkan diantara struktur gi
dengan protesa untuk melekatkan keduanya, yang menegeras melalui reaksi kimia
2. Basis
Merupakan lapisan isolasi, semen yang diletakkan pada bagian dalam preparasi untu
melindungi jaringan pulpa dari injuri thermal atau kimia.
3. Cavity Liner
Digunakan untuk menghalangi masukan iritan dan semen atau bahan restorasi lain da
untuk mengurangi penetrasi cairan mulut pad interfacr restorasi dan gigi ke dalam dent
yang berada dibawahnya
LEARNING OBJEKTIF 2
SENG FOSFAT
2.
adalah oksida seng (90%) dan fosfor, air, aluminium fosfat, dan
oksida magnesium (10%).
dalam
beberapa
keadaan
seng
2.
Sifat biologi
Kelebihan
Kekurangan
dikontrol
3. Mudah dimanipulasi
kavitas.
dalam
cairan
hingga
diperoleh
konsistensi
yang
kental.
Perbandingan jumlah puder dan liquidnya berkisar 4:1 atau 6:1 akan
menghasilkan semen dengan sifat-sifat yang dikehendaki dan agar
Kelebihan OSE
Kekurangan OSE
a. Daya antibakteri
b. Kemampuan
untuk
meminimalkan
kebocoran mikro
c. Memberikan
perlindungan
pulpa
terhadap
- Penutup Pulpa
b. Kegunaan Sekunder :
- Restorasi saluran akar
- Penutup luka bedah periodontal
polikarboksilat
Semen ini adalah jenis semen baru dan mempunyai
perlekatan dengankomponen kalsium dari struktur gigi.
Penambahan bahan seperti stannous fluoride pada semen
ini berefek dilepaskannya ion flour dalam stannous
fluoride ke dentin yang berguna untuk pencegahan karies,
Komposisi polikarboksilat
a. Powder terdiri terutama dari zinc oksida, meskipun
Sifat polikarboksilat
1. Sifat fisik
a. ketebalan lapisan. Dengan memperhatikan pengadukan dan penempatan
dilakukan dengan getaran yang akan mengurangi kekentalan semen,prosedur
2. Sifat mekanik
3. Sifat biologi
a. Ph dari cairan semen polikarboksilat sekitar 1,7
Manipulasi Polikarboksilat
1.Larutan asam poliakrilik lebih kental daripada cairan bahan semen lainnya. Ini
memudahkan pengadonan bahan tsb
2.Bila semen ini di pergunakan dengan maksud untuk mendapatkan adhesi yang
kuat terhadap enamel dan dentin, maka penting di perhatikan agar permukaan
gigit ersebut bersih dan bebas dari saliva
3.Untuk mencegah hasil adhesi yang kurang baik maka semen hendaknya
dimasukkan ke dalam gigi secepat mungkin setelah pengadonan. Apabila adonan
semen
sudah
dipergunakan.
mulai
mengeras
sewaktu
manipulasi,
sebaiknya
jangan
4.
Aplikasi polikarboksilat
1. Kelebihan :
1. Kegunaan Utama :
2. Kekurangan :
2. Kegunaan sekunder :
menengah
restorasi
jangka
Silikat
Komposisi Silikat
1. Bubuk semennya adalah kaca yang
CaF2,
dan
Na3AlF6,
dan
Sifat silikat
1. Sifat Fisik :
a. Terikat secara kimiawi dengan struktur gigi(kekuatan ikatan dengan email
akan lebih besar daripada dengan dentin)
b Kekuatan kompresi dari semen silikat adalah sekitar 55Mpa.
c. Modulus elastisnya kurang dari semen sengfosfat
2.
Sifat biologi , pH kurang dari 3 pada dimasukan dalam kavitas, dan tetap
baradadibawah 7 bahkan setelah satu bulan
Manipulasi Silikat
Untuk mendapatkan sifat-sifat optimum bahan restorasi silikat ada
dua hal penting yang harus diperhatikan selama prosedur
pengadonan
Manipulasi Silikat
b.
Pencampuran mekanis :
didalam kapsul terpisah oleh sebuah sekat.Sekat ini dapat pecah karena
tekanan yang diberikan pada kapsul sewaktu pencampuran.
keuntungannya, bahan ini tidak dipegang sampai selesai pengadonan
sehingga kemungkinan kontaminasi berkurang dan juga menghemat
waktu
Kelebihan
a.
Warnanya
kekurangan
sesuai
dengan a. Kekuatan
tensilnya
kurang
baik,
b. mudah larut terhadap asam
yang terdapat dalam plak yang
melekat di atasnya
Aplikasi Silikat
1. Kegunaan utama :
a. Restorasi gigi anterior
2. Kegunaan sekunder :
a. restorasti jangka menengah ; bahan perekat untuk
peralatan ortodontik
Silikofosfat
Bubuk semen silikofosfat adalah kombinasi dari bubuk
semen silikat (silicate cement powder) dan semen seng
fosfat (zinc phosphate powder), sedangkan cairan semen ini
Komposisi Silikofosfat
a. Bubuk :
1. Aluminosilicate glass
2. Zinc oxide
3. Magnesium oxide
b. Cairan
1. Asam fosfat
2. Air
Sifat Silikofosfat
1. Sifat mekanis
a. Compressive strength tinggi antara 140 170 Mpa atau 20.000 25.000 psi yang
akan dicapai setelah 24 jam.
b. Tensile strength rendah antara 8 13 Mpa, menyebabkan semen ini punya sifat
rapuh.
2. Sifat fisis
Anti karies berhubungan kandungan flourida.
3. Sifat biologis
Keasaman pada semen ini ditimbulkan karena adanya kandungan asam fosfat,
ph semen ini sangat rendah pada awal pengaplikasian pada kavitas dan setelah 1
jam ph nya 4-5.
Manipulasi Silikofosfat
1. Pemanipulasian manual
2. Pemanipulasian mekanis
a. Rasio bubuk dan cairan adalah 2,2 gr : a. Dengan menggunakan alat amalgamator.
1 ml.
tebal dan dingin, juga menggunakan c. Sekat ini dapat hancur dengan adanya
spatula dari bahan plastik atau cobalt
chromium.
demi
sedikit
terjadi
panas
yang
sampai
selesai
pengadonan
sehingga
Kelebihan
kekurangan
mengiritasi pulpa
tahan terhadap abrasif yang lebih 2. Nilai ph dari semen silikofosfat ini
tinggi dari golongan semen fosfat
2. Semen silikofosfat memiliki estetis
yang baik
kenormalan
setelah
restorasi
semen
berpotensi
sempurna
terhadap
sekunder
sebagai
pembentukan
resistensi
Aplikasi Silikofosfat
a. Kegunaan utama :
plastis
di
bidang
kedokteran
gigi
yang
Komposisi GIC
1.
flouoroaluminosilikat asam
larut dalam
asam.serta 50%.cairan
ini
cukup
menjadi
berjalannya waktu.
- lanthanum
- strontium
- barium
yang
ditambahkan
untuk
kental
gel
dan
dengan
Sifat GIC
1. sifat fisik :
a. Koefisien ekspansi termal : Kestabilan dimensi semen glass ionomer sangat baik
karena bahan ini mempunyai koefisien termal sebesar 14 ppm yang mendekati
adalah 17Mpa. Nilai ini paling rendah diantara bahan restorasi. Hal tersebut
ionomer adalah 188 Mpa. Nilai ini menunjukan bahwa glass ionomer cukup
Sifat GIC
2.
Sifat Biologi :
semen ionomer kaca mempunyai sifat biokompatibilitas
yang cukup baik artinya tidak mengiritasi jaringan pulpa sejauh
ketebalan sisa dentin ke arah pulpa tidak kurang dari0,5 mm.
sama dengan semen silikat
Manipulasi GIC
1. Struktur gigi yang di preparasi harus dibersihkan dan dikeringkan,namun
Kelebihan
kekurangan
a.
b.
c.
d.
e.
Aplikasi GIC
1. Kegunaan utama :
2. Kegunaan Sekunder :
a.penutup ceruk dan fisura, Basis penahan panas
Kalsium hidroksida
Kalsium hidroksida merupakan basis semen saluran
dapat merangsang
penutupan
biologis
pada
daerah
apikal
kekuatan
perlekatan
yang
lemah,
sedangkan
Sifat Biologi :
Kelebihan
kekurangan
a. Mempunyai
efek
bersifat a. Tidak dapat menutup permukaan
bakterisidal dan desinfektan.
fraktur pada kasus injury traumatik
b. Merangsang
pembentukan
pada gigi vital.
jaringan keras
b. Dapat menghambat
perlekatan
c. Mencegah resorpsi tulang
d. Tidakmenyebabkan
fungsi sel-sel ligamen periodontal
perubahan warna gigi, bukan
serta
menghambat
proses
konduktor panas yang baik ,
penyembuhan permukaan akar .
manipulasi mudah dan stabil.
Terima Kasih