Anda di halaman 1dari 3

Junaedi Siahaan

260110130091
Rabu/ 13.00 16.00

Tugas Praktikum FARMAKOGNOSI

Nama Lokal

: Daun Pacar Cina, Daun Pacar Culan

Nama Simplisia : Aglaia odoratae folium


Nama Latin

: Aglaia odorata Lour.

Bunga berkhasiat untuk mengatasi: perut kembung, sukar menelan, batuk,


pusing dan mempercepat persalinan. Daun berkhasiat untuk mengatasi: memar,
bisul, darah haid banyak, bau badan dan diare (Setiawati, 2008).
Penggunaan:
1. Darah haid banyak.
Segenggam daun pacar cina segar dicuci, rebus dengan 2 gelas air
sampai tersisa 1 gelas, dinginkan, saring, minum 2 kali sehari, masingmasing 1/2 gelas.
2. Bau badan.
Sepuluh gram daun pacar cina segar dan 7 helai daun sirih segar dicuci,
rebus dengan 2 gelas air bersih sampai tersisa 1 gelas, dinginkan, saring,
lalu diminum sehari 2 kali masing-masing 1/2 gelas.
Perempuan hamil dilarang minum.
(Muhlisah, 1999)

Nama Lokal

: Daun Saga

Nama Simplisia

: Abri Folium

Nama Latin

: Abrus precatorious

Daunnya memiliki kandungan senyawa kimia berupa glycyrhicic acid dan


selaput lendir serta mempunyai sifat penyejuk. Daun ini juga mempunyai
efektivitas ekspektoran yang diyakini mengandung glicerin yang dapat memicu
mukosa dari trakea. Tanaman herbal ini dapat dikonsumsi secara langsung dengan
di kunyah atau dengan cara merebus daunnya, kemudian air rebusannya dijadikan
sebagai obat kumur. Caranya ambil sekitar 10 gram daun saga segar yang telah
dicuci bersih, kemudian rebus dengan setengah liter air hingga matang. Bisa juga
ditambahkan kayu manis, daun sirih, gula batu atau madu secukupnya. Air
rebusan inilah yang digunakan untuk berkumur selama beberapa saat. Daun saga
juga dapat langsung dikonsumsi dengan cara dikunyah sampai halus kemudian
diutahkan (Himatipan, 2012).
Selain itu, daun saga juga dapat digunakan sebagai antiparasit, antiradang,
meredakan batuk dan panas dalam, serta berguna pula untuk melancarkan
peredaran darah. Dari sejumlah penelitian yang dilakukan, daun saga mengandung
abruslactone A, methyl abrusgenate, abrusgenic acid, dan vitamin C. Selain itu,
tanaman ini mengandung kadar glycyrhicic acid yang cukup tinggi. Tak heran jika
daun saga secara herbal sangat berkhasiat jika digunakan untuk mengobati panas
dalam dan sariawan (Himatipan, 2012).
Formula dalam ramuan :
a. Amandel
Bahan: akar Saga secukupnya, 1 potong kayu manis dan gula batu
secukupnya.
Cara Membuat : semua bahan tersebut direbus dengan 5 gelas air sampai
mendidih hingga tinggal separonya.
Cara menggunakan : disaring dan diminum 2 kali sehari 1 gelas pagi, dan
sore.
b. Radang Mata
Bahan: 1 genggam daun Saga
Cara Membuat: daun Saga digiling halus, kemudian direbus dengan 2
gelas air untuk diambil uapnya.
Cara menggunakan : uap air daun saga tersebut dipakai untuk obat tetes
mata.

c. Sariawan
Bahan: daun Saga secukupnya
Cara Membuat: daun saga dicuci dan ditumbuk sampai lumat, ditambah
gelas air matang kemudian diperas dan disaring.
Cara menggunakan: hasil saringan diminum sekaligus.
(Admin, 2010).

SUMBER :
Admin. 2010. Sistem Informasi Tanaman Obat: Abrus precatorius L. Tersedia
online di http://ff.unair.ac.id/sito/index.php?search=Abrus+precatorius&p
=1&mode=search&more=true&id=193
Himatipan.

2012.

Mengenal

Khasiat

Daun

Saga.

Tersedia

http://himatipan.ftip.unpad.ac.id/mengenal-khasiat-daun-saga/

online

di

[Diakses:

09 Desember 2014]
Muhlisah, Fauziah. 1999. Tanaman Obat Keluarga. Jakarta : Penebar Swadaya
Setiawati, W., dkk. 2008. TUMBUHAN BAHAN PESTISIDA NABATI

DAN

CARA PEMBUATANNYA UNTUK PENGENDALIAN ORGANISME


PENGGANGGU

TUMBUHAN

(OPT).

PENELITIAN TANAMAN SAYURAN

Bandung:

BALAI

Anda mungkin juga menyukai