Kelompok:
Yunita K.B.
Tafriyana
Suci Wijiati
Sadza Maulidina Sari
Riski Tiyanti
Pengertian Siklus
Siklus Carnot
Hukum
Termodinamika II
Aplikasi Hukum
Pengertian Siklus!
Siklus adalah:
d
W
b
a
0
Serangkaian
proses pada
suatu sistem
sedemikian
sehingga
V
sistem tersebut
kembali ke
Siklus Carnot
Diagram proses siklus carnot
P
a
Ekspansi
adiabatik
Q1
P3,V3,T3
P2,V2,T2
P4,V4,T4
P1,V1,T1
Kompresi
Ekspansi
isotermis
adiabatik
isotermis
Awal
W
Q2
P
a
= (1 Q2/Q1)x 100%
Q1
W
Q2
= (1 T2/T1) x 100%
Hukum II Termodinamika!
Rumusan Kelvin Plank
Tandon panas
Q1
W
sistem
sistem
Q2
Mesin
sempurna
hal yang tidak
mungkin
Tandon dingin
Mesin sesungguhnya
Tidak mungkin
membuat mesin
yang bekerja
dalam suatu
siklus,menerima
kalor dari suatu
sumber kalor dan
mengubah kalor
itu seluruhnya
Rumusan Clausius
Q2
Tandon panas
Q2
sistem
sistem
W
Q1
Tandon dingin
Refrigator
Sempurna
hal yang
tidak
mungkin
Q1
Tandon dingin
Refrigator
sesungguhn
ya
Tidak mungkin
membuat mesin
yang bekerja
dalam suatu
siklus,menerima
kalor dari suatu
sumber kalor
dan mengubah
kalor itu
seluruhnya
Q2
sistem
Q1
Tandon dingin
Koefisien
performasi mesin
pendingin adalah
perbandingan
antara panas yang
diambil dari tandon
dingin (Q1)dengan
pemakaian
usaha
COP = Q1/W
(W)
*)COP = Coefficient of Performance)
Soal 1
Suatu mesin kalor bekerja pada
tandon bersuhu tinggi dengan
suhu 1500 K, dan tandon bersuhu
rendah rendah 750 K. Jika dia
menyerap kalor sebanyak 2000
joule, berapakah usaha maksimum
yang dapat dilakukan ?
JAWAB
T1 = 1500 K
T2 = 750 K
Q1 = 2000 J
Q1/T1 = Q2/T2
2000/1500 = Q2/750
Q2
= 1000 joule
W = Q1 Q2
= 2000 1000
= 1000 joule
Soal 2
Sebuah lemari pendingin
memerlukan usaha 150 joule untuk
memindahkan kalor sebesar 100 joule
dari tandon bersuhu rendah ke tandon
bersuhu tinggi. Tentukan koefisien
kerja lemari pendingin tersebut !
JAWAB
W = 150 joule
Q2= 100 joule
COP = Q2/W
= 100/150
= 0,67
Terima
Kasih...
EXIT