Edisi 2 Info Investasi Lowres
Edisi 2 Info Investasi Lowres
INFO INVESTASI
Aceh Menjadi Salah-Satu Daerah Tujuan Utama Investasi 2017
TERBESAR KE-6
Kebijakan
Invest in
Amazing
Aceh
opini
Investasi
Hortikultura di
Linueng
Buleun
potensi
Investor
Rakor
Timur-Tengah Optimalisasi
Tertarik
Pelabuhan
ke Aceh
di Aceh
wawancara
Kawasan Perhatian
Investasi:
Krueng
Geukuh
8
1
OPINI
SALAM REDAKSI
Memelihara Momentum
Kenaikan Laju Investasi
Geliat investasi di Aceh
menunjukkan aktivitas yang
meningkat. Ikhtiar selama beberapa
bulan terakhir mulai menampakkan
hasilnya sebagaimana ditunjukkan
oleh realisasi pada Triwulan I-2013
yang sangat menggembirakan. Tak
kurang dari Rp 2,013 triliun realisasi
berhasil dicatat dari Laporan Kegiatan
Penanaman Modal (LKPM) yang
dikirimkan oleh berbagai perusahaan,
baik PMA maupun PMDN.
Investasi Aceh akan menunjukkan
kegairahan yang utama jika kita
bisa melakukan perubahan yang
transformatif ke arah lebih baik.
Kehadiran investor asing dan domestik
sangat dibutuhkan pada saat dana
APBN dan APBD yang terbatas.
Dana pemerintah adalah alat untuk
mendukung pembangunanpublic
utilities, sementara dana swasta
berperan yang lebih besar dalam
menciptakan lapangan kerja baru.
Percepatan pembangunan utilitas
jalan sepanjang 133 km di wilayah
tengah melalui dana JICS Jepang
(sejak 2013 dan akan selesai 2015),
dan selesainya PLTA Peusangan
pada tahun 2015 akan mempercepat
laju investasi di masa depan, apalagi
didukung dengan iklim investasi
yang baik, Momentum kenaikan laju
investasi Tw I ini harus dijaga, bahkan
jika mungkin ditingkatkan, guna
mendorong pertumbuhan ekonomi
Aceh.
Kehadiran edisi ke-2 Tabloid Info
Investasi ini mengisyaratkan bahwa
informasi perkembangan investasi
mesti terus disajikan kepada publik.
Pada saat sebagian orang pesimis
dan masih memegang kerangka
pikir lama bahwa investasi hanya
untuk pengusaha, kenyataan
terkini membuktikan sebaliknya
bahwa puluhan ribu lapangan kerja
terserapoleh kegiatan investasihanya
dalam waktu 3 bulan. Jika kita mampu
mengelola kegiatan investasi dengan
baik dalam jangka panjang, maka
kesejahteraan rakyat Aceh bukan
hanya menjadi slogan. Inilah saatnya
dukungan sepenuhnya kita berikan
agar terwujudnyainvest in amazing
Aceh.
Banda Aceh, 16 Mei 2013
Ir. Iskandar, M.Sc
INFO INVESTASI
TABLOID ACEH INVESTMENT
MARTHUNIS mUHAMMAD
Kebijakan
Dewan Pengarah: Gubernur Aceh, Wakil Gubernur Aceh, Sekretaris Daerah, Asisten I, II, dan III
Setda Aceh. Penanggung Jawab: Iskandar. Wakil Penanggung Jawab: Fakhrizal. Dewan Redaksi:
Fuadi, Syarifah Zulfa, Jonni. Pemimpin Redaksi: Zulkifli Hamid Paloh. Wakil Pemimpin Redaksi:
Junaidi Redaktur Pelaksana: Arif Arham, Razali, Irmawati, Fauza Morizan, Fitri Haryani, Cut Eliza
Mutia Lay Out: Eka Saputra, Fahrizal Public Relation: Asmaul Husna.
Telepon:
Alamat Redaksi:
Website:
(0651) - 23170
Jl. A. Yani No.39
acehinvestment.com
Banda Aceh, 23122
investasi.acehprov.go.id
Fax:
Aceh - Indonesia
e-mail :
(0651)| -EDISI
23171
bainprom_aceh@hotmail.com
INFO INVESTASI
2/I Tahun
2013
investasi@acehprov.go.id
perusahaan asing.
Tentunya, kebijakan investasi di Aceh
harus berdasarkan policy mix (bauran
kebijakan) lintas sektoral dan diarahkan
pada peningkatan kuantitas, kualitas
serta keberlanjutan investasi. Mirip
dengan yang dilakukan China, ada tiga
strategi dalam Master Plan Percepatan
dan Perluasan Pembangunan Ekonomi
Indonesia (MP3EI), yang dapat dipakai
untuk mewujudkan visi di atas, yaitu
regulasi, konektivitas, dan SDM/Iptek.
Regulasi yang pro-investasi diarahkan
pada penciptaan iklim investasi yang
kondusif melalui kejelasan, kemudahan
proses investasi, kepastian dan
keamanan berinvestasi serta insentif
investasi lainnya di Aceh. Pembangunan
infrastruktur seyogyanya memperkuat
konektivitas dan integrasi antar wilayah
sehingga rantai nilai yang tercipta
panjang dan juga efesien. Di sisi lain,
kebijakan pengembangan sumber daya
manusia dan ilmu pengetahuan dan
teknologi serta inovasi perlu perkuat
sehingga total produktifitas tenaga kerja
Aceh melonjak.
Secara praktis, ketiga bauran kebijakan
tersebut di atas perlu diterapkan dalam
sebuah entitas geografis yang bernama
kawasan investasi. Kawasan-kawasan
di Aceh yang mempunyai akses lebih
terhadap regulasi, konektivitas, dan
SDM hendaknya didorong menjadi
kawasan investasi.
Sebagai penutup, penulis ingin
mengutip filosofi pembangunan yang
dicetuskan Lee Kuan Yew ketika ia
baru terpilih menjadi Perdana Menteri
pertama negeri kecil nan makmur
ini dan menetapkan investasi asing
sebagai strategi utama pembangunan.
Lee mengatakan If we were only as good
as our neighbors, there was no reason for
businesses to be based here (From The
Third World to First The Singapore
Story 1965-2000). Artinya untuk menjadi
tempat tujuan investasi, Aceh harus
mempunyai kelebihan dibanding
provinsi tetangga bahkan kawasan
tetangga mengingat Asean Economic
Community tidak lama lagi akan
terbentuk. Wallahualam bisshawab.***
POTENSI
Investasi Hortikultura di
Linueng Buleun
Jumlah
Produksi/
Hari
Luas
Tanam (Ha)
Sayuran:
(ton)
Kentang
18
835
Kubis/Kol
30
654
Tomat
20
99
Wortel
8,5
397
Kacang Buncis
4,5
92
Cabe Merah
1.048
Cabe Rawit
875
4,2
220
Bawang Daud
4,3
230
Buah-buahan:
(Kg)
Bawang Merah
Alpukat
2.000*
1.022
Jeruk
3.000*
418
Terong Belanda
600
166
Markisa
300
73
Kesemak
200
72
Peluang
masih
Potensi melimpah
LAPORAN UTAMA
1. Jawa Timur/ 9,011.92
TERBESAR KE-6
2. Kalimantan Timur/ 4,845.94
6 Besar
Realisasi Investasi
PMA dan PMDN
Kabupaten/Kota
TW I-2013
(Rp. Miliar)
TW I-2012/ 796.0
Perbandingan
Realisasi Investasi
Triwulan
(Rp. Miliar)
TW IV-2012/ 375.2
TW I-2013/ 2,013.9
Malaysia
85,6
Korea Selatan
46,5
Amerika Serikat
37,3
Inggris
17,7
India
1,7
Wawancara
Wagub:
Investor Timur-Tengah
Tertarik ke Aceh
Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) dan Kedutaan Besar Republik Indonesia bekerjasama dengan KADIN Abu Dhabi
(ADCCI), Abu Dhabi Departement of Economic Development (ADDED), dan Arab Bisnis Club (ABC) menyelenggarakan
INDONESIA BUSINESS LUNCHEON pada Senin, 29 April 2013, di Hotel Ritz Carlton Abu Dhabi, Grand Canal, Uni Emirat
Arab. Acara ini ditujukan untuk mempromosikan Indonesia khususnya Aceh sebagai tujuan investasi yang menjanjikan dan
terkemuka di Asia, Wakil Gubernur Aceh Muzakir Manaf dipercaya menyampaikan sambutan dan beliau mengulas potensi
Aceh sebagai tujuan investasi utama dalam forum tersebut.
Berikut petikan wawancara Wakil Pemimpin Redaksi Junaidi dengan Muzakir Manaf.
Kegiatan
Rakor
Optimalisasi
Pelabuhan
di Aceh
Kegiatan
Gubernur Aceh Memimpin Rakor Optimalisasi Pelabuhan di Aceh, Meuligo, 14 Mei 2013
Daerah
Krueng Geukuh