PATOFISIOLOGI KASUS

TUMOR SELLA TURSIKA

Faktor resiko
-

Herediter
Congenital
Virus
Toksin
Defisiensi
imunologi

Ny.RA (41 Th)

Invasi mutagen
Metaplasi sel
Differensiasi sel
Pertumbuhan sel abnormal
yang tidak terkendali
Tumor sella
tursika

Perluasan ke
daerah chiasma
optikus
Penekanan serabutserabut tractus
optikus
Gangguan transmisi
impuls ke neuro
optikus

Sekresi GH
Growth Hormon 0.080
ng/ml
(n = < 10 ng/ml)
Hasil lab :
Prolaktin 111,9 ng/ml
(n = 0 23 ng/ml)
Payudara pasien terasa
lebih besar dan agak
keras tidak bisa
memproduksi ASI

Proses
ovulasi
1,26 ml/l
tidak terjadi

Menghambat
sekresi GnRH

Pertumbuhan
FSH
100
foliket tidak

Riwayat
pengangkatan kista

Perluasan ke
kelenjar hipofisis
Fungsi sekresi
hormon terganggu
Sekresi hormon
prolaktin
Merangsang
perkembangan
payudara

Hasil Rontegn :
Foto rontgen lateral kepala
terdapat pembesaran dasar
sella tursika
Penatalaksanaan
Rencana operasi
medis
removal
transsphenoidal
Perluasan
sisterna
- cemas karena
supraseralis
Penekanan
menjalani
pembuluh darah
operasi lagi
- takut kepala di
buka
- sakit
kepala
Cemas b.d kurang
- vertigo
pengetahuan ttg
pelaksanaan prosedur tind.
Op

Hemianopsia bitemporal
Pandangan ke samping 10
Hasil lab :
cm
LH 1,26 ml/Ul
Mengeluh pandangan tidak
(n serum = 5 30
utuh
mIU/ml )
Tidak dapat melihat kearah
(n urin = 5 25 IU/24
samping dengan baik
Sering menyenggol bendabenda di samping
GPS : Penglihatan b.d faktor
transmisi

Menghambat
Sekresi GnRH
FSH menurun

LH menurun
Proses Ovulasi tdk
terjadi
Infertilasi dan
aminorrhea

Pertumbuhan
folikel tdk terjadi
-

Hasil lab :
FSH 1,00 ml/Ul
(n serum = 4 30
mIU/ml )
(n urin = 2 15 IU/24

Sudah tidak menstruasi sejak 1

tahun yang lalu
Belum punya anak sejak
pernikahan 13 tahun yang lalu