Anda di halaman 1dari 1

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dalam kehidupan bermasyarakat, manusia akan dihadapkan dengan
pertentangan-pertentangan yang menuntut jalan keluar. Terlebih bagi seorang
dokter, kita dituntut untuk bisa menyelesaikan berbagai masalah yang ada
dengan berpedoman kepada kaidah-kaidah yang ada di dunia kedokteran
sehingga kita dianggap sebagai dokter yang kompeten dan memiliki dasar pada
setiap pernyataan yang kita keluarkan.
Dalam blok budaya ilmiah skenario 1 ini, kita dihadapkan pada masalah
kontroversi informasi mengenai penularan virus HIV/AIDS, seperti diketahui
dalam skenario:
Seorang laki-laki usia 30 tahun datang ke IGD Rumah Sakit dengan keluhan
panas dan batuk darah .Laki-Laki tersebut mengeluh bahwa sakitnya sudah
lama dan berkali-kali opname di rumah sakit dengan keluhan serupa. Pasien
membawa salah satu hasil pemeriksaan laboratorium, yaitu pemeriksaan
jumlah limfosit T Helper (CD4) yang menunjukan hasil sangat rendah,
sehingga dokter menduga pasien menderita HIV_AIDS. Anamnesis lebih lanjut
ternyata sebelumnya pasien ada riwayat memakai injeksi Narkoba (IVDU) dan
sering berganti ganti pasangan seksual. Diskusi terjadi antara dokter IGD dan
pasien tersebut. Pasien tersebut berkata kepada dokter: Penyakit saya ini
gara-gara kencing di toilet umum. Dokter menjelaskan kepada pasien bahwa
penularan penyakitnya dari hubungan seksual atau injeksi jarum suntik yang
dipakai bersama, tetapi pasien meyakini karena kencing di kamar mandi
umum.
Memperhatikan hal di atas yaitu masalah kontroversi penularan penyakit HIV
AIDS di masyarakat maka,
1. Langkah-langkah apa sajakah yang harus saudara lakukan untuk
menjelaskan masalah kontroversi tersebut?
1

Anda mungkin juga menyukai