Anda di halaman 1dari 2

BAB III

PENUTUP

Saat ini dipercaya bahwa penyebab utama ulkus peptikum adalah infeksi
dari lambung oleh bakteria yang disebut Helicobacter pylori (H.pylori). H.pylori
merupakan kuman patogen gram negatif, suatu bakteri yang menyebabkan
peradangan lapisan lambung yang kronis pada manusia. Bakteria ini bertahan
hidup di tubuh manusia dengan memanipulasi system sel imum yang penting.
Ulkus

peptikum

juga

dapat

dipicu

oleh

penggunaan

non-steroidal

antiinflammatory drugs (NSAID) dalam jangka waktu yang lama seperti


penggunaan NSAID untuk pengobatan penyakit osteoarthritis. Beberapa faktor
lain juga turut berperan dalam menimbulkan penyakit ini, seperti genetik, diet,
alkohol, dan merokok.
Penyakit ulkus peptikum dapat menimbulkan komplikasi yang serius bila
tidak ditangani dengan tepat. Komplikasi yang mungkin timbul adalah
perdarahan, perforasi, dan stenosis pilorik. Insiden perdarahan dan perforasi
meningkat pada usia lanjut dan pada pemakaian NSAID yang lama.
Penanganan ulkus peptikum sendiri ditujukan untuk menghilang keluhan
yang timbul, menyembuhkan ulkus, mencegah kekambuhan, dan mencegah
terjadinya komplikasi. Penanganan ulkus peptikum saat ini terdiri dari terapi non
medikamentosa dan terapi medikamentosa, bila keduanya gagal dapat dilakukan
tindakan operasi. Semua hal tersebut dilakukan untuk mecapai tujuan terapi yang
optimal.

20

21

Anda mungkin juga menyukai

  • Daftar Obat
    Daftar Obat
    Dokumen3 halaman
    Daftar Obat
    Afrilya Christy Sitepu
    Belum ada peringkat
  • Timbal
    Timbal
    Dokumen26 halaman
    Timbal
    Afrilya Christy Sitepu
    Belum ada peringkat
  • Daftar Pustaka Forensik
    Daftar Pustaka Forensik
    Dokumen1 halaman
    Daftar Pustaka Forensik
    Afrilya Christy Sitepu
    Belum ada peringkat
  • Timbal
    Timbal
    Dokumen26 halaman
    Timbal
    Afrilya Christy Sitepu
    Belum ada peringkat