Anda di halaman 1dari 15

MALNUTRISI ENERGI PROTEIN

KELOMPOK 2
TUTOR
dr. Andi Rifai
dr. Muh. Irfansyah

SKENARIO
Seorang anak lelaki umur 1 tahun 11 bulan masuk rumah sakit
dengan sesak nafas, dan nafsu makannya kurang. Dalam 6 bulan
terakhir ini si anak berulang-ulang demam dan batuk. Mencret
berulang dan berlanjut, kadang tinja disertai darah dan lendir. Kaki
tungkai dan perutnya membengkak secara berangsur dalam 1 bulan
terakhir.
Dari anamnesis diketahui ayah anak ini bekerja sebagai buruh
harian. Kontak dengan penderita TBC Paru tidak jelas.
Pada pemeriksaan fisik ditemukan: anak nampak sakit berat, gizi
buruk, apati. BB 8,1 kg, PB 76 cm. Nampak sesak, pernapasan
cuping hidung, takhipnu,retraksi, sianosis, muka telapaktangan dan
kaki pucat. Paru rhonkhi basah halus namun tidak jelas. Jantung
dalam batas normal. Hati 3 cm b.a.c dan limpa SI. Edema dorsum
pedis dan pretibial serta tungkai atas dan ascites. Skor dehidrasi 10.

Kata kunci
Anak lelaki umur 1 tahun 11 bulan
Sesak nafas, nafsu makan berkurang,
Dalam 6 bulan terakhir anak berulang kali demam, batuk, mencret
berulang dan berlanjut kadang tinja disertai darah dan lendir.
Dalam 1 bulan terakhir kaki, tungkai dan perutnya membengkak
Pemeriksaan fisik:
anak nampak sakit berat
Gizi buruk
Apati
Sesak nafas
Sianosis
Dehidrasi 10
hepatosplenomegali

Pertanyaaan
1. Bagaimana status pertumbuhan anak pada skenario?
2. Apa yang dimaksud dengan PEM?
3. Bagaimana faktor resiko terjadinya PEM?
4. Sebutkan etiologi malnutrisi?
5. Bagaimana mekanisme dari setiap gejala yang ada
pada skenario?
6. Bagaimana skor dehidrasi menurut WHO?
7. Bagaimana program pencegahan pada malnutrisi?
8. Bagaimana penanganan awal pada skenario?
9. Apa komplikasi pada skenario jika tidak ditangani?
10. Apa DD dan pemeriksaan penunjang pada skenario?

MIND MAP
TB

Medikamentosa

Non-Medikamentosa

Penataksanaan
MEP

Infeksi

Anamnesia

Pem. Fisik

Disentri

DD

Diagnosis

Non Infeksi
Penunjang

Bronkopneumonia

Kwashiorkor

KWASHIORKOR
DEFINISI

ETIOLOGI

Kwashiorkor adalah
suatu bentuk malnutrisi
yang disebabkan oleh
defisiensi protein yang
berat

ASI yang digantikan


dengan asupan yang
tidak adekuat
Kurangnya edukasi
dalam pemberian nutrisi
yang baik
Kurangnya pasokan
protein
Gangguan
penyerapan protein
Kehilangan protein
yang abnormal
Kegagalan sintesis
protein

EPIDEMIOLOGI
Bayi pada masa
menyusui
Anak usia prasekolah
1-4 tahun

PATOMEKANISME GEJALA KLINIK

DIAGNOSIS
Anamnesis
Pemeriksaan fisik
Pemeriksaan
penunjang
Darah lengkap
Protein serum
Elektrolit serum
Foto torax

PENATALAKSANAAN

DISENTRI
DEFINISI
Disentri adalah
radang usus yang
menimbulkan
gejala meluas yaitu
gejala BAB dengan
tinja darah, diare
encer,BAB
bercampur lendir
serta nyeri saat
BAB

ETIOLOGI
Basiler
(Shigella sp)
Amoeba
(Entamoba
Hystolistica)

EPIDEMIOLOGI
Di dunia terdapat
kurang lebih 200
juta kasus 600.000
kematian akibat
disentri pada anak
<5 tahun.
Prevalensi tertinggi
di dapatkan pada
daerah tropis 5080%

PATOMEKANISME

GEJALA KLINIK
Demam
Nyeri abdomen
Muntah
Anoreksia
Toksisitas
menyeluruh
Mendadak ingin
BAB & nyeri
defekasi
Fese cair
,berairdan
bercampur darah
Dehidrasi

DIAGNOSIS
Anamnesis
Pemeriksaan
fisis
Pemeriksaan
penunjang:
-pemeriksaan
tinja
-Biakan tinja
-Pemeriksaan
darah rutin

PENATALAKSANAAN

KOMPLIKASI

Dehidrasi
Sulfadiazine gastritis
Kloramfenikol
Prebiotik
-elbio, dialak

Disentri
basiler
-Stenosis
-Peritonitis
-Hemoroid
-Neuritis
perifer
-Artritis
Disentri
Amoeba
-pedarahan
usus
-perforasi
-amoeba
striktura

TABEL TABULASI
KATA KUNCI
Anak Lelaki 1 Tahun 11
Bulan
Batuk Kronis
Sesak Nafas
Nafsu Makan
Berkurang
Demam
Mencret Berulang
Kadang Disertai Lendir
Edema Anasarka
Pemfis:
anak nampak
sakit berat
Gizi buruk
Apati
Sianosis
Dehidrasi 10
hepatosplenome
gali

KWASHIORKOR

DISENTRI

TB BRONKOPN
EUMONIA

+/+

+/-

+
+
+

+
+/+
+/-

+/+

+
-

+
-

+/-

+/-

+/-

+
+
+
+

+/+
+
-

+/-

+/-

TERIMA KASIH

PATOMEKANISME KWASHIORKOR
Faktor Primer
1. Sosial Ekonomi
2. Rendahnya
pengetahuan ibu
tentang gizi

Faktor Sekunder

1. Infeksi
2. Kelainan
struktur bawaan

Kebutuhan Nutrisi
meningkat
Makanan tidak
adekuat

Rambut Rontok
Dehidrasi
Kehilangan
protein dan lemak

Malnutrisi

Reflek patella
negatif
Pitting Edema
Hepatomegali

Penatalaksanaan Kwashiorkor

10 Langkah Utama :

Mencegah dan mengatasi hipoglikemia


Mencegah dan mengatasi hipotermia
Mencegah dan mengatasi dehidrasi
Memperbaiki gangguan keseimbangan elektrolit
Mengobati infeksi
Memperbaiki kekurangan zat gizi mikro
Memberikan makanan untuk stabilisasi dan transisi
Memberikan makanan untuk tumbuh kejar
Stimulasi emosional dan sensorik pada anak gisi buruk
tindak lanjut di rumah

1. Gejala umum
- pucat, kurus, atrofi ext sup & bokong
-Edema
-moon face
-Retradasi pertumbuhan
2. Perubahan mental & motorik
3. edema-pedis,pretibial, asites, anasarka
5. Kelainan rambut
6. Kelainan kulit dan mukosa
7. Kelainan gigi dan tulang
8. Kelainan hati
9. Kelainan darah & sumsum tulang
10.Kelainan pankreas & kelainan lain
11. Kelainan jantung
12. Kelainan GI

PATOFIS DISENTRI
Shigella sp

Entamoba hystolitica

Ph rendah

Enzim fosfoglikomutase
dan lisozim

Masuk ke usus

Kerusakan jaringan
dinding usus

Mengeluarkan eksotoksin
(shET dan shET2)

Menginvasi sel epitel


mukosa usus, pemblokiran
penyerapan dan sakit perut

Ulkus dipermukaan
mukosa usus

Anda mungkin juga menyukai