Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN KASUS

ASUHAN KEPERAWATAN PADA BY.A USIA 9 BULAN


DENGAN KEBUTUHAN IMUNISASI DASAR
DI UPT PUSKESMAS GARUDA KOTA BANDUNG

Oleh:

DANITA SUCI LESTARI


220112140092

PROGRAM PROFESI NERS KEPERAWATAN ANAK ANGKATAN XXVIII


FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN
BANDUNG
2014

ASUHAN KEPERAWATAN PADA BY. R USIA 13 BULAN DENGAN


KEBUTUHAN IMUNISASI DASAR
DI UPT PUSKESMAS GARUDA
KOTA BANDUNG

A. PENGKAJIAN ANAK
1.

Identitas Klien
Nama

: By. A

Tanggal lahir

: 03 Februari 2014

Umur

: 9 bulan

Agama

: Islam

Kultur

: Sunda

Anak ke

: 2 (satu)

Jenis kelamin

: Perempuan

Alamat

: Jl.Maleber Utara RT07/RW06

No Medrec

Tanggal Pengkajian

: 4 November 2014

Nama Ayah/Ibu

:Tn. T/ Ny.S

Pekerjaan Ayah/Ibu

: Swasta/IRT

Pendidikan Ayah/Ibu

: SMA/SMA

2. Alasan datang ke Puskesmas


Ibu klien mangatakan ingin memeriksakan kondisi kesehatan
bayinya dan mengimunisasi bayinya

3. Riwayat Pemberian Imunisasi Dasar Sekarang


Ibu klien mangatakan sebelumnya bayinya telah mendapat
imunisasi HBo pada saat usia bayinya 7 hari, BCG pada usia 2 bulan,
dan polio pada usia 2,3,4 bulan. Tidak ada efek samping yang terlihat
setelah diberikan imunisasi.

4. Riwayat Kesehatan Dahulu.


a. Prenatal
Ibu klien mengatakan mengandung selama 40 minggu. Saat
hamil ibu mendapatkan vaksin TT sebanyak 2 kali dan ibu rajin
mengkonsumsi vitamin dan tablet penambah darah. Saat hamil ibu tidak
merokok, mengkonsumsi alkohol dan jamu-jamuan.
b. Intranatal
Ibu klien mengatakan melahirkan pada usia kehamilan 40
minggu. Persalinan ditolong oleh bidan di Puskesmas Garuda secara
spontan. Saat dilahirkan bayinya langsung menangis, berat badan lahir
3100 g, panjang badan 51 cm.
c. Neonatal
Ibu klien mengatakan setelah lahir, langsung memberikan ASI
pada bayinya. Kondisi bayinya tidak mengalami kesulitan dalam
pernafasan. Ibu klien mengatakan bahwa anaknya tidak pernah sakit
parah dan tidak kuning.

5. Riwayat Masa Lalu


Ibu klien mangatakan bayinya telah mendapat imunisasi Hbo
saat usia7 hari.
6. Riwayat Keluarga
Ibu klien mengatakan di dalam keluarga tidak ada yang
mempunyai penyakit turunan seperti hipertensi, kanker, thalasemia,
penyakit jantung bawaaan dan kelainan darah lainnya.
7. Genogram

8. Riwayat Sosial
Keluarga tampak kooperatif dengan perawat dan menerima
keberadaan

perawat

dengan

terbuka.

Keluarga

juga

mampu

berkomunikasi dengan baik dengan keluarga pasien lain.

9. Kebutuhan Dasar (makan, minum, eliminasi, tidur, aktivitas bermain)


a. Nutrisi
Bayi diberikan ASI ekslusif, ASI diberikan sesuai dengan keinginan
dan kebutuhan bayinya.
b. Eliminasi
BAB 6-8 x dalam sehari dengan konsistensi lembek, berwarna
kuning, berbau khas feses, dan tidak ada keluhan saat BAB.
BAK tidak menentu > 10 x sehari, berwarna kuning jernih, bau khas
urine, dan tidak ada keluhan disaat maupun sesudah BAK.
c. Pola tidur dan istirahat
Anak tidur dalam sehari 11 jam.Tidur siang sehari 2 jam.
d. Aktifitas dan bermain
Pergerakan anak cukup aktif, menangis bila BAK dan lapar. Klien
sudah bisa memasukkan biskuit ke mulut, melambaikan tangan, dan
mengucapkan mama papa.
e. Personal hygiene
Mandi 2 kali sehari, pagi jam 07.00, sore jam 16.00. Mandi
menggunakan air hangat sambil keramas. Gunting kuku dilakukan 1
minggu sekali, telinga dan hidung juga dibersihkan.

10. Pemeriksaan Fisik


1) Keadaan Umum
Tingkat kesadaran : compos mentis
Penampilan

: klien tampak sehat dan aktif

2) Tanda-tanda vital
Nadi: 78 , Suhu

: 36,30 C, Respirasi : 34 x/ menit

3) Head to toe
a) Kepala dan leher
Bentuk kepala simetris, tidak ada lesi dan massa, konjungtiva
berwarna merah muda, sklera putih. Struktur telinga simetris, pina
elastis, Bentuk hidung simetris, sekret tidak ada, pernafasan cuping
hidung (-) , tidak ada sianosis. Bibir berwaran merah muda, tidak
ada lesi, membran mukosa dan bibir lembap, rongga mulut dan lidah
bersih. Tidak tampak dan tidak teraba pembesaran kelenjar tiroid
dan distensi vena jugularis.
b) Dada
Bentuk dan gerakan dada simetris, tipe respirasi abdominal
yang dominan, bunyi nafas vesikuler. Pulsasi jantung tidak tampak
dari luar, suara jantung S1 dan S2 murni reguler.
c) Abdomen
Bentuk abdomen slindris, tidak ada lesi, distensi dan acites.
Perkusi terdengar suara thympani, auskultasi bising usus 17 x/menit,
tidak teraba hepatomegali dan splenomegali.
d) Punggung dan bokong
Tulang belakang simetris, tidak ada deformitas, lesi dan
massa. bokong tampak bersih dan tidak ada iritasi atau lesi.
e) Genetalia dan Anus
Genetalia bersih, organ kelamin utuh. Anus bersih tidak ada
kemerahan dan tidak tampak lecet, repleks anal (+).

f) Ekstremitas
Atas : tidak ada edema, CRT kembali dalam 2 detik. Pergerakan
tangan fleksi aktif.
Bawah : pergerakan kaki fleksi aktif, tidak ada edema, lesi,
pembengkakan atau massa. Reflek babynski (+), repleks graps (+).
Tidak ada kecacatan kongenital.
g) Integumen
Kulit bersih, tidak ada lesi, dan ekstremitas teraba hangat.

11. Pemeriksaan Perkembangan


Anak lahir dengan berat badan 3100 gram dan panjang badan
51 cm. Usia 13 bulan berat badan 9 kg dan panjang badan 76 cm.
a)

Perkembangan
(1) Motorik Kasar
Klien dapat bangun terus berdiri, dan berdiri sendiri
(2) Motorik Halus
Klien dapat memasukkan bola kedalam keranjang
(3) Bahasa
Klien dapat mengucapkan mama papa
(4) Personal Sosial
Klien dapat melambaikan tangan, bermain bola, tepuk tangan

12. Pemeriksaan Penunjang

13. Informasi Tambahan


.

B. ANALISA DATA

No
1.

Data

Kemungkinan Penyebab

Masalah Keperawatan

DS :

- Ibu klien mengatakan


dirinya kurang paham
tentang imunisasi dasar dan

Informasi tidak adekuat

Kurang pengetahuan

mengenai imunisasi dasar,

mengenai imunisasi

manfaat dan cara perawatan

tidak mengerti bagaimana


perawatan setelah
imunisasi.

pasca immunisasi

dasar, manfaat dan cara


perawatan pasca
imunisasi

Kurang pengetahuan

DO :

- Ibu klien bertanya-tanya


tentang imunisasi

- Ketika diberi pertanyaan


tentang maksud
kedatangan ke puskesmas
dan manfaat imunisasi
ibu tidak mengetahuinya.

C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Kurang pengetahuan mengenai imunisasi dasar, manfaat dan efek samping
imunisasi.

D. RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN

NO

Diagnosa

Tujuan

Keperawatan
1.

Perencanaan
Kriteria Evaluasi

Kurang

Umum:

1) Ibu dapat menyebutkan

pengetahuan

Pengetahuan ibu klien

kembali pengertian

mengenai

adekuat

imunisasi dengan benar

Intervensi
1) Jelaskan kepada ibu tentang
pengertian imunisasi.

Rasional
Pengertian yang benar tentang
imunisasi merupakan dasar
pembentukan persepsi positif

imunisasi dasar,

terhadap imunisasi

manfaat dan efek

Khusus:

samping

Setelah dilakukan

jenis dan kegunaan

imunisasi dasar pada bayi

tindakan keperawatan

imunisasi dasar dengan

serta kegunaan/ manfaatnya

berupa pendidikan

benar

kesehatan selama 20
menit, Ibu dapat

2) Ibu dapat menjelaskan

3) Ibu dapat menjelaskan


efek samping vaksinasi

2) Diskusikan dengan ibu jenis

3) Jelaskan kepada ibu efek

Menciptakan persepsi positif Ibu


terhadap imunisasi dasar

Pemahaman yang baik tentang efek

samping pemberian vaksinasi

samping vaksinasi dan pengetahuan

memahami tentang

campak, yaitu terkadang

yang cukup dalam melakukan

imunisasi meliputi

demam dan diare, kadang

perawatanya dapat meningkatkan

manfaat, dan efek

juga dapat efek kemerahan

kualitas kesehatan klien.

samping imunisasi

mirip campak selama 3 hari


4) Anak mendapatkan

4) Berikan imunisasi campak

Pemberian imunisasi secara tepat

imunisasi yang tepat,

dengan tepat, benar, aman dan

dan benar diharapkan akan

benar, aman dan nyaman

nyaman.

meningkatkan imunitas tubuh klien


dari serangan penyakit campak.

E. TINDAKAN KEPERAWATAN DAN EVALUASI

Diagnosa Keperawatan
Kurang pengetahuan mengenai

Tindakan Keperawatan

Evaluasi

Jumat, 4 November 2014. Pukul 11.10 s/d 11.50 WIB

perawatan pasca imunisasi

S:
- Ibu

imunisasi dasar, manfaat dan cara


1. Memberikan pendidikan kesehatan tentang imunisasi

mengatakan

imunisasi

adalah

pemberian kekebalan melalui pemberian

dasar:

vaksin dengan cara di suntik agar

a. Pengertian imunisasi

terhindar dari penyakit


- Ibu mengatakan imunisasi dasar terdiri

b. Jenis dan kegunaan imunisasi dasar


c. Efek samping vaksinasi campak

dari BCG untuk mencegah penyakit

2. Memberikan imunisasi campak dengan tepat dan


benar

Paraf

dilakukan

pemeriksaan

TBC diberikan 1 kali, vaksin Hepatitis B

fisik/kesehatan,

untuk

mencegah

penyakit

liver

diberikan pada by. R, dengan dosis 0.5 ml diberikan

diberikan 3 kali, vaksin DPT untuk

secara subkutan dalam pada lengan kiri.

mencegah penyakit difteri, batuk rejan

3. Mengobservasi

kemungkinan

reaksi

anafilaktik

dan tetanus diberikan 3 kali, vaksin

pemberian vaksinasi.

Polio

untuk

mencegah

penyakit

poliomilitis diberikan 4 kali, dan vaksin


campak

untuk

mencegah

penyakit

campak diberikan 2 kali.


O:
- Ibu

dapat

menjelaskan

pengertian

Danita Suci
Lestari

Diagnosa Keperawatan

Tindakan Keperawatan

Evaluasi

Paraf

imunisasi, jenis dan efek samping


- Ibu kooperatif
A:
Masalah teratasi ibu mengerti tentang
imunisasi

Danita Suci
Lestari

Anda mungkin juga menyukai