Anda di halaman 1dari 14

Tabel Proses dan Pembangkit Interupsi

Nama : - Asep Sudrajat


- Firdaus Perdana Yusuf
- Irdan Anshari

NPM : -140810130024
-140810130038
-140810130040

Dikumpulkan tanggal : 19/10/2014

TI Unpad

Pendahuluan
Proses merupakan abstaksi suatu program yang sedang dijalankan. Untuk menjalankan
suatu proses terdapat beberapa syarat dan aturan yang perlu dijalankan. Dalam
implementasinya, prose menggunakan tabel proses yakni satu entri per proses. Isi tabel
proses secara umum memuat management proses, management memori, dan management
file.
Interupsi merupakan kerja prosesor pada suatu proses terhenti oleh pesaklaran konteks.
Pembangkit interupsi dapat berasal dari program, prosesor, satuan kendali, waktu (clock),
peripheral I/O, memori dan sumber daya lain.

1. Proses management
Proses manajemen merupakan bagian integral dari setiap sistem operasi modern
(OS). OS harus mengalokasikan sumber daya untuk proses, memungkinkan proses untuk
berbagi dan bertukar informasi, melindungi sumber daya dari setiap proses dari proses
lainnya dan memungkinkan sinkronisasi antar proses

Process Managenet
Register

Merupakan sebagian kecil memori komputer yang


dipakai untuk tempat penampungan data dengan
ketentuan bahwa data yang terdapat dalam register dapat
diproses dalam berbagai operasi dengan melihat berapa
besar kemampuan menampung register tersebut.

Program Counter

sebagian kecil memori komputer yang dipakai untuk


tempat penampungan data dengan ketentuan bahwa data
yang terdapat dalam register dapat diproses dalam
berbagai operasi dengan melihat berapa besar
kemampuan menampung register tersebut.

Program Status Word

Program Status Word (PSW) merupakan register


yang berisi bit status yang menunjukkan kondisi
CPU pada saat bekerja. Program Status Word terdiri
dari bit Carry, Auxiliary Carry (untuk operasi BCD),
dua bit seleksi untuk register bank, Flag Overflow,
bit Parity, serta dua flag statusyang dapat
didefinisikan oleh user.

Stack Pointer

SP(Stack Pointer) yang berpasangan dengan register


segment SS(SS:SP) digunakan untuk mununjukkan
alamat dari stack.
3 proses dasar dalam prosesor (running, ready, blocked).

Process State
Time When Process Started
CPU Time Used

Childrens CPU Time


Time of Next Alarm

Messange queue pointers

Durasi waktu kapan sebuah proses akan dimulai.


Jumlah waktu yang suatu central processing unit
(CPU) digunakan untuk pemrosesan instruksi dari
program komputer atau sistem operasi, sebagai
lawan, misalnya, menunggu input / output (I / O )
operasi atau memasuki low-power (idle) modus.
Waktu CPU diukur dalam kutu jam atau detik.
Merupakan waktu yang dibutuhkan cpu membuat
salinan dari proses yang sedang dilaksanakan
Yaitu waktu yang diperlukan untuk memanggil
alarm yang nantinya digunakan untuk mengirim
sinyal alarm ke proses.
Message Queue Pointer berfungsi untuk
mengendalikan, mengirim, menerima atau
menunggu pesan perintah. pesan tersebut dapat

Pending Signal Bits

Process id

Various flag bits

berupa integer atau pointer yang akan dikirim


kepada thread atau jasa interupsi.
Pending signal bits adalah sinyal perintah yang
tertunda yang nantinya akan dikirim ke proses yang
diperintah oleh sinyal tersebut.
Adalah nomor yang digunakan oleh sebagian besar
kernel sistem operasi, seperti yang dari UNIX, Mac
OS X atau Microsoft Windows untuk sementara
unik mengidentifikasi proses. Nomor ini dapat
digunakan sebagai parameter dalam berbagai fungsi
panggilan yang memungkinkan proses untuk
dimanipulasi, seperti menyesuaikan prioritas proses
atau membunuh sama sekali.
Adalah kondisi/proses pengalamatan beberapa
oprasi aritmatik yang bisa mendaftar dan mendeteksi
kesalahan.

2. Management Memori
Management memori adalah suatu kegiatan untuk mengelola memori komputer. Ini
merupakan salah satu hal yang paling penting dalam sebuah sistem operasi pada
sebuah computer untuk mempengaruhu kinerja komputer (proses dalam antrian).
Contohnya:
1.
2.
3.
4.

Utilitas CPU meningkat.


Data dan instruksi dapat diakses dengan cepat oleh CPU.
Tercapai efisiensi dalam pemakaian memori yang terbatas.
Transfer data dari/ke memori utama ke/dari CPU dapat lebih efisien

Proses ini menyediakan cara mengalokasikan memori untuk proses atas permintaan
mereka, membebaskan untuk digunakan kembali ketika tidak lagi diperlukan serta
menjaga alokasi ruang memori bagi proses. Pengelolaan memori utama sangat
penting untuk sistem komputer, penting untuk memproses dan fasilitas
masukan/keluaran secara efisien, sehingga memori dapat menampung sebanyak
mungkin proses dan sebagai upaya agar pemogram atau proses tidak dibatasi
kapasitas memori fisik di sistem komputer.

TUGAS DAN FUNGSI MANAJEMEN MEMORY

Manajemen memori melakukan tugas penting dan kompleks berkaitan dengan:

Sumberdaya yang harus dipakai bersama di antara sejumlah proses yang aktif.

Upaya agar pemrogram dan proses tidak dibatasi kapasitas memori fisik di

sistem computer
Manajemen memori mempunyai fungsi sebagai berikut:

mengelola informasi memori yang dipakai dan tidak dipakai

mengalokasikan memori ke proses yang memerlukan

mendealokasikan memori dari proses telah selesai

mengelola swapping antar memori utama dan disk

Swapping : adalah pemindahan proses dari memori utama ke disk dan sebaliknya

Pointer to Text Segment

Memory Management
Pointer to text segment adalah suatu penyimpanan
segment text di alamat yang diambil oleh proses
CPU.
Tabel :

Pointer to Data Segment

Pointer data segment adalah kapasitas virtual dari


alamat suatu program yang mengandung variabel
global dan variabel statik yang diinisialisasikan oleh
programer.

Ukuran

ditentukan

oleh

dari

nilai

segementnya
yang

telah

sendiri
disimpan

sebelumnya oleh programer sebelum program di


compile dan tidak berubah ukurannya saat program
berjalan
Pointer to bss segment

Exit Status

Signal Status

Hal ini sering disebut sebagai " bss section" atau "
bss segment ", dimana data yang berisi variabel
statis dialokasikan diwakili hanya oleh nol-nilai bit
awalnya (yaitu, ketika eksekusi dimulai).
Biasanya hanya panjang bss section, tetapi tidak ada
data, disimpan dalam file objek . sebuah Program
loader mengalokasikan dan menginisialisasi memori
untuk bagian bss ketika beban program. Sistem
operasi dapat menggunakan teknik yang disebut
zero-fill-on-demand untuk secara efisien
menerapkan segmen bss
Artinya Setiap perintah mengembalikan status
keluar (kadang-kadang disebut sebagai return status
atau exit code). Perintah berhasil mengembalikan 0,
sedangkan satu gagal mengembalikan non-nilai nol
yang biasanya dapat diartikan sebagai error kode.
Dapat di gunakan baik oleh perintah UNIX,
program, dan utilitas akan mengembalikan kode 0
(keluar) setelah berhasil menyelesaikan suatu
eksekusi, meskipun ada beberapa pengecualian.
Adalah sebuah pemberi status sinyal dimana sinyal
akan mengirim pesan pemberitahukan kepada proses
atau thread bahwa sebuah tindakan harus dilakukan

Process id

Dalam komputasi , pengidentifikasi proses (biasanya


disebut sebagai proses ID atau hanya PID) adalah
nomor yang digunakan oleh sebagian besar sistem
operasi kernel , - seperti yang dari UNIX , Mac OS X

atau Microsoft Windows - untuk sementara SO unik


hanya untuk mengidentifikasi proses . Nomor ini
dapat digunakan sebagai parameter dalam berbagai
fungsi panggilan yang memungkinkan proses untuk
dimanipulasi, seperti menyesuaikan prioritas proses
atau mengakhiri proses sama sekali.
Di sistem operasi

seperti UNIX, proses

pemanggilanya dengan fork() atau


Cukup gunakan perintah ps sebagai berikut:
ps aux | grep {proses-name}
Misalnya mengetahui apakah proses mysqld (mysqld
pid) sedang berjalan atau tidak:
$ ps aux | grep mysqld
Windows: menggunakan GetCurrentProcessId()
atau GetProcessId() API
Parent Process

Sebuah parent process dalam komputasi adalah


proses yang diciptakan oleh proses lain (yaitu proses
induk ). Teknik ini berkaitan dengan sistem operasi
multitasking . Ada dua prosedur utama untuk

menciptakan parent process: the system call fork


(lebih disukai di sistem Oprasi Unik dan standar
POSIX) dan spawn (lebih disukai dalam modern (NT)
kernel dari Microsoft Windows , serta di beberapa

operasi sejarah sistem).


Process group

Sebuah Process group menunjukkan koleksi dari satu


atau lebih proses . Kelompok proses yang digunakan
untuk mengontrol distribusi sinyal . Sebuah sinyal
diarahkan ke group proses dikirimkan secara
individual untuk semua proses yang menjadi
anggota kelompok.
Process group tidak diizinkan untuk berpindah dari
satu sesi ke yang lain, dan proses hanya dapat
membuat grup proses baru ke dalam groupnya
sendiri.

Real uid

Merupakan pemberi proses dan ijin aplikasi utama


sehingga sebuah perintah dapat dikirim dalam id
user. Sebuah proses tanpa ijin superuser dapat
memberi perintah pada proses lain apabila pengirim
perintah merupakan real atau effective UID cocok
dengan real atau UID penerima.

Effective uid

Efektif UID (Efective User ID) adalah proses yang


sebagian besar digunakan dalam pemeriksaan akses. UID
ini juga digunakan untuk menentukan pemilik file yang
dibuat oleh proses tersebut. Efektif user id dapat merubah
kontrol akses dan juga dapat mempengaruhi pembuatan
berkas dalam user yang bersangkutan.

Real gid

Merupakan pemberi proses dan ijin aplikasi utama


sehingga sebuah perintah dapat dikirim dalam id
grup. Sebuah proses tanpa ijin superuser dapat
memberi perintah pada proses lain apabila pengirim
perintah merupakan real atau effective GID cocok
dengan real atau GID penerima.

Effective gid

Efektif GID (Efective Group ID) adalah sebuah proses


pemeriksaan akses grup yang dapat juga mempengaruhi
kontrol akses dan juga dapat mempengaruhi pembuatan
berkas yang ada dalam suatu grup.
Adalah suatu keadaan sinyal diabaikan, diblokir,

Bit Maps for Signals

tertunda dan menangkap.


Cara cek sinyal di linux/unix : cat / proc / self /
status | grep -i '^ Sig'

Atau
/proc/PID/status berkas.

Various flag bis

Adalah

kondisi/proses

pengalamatan

beberapa

oprasi aritmatik yang bisa mendaftar dan mendeteksi


kesalahan.

3. Manajemen file
File system atau manajemen file adalah metode dan struktur data yang digunakan
sistem operasi untuk mengatur dan mengorganisir file pada disk atau partisi. File
system juga dapat diartikan sebagai partisi atau disk yang digunakan untuk
menyimpan file-file dalam cara tertentu. Cara memberi suatu file system ke dalam
disk atau partisi dengan cara melakukan Format
File Management
UMASK Mask

UMASK adalah singkatan dari User Mask atau User filecreation MASK, dan ini adalah dasar dari hak akses
default yang diterapkan pada file dan folder yang baru
saja dibuat.
Definisi tersebut bisa diartikan sebagai kemampuan
sistem operasi berbasis Linux untuk menambahkan
pengaturan hak akses default untuk file-file baru
(termasuk folder). Untuk tujuan edukasional, berikut
adalah nilai-nilai oktal yang dapat digunakan untuk
mengatur hak akses atas file:
0 ? Read, Write, Execute (rwx)
1 ? Read and Write (rw-)
2 ? Read and Execute (r-x)
3 ? Read only (r -)
4 ? Write and Execute (wx)
5 ? Write only (-w-)

Root Directory

Working Directory
File Descriptors

Effective uid

Effective gid

System call parameters

Various flag bits

6 ? Execute only (- x)
7 ? No permissions (?)
Direktori puncak atau direktori akar (root directory)
adalah inti dari sebuah sistem berkas yang terstruktur
secara hierarkis. Direktori ini mengandung pohon
direkori dan berkas yang akhirnya membuat sebuah
struktur hierarkis sistem berkas. Direktori punca juga
merupakan elemen pertama yang disebutkan dalam alur
mutlak (absolute path) dari sebuah berkas atau direktori
dalam sebuah sistem berkas.
Working directory adalah direktory/subdirektory yang
sedang digunakan atau sedang ditempati.
File descriptor adalah sebuah petunjuk untuk mengakses
suatu file. Di dalam UNIX, file descriptor ini
dilambangkan dalam sebuah integer. Untuk setiap proses,
terdapat 3 file descriptor yang telah dimiliki.
Standard input (stdin). Bernilai 0.
Standard output (stdout). Bernilai 1.
Standar error (stderr). Bernilai 2.
Efektif UID (Efective User ID) adalah proses yang
sebagian besar digunakan dalam pemeriksaan akses. UID
ini juga digunakan untuk menentukan pemilik file yang
dibuat oleh proses tersebut. Efektif user id dapat merubah
kontrol akses dan juga dapat mempengaruhi pembuatan
berkas dalam user yang bersangkutan.
Efektif GID (Efective Group ID) adalah sebuah proses
pemeriksaan akses grup yang dapat juga mempengaruhi
kontrol akses dan juga dapat mempengaruhi pembuatan
berkas yang ada dalam suatu grup.
System call adalah tata cara pemanggilan di program
aplikasi untuk memperoleh layanan yang disediakan oleh
sistem operasi. System call berupa rutin sistem operasi
untuk keperluan tertentu yang spesifik.

Adalah

kondisi/proses

pengalamatan

beberapa

oprasi aritmatik yang bisa mendaftar dan mendeteksi


kesalahan.

Contoh Pembangkit interupsi :


Program

: Pengeksekusian program secara berlebihan.

Prosesor

: Kapasitas data yang diisikan ke register melebihi kapasitas


tampung, arithmetic overflow.

Satuan kendali

: Terdapat instruksi yang tidak dikenal.

Waktu/clock

: Pengecekan aplikasi yang sedang berjalan dalam rentang waktu


yang ditentukan sistem.

Peripheral I/O

: Pengetikan pada keyboard, dan pergeseran pointer menggunakan


mouse

Memori

: Ketika komputer mengakses alamat memori yang tidak sesuai


dangan posisi data.

Sumber Daya Lain

: Dibangkitkan oleh operator yang dapat memanipulasi interupsi.

Kesimpulan
Jadi, sebuah proses menggunakan tabel proses untuk mengimplementasikan proses
tersebut. Secara keseluruhan tabel proses berisi informasi tentang status proses, program
counter, stack pointer, alokasi memori, status-status file yang sedang dibuka, informasi
akunting dan penjadwalan, dan segala sesuatu yang perlu disimpan pada saat berpindah dari
kondisi running ke ready. Dan semua informasi tersebut dimuat dalam management proses,
management memori dan management file.
Interupsi merupakan kejadian dimana kerja prosesor pada suatu proses terhenti oleh
pensaklaran konteks. Jenis interupsi terbagi menjadi dua jenis yakni interupsi langsung
ataupun interupsi tanya/polling. Proses interupsi ini berasal dari berbagai kejadian semisal
pengetikan keyboard, ketika komputer mengakses lokasi memori yang salah ataupun bila
terjadi arithmetic overflow.

Daftar Pustaka

McKusick, Marshall Kirk; Karels, Michael J. (1986). "A New Virtual Memory
Implementation for Berkeley UNIX". tugasUniversity of California, Berkeley.
Chaturvedi, Anoop B.L. Rai. (2011). Unix and Shell Programming. University Science Press,
New Delhi.
http://blog.student.uny.ac.id/blog11305141026/2011/10/09/file-systems-and-directories/
(diakses tanggal 19 Oktober 2014)
http://id.wikipedia.org/wiki/Direktori_akar
(diakses tanggal 19 Oktober 2014)
http://ekajogja.com/tips-linux-cara-mengubah-umask-value-di-linux-secara-permanen/
(diakses tanggal 19 Oktober 2014)
http://maleskoding.wordpress.com/2008/09/06/file-descriptor/
(diakses tanggal 19 Oktober 2014)
http://whatilearned2day.wordpress.com/2007/01/09/uid-gid-real-and-effective-difference/
(diakses tanggal 19 Oktober 2014)
http://en.wikipedia.org/wiki/User_identifier#Effective_user_ID
(diakses tanggal 19 Oktober 2014)
http://www.makelinux.net/alp/083
(diakses tanggal 19 Oktober 2014)
http://riandyerlangga.ilearning.me/2014/03/07/rangkuman-pertemuan-5-sistem-operasi/
(diakses tanggal 19 Oktober 2014)
http://www.slideshare.net/erwindelta/interrupt-13375589
(diakses tanggal 19 Oktober 2014)
http://en.wikipedia.org/wiki/User_identifier#Real_user_ID
(diakses tanggal 19 Oktober 2014)
http://www01.ibm.com/support/knowledgecenter/SSLTBW_2.1.0/com.ibm.zos.v2r1.bpxb100/sip.htm
(diakses tanggal 19 Oktober 2014)

http://khafidfoundation.wordpress.com/2012/03/27/manajemen-memori-memorimanagement/
(diakses tanggal 19 Oktober 2014)

http://en.wikipedia.org/wiki/Code_segment
(diakses tanggal 19 Oktober 2014)

http://fixunix.com/linux/6777-interpretation-proc-status-signal-bitmaps.html
(diakses tanggal 19 Oktober 2014)

https://www.cs.princeton.edu/courses/archive/fall04/cos217/lectures/14assemblyinstruc
tions.pdf
(diakses tanggal 19 Oktober 2014)
http://tugasso.blog.com/manajemen-file/
(diakses tanggal 19 Oktober 2014)

Anda mungkin juga menyukai