Adalah seorang pendiri cara hidup monastik di Eropa Barat dan peletak dasar-dasar aturan
bagi ordo dan komunitas biara. Santo Benediktus dilahirkan pada tahun 480 di Nursia, Italia
Tengah di tengah keluarga yang kaya raya, Saat telah dewasa, Santo Benediktus merasa
muak dengan gaya hidup Roma yang memuja patung-patung dewa pagan dan kemudian
memutuskan pergi meninggalkan kota dan hidup menyendiri bersama Tuhan.
Dimensi pertobatan yang dilalui oleh Santo Benediktus :
1. Dimensi Fisik
Perubahan yang melekat pada tubuhnya, meliputi :
-
2. Dimensi Moral
Perubahan perilaku St. Benediktus tampak dalam :
-
http://gemawarta.wordpress.com/2008/07/10/santo-benediktus/
Maria Angelina
363165
Ia mengasihi para pendosa tapi membenci dosa. Sikap ini nampak ketika para
rahib di biara hendak meracuninya, tetapi ia memiliki belas kasih yang begitu
besar.
(Santo Benediktus sering kali melayani umat yang ada di sekitar biaranya,
menyembuhkan yang sakit, memberikan kelegaan pada yang tertekan. Santo
Benediktus begitu mudah jatuh iba melihat orang yang menderita, dan ia akan
berusaha semampunya untuk membantu mereka. Ketika terjadi kelaparan di
Campania, ia memberikan semua persediaan makanan di biara kecuali 5 potong
roti. Pengorbanan dan belas kasihan Santo Benediktus rupanya sangat berkesan
di hadapan Tuhan, sehingga keesokan harinya ada begitu banyak tepung terigu
tergeletak di pintu gerbang tanpa diketahui siapa yang meletakkannya)
http://gemawarta.wordpress.com/2008/07/10/santo-benediktus/
Maria Angelina
363165