Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PENDAHULUAN
Industri unggas di daerah tropis dihadapkan
dengan tingginya suhu lingkungan, sehingga laju
pertumbuhan dan produksi telur yang dihasilkan tidak
sesuai dengan potensi genetik yang dimiliki ternak.
Ternak unggas tergolong hewan homeothermic
(berdarah panas) dengan ciri spesifik tidak memiliki
kelenjar keringat serta hampir semua bagian tubuhnya
tertutup bulu. Kondisi biologis seperti ini menyebabkan
ternak unggas dalam kondisi panas mengalami
kesulitan membuang panas tubuhnya ke lingkungan.
Akibatnya, ternak unggas yang dipelihara di daerah
tropis rentan terhadap bahaya stres panas. Stres dapat
didefinisikan sebagai suatu kondisi pada ternak yang
menyebabkan meningkatnya suhu atau stresor lain
yang berasal dari luar ataupun dari dalam tubuh ternak
57
Tabel 1. Pengaruh cekaman panas akut pada frekuensi panting, konsumsi pakan dan air minum pada unggas
Suhu (oC) dan lama
cekaman panas
Peubah
Waktu mulai
panting (menit)
Frekuensi panting
(kali/menit)
Konsumsi pakan
(g/ekor/menit)
0,480,01a
60,820,84a
4,290,20
822,4835,23a
0,400,01b
63,680,77 b
(1,0 jam)
4,490,20
943,4736,56a
0,160,01c
76,890,80 c
4,300,20
1069,9835,23b
0,060,01d
80,650,77d
29,3oC (kontrol)
40,0oC
40,0oC
(0,5 jam)
Superskrip yang berbeda pada kolom yang sama menunjukkan perbedaan sangat nyata (P<0,01)
Sumber: Tamzil et al. (2013b)
58
Mohammad Hasil Tamzil: Stres Panas pada Unggas: Metabolisme, Akibat dan Upaya Penanggulangannya
59
Umur
(minggu)
41)
61)
82)
Suhu lingkungan
(oC)
Kadar hormon
tiroksin (g/dL)
28,551,53
2,841,13
31,071,29
0,630,22
33,501,17
0,540,22
28,551,53
31,071,29
33,501,17
21
27
33
Kontrol
Cekaman panas
4,871)
7,310,142)
4,380,122)
9,350,492)
17,490,452)
1,710,62
17,470,763)
26,470,763)
0,620,35
73,550,923)
62,790,923)
0,640,23
90,180,522)
81,580,482)
0,917
0,121)
7,11)
0,592
0,100,072)
0,210,062)
0,365
0,250,013)
0,430,023)
2)Syahruddin
Leukosit
(x103/mm3)
Heterofil (%)
Limfosit (%)
Heterofil : Limfosit
et al.
60
Nilai
Parameter
2)Tamzil
et al. (2014);
Mohammad Hasil Tamzil: Stres Panas pada Unggas: Metabolisme, Akibat dan Upaya Penanggulangannya
Lokasi
Fungsi
HSP 27
HSP 60
HSP 70
HSP73 (Hsc 70)
Mitokondria
Pelindung protein
HSP 75 (mHSP70)
HSP 78 (GRP78)
HSP 90
HSP-110/104
HSPs kecil
Endoplasmik-retikulum
Heme oxygenase
61
Peubah
PBB (g)
Konsumsi
pakan (g)
Efisiensi pakan
(%)
-
Ayam broiler
211)
61,45
169,9
252)
52,136,88
71,083,70
73,267,96
342)
341)
-25,179,31
22,9
20,018,74
93,61
-111,6747,17
-
Ayam petelur
252)
8,750,93
22,302,36
39,656,03
2)
4,250,71
14,683,44
29,785,00
34
Peubah
Kontrol
Stres panas
86,700
41,600
87,400
56,200
56,400
46,900
5,060
3,500
34,800
28,300
5,700
6,130
1,074
1,064
UPAYA PENANGGULANGAN
STRES PANAS PADA UNGGAS
Ternak unggas yang menderita stres panas akan
mengurangi konsumsi pakan dan selanjutnya
62
(g/cm3)
Mohammad Hasil Tamzil: Stres Panas pada Unggas: Metabolisme, Akibat dan Upaya Penanggulangannya
Konsumsi
pakan
(g/ekor/hari)
PBB (g)
FCR
3414,0
1899,00
1,79
62,5
3425,0
1919,00
1,78
125,0
3437,0
1949,00
1,76
250,0
3481,0
2057,00
1,69
500,0
3465,0
2033,00
1,70
Kontrol2)
3116,8
1812,00
1,72
Vitamin
A2)
3151,8
1890,14
1,67
Vitamin
E2)
3227,1
1900,05
1,70
3314,8
1985,00
1,67
Vitamin (A + E)2)
2)Sahin
63
DAFTAR PUSTAKA
Davis AK, Maney DL, Maerz JC. 2008. The use of leukocyte
profiles to measure stress in vertebrates: a review for
ecologists. Funct Ecol. 22:760-772.
64
Mohammad Hasil Tamzil: Stres Panas pada Unggas: Metabolisme, Akibat dan Upaya Penanggulangannya
65
66