Bangunan Air
PENGENDALI EROSI
Cara Vegetatif
1. Contour Cropping.
2. Strip Cropping.
3. Multiple
Cropping.
4. Crop Rotation
Kimiawi
Grouting
Teknis mekanis
Terassering
Bangunan Air
Cara Vegetatif
Bangunan Air
Teknik Mekanis
Usaha konservasi secara teknik sipil antara lain berupa:
Bangunan Air
Contoh terasering
Bangunan Air
Teras Gulud
Guludan
Guludan
2-3 m
Teras gulud adalah teras yang berbentuk pematang, dibuat melintang lereng
lahan, sejajar dari atas ke bawah dengan kemiringan 0,1% kearah saluran
pembuang alam.
Sasaran teras guludan adalah tanah yang mempunyai kemiringan 10 45%
dan ditujukan untuk mencegah hilangnya tanah serta menahan laju run off.
Bangunan Air
Teras Bangku
Tanah galian
Tanah timbunan
Teras bangku adalah teras yang merupakan bidang datar atau hampir
datar dan bidang kemiringan ke sebelah dalam + 3%. Bidang
tersebut dibatasi oleh bidang tegak/talud dengan kemiringan 2:1.
Pada tepi teras dibuat pematang dengan lebar + 15 cm, tinggi + 20
cm. Bidang olah kearah saluran dibuat miring 0,1 %
Bangunan Air
Teras Saluran
Teras ini berbentuk saluran untuk mengalirkan air
Teras Kridit
Teras kridit merupakan gabungan antara teras gulud
dan teras saluran.
Bangunan Air
Teras Datar
Teras datar pada prinsipnya sama dengan teras bangku
dengan bidang tanam datar dan tanpa teras saluran. Teras
ini dibuat dengan cara cut and fill yang seimbang dan pada
Bangunan Air
Analisa Teras
Misal luas teras A, Intensitas curah hujan IT dengan
methode Rational dapat dituliskan sbb
Q = ..A.IT
Dimana
Q = Debit aliran.
= Koefisien pengaliran harganya 1 (satu) karena teras
merupakan bidang resapan
= Koefisien distribusi hujan harganya 1 (satu) karena
setiap teras merupakan bangunan terpisah
Bangunan Air
Hukum Darcy
Q = K. i. A
Dimana
Q = Debit yang meresap kedalam tanah
K = Koefisien permeabilitas
i = Gradien hidraulik
A = Luas teras.
Bangunan Air
Muka Tanah
H1
Bangunan Air
Bangunan Air
Pengendali tebing
Hill Side Ditches (pengendali tebing) adalah bangunan konservasi tanah yang
dibuat pada lereng/tebing yang curam seperti pada teras dan memotong
tebing sehingga terjadi saluran air. Saluran tersebut menahan aliran
permukaan dan selanjutnya mengalirkan secara aman ke saluran alam/buatan
yang telah ada.
Untuk mengurangi erosi pada alur buatan, maka perlu ditanami rumputrumputan dan cover crop.
Bangunan Air
Bangunan Air
Bangunan Air