Obat Hipnosis
Peresepan hipnotik pada anak tidak dibenarkan kecuali kecuali penggunaan
sesekali untuk mengurangi rasa takut pada malam hari dan somnabulisme
( berjalan dalam tidur).dalam penggunaan jangka panjang dapat
menimbulkan efek habituasi ( pemberian obat menjadi kebiasaan )
Pada lansia harus di hindari karena menimbulkan efek
ataksia,bingung,mudah jatuh dan melukai diri sendiri.
Obat obat Hipnotik :
1. Nitrazepam : ataksia dan bingung terutama pada lansia, vertigo , amnesia
dan ketergantungan.
2. Flurazepam : sama dengan nitrazepam
3. Estolazam : mengantuk , ketergantungan, ruam kulit, iritasi, hipotoni dan
palpitasi.
4. Midazolam : jarang terjadi efek samping pada sistem
kardiorespirasi,mual,muntah,nyeri kepala,cegukan,
laringospasmus,dispneu,halusinasi, mengantuk berlebihan,ataksia,ruam
kulit, reaksi paradoksidal dan terjadi episode amnesia
5. Klorahidrat : iritasi lambung,distensi abdominal dan flatulensi, ruam kulit,
nyeri kepala,ketonuria, eksitasi, delirium, ketergantungan, gangguan hati
dan ginjal serta hipotensi
6. Triazolam : mengantuk , gangguan koordinasi, amnesia anterograde,
bingung, agitasi
7. Zopiledam tartat: diare , nausea, mual, vertigo, pusing sakit kepala,
mengantuk, asthenia, amnesia,ketergantungan, gangguan ingatan, mimpi
buruk,depresi, bingung , gangguan persepsi,tremor, ataksia , reaksi kulit,
mudah terjatuh, dan perubahan libido
Dexmedetomidin
Merupakan sedasi awal yang diberikan apda pasien yang mendapat intubasi
dan ventilasi secara mekanik di ruang perawatan intensif dan pemberiannya
tidak boleh lebihndari 24 jam
Efek samping yang ditimbulkan :hipotensi , mual, bradikardia, fibrilasi atrial,
hipoksia, anemia, nyeri, efusi pleural, infeksi , leukositosis, oligurian, edema
paru dan rasa haus