Anda di halaman 1dari 16

Cyber Open Source STMIK AKBA

HOW TO SUBNETTING!
By Adnan Saputra

Sekilas tentang IP Address


IP Address adalah sistem pengalamatan pada komputer
dengan menggunakan 32 bit angka biner.
Dalam 32 bit tersebut akan dibagi menjadi 4 bagian. yang
masing-masing bagian bernilai 8 bit.
Contoh alamat IP:
11000000 10101000 10001001 00000001
Atau bisa ditulis dalam bentuk yg lebih manusiawi:
192 168 137 1

Prefix length & Subnet Mask

Dalam 32 bit angka biner yg terdapat di IPv4. Terdapat 2 porsi/bagian yaitu


Network-portion dan Host-portion
Prefix length menunjukkan berapa banyak jumlah bit Dalam 32 bit yang
digunakan sebagai network-portion.
Contoh : /24
11111111 11111111 11111111 00000000

Jadi, jika sebuah alamat menggunakan /24 berarti alamat tersebut


menggunakan 24 bit untuk network-portion dan menyisakan 8 bit untuk
host-portion.
Fungsi prefix sama dengan subnet mask, hanya saja penulisannya
dituliskan ke dalam bentuk dotted-desimal.
Contoh : 255.255.255.000

Istilah yang harus anda ketahui!

Netmask atau Subnetmask merupakan pembagian panjang bit network


dengan bit host untuk mengetahui berapa jumlah host yang dapat
terkoneksi dalam sebuah network.
Contoh untuk kategori kelas C adalah 255.255.255.0

Host Address adalah alamat yang dapat dipasang ke perangkat jaringan


seperti komputer atau router.
Contoh untuk kategori kelas C adalah 192.168.137.44

Network Address merupakan alamat yang menunjukkan sebuah network.


sebuah host memerlukan satu alamat network yang sama untuk saling
terhubung dengan host lainnya.
Contoh untuk kategori kelas C adalah 192.168.137.0

Istilah yang harus anda ketahui!

Broadcast address merupakan alamat yg digunakan untuk mengirim data ke


semua host yg berada dalam satu network. Sebuah host hanya perlu mengirim
data ke alamat broadcast saja dan secara otomatis seluruh host akan
menerimanya.
Contoh untuk kategori kelas C adalah 192.168.137.255

Gateway address merupakan alamat yg menghubungkan sebuah jaringan


dengan jaringan lainnya. Jadi, jika sebuah host ingin berkomunikasi dengan host
lain dalam jaringan yg berbeda maka host tersebut harus melewati gateway
address.
Nameserver address adalah alamat sebuah server Domain (DNS) yg bertujuan
untuk menerjemahkan domain menjadi ip address ataupun sebaliknya.

Kelas-kelas IP

IP address dikelompokkan menjadi 5 kelas yaitu kelas A,B,C,D, dan E.


Pengalamatan network dengan menggunakan blok IP address dengan nilai
prefix-lenght disebut classfull addressing.

Pada kenyataannya, sistem yg sering digunakan dilapangan adalah classless


addressing. Dimana nilai prefix pada IP address yg digunakan disesuaikan
dengan jumlah host yg dibutuhkan.

Subnetting

Subnetting adalah teknik untuk memecah sekumpulan blok IP


address sebuah network menjadi beberapa kelompok blok IP yg
lebih kecil (Sub-Network).
Subnetting dapat dilakukan dengan meminjam beberapa bit dari
host-portion dan kemudian dijadikan sebagai tambahan pada
network-portion. Contoh: alamat dengan prefix /24 dapat kita subnet
menjadi /25, /26, /27, dst.
Semakin banyak bit host yg dipinjam akan semakin banyak subnet
yg dihasilkan dan semakin sedikit jumlah host pada tiap subnetnya.
Dalam melakukan subnetting ada 4 hal penting yg harus dicari,
yakni Jumlah Host address (Range IP), Subnetmask, Network
address, & Broadcast.

Subnetting
Diketahui 192.168.4.1 /27
Tentukan :
a. Subnetmask.
b. Jumlah host.
c. Network address.
d. Broadcast address.

a. Subnetmask

Diketahui bahwa prefix dari 192.168.4.1 adalah /27

Tuliskan /27 dalam bentuk deretan biner terlebih dahulu.


11111111 11111111 11111111 11100000

lalu tuliskan ke dalam bentuk yg lebih manusiawi.


255 255 255 224

Jadi Subnetmask 192.168.4.1 /27 adalah :


255.255.255.224

b. Jumlah host

Diketahui bahwa prefix dari 192.168.4.1 adalah /27


Maka gunakan rumus berikut untuk mengetahui jumlah
hostnya : 2y 2 (dimana y adalah 32 prefix).

Jadi, 2 (32 27) 2 2 5 2 32 2 = 30

Maka jumlah host dari 192.168.4.1 /27 adalah 30 Host

c. Network address

Diketahui alamat IP 192.168.4.1 dengan prefix /27.

Pertama konfersikan alamat IP diatas ke bilangan biner.


11000000 10101000 00000100 00000001

Pada host-portion, ubah 1 menjadi 0. hingga hasilnya :


11000000 10101000 00000100 00000000

Kemudian tuliskan kembali ke bentuk yg lebih manusiawi.


192.168.4.0

Jadi, alamat network dari 192.168.4.1 adalah 192.168.4.0

d. Broadcast address

Diketahui alamat IP 192.168.4.1 dengan prefix /27.

Pertama konfersikan alamat IP diatas ke bilangan biner.


11000000 10101000 00000100 00000001

Pada host-portion, ubah 0 menjadi 1. hingga hasilnya :


11000000 10101000 00000100 00011111

Kemudian tuliskan kembali ke bentuk yg lebih manusiawi.


192.168.4.31

Jadi, alamat broadcast dari 192.168.4.1 adalah 192.168.4.31

e. Jumlah Blok Subnet

Diketahui subnetmask /27 adalah :


11111111 11111111 11111111 11100000

Gunakan rumus 2x (dimana x adalah jumlah angka 1 pada


oktet ke 4 untuk kelas C, oktet 3 untuk kelas B, dan oktet
ke 2 untuk kelas A)

Jadi, 23 = 8.

maka jumlah blok subnet pada /27 adalah 8.

f. Letak blok subnet suatu host

Diketahui subnetmask /27 dalam bentuk manusiawi adalah


255.255.255.224

Jadi, 256 224 (nilai oktet ke 4 untuk kelas C) = 32

Blok network pertama selalu dimulai dari 0, cara hitungnya


0 + 32 = 32, 32 + 32 = 64, 64 + 32 = 96, 96 + 32 = 128, 128 +
32 = 160, 160 + 32 = 192, 192 + 32 = 224.

Jadi, Alamat IP 192.168.4.1 /27 terletak pada subnet pertama.


Blok Subnet 1 = 0

Blok Subnet 5 = 128

Blok Subnet 2 = 32

Blok Subnet 6 = 160

Blok Subnet 3 = 64

Blok Subnet 7 = 192

Blok Subnet 4 = 96

Blok Subnet 8 = 224

Kesimpulannya :)

IP Address 192.168.4.1 /27


memiliki :

Subnetmask = 255.255.255.224

Jumlah Host per Blok = 30

Network Address = 192.168.4.0

Broadcast Address = 192.168.4.31

Range IP = 192.168.4.1 192.168.4.30

Total Blok Subnet pada /27 = 8

Letak Blok terletak pada Subnet ke 1

Sekian & Terima Kasih :)

@ Tux_48
Shinichi Kudo
atnansaputra@gmail.com
Group : Sahabat Cyber Open Source

Anda mungkin juga menyukai