HIDROSEFALUS

No.Dokumen RSUD
TUB.KEB.G02.028
RSUD PROVINSI KEPULAUAN RIAU
Jl. IndunSuri SimpangBusung No. 1
Telp. ( 0771 ) 482655 ; 482796
Fax. ( 0771 ) 482795

SPO

Definisi

Kererangan

Pengelolaan

TeknikSefalosentesis

Tanggal Terbit

November 2013

No Revisi
4

Halaman :
4-4

Ditetapkan :
Direktur RSUD Provinsi KEPRI

dr. Didi Kusmarjadi, SpOG

NIP.19660731 199902 1 001

Akumulasi berlebihan cairan serebrospinal sehingga terjadi

pembesaran cranium.
Normal lingkaran kepala fetus aterm berkisarantara 32-38
cm. Pada hidrosefalus, lingkar kepala biasanya melebihi 50
cm bahkan mencapai 80cm, dengan volume cairan
serebrospinalis mencapai 1000-1500cc bahkan mencapai
5000cc. Presentasi sungsang ditemukan pada sedikitnya 1/3
kasus hidrosefalus. Apapun presentasinya, CPD merupakan
masaLah utama yang menimbulkan distosia.
Sepanjang sejarah pengelolaan hidrosefalus, sefalosentesis(
mengeluarkan sebagian cairan serebrospinal) merupakan
pengelolaan utama hidrosefalus. Akhir- akhir ini
dipertimbangkan secara cermat melalui penelitian-penelitian
yang dilakukan. Kasus-kasus apa saja yang di
rekomendasikan lahir secara abnormal?
Teknik sefalosentesis bervariasi, tergantung apresentasi
fetus.
Letak kepala :begitu dilates serviks mencapai 3-4 cm,
ventrikel ditusuk secara transvaginal dengan jarum (
ukuran 8 inchi, 17-gauge needle). Selanjutnya, cairan
serebrospinal dikeluarkan untuk melindungi jalan lahir
dari tusukan jarum, begitu jarum masuk kedalam
kepala, bagian distal jarum dapat dibungkus oleh tube
plastic denganpanjang 6 inchi yang di prolehmelalui
pemotongan alat infuse intravenous.
Alternatif lain cairan di kluarkan melalu iiinsersi jarum
pada dinding abdomen maternal.
Setelah
kandung
kencing
dikosongkan
dan
dilakukantindakan asepsis padakulit, dilakukan insersi
jarum pada garis tengah sedikit dibawah umbilicus ibu
dan inferior dari puncak tulang kepala anak
pengeluaran cairan secara transabdomina dapat
dilakukan pada presentasi kepala sebelum dilakukan

drip oksitosin, juga dapat dilakukan pada letak

sungsang dengan menggunakan panduan USG.