Anda di halaman 1dari 12

9/17/2012

Apakah etika, dan apakah etika profesi itu

PENTINGNYA ETIKA PROFESI

Muhammad Sholeh
Teknik Informatika
IST AKRIND Yogyakarta

Kata etik (atau etika) berasal dari kata ethos (bahasa


Yunani) yang berarti karakter, watak kesusilaan atau
adat.
Sebagai suatu subyek, etika akan berkaitan dengan
konsep yang dimiliki oleh individu ataupun kelompok
untuk menilai apakah tindakan-tindakan yang telah
dikerjakannya itu salah atau benar, buruk atau baik.

Sumber : befbagai paper di Internet

Moral
Sony Keraf : moralitas adalah
Frans Magnes Suseno : etika adalah
Moralitas menekankan
Etika lebih kepada

9/17/2012

Etika sebagai sebuah nilai yang menjadi pegangan


seseorang atau suatu kelompok dalam mengatur tingkah laku
di dalam kehidupan kelompok tersebut, tentunya tidak akan
terlepas dari tindakan tindakan tidak ethis.
Etika juga tidak terlepas dari hukum urutan kebutuhan (needs
theory). Menurut kerangka berfikir Maslow, maka yang paling
pokok adalah bahwa kebutuhan jasmaniah terpenuhi terlebih
dahulu

Etika akan memberikan semacam batasan maupun standar


yang akan mengatur pergaulan manusia di dalam
kelompok sosialnya.
Dalam pengertiannya yang secara khusus dikaitkan
dengan seni pergaulan manusia, etika ini kemudian
dirupakan dalam bentuk aturan (code) tertulis yang secara
sistematik sengaja dibuat berdasarkan prinsip prinsip
moral yang ada

pada saat yang dibutuhkan akan bisa difungsikan sebagai


alat untuk menghakimi segala macam tindakan yang
secara logika-rasional umum (common sense) dinilai
menyimpang dari kode etik.
Dengan demikian etika adalah refleksi dari apa yang
disebut dengan self control, karena segala sesuatunya
dibuat dan diterapkan dari dan untuk kepenringan
kelompok sosial (profesi) itu sendiri.

9/17/2012

PERSAMAAN DAN PERBEDAAN


ANTARA ETIKA DAN HUKUM

Oleh karena itu dapatlah disimpulkan bahwa sebuah


profesi hanya dapat memperoleh kepercayaan dari
masyarakat, bilamana dalam diri para elit profesional
tersebut ada kesadaran kuat untuk mengindahkan etika
profesi pada saat mereka ingin memberikan jasa keahlian
profesi
f i kkepada
d masyarakat
k t yang memerlukannya.
l k

Persamaan Etika dan Hukum terdapat dalam tujuan


sosialnya. Sama-sama menghendaki agar manusia
melakukan perbuatan yang baik/benar. Oleh karena itu,
dapat dikatakan bahwa pelanggaran hukum merupakan
perbuatan yang tidak etis.
Perbedaannya adalah

Sedangkan hukum ditujukan pada sikap lahir manusia,


membebani manusia dengan hak dan kewajiban, bersifat
memaksa, sanksinya tegas dan konkret yang dilaksanakan
melalui wewenang penguasa/ pemerintah.
Dr. HENNY TANUWIDJAJA, S.H, Sp.N

40

PENEGAKAN HUKUM BAGI PENYANDANG PROFESI


Usaha Penegakan dilaksanakan sejalan dengan
prinsip negara, yaitu negara yang berdasarkan
Pancasila. Tegaknya hukum merupakan suatu
prasyarat bagi sebuah negara hukum. Penegakan
hukum selalu melibatkan manusia-manusia di dalamnya
dan dengan demikian akan melibatkan perilaku
manusia juga.

Penegakan Hukum adalah suatu proses untuk


mewujudkan
keinginan-keinginan
hukum
menjadi
kenyataan. Yang disebut sebagai keinginan-keinginan
hukum di sini tidak lain adalah pikiran-pikiran badan
pembuat
b t undang-undang
d
d
yang dirumuskan
di
k
d l
dalam
peraturan-peraturan hukum itu. Perlunya pembicaraan
mengenai proses penegakan hukum ini menjangkau pula
sampai kepada perbuatan hukum, kini sudah mulai agak
jelas. Perumusan pikiran pembuat hukum yang dituangkan
dalam peraturan hukum akan turut menentukan
bagaimana penegakan hukum itu dijalankan (Rahardjo,
1983 : 24).
Dr. HENNY TANUWIDJAJA, S.H, Sp.N

41

9/17/2012

PENGERTIAN ETIKA
Dalam pergaulan hidup bermasyarakat, bernegara hingga
pergaulan hidup tingkat internasional di perlukan suatu
system yang mengatur bagaimana seharusnya manusia
bergaul. Sistem pengaturan pergaulan tersebut menjadi
saling menghormati dan dikenal dengan sebutan sopan
santun,
tata
protokoler
t
t t krama,
k
t k l dan
d lain-lain.
l i l i

Perkataan etika atau lazim juga disebut etik, berasal dari


kata Yunani ETHOS yang berarti norma-norma, nilai-nilai,
kaidah-kaidah dan ukuran-ukuran bagi tingkah laku
manusia yang baik, seperti yang dirumuskan oleh
beberapa ahli berikut ini :

Maksud pedoman pergaulan tidak lain untuk menjaga


kepentingan masing-masing yang terlibat agara mereka
senang, tenang, tentram, terlindung tanpa merugikan
kepentingannya serta terjamin agar perbuatannya yang
tengah dijalankan sesuai dengan adat kebiasaan yang
berlaku
dan tid
tidak
bertentangan
dengan h
hak-hak
b l k d
kb
t t
d
k h k asasii
umumnya.

Drs. O.P. SIMORANGKIR : etika atau etik sebagai


pandangan manusia dalam berprilaku menurut ukuran
dan nilai yang baik.
Drs. Sidi Gajalba dalam sistematika filsafat : etika
adalah teori tentang tingkah laku perbuatan manusia
dipandang dari seg baik dan buruk, sejauh yang dapat
ditentukan oleh akal.
Drs. H. Burhanudin Salam : etika adalah cabang
filsafat yang berbicara mengenai nilai dan norma
moral yang menentukan prilaku manusia dalam
hidupnya.

9/17/2012

Kenapa ada pelanggaran etika


Kebutuhan individu , korupsi alasan ekonomi
Tidak ada pedoman

Area abu-abu, sehingga tak ada panduan


individu, kebiasaan yang
Perilaku dan kebiasaan individu
terakumulasi tak dikoreksi
Lingkungan tidak etis, pengaruh dari komunitas
Perilaku orang yang ditiru, efek primodialisme yang
kebablasan

Tidak Ada Pedoman : Ketika masyarakat dihadapkan pada


persoalan yang belum jelas aturannya, maka mereka
melakukan intrepretasi sendiri atas persoalan yang dialami.
Contohnya pembangunan rumah kumuh di pinggir rel
kereta api, di bawah jembatan layang, di tanah kosong. Hal
i i dikarenakan
ini
dik
k belum
b l
adanya
d
perda
d ataupun
t
kketentuan
t t
mengikat yang memberikan kejelasan bahwa daerah
tersebut tidak boleh ditempati dan dibangun pemukiman
liar. Sehingga masyarakat mengitrepretasikan, bahwa
lahan kosong yang tidak digunakan boleh dibuat tempat
tinggal, apalagi mereka bagian dari warga Negara.
Sehingga pada saat tiba waktunya untk membersihkan,
maka sudak terlalu komplek permasalahannya dan sulit
dipecahkan

Kebutuhan Individu : Kebutuhan seringkali adalah hal


utama yang mempengaruhi seseorang untuk melakukan
pelanggaran, misalnya seorang anak rela mencuri untuk
mendapatkan uang demi untuk membayar uang tunggakan
sekolah. Seorang bapak yang akhirnya tewas digebukin
massa gara-gara mengambil
dan b
beras di swalayan
bil susu d
l
untuk menyambung hidup bayi dan istrinya. Karyawan
sebuah pabrik yang bertindak anarkis, karena THR belum
juga dibayarkan, padahal sudah melebihi jadwal yang
dietentukan pemerintah, dan lain-lain

Lingkungan Yang Tidak Etis: Lingkungan yang memiliki


daya dukung moral yang buruk, akan mampu membuat
seseorang menjadi menyimpang perilakunya untuk tidak
taat terhadap pedoman yang berlaku. Contonya seorang
residivis kambuhan, yang selalu keluar masuk penjara.
D l
Dalam
penjara
j
yang notabene
t b
merupakan
k ttempatt yang
kurang baik, maka mempebgaruhi pola pikir seseorang.
Sehingga setiap kali dia masuk penjara, ketika keluar telah
memiliki informasi, keahlian, ketrampilan yang baru untuk
dapat menyempurnakan tndakan kejahannya.

9/17/2012

Ada dua macam etika yang harus kita pahami


bersama dalam menentukan baik dan
buruknya prilaku manusia :
ETIKA DESKRIPTIF, yaitu etika yang berusaha
meneropong secara kritis dan rasional sikap dan prilaku
manusia dan apa yang dikejar oleh manusia dalam hidup
ini sebagai sesuatu yang bernilai. Etika deskriptif
memberikan fakta sebagai dasar untuk mengambil
keputusan tentang prilaku atau sikap yang mau diambil.

Perilaku Orang yang Ditiru: Dalam hal ini, ketika seseorang


melakkan pelanggaran terhadap etika, dapat juga karena
dia mengimitasi tindakan orang yang dia pandang sebagai
tauladan. Seoarng anak yang setiap hari melihat ibunya
dipukuli oleh bapaknya, maka bisa jadi pada saat dalam
pergaulan,
sii anak
baik
dalam
perkataan
l
k cenderung
d
kkasar b
ik d
l
k t
ataupun perbuatan. Dan itu semua dia dapatkan dari
pengamatan dirumah yang dilakuakan oleh bapaknya.

Etika secara umum dapat dibagi menjadi :


ETIKA NORMATIF, yaitu etika yang berusaha menetapkan
berbagai sikap dan pola prilaku ideal yang seharusnya
dimiliki oleh manusia dalam hidup ini sebagai sesuatu yang
bernilai. Etika normatif memberi penilaian sekaligus
memberi norma sebagai dasar dan kerangka tindakan yang
akan
k di
diputuskan.
t k

ETIKA UMUM, berbicara mengenai kondisi-kondisi dasar


bagaimana manusia bertindak secara etis, bagaimana
manusia mengambil keputusan etis, teori-teori etika dan
prinsip-prinsip moral dasar yang menjadi pegangan bagi
manusia dalam bertindak serta tolak ukur dalam menilai
b ik atau
baik
t b
buruknya
k
suatu
t titindakan.
d k
Etika umum dapat di analogkan dengan ilmu pengetahuan,
yang membahas mengenai pengertian umum dan teoriteori.

9/17/2012

ETIKA KHUSUS dibagi lagi menjadi dua bagian :


ETIKA KHUSUS, merupakan penerapan prinsip-prinsip
moral dasar dalam bidang kehidupan yang khusus.
Penerapan ini bisa berwujud :
Bagaimana saya mengambil keputusan dan bertindak
dalam bidang kehidupan dan kegiatan khusus yang saya
lakukan, yang didasari oleh cara, teori dan prinsip-prinsip
morall dasar.
d
Namun, penerapan itu dapat juga berwujud : Bagaimana
saya menilai perilaku saya dan orang lain dalam bidang
kegiatan dan kehidupan khusus yang dilatarbelakangi oleh
kondisi yang memungkinkan manusia bertindak etis :
Cara bagaimana manusia mengambil suatu keputusan atau
tidanakn, dan teori serta prinsip moral dasar yang ada
dibaliknya.

Sanksi pelanggaran Etika

a. Etika individual, yaitu menyangkut kewajiban dan sikap


manusia terhadap dirinya sendiri.
b. Etika sosial, yaitu berbicara mengenai kewajiban, sikap dan
pola perilaku manusia sebagai anggota umat manusia.

KODE ETIK PROFESI


Kode; yaitu tanda-tanda atau simbol-simbol yang berupa
kata-kata, tulisan atau benda yang disepakati untuk
maksud-maksud tertentu, misalnya untuk menjamin suatu
berita, keputusan atau suatu kesepakatan suatu organisasi.
Kode juga dapat berarti kumpulan peraturan yang
sistematis.
i t
ti

9/17/2012

PROFESI, adalah pekerjaan yang dilakukan sebagai


kegiatan pokok untuk menghasilkan nafkah hidup dan yang
mengandalkan suatu keahlian
PROFESIONAL, adalah orang yang
mempunyai profesi atau pekerjaan purna waktu dan hidup
dari pekerjaan itu dengan mengandalkan suatu keahlian
yang tinggi.
Atau seorang profesional adalah seseorang yang hidup
dengan mempraktekkan suatu keahlian tertentu atau
dengan terlibat dalam suatu kegiatan tertentu yang
menurut keahlian, sementara orang lain melakukan hal
yang sama sebagai sekedar hobi, untuk senang-senang,
atau untuk mengisi waktu luang

PROFESI :

Ciri-Ciri Profesi
PROFESIONAL :

Adanya pengetahuan khusus, yang biasanya keahlian dan


keterampilan ini dimiliki berkat pendidikan, pelatihan dan pengalaman
yang bertahun-tahun.
Adanya kaidah dan standar moral yang sangat tinggi. Hal ini biasanya
setiap pelaku profesi mendasarkan kegiatannya pada kode
etik profesi.
Mengabdi pada kepentingan masyarakat,
masyarakat artinya setiap
pelaksana profesi harus meletakkan kepentingan pribadi di bawah
kepentingan masyarakat.
Izin khusus untuk menjalankan suatu profesi. Setiap profesi akan
selalu berkaitan dengan kepentingan masyarakat, dimana nilai-nilai
kemanusiaan berupa keselamatan, keamanan, kelangsungan hidup
dan sebagainya, maka untuk menjalankan suatu profesi harus terlebih
dahulu ada izin khusus.
Kaum profesional biasanya menjadi anggota dari suatu profesi

9/17/2012

Prinsip Etika Profesi


Tanggung jawab
Terhadap pelaksanaan pekerjaan itu dan terhadap hasilnya.
Terhadap dampak dari profesi itu untuk kehidupan orang lain
atau masyarakat pada umumnya

Keadilan. Prinsip ini menuntut kita untuk


memberikankepada siapa saja apa yang menjadi haknya.
Otonomi. Prinsip ini menuntut agar setiap kaum profesional
memiliki dan di beri kebebasan dalam menjalankan
profesinya.

Peranan Etika dalam Profesi


Etika milik setiap kelompok masyarakat
Masyarakat Profesional
Para anggota profesi yang tidak didasarkan pada nilai-nilai
pergaulan yang telah disepakati bersama. Contoh : mafia
peradilan klinik super mewah.
peradilan,
mewah

Syarat Suatu Profesi


Melibatkan kegiatan intelektual.
Menggeluti suatu batang tubuh ilmu yang khusus.
Memerlukan persiapan profesional yang alam dan bukan
sekedar latihan.
Memerlukan latihan dalam jabatan yang berkesinambungan.
berkesinambungan
Menjanjikan karir hidup dan keanggotaan yang permanen.
Mementingkan layanan di atas keuntungan pribadi.
Mempunyai organisasi profesional yang kuat dan terjalin
erat.
Menentukan standarnya sendiri, dalam hal ini adalah kode
etik

Kode Etik Profesi


Kode; yaitu tanda-tanda atau simbol-simbol yang berupa
kata-kata, tulisan atau benda yang disepakati untuk
maksud-maksud tertentu, misalnya untuk menjamin suatu
berita, keputusan atau suatu kesepakatan suatu organisasi.
Kode juga dapat berarti kumpulan peraturan yang
sistematis
Kode etik ; yaitu norma atau azas yang diterima oleh suatu
kelompok tertentu sebagai landasan tingkah laku seharihari di masyarakat maupun di tempat kerja.
MENURUT UU NO. 8 (POKOK-POKOK
KEPEGAWAIAN), Kode etikprofesi adalah pedoman
sikap, tingkah laku dan perbuatan dalam melaksanakan
tugas dan dalam kehidupan sehari-hari.

9/17/2012

Tujuan Kode Etik Profesi

Fungsi Kode Etik Profesi


Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi
tentang prinsip profesionalitas yang digariskan.
Sebagai sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas
profesi yang bersangkutan.
M
Mencegah
h campur tangan
t
pihak
ih k di luar
l
organisasi
i
i
profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan
profesi.

Sanksi Pelanggaran Kode Etik :

Salah satu contoh tertua adalah ; SUMPAH HIPOKRATES,


yang dipandang sebagai kode etik pertama untuk profesi
dokter.
Hipokrates adalah doktren Yunani kuno yang digelari :
BAPAK ILMU KEDOKTERAN. Beliau hidup dalam abad ke5 SM. Menurut ahli-ahli sejarah belum tentu sumpah ini
merupakan buah pena Hipokrates sendiri, tetapi setidaknya
berasal dari kalangan murid-muridnya dan meneruskan
semangat profesional yang diwariskan oleh dokter Yunani
ini.

ySanksi Moral
ySanksi terhadap Tuham YME
ySanksi dijatuhkan dari
organisasi yang bersangkutan
Dr. HENNY TANUWIDJAJA, S.H, Sp.N

44

10

9/17/2012

I will use treatment to help the sick according to my ability


and judgment, but never with a view to injury and
wrongdoing. neither will I administer a poison to anybody
when asked to do so, not will I suggest such a course.
Saya akan menggunakan pengobatan untuk menolong
orang sakit sesuai kemampuan dan penilaian saya, tetapi
tidak akan pernah untuk mencelakai atau berbuat salah
dengan sengaja. Tidak akan saya memberikan racun
kepada siapa pun bila diminta dan juga tak akan saya
sarankan hal seperti itu.

Similarly I will not give to a woman a pessary to cause an


abortion. But I will keep pure and holy both my life and my
art. I will not use the knife, not even, verily, on sufferers
from stone, but I will give place to such as are craftsmen
therein.
Juga
saya tid
tidak
J
k akan
k memberikan
b ik wanita
it alat
l t untuk
t k
menggugurkan kandungannya, dan saya akan memegang
teguh kemurnian dan kesucian hidup saya maupun ilmu
saya. Saya tak akan menggunakan pisau, bahkan alat
yang berasal dr batu pada penderita(untuk percobaan),
akan tetapi saya akan menyerahkan kepada ahlinya.
http://id.wikipedia.org/wiki/Sumpah_Hippokrates

Etika dan Teknologi

Teknologi adalah segala sesuatu yang


diciptakan manusia untuk memudahkan
pekerjaannya
Kehadiran teknologi membuat manusia
kehilangan beberapa sense of human
yang dialami
Otomatisasi mesin
refleks/kewaspadaan melambat)

Cara orang berkomunikasi, by email


membawa perubahan signifikan dalam
sapaan/tutur kata
Orang berzakat dengan SMS
SMS, implikasi
pada silaturahim yang tertunda
Emosi yang semakin tumpul karena jarak
dan waktu semakin bias dalam teknologi

11

9/17/2012

Yang paling penting adalah

12

Anda mungkin juga menyukai