Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
3. Adanya Program Pendidikan Yang Terus Menerus Bagi Semua Petugas Rumah Sakit
Dengan Tujuan Mengembalikan Sikap Mental Yang Benar Dalam Merawat Penderita
Keberhasilan program ini ditentukan oleh perilaku petugas dalam melaksanakan perawatan
yang sempurna kepada penderita. Perubahan perilaku inilah yang memerlukan proses belajar
dan mengajar yang terus menerus. Program pendidikan hendaknya tidak hanya ditekankan
pada aspek perawatan yang baik saja, tetapi kiranya juga aspek epidemiologi dari infeksi
nosokomial ini. Jadi jelaslah bahwa dalam seluruh lini program pengendalian infeksi
nosokomial, perawat mempunyai peran yang sangat menentukan. Sekali lagi ditekankan
bahwa pengendalian infeksi nosokomial bukanlah ditentukan oleh peralatan yang canggih
(dengan harga yang mahal) ataupun dengan pemakaian antibiotika yang berlebihan (mahal
dan bahaya resistensi), melainkan ditentukan oleh kesempurnaan setiap petugas dalam
melaksanakan perawatan yang benar untuk penderitanya.
MAKALAH
INFEKSI NASOKOMIA
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan Kehadirat Tuhan Yang Maha Esa,yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya hingga kami dapat menyelesaikan makalah
ini yang berjudul Infeksi Nasokimia.
Makalah ini dibuat untuk menyelesaikan tugas dan untuk lebih mengenal infeksi
nasokimia, memahami kewaspadaan terhadap infeksi nasokimia, tanda dan gejala
infeksi nasokimia, jenis-jenis infeksi nasokimia serta membantu dalam pencegahan
infeksi dan cara penanganannya terutama pada ibu hamil. Pada bahasan ini akan
dijelaskan penginfeksian nasokomia dan cara mencegahnya.
pencegahan infeksi
iDAFTAR
ISI
Kata Pengantar......................................................................................................i
Daftar isi...ii
Bab I Pendahuluan
Latar Belakang............................................................................................1
Tujuan Pembahasan...................................................................................1
Rumusan Masalah......................................................................................2
Mamfaat Penulisan....2
Ruang Lingkup...2
Metode Penelitian..3
BabII Pembahasan
1 Pengertian nasokomial......................................................................................3
2.Tanda dan Gejala Nasokomial...........................................................................
3. Penularan Nasokomial.......................................................................................
4. Jenis-jenis Infeksi Nasokomial..........................................................................
5. Pencegahan dan Penanganan Infeksi Nasokomial pada Ibi hamil oleh
bidan
BabIII Penutup
Kesimpulan.................................................................................................
Saran............................................................................................................
Daftar pustaka.......................................................................................................
Ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sekarang ini hampir pelayanan kesehatan di Indonesia melupakan tentang
bahaya infeksi nosokomial yang merupakan infeksi yang terjadi di Rumah
Sakit di Indonesia. Padahal infeksi ini sangat rawan terjadi terutama pada
pasien yang dirawat di rumah sakit. Resiko infeksi nosokomial selain
terjadi pada pasien yang dirawat di Rumah Sakit, dapat juga terjadi pada
para petugas Rumah Sakit tersebut. Infeksi petugas sangat berpengaruh
pada mutu pelayanan karena petugas menjadi sakit sehingga tidak dapat
melayani pasien.
B. Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui tentang infeksi nosokomial.
2. untuk mengetahui rantai penyebaran infeksi nosokomial.
3. Untuk mengetahui alat yang mempengaruhi penyebaran infeksi
nosokomial.
4. Untuk mengetahui penyakit atau infeksi yang dipengaruhi alat medis
serta organisme penyebabnya.
5. Untuk mengetahui cara penyebaran infeksi nosokomial.
6. Untuk mengetahui cara pencegahan penularan atau penyebaran infeksi
nosokomial.
1
C. Rumusan Masalah
1. Pengertian nasokomial
D. Manfaat Penulisan
Manfaat dari penulisan makalah ini adalah untuk memberikan informasi
yang berkaitan dengan penyebaran infeksi nisokomial kepada petugas
rumah sakit, pasien, masyarakat tentang dampak penggunaan alat medis
dan penyebaran infeksi nosokomial. Sebab, alat medis sangat berpengaruh
terhadap penyebaran infeksi nosokomial.
E. Ruang Lingkup
Masalah-masalah yang akan dibahas dalam makalah ini adalah berkaitan
dengan pengertian infeksi nosokomial, cara penyebarannya, alat-alat yang
berpengaruh terhadap penyebaran infeksi nosokomial, penyaki-penyakit
atau infeksi yang dipengaruhi oleh alat medis, organisme penyebab, cara
penyebarannya, serta upaya-upaya yang dilakukan dalam mencegah
penyebaran infeksi nosokomial terutama yang dipengaruhi oleh alat medis.
2
F. Metode Penelitian
Penyusunan makalah ini disusun dengan menggunakan metode studi
pustaka dan browsing di internet.
BAB II
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN
Infeksi adalah adanya suatu organisme pada jaringan atau cairan tubuh
yang disertai suatu gejala klinis baik lokal maupun sistemik. Sedangkan
infeksi nosokomial adalah Infeksi yang didapat atau timbul pada waktu
pasien dirawat di Rumah Sakit. Infeksi nosokomial biasanya terjadi setelah
pasien dirawat minimal 3 x 24 jam di rumah sakit.
Bisa saja ini merupakan persoalan serius yang dapat menjadi penyebab
langsung atau tidak langsung terhadap kematian pasien. Mungkin saja di
beberapa kejadian, Infeksi Nosokomial tidak menyebabkan kematian
pasien.. Akan tetapi ia menjadi penyebab penting pasien dirawat lebih lama
di Rumah Sakit.
demam
bernapas cepat,
kebingungan mental,
tekanan darah rendah,
3
C. PENULARAN
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Infeksi nosokomial adalah infeksi yang timbul ketika di rumah sakit.Infeksi ini dapat
menular melalui alat medis dan menyerang pasien maupun tenaga medis.
Ada 6 komponen dalam penyebaran infeksi nosokomial, yaitu penyebab infeksi,
sumber, tempat keluar, cara penularan, tempat masuk, dan penjamu rentan.
Alat-alat medis yang biasanya menjadi media transmisi adalah kateter,jarum suntik,
dan alat alat untuk mengambil atau memberikan darah atau cairan.
Penyakit-penyakit yang ditimbulkan karena penggunaan alat medis adalah infeksi
saluran kemih, pneumonia nosokomial, bakteremi nosokomial, tuberkulosis, diarrhea
dan gastroenteritis, infeksi pembuluh darah, dipteri, tetanus dan pertusis.
Cara mencegah penularan infeksi nosokomial melalui alat, yaitu dengan cara
mensterilkan alat-alat secara baik dan benar.
B. SARAN
Sterilkan alat dengan benar sesuai dengan prosedur.
DAFTAR PUSTAKA